AISHA DWI ANDINI(02) XI-MIA 4

MENGANALISIS KARYA SENI RUPA

Mona Lisa atau La Gioconda La Joconde

Seniman : Leonardo da Vinci

Tahun : ca. 1503-06, diperkirakan dilanjutkan hingga ca.1517

Tipe : Lukisan minyak

Medium : Populus

Subjek : Lisa Gherardini

Ukuran : 77cm x 53cm (30in x 20in)

Lokasi : Musee du Louvre, Paris

JENIS FUNGSI TEMA TOKOH

Karena Mona Lisa Lukisan Mona Lisa Lukisan termasuk Nama atau judul
atau La Gioconda atau La Gioconda La realitas internal lukisan Mona Lisa
La Joconde lukisan Joconde memiliki karena berasal dari biografi
maka karya tersebut fungsi seni secara menggambarkan Giorgio Vasari
masuk ke dalam jenis personal lukisan seorang tentang Leonardo da
Seni rupa murni dan
Seni rupa 2 dmensi wanita yang Vinci, yang terbit 31
Karena melukiskan
tatapannya menuju tahun setelah ia
objek tentang seorang
pengunjung dengan meninggal dunia. Di
 wanita. ekspresi yang sering dalam buku ini
dideskripsikan disebutkan bahwa
sebagai enigmatik wanita dalam lukisan
atau misterius. ini adalah Lisa
Gherardini.

Mona dalam Bahasa

italia adalah singkatan
untuk ma donna yang
artinya adalah
"nyonyaku". Sehingga
judul lukisan artinya
adalah Nyonya Lisa.
Dalam bahasa Italia
biasanya judul lukisan
ditulis sebagai Monna
Lisa.

Lalu La Gioconda
adalah bentuk feminin
dari Giocondo. Kata
giocondo dalam
bahasa Italia artinya
adalah "riang" dan la
gioconda artinya
adalah "wanita riang".
Berkat senyum Mona
Lisa yang misterius
ini, frasa ini memiliki
makna ganda. Begitu
pula terjemahannya
dalam bahasa Prancis;
La Joconde.
ASPEK VISUAL ASPEK PROSES KREASI ASPEK KONSEPTUAL ASPEK KREATIVITAS
SENI

Mona Lisa atau La Teknik Sfumato Lukisan setengah badan Salah satu bagian
Gioconda La adalah alasan ini menggambarkan kreativitas Mona Lisa
Joconde adalah mengapa lukisan lukisan wanita yang atau La Gioconda La
lukisan minyak di atas tatapannya menuju
Monalisa (Portrait of Joconde adalah
kayu poplar yang pengunjung dengan
dibuat oleh Leonardo Lisa Gherardini) sebagian orang bahkan
ekspresi yang sering
da Vinci pada abad terkadang tampak dideskripsikan sebagai tak sadar bahwa potret
ke-16. tersenyum tapi enigmatik atau Lisa pada lukisan ini
terkadang justru misterius. tidak memiliki alis.
tampak berekspresi Penyebabnya lagi - lagi
datar saja. Hal itu karena gradasi
karena pencampuran campuran warna optis
warna optis yang dari puluhan bahkan
dihasilkan oleh ratusan lapisan warna
puluhan lapisan tipis transparan menipu
tersebut menipu mata mata dan otak kita; ilusi
dan otak kita. Da optik.
Vinci menghabiskan
hingga bertahun-tahun
lamanya untuk
menyelesaikan
lukisan ini. Karena
teknik sfumato juga
lukisan ini memiliki
banyak misteri dan
kejutan lainnya seperti
bagaimana matanya
terkadang tampak
bergerak melirik
mengikuti arah di
mana kita berada.