1.1.1 Definisi
Campak juga dikenal dengan nama morbili atau morbillia dan
rubeola (bahasa Latin), yang kemudian dalam bahasa Jerman disebut
dengan nama masern, dalam bahasa Islandia dikenal dengan nama
mislingar dan measles dalam bahasa Inggris. Campak adalah penyakit
infeksi virus akut yang ditandai oleh tiga stadium yaitu stadium kataral,
stadium erupsi, dan stadium konvalensi (Suriadi dan Rita Yuliani,
2010).
Campak adalah suatu penyakit akut dengan daya penularan tinggi,
yang ditandai dengan demam, korisa, konjungtivitis, batuk disertai
enanthem spesifik (Koplik's spot) diikuti ruam makulopapular
menyeluruh. Komplikasi campak cukup serius seperti diare,
pneumonia, otitis media, eksaserbasi dan kematian. Kematian akibat
campak sering terjadi pada anak dengan malnutrisi terutama di negara
berkembang. Terapi untuk campak dan komplikasinya menyedot
banyak sumber daya medis di sebagian besar Afrika, Asia dan Amerika
Latin.
Campak adalah infeksi akut yang disebabkan oleh virus rubeola
(campak) dan merupakan penyakit yang sangat menular yang biasanya
menyerang anak-anak. Penyakit ini ditandai dengan batuk, korisa,
demam dan ruam makulopapular yang timbul beberapa hari sesudah
gejala awal.
1.1.2 Etiologi
Campak adalah penyakit virus akut yang disebabkan oleh RNA
virus genus Morbillivirus, famili paramyxoviridae. Virus ini dari famili
yang sama dengan virus gondongan (mumps), virus parainfluenza, virus
human metapneumovirus, dan RSV (Respiratory Syncytial Virus).
[ CITATION Ric16 \l 1033 ]
Virus campak berukuran 100-250 nm dan mengandung inti untai
RNA tunggal yang diselubungi dengan lapisan pelindung lipid. Virus
3
campak memiliki 6 struktur protein utama. Protein H (Hemagglutinin)
berperan penting dalam perlekatan virus ke sel penderita. Protein F
(Fusion) meningkatkan penyebaran virus dari sel ke sel. Protein M
(Matrix) dipermukaan dalam lapisan pelindung virus berperan penting
dalam penyatuan virus. Di bagian dalam virus terdapat protein L
(Large), NP (Nucleoprotein), dan P (Polymerase phosphoprotein).
Protein L dan P berperan dalam aktivitas polymerase RNA Virus,
sedangkan protein NP berperan sebagai struktur protein nucleocapsid.
Karena virus campak dikelilingi lapisan pelindung lipid, maka mudah
diinaktivasi oleh cairan yang melarutkan lipid seperti eter dan
kloroform. Selain itu, virus juga dapat diinaktivasi dengan suhu panas
(>370C), suhu dingin (<200C), sinar ultraviolet, serta kadar (pH) ekstrim
(pH <5 dan >10). Virus ini jangka hidupnya pendek (short survival
time), yaitu kurang dari 2 jam. [ CITATION Ric16 \l 1033 ]
1.1.4 Patofisiologi
Menyebar ke kelenjar
Sekret
limfa regional Eksudasi serum / Peristaltik
eritrosit dalam
epidermis Reflek
Mengalami replikasi Diare
batuk
Ruam
Virus dilepas ke Dehidrasi
Ketidak
dalam aliran darah
efektifan
(viremia primer) Ketidak
bersihan
Gangguan
jalan nafas seimbangan
integritas kulit
Virus sampai RES cairan dan
elektrolit
Ketidak seimbangan
Mempengaruhi
nutrisi kurang dari
termostat dalam
kebutuhan tubuh
hipotalamus
1.1.5 Penatalaksanaan
Anies (21:1997) mengemukakan bahwa beberapa hal penting
dalam perawatan penyakit campak pada anak-anak anatar lain :
istirahat di tempat tidur, memperhatikan makanan dan minumannya,
perawatan mata dan hidung. Serangan penyakit ini dapat diperpendek
dengan banyak beristirahat selama beberapa hari di tempat tidur,
terutama bila serangan penyakit cukup hebat, artinya bintik-bintik
sangat merah dan suhu badan tinggi.
Menurut Wong (663:2003) pertimbangan perawatan pada
penderita campak adalah :
1. Isolasi sampai ruam hari ke-5, bila dihospitalisasi, lakukan
kewaspadaan pernapasan.
2. Pertahankan tirah baring selama prodromal, berikan aktivitas
tenang.
3. Batuk, lindungi kulit sekitar hidung dengan lapisan petroleum,
anjurkan untuk mengonsumsi cairan dan makanan yang halus
dan lembut.
4. Perawatan kulit, jaga agar kulit tetap bersih, gunakan mandi air
hangat bila perlu.
2.1 RINGKASAN ARTIKEL PENYAKIT CAMPAK PADA ANAK
2.1.1 JUDUL
2.1.2 PEMBAHASAN
2.1.3 KELEBIHAN
2.1.4 KEKURANGAN
Di susun oleh :
KELOPOK VIII :
KOSTANTINA M KALUELA
MAGDA M PESIRERON
IRA CH SEUDUBUN
KAFITA KAKIAY
HAWA S MARASABESY
SEKOLAH TINGGI
MALUKU HUSADA
KAIRATU
2021