Disusun oleh :
Tujuan penulisan artikel ini adalah agar saya sebagai mahasiswa mampu
memahami dan menjelaskan, serta mengaplikasikan Sistem Informasi Manajemen
di perusahaan, mengerti mengenai pentingnya system, data dan informasi dalam
perusahaan dan tahapan-tahapan dari Sistem Informasi Manajemen, cara
menggunakan Sistem Informasi Manjemen dalam organisasi perusahaan dengan
teknologi dan informasi dalam bisnis.
Sistem informasi berbasis komputer kini menjadi suatu hal yang primer
bagi kebutuhan pemenuhan kebutuhan informasi. Banyak bidang yang telah
memanfaatkan sistem informasi berbasis komputer sebagai sarana untuk
mempermudah pekerjaan. Mulai dari kalangan pebisnis sampai dari kalangan
akademisi memanfaatkan komputer sebagai alat bantu untuk mempermudah
pekerjaan.
2. Tujuan
Adapun tujuan tujuan dari pembuatan makalah ini adalah :
1. Untuk mengetahui konsep dasar sistem informasi.
2. Untuk mengetahui konsep Sistem Informasi Manajemen
3. Untuk mengetahui Sistem Manajemen Basis Data.
III
Pembahasan
Secara etimologi, informasi merupakan kata atau istilah yang berasal dari
informacion (Bahasa Perancis Kuno, tahun 1387). Sedangkan dalam bahasa Latin,
informasi berasal dari kata Informationem yang mempunyai arti sebagai konsep
ide atau garis besar. Dari kedua pengertian tersebut, dapat disimpulkan bahwa
informasi merupakan suatu pengetahuan yang dapat dikomunikasikan dengan
metode tertentu.
Secara umum informasi dapat didefinisikan sebagai hasil dari pengolahan data
dalam suatu bentuk yang lebih berguna dan lebih berarti bagi penerimanya yang
menggambarkan suatu kejadian-kejadian yang nyata yang digunakan untuk
pengambilan keputusan. Informasi merupakan data yang telah diklasifikasikan
atau diolah atau di interpretasi untuk digunakan dalam proses pengambilan
keputusan.
“Informasi sebagai data yang telah diproses sedemikian rupa sehingga
meningkatkan pengetahuan seseorang yang menggunakan data tersebut.”
Abdul Kadir (2002: 31); McFadden dkk (1999).
Suatu informasi yang berisi kumpulan data – data atau fakta nyata tentunya
mempunyai kritera tersendiri sebelum dikatakan berkualitas. Berikut beberapa
faktor yang menentukan suatu informasi berkualitas atau tidak :
C. Bersifat Relevan
Ketika data atau fakta terkumpul dalam bentuk suatu informasi maka
sudah seharusnya data tersebut akan mempunyai bobot atau nilai yang tinggi. Hal
ini akan memudahkan pihak yang membutuhkan informasi dalam mengambil
keputusan.
Pada umumnya sistem informasi merupakan sebuah sistem yang ada pada
sebuah organisasi dimana didalamnya terdapat kombinasi yang terdiri dari
kumpulan orang, fasilitas, teknologi bahkan cara kerja atau metode sehingga
menciptakan alur sebuah komunikasi serta pemprosesan beragam tipe kejadian
internal maupun eksternal yang dapat dijadikan sebagai sebuah dasar dalam
penentuan keputusan berdasarkan informasi yang terdapat pada sistem tersebut.
Sebuah sistem tidak dapat berjalan tanpa adanya support atau dukungan
operasi dan managemen yag meliputi kombinasi teknologi informasi dan beragam
aktivitas manusia yang berperan sebagai pengguna teknologi itu sendiri.
Berikutnya manajemen atau ilmu manajemen terhadap informasi.
Manajemen merupakan prosesperencanaan, pengorganisasian,
kepemimpinan, dan pengawasan dalam rangka untuk mencapaitujuan yang
ditetapkan (Gaol, 2008). Dari prinsip-prinsip administrasi klasik, kegiatan
yangdilakukan oleh seorang manajer tercakup dalam akronim POSDCORB
(planning, organizing ,staffing, directing, coordinating/ controlling,
budgeting)Lebih ringkas lagi, kegiatan manajementercakup dalam tiga
kegiatan perencanaan, pengorganisasian, dan pengendalian. Di dalam
perencanaan, manajer mendefinisikan tujuan organisasi, menentukan arah
tindakan bagiorganisasi, serta menentukan langkah-langkah strategis guna
mencapai tujuan organisasi.
Sistem informasi dari suatu organisasi atau perusahaan tidak akan pernah
dapat diotomatisasikan sepenuhnya atau menyeluruh. Namun demikian,
suatu sistem informasi manajemen sangat mungkin dan praktis apabila
didasarkan pada rencana keseluruhan yang bagus serta dikembangkan oleh
personil sistem yang terlatih, untuk itu diperlukan partisipasi manajemen dan
sumber keuangan yang memadai.
Sistem informasi yang melayani tugas utama organisasi harus bersifat
silang fungsional dan harus terus-menerus diperbaiki demi menjaga
kesinambungan efektivitasnya.
Daftar Pustaka :
Gaol, C. J. (2008). Sistem Informasi Manajemen: Pemahaman dan Aplikasi.
Jakarta: Grasindo
Dokumen
Putra, Y. M. (2018). Pengantar Sistem Informasi. Modul Kuliah Sistem
Informasi Manajemen. FEB-Universitas Mercu Buana: Jakarta
https://dosenit.com/kuliah-it/sistem-informasi/pengertian-sistem-informasi-
menurut-para-ahli