Anda di halaman 1dari 5

BAB II

PEMBAHASAN

1. Puisi Transparan

1) Pengertian Puisi Transparan


Menurut Waluto (1995 : 140) Puisi transparan adalah puisi yang
kurangmenggunakan pengimajian, kata konkret, dan bahasa figuratif, sehingga
bahasa dalam puisi mirip dengan bahasa sehari-hari.Transparan berarti jernih, dan
bening.Para pembaca cenderung akan mudah untuk memahami isi dari puisi
tersebut, karena bahasanya mudah dipahami.

2) Ciri-ciri Puisi Transparan


Puisi Transparan memiliki ciri-ciri sebagai berikut:
(1) Menggunakan bahasa yang mirip dengan bahasa sehari-hari. Bahasa
yang digunakan bukan bahasa formal, melainkan bahasa yang umum
digunakan oleh berbagai kalangan.
(2) Minim pengimajian, dan bahasa figuratif. Terdapat sedikit Citraan
atau bayangan, serta bahasa kiasan dalam puisi transparan ini.
(3) Bersifat transparan. Dikatakan bersifat transparan, karena makna
puisinya mudah ditebak.

Contoh :
Bunga

Karya : Dewi Budi

Aku bunga dari ilalang

Tumbuh dengan beragam macam cuaca

Panas, hujan, dingin, kabut adalah sahabatku


Kubahkan tak jarang petirpun ikut menyapa

Aku bunga dari ilalang

Usah kau tempatkan pada jambangan emas

Itu kan membuat tersiksa

Adaptasi takan terlampaui

Banyak pengabaian

Ku melirik pun hanya sekedarnya

Karena aku tumbuh diantara belukar

Menghiasi indahnya kegersangan

Hanya hati yang memiliki estetika

Yang bisa merasai cinta bunga ilalang

2. Puisi Prismatis
1) Pengertian Puisi Prismatis
Menurut Waluyo (1995:140) Dalam puisi prismatis penyair mampu
menyelaraskan kemampuan menciptakan majas, versifikasi, diksi, dan
pengimajian sedemikian rupa sehingga pembaca tidak terlalu mudah menafsirkan
makna puisinya.Puisi prismatis adalah lawan dari puisi transparan. Yang sukar
tertangkap oleh mata. Puisi yang mengandalkan pemakaian kata-kata dalam
bentuk kiasan-kiasan.
2) Ciri-ciri Puisi Prismatis
Puisi prismatis memiliki ciri-ciri sebagai berikut:
(1) Menggunakan diksi maupun majas yang sukar dipahami. Pembaca
harus berulang kali dan penuh konsentrasi untuk dapat memahami
Puisi tersebut,.
(2) Terdapat banyak majas. Majas dalam puisi prismatis banyak
ditemukan dalam puisi tersebut.
(3) Bersifat gelap. Bersifat gelap karena makna puisinya sukar di tebak

Contoh :
Sydney
Karya : Goenawan Mohammad
Pada jam ke-24
kota seperti kiamat
Sydney telah terkunci
dalam gelas pagi

Ada bulan mengukur luas


laut dan musim panas
Ada beton membentang bentuk
dan bayang hanya merunduk

Ada melintas jutaan mimpi


menyebrangi galaksi
sebelum akhirnya tertembak mentari
lalu lenyap lagi ke hutan besia

Seusai jam ke-24


kitalah yang berkhianat
BAB III

PENUTUP

1. Kesimpulan

Puisi transparan adalah puisi yang mudah dipahami, karena menggunakan


bahasa sehari-hari. Ciri-cirinya yaitu, menggunakan bahasa sehari-hari, minim
pengimajian serta majas, dan bersifat transparan. Sedangkan puisi prismatis
adalah puisi yang mengandalkan pemakaian kata-kata dalam bentuk kiasan. Ciri-
cirinya menggunakan diksi yang mudah dipahami, terdapat banyak majas, dan
bersifat gelap.

2. Saran

Semoga setelah memahami materi yang telah kami buat ini, kita semua
dapat memahami perbedaan puisi transparan dan prismatis serta mampu membuat
contoh kedua puisi tersebut.
Daftar Pustaka

Anda mungkin juga menyukai