LK 2: Lembar Kerja Refleksi Modul Bidang Studi/Jurnal Harian

Judul Modul Pewarisan Sifat Dan Evolusi

Judul Kegiatan Belajar (KB) 1. Pola-pola Hereditas
2. Materi Genetik dan Regulasi Ekspresi Gen
3. Mekanisme Evolusi
4. Evolusi Populasi
No Uraian Respon/Jawaban
1 Uraikan hasil diskusi bersama 1. DNA dan mitokondria dapat
teman dan dosen mengenai digunakan sebagai data forensic
pemecahan masalah dalam
memahami materi yang mengalami 2. Kromosom merupakan rangkaian
kesulitan doble helix.
3. Hasil konsorsium para ahli dari tahun
2008 yaitu bisa memetakan human
genom sequencing pada manusia.
4. 18 % kelainan kromosom akan
menyebabkan keguguran lahir mati
atau lahir cacat. Kelainan fenotip yang
ditimbulakn juga beragam.
5. Abortus boleh dilakukan jika berat
janin sebelum mencapai berat 400
gram dan usia janin dibawah 20
minggu.
6. Abnormalita kromosom ada 2 yaitu
a) menyangkut numerical ( monosomi,
trisomy, dll).
b) Menyangkut structural ( delesi,
translokasi, duplikasi, dll)
7. Bisakah kita menguji dna dari bagian
tubuh yang berbeda misal dari bapak
kita ambil rambut dari anak kita ambil
bagian kuku? Bisa dilakukan asakan
masih ada mitokondrianya.
8. Alergi mulai muncul ketika system
imun mulai berubah misalkan karena
pengaruh hormon, stress, makanan,
polusi, dll. teruatama yang berkaitan
dengan tekanan darah.
9. Teknis analisis DNA : yang tertama di
lakukan isolasi DNA dan hasil
akhirnya menyandingkan untaian
 double helix yang diuji dengan denga
untaian double helix induk atau
familinya, setelah itu dilahat berapa
persen kecocokan sifatnya.
10. Epigenetic adalah cabang ilmu baru
yang bisa me factor perilaku dan
lingkungan bisa merubah ekspresi gen
tanpa merubah gen aslinya.
11. Sel kanker mutasinya terjadi pada gen
yang berpengaruh pada siklus selnya.
Gen T53 ( gen spresor tumor)
berfungsi mengkode protein yang bisa
menekan pertumbuhan suatu sel
secara berlebih.
12. Pada tehnik elektroforesis gel, untuk
mengetahui adanya kekerabatan pada
mahkluk hidup bisa dilakukan dengan
cara menyandingan gen- gen yang
memiliki sifat homolog.
13. Teratogen suatu ilmu yang
mempelajari kelainan bawaan lahir/
congenital. Kecacatan ini dibawa oleh
gen induknya.
14. Cacat bisa terjadi pada gen autosom
atau gen gonosom. Paparan zat – zat
tertentu bisa menyebabkan mutasi
gen, sehingga bisa menyebabkan
mutasi gen.
15. Sindrom patau adalah kelainan genetis
dengan ciri trisomi 13, ada sumbing
bibir, ada polidaktili juga. Ada ekspresi
yang disandikan oleh beberapa gen.
16. Analisis gen pada janin bisa dilakukan
dengan mengambil amnios ( cairan
gen) untuk dilakukan tes lebih lanjut
gunanya untuk mendeteksi adanya
kelainan pada janin sejak dini. Contoh
: Penyakit eryotoblastosis fetalis bisa di
deteksi sedini mungkin dengan teknik
 analisis gen.
17. Perkawinan antara individu sakit
heterozigot dengan individu normal.
Contoh brachidaktili, polidaktili. Jika
gen cacatnya dominan, maka
keturunan anaknya 50% bisa
mengalami kecacatan.

Penyakit gen yang berkaitan

dengan Evolusi.
18. Penyakit retinoblastoma ( tumor mata)
ada yang ringan, ada yang
menyebabkan kematian.
19. Gen non penetran, gen dominan tetapi
fenotipnya normal
20. Perkawinan antar keluarga bisa
mendekatkan gen- gen yang cacat.
Sehingga kemungkinkan lahir
keturunan individu yang cacat cukup
tinggi
21. Mutasi pada intron bisa menyebabkan
perubahan pada strutur protein.
Terutama pada ekpresi fenotip.
22. Small nuclear RNA kadang di temukan
di dalam intron
23. Evolusi terjadi pada tingkat gen,
organisme, populasi, komunitas.
Kumpulan gen- gen dalam suatu
populasi disebut Pool gen.
24. Gen flow adalah peristiwa datangnya
gen baru dalam pool gen. sedangkan
genetic drif ada gen yang
meningggalkan pool gen.
25. Gen pool dalam populasi bisa dihitung
dengan frekuensi tidak ada mutasi,
tidak ada seleksi alam, tidak ada
migrasi, terjadi perkawinan acak.
26. Evolusi terjadi karena ada perubahan
factor genetic secara alamiah.
Mekanisme utama evolusi adanya
 seleksi alam, isolasi geografi, isolasi
reproduksi.
27. Sejarah evolusi di mulai dari pra
Darwin, masa Darwin dan pasca
Darwin.
28. Mikroevolusi adalah evolusi yang
menyebabkan tidak terbetuk spesies
baru. Terjadi perubahan gen tetapi
tidak terjadi perubahan pada fenotip
29. Makroevolusi adalah evolusi yang
meyebabkan terbentuknya spesies
baru.
30. Konsep evolusi Darwin yang terkenal
adalah seleksi alam, tetapi pendapat
Darwin tidak sepenuhnya bisa diikuti
karena evolusi terjadi melalui proses
peruabahan makhluk hidup yang
panjang dan terjadi karena banyak
factor. Ilmuwan yang menyanggah
teori Darwin bernama Harun Yahya,
adapun sanggahan Harun Yahya
masih berupa Opini belum sampai
pada tahap melakukan penelitian.
31. Spesiasi adalah evolusi yang
menyebabkan munculnya spesies
baru. Syaratnya : adanya perubahan
lingkungan, ada niche( relung).
32. Polimorfisme gen pada evolusi genetic
adalah perbedaan individu karena
perbedaan urutan basa DNA, terjadi
karena uruta basa DNA.
33. Teori abiogenesis muncul
sebelumadanya teori Darwin. Teori
abiogenesis mulai runtuh ketika mulai
ditemukan teori biogenesis.

2 Uraikan hasil diskusi bersama Evolusi adalah ilmu yang selalu

teman dan dosen mengenai menjadi perdebatan, jadi teruslah
miskonsepsi di modul ini belajar untuk update ilmu yg terbaru.
3 Hambatan yang dialami pada Dosen sangat baik dan memberikan
pembelajaran analisis materi pendalaman ilmu yang sangat
 pembelajaran berbasis masalah di
modul ini
4 Hal yang akan dilakukan untuk
sukses di pembelajaran modul
berikutnya
lengkap, sehingga tidak ada kendala
apapun.
Belajar modul awal lebih serius