Pengenalan Alat

Program Basic FX

Copyright Tech. Support Survey PT.ASABA 1

Operational Panel

TOMBOL DASAR
No. Simbol Keterangan
1. Power On ( Tekan selama 1 detik untuk Power OFF)
2. Menghidupkan / mematikan lampu display
3. { PRG } Berpindah Menu antara Basic Mode dan Program
Mode ( Magnet Field )
4. Mengubah Tipe Target ( Prisma / Sheet / N-Prisma
(Reflectorless)
5. { FUNC } Mengubah halaman layar pada display pengamatan
6. Merubah antara angka dan karakter huruf
7. {SHIFT} (Tekan Lama) Pada karakter Abjad, untuk merubah dari huruf
besar ke huruf kecil dan sebaliknya.
8. { ESC } Untuk membatalkan suatu perintah
 Program MAGNET FIELD

Tekan toolbar ”Program” pada alat total station sehingga muncul gambar 1., Kemudian pilih
menu MAGNET Field. Pada Gambar.2 merupakan tampilan awal dari Program Magnet Field.

Gambar 1. Tampilan Mode Program Gambar 2. Tampilan Activation Magnet Field.

Tampilan selanjutnya ditunjukkan seperti pada Gambar.3, merupakan tampilan Menu Program-
program yang ada di Magnet Field.

Gambar 3. Fiture Menu Program Magnet Field

 Job : submenu untuk create, open, dan delete Job

 Configure : submenu untuk membuat atau mengubah konfigurasi pada tiap Job
 Exchange : submenu untuk import dan export data dari Job,controller atau file.
 Edit : submenu untuk edit data Job
 Calculate : submenu untuk program perhitungan aplikasi koordinat
 Map : submenu untuk membuka peta pada Job
 Setup : submenu untuk set up backsight dan station data pada total station
 Survey : submenu untuk program survey dan pengambilan data
 Stake : submenu untuk stake out obyek
 Apps : submenu untuk melihat aplikasi yang diinstal dengan Magnet Field
A. JOB, Konfigurasi Alat, Setting Codes dan Codelist

A.1. JOB

Untuk membuat job pilih menu JOB => NEW Job

Seluruh informasi tentang pekerjaan baru ( New Job ) diisi sesuai dengan kebutuhan yaitu :

. Name : nama job yang diinginkan

. Created By : nama atau identitas surveyor
. Comments : informasi tambahan tentang pekerjaan ( kondisi lokasi )
. Current Date : tanggal pekerjaan

Kemudian klik Tombol Create, untuk menyimpan Job yang baru dibuat.
Apabila akan melanjutkan atau membuka pekerjaan yang telah disimpan pilih Job ► pilih Job

yang ingin dibuka dengan meng- klik tanda atau BROWSE jika pekerjaan tersebut berada
di direktori lain
Untuk menghapus pekerjaan yang telah ada pilih Job ► pilih Job yang ingin di delete dengan

meng- klik tanda atau BROWSE jika pekerjaan tersebut berada di direktori lain, kemudian
tekan Yes

Untuk melihat informasi settingan di Job yang digunakan dan informasi umum dari Job (seperti
Jumlah Point, Job Created, Distance Unit)
 A.2. Konfigurasi Alat

Survey : untuk setting parameter pengukuran

Coord system : untuk melakukan penentuan system koordinat yang akan di
gunakan Global : untuk setting untuk global pada pengunaan alat
Backup : untuk melakukan backup data pada perekaman titik
Units : untuk setting satuan unit yang digunakan
Temp/Press : untuk setting suhu dan tekanan
Display : untuk setting display pada menu yang ada
Alarms : digunakan untuk peringatan dalam pengukuran
Menus : untuk menampilkan menu apa saja yang tampil di display
Codes : setting untuk codelist atau deskripsi titik
Stake Reports: setting reports yang ingin ditampilkan dalam menu Stake

Setiap pengukuran dilakukan setting konfigurasi pengambilan datanya,pilih menu Survey 

NEXT
  Meas method : memilih jenis pengukuran.
 Sideshot-direct : pengukuran F1 (bacaan Biasa)
 Sideshot-direct/reverse : pengukuran F2 (bacaan Luar Biasa)
 Angles/dist set-dir/rev : pengukuran sudut dan jarak F1/F2

 Angle Sequence : pemilihan arah bidikan untuk pengukuran F1/F2.

 Tolerances : toleransi pengukuran dalam tiap pengambilan data.
 Meas type : pemilihan jenis raw data yang akan di rekam.
 BS/FS PC : Konstanta prisma target BS dan FS,

Pilih jenis pengukuran yang akan digunakan, apakah dengan prisma, reflectorless atau dengan
reflective sheet, kemudian pilih Next 

Isi toleransi H dist dalam setiap pengukuran Stake

out lalu Next

Isi string untuk pemberian nama baru apabila pada

saat stake out di lakukan perekaman data real
lapangan. Lalu Next

Menu ini merupakan setting untuk tahapan tambahan

untuk pengukuran. Beri tanda seperti pada gambar di

samping. Lalu tekan

Copyright Tech. Support Survey PT.ASABA 7

B. SURVEY TOPOGRAFI & POLIGON

SETTING UP TOTAL STATION

Pilih menu Setup ► Backsight

Pengisian Kolom Point ( Titik awal traverse )

• Point: Pilih ( klik 1x ) kolomnya ( ketik : “nama titik” ).
Pilih gambar yang ada disampingnya untuk memasukkan koordinat awal ( tempat berdiri alat )
Klik 1 x tanda panahnya maka pilih :
- From List : membuka daftar titik Koordinat yang telah direkam dari input koordinat manual
atau pengamatan Foresight (bacaan ke titik traverse depan) kemudian klik tanda √

• Klik kolom HI (Height Instrument) : tinggi alat

• Klik kolom TH (Target Height ) : tinggi target

Pengisian Kolom Backsight ( BS Point / BS Azimuth )

• Untuk BS Point : Klik kolom BS Point masukkan titik backsight (contoh: di kolom BS Point
ketik : 2 atau dari From List kemudian klik tanda √

• Untuk BS Azimuth ; Klik 1x pada tulisan BS Point sehingga berubah menjadi BS Azimuth
dan tampil kolom, lalu ketik : 0.0000 untuk sudut 0° 00’ 00”
Catatan : Titik Ikat ke backsight belum ada koordinat

Gambar : merupakan tinggi backsight (meter)

Copyright Tech. Support Survey PT.ASABA 8

BS Azimuth

Kemudian pilih menu Meas  arahkan teropong ketitik Backsight, tekan Set (untuk perekaman)
Step selanjutnya “Store The Measured Backsight Point”, tekan Yes (untuk save backsight point)
isi ID Point dan klik √

Setelah di save, pilih menu DATA : untuk melihat

informasi dari hasil tembakan ke titik Backsight
(N,E,Z, Slope Distance, Horizontal Azimuth)

Map : untuk melihat peta hasil Observasi.

Tahapan backsight, selesai dilakukan dan klik tanda

Home ( ) untuk ketahapan selanjutnya.
TOPOGRAFI
Dengan Cara Pengambilan Sideshot‐Direct (Bacaan Biasa)

Untuk pengambilan data observasi detail lapangan pilih menu Survey ►Topo

Menu Tab
Measurement : Digunakan untuk melakukan pengukuran atau pengambilan data titik di
lapangan
Data : Tampilan raw data hasil dari pengukuran
Map : Tampilan atau display gambar plotting titik hasil ukuran
Offsets : Di gunakan untuk melakukan pengukuran offset dari titik yang telah di ukur

Pada menu tab measurement layar Sideshot-Dir berisi inisial data untuk melakukan pengukuran
tunggal ( detail ) dan menampilkannya saat dilakukan survey.
• Point : mengatur nama titik ketik 100. Saat survey, bagian nama secara numeris
dapat diberubah secara otomatis ( setelah 100 menjadi 101 ).
• Code : mengatur kode titik. Dapat dimasukkan secara manual atau dari daftar.
• HR : mengatur tinggi target.
• Meas : melakukan pengukuran bidikan titik secara AutoSave.

• Meas : melakukan pengukuran bidikan titik secara manual Save (akan diberikan
informasi mengenai sudut Horizontal, Vertikal, dan Slope Distance
hasil bidikan, sebelum di Save.)

• EDM : menentukan konfigurasi pengukuran topografi (Tracking, Fine, Rapid)

dan Jenis target yang digunakan.
• Mode : untuk setting mode pengambilan data (F1/F2), toleransi, Meas type, dan
setting Backsight target.
 Pada Menu Data, ditampilkan nilai North, East,
Elev ( Y, X, Z) dari hasil pengukuran (observasi).

Pada Menu Map, menunjukkan Peta dari hasil

pengukuran.

Apabila akan melakukan pengukuran FS untuk poligon beri tanda dan AKTIFKAN
TRAVERSE point sehingga titik yang di ukur di definisikan sebagai FS untuk traverse.
 Dengan Cara Pengambilan SETS‐DIR/REV (Bacaan Biasa & Bacaan Luar Biasa)

Tekan menu untuk mengganti mode pengukuran. Kemudian pilih Angle/Dist Sets-Dir/Rev
pada menu Meas Method.

Backsight diarahkan ke titik 99, kemudian tekan tanda (untuk memulai pengukuran) 
klik tanda Measure ( ) untuk merekam data Bacaan Biasa ke arah backsight ( Measure
BSD), kemudian arahkan teropong ke titik selanjutnya (ex : Point 2) dengan menggunakan
bacaan Biasa (Measure FSD)  Measure

Keterangan :
Measure BSD : Pengukuran Backsight bacaan Biasa (F1) atau backsight direct
Measure FSD : Pengukuran Foresight bacaan Biasa (F1) atau foresight direct
Measure BSR : Pengukuran Backsight bacaan Luar Biasa (F2) atau backsight Reverse
Measure FSR : Pengukuran Foresight bacaan Luar Biasa (F2) atau Foresight Reverse
Tahap selanjutnya, akan muncul tanda ( untuk menambah pengambilan data lebih dari satu
titik foresight) dan tanda (untuk melanjutkan ke bacaan Luar Biasa / F2).
Pilih tanda untuk melanjutkan ke bacaan Luar Biasa  Putar teropong sebesar 180 º
(Bacaan Luar Biasa) dan arahkan teropong ke titik foresight (Point 2) Measure di Point 2,
kemudian arahkan kembali teropong ke titik backsight (Point 99) dengan posisi teropong F2
(Bacaan Luar Biasa)

Report Pengukuran ( Meas Report ) dari hasil

pengukuran, bacaan F1 dan bacaan F2

Klik Save, bila ingin menyimpan Meas Report

(dalam bentuk TXT)
Setelah Backsight dan Foresight di measure (F1 &
F2) maka akan muncul table hasil pengukuran (Meas
Set) hasil bacaan sudut Biasa dan bacaan sudut Luar
Biasa.
Klik Accept untuk Save hasil Measure (untuk
mendapatkan nilai Koordinat)

Tekan Yes, bila ingin melihat nilai koordinat dari

Point 2.

Hasil Measure Point 2, klik tanda Chek (bila ingin

menyimpan nilai koordinat nya (X, Y, Z) dan klik
tanda silang, bila tidak menyimpan nilai koordinat
tersebut.
TRAVERSE ADJUSTMENT

Proses ini di lakukan bila pada saat pengukuran dilakukan pengukuran polygon, dimana proses
adjust bisa dilakukan dengan polygon tertutup ataupun polygon terbuka.

Pilih Menu
Calculate  Adjust  Traverse

Isi titik awal polygon pada pilihan start point melalui Map atau list, kemudian isi titik akhir
polygon pada end point.
Pada end point, nama titik bisa sama apabila pengukuran polygon tertutup.

Adjust elevation : untuk perataan elevasi atau tinggi poligon

Adjust sideshot : untuk perataan akibat dari pengukuran lebih dari satu kali
Curvature : parameter di mana memperhitungkan kelengkungan bumi
Lalu buat job baru (New) untuk tempat titik hasil adjustment tersebut akan di buat. Next 

Klik apply compass rule untuk adjust polygon metode

compass.

tekan Adjust untuk menghitung kesalahan penutup

sudut polygon.

Hasil dari Traverse Adjustment, bila ingin disave

dalam bentuk TXT, klik tanda , save file
name nya.

Hasil dari Traverse Adjustment, sesudah disimpan

dalam format *.TXT (dibuka di PC / Laptop)

Open Report menggunakan Notepad.

 AREA CALCULATION

Untuk membuat Luas Area, tahap yang harus dilakukan adalah :

1. EDIT  AREAS  ADD  NAME (ketik Name File Area yang ingin dibuat) 

SELECT POINT (memilih area yang ingin di hitung)  Ok

2. Kemudian Kembali ke Home Panel, ke Menu CALCULATE  AREA  BY POINT

 AREA (Pilih File Name AREA yang disimpan sebelumnya)  CALC

Hasil dari CALC  Luas AREA
C. STAKE OUT POINT

Pilih menu Set out  Point

- Pilih titik yang akan dicari dengan mengetik nomor titik di Design Point, atau dipilih dari
List Point , Contoh: titik 2 Tekan OK
- Input tinggi target (HR).
- Tekan Stake untuk memulai pengukuran.

Arah Stake Out menuju titik yang akan dicari seperti ditampilkan dibawah ini :

- Putar arah teropong secara horizontal sampai sudut horizontalnya (Turn Ang) menjadi
“0.0000”
- Aktifkan lampu point guide pada Total Station untuk membantu pemegang prisma.
- Lakukan measure hingga jarak mendekati 0 m (Away TS) dan posisi
pemegang prisma sudah mendekati titik yang dicari.
- Ketika stake point sudah ditemukan, tekan Save ( ) untuk melakukan perekaman
pengukuran data stake out  Ok.

- Cut/Fill: Jarak Vertikal dari prisma ke titik target.

- Fill : menggeser prisma keatas
- Cut : menggeser prisma kebawah

Copyright Tech. Support Survey PT.ASABA 19

D. EXPORT / IMPORT DATA

Export data
Transfer data ke USB Memory
Pilih Exchange  To File

Pilih tipe dan format data,

Tekan Next

Pilih “USB Memory (RemovableDisk)”

untuk menyimpan data

Input nama file penyimpanan data

Tekan Ok
Kemudian Klik OK, dan Export Data Succes disimpan di dalam USB Memory

Klik OK

Import data
Transfer data ke USB Memory
Pilih Exchange  From File

* Untuk memastikan data file nya, pilih defenisi

data, format dan tipe point.
* Prosedur loading Point data dalam format
CSV atau TXT
* Tekan Next
Spesifikasikan letak penyimpanan file :
* File data yang disimpan dalam USB, buka didirectory
Removable Disk
*Tekan OK

*Pilih delimiter,sebagai format pemisah data koordinat.

*Spesifikasi format tampilan data koordinat.

*Untuk setting file style sama seperti eksport file

*Tekan Ok

*Data mulai di import

*Setelah import data selesai, tekan Close.