Anda di halaman 1dari 8

PENGOPERASIAN ALAT UKUR TOTAL STATION TYPE FX

A. ALAT YANG DIGUNAKAN


1. Prisma
2. Statif
3. Kompas
4. Flash disk
5. Pool
B. LANGKAH KERJA
1. Memasang alat pada statif
2. Me nyetel nivo kotak dan nivo tabung menggunakan tirbrach
3. Menekan tombol power pada total station untuk mengaktifkan alat.

No. Simbol Keterangan


1. Power On ( Tekan selama 1 detik
untuk Power OFF)
2. Menghidupkan / mematikan lampu
display
3. { PRG } Berpindah Menu antara Basic Mode
dan Program
Mode ( Magnet Field )
4. Mengubah Tipe Target ( Prisma /
Sheet / N-Prisma
(Reflectorless)
5. { FUNC } Mengubah halaman layar pada display
pengamatan
6. Merubah antara angka dan karakter
huruf
7. {SHIFT} (Tekan Pada karakter Abjad, untuk merubah
Lama) dari huruf
besar ke huruf kecil dan sebaliknya.
8. { ESC } Untuk membatalkan suatu perintah
4. Setelah pengaktifan, terdapat beberapa icon seperti pada gambar
dibawah ini . Untuk memulai pengukuran terlebih dahulu memilih icon
JOB

5. Untuk membuat job pilih menu JOB => NEW Job

Kemudian klik Tombol Create, untuk menyimpan Job yang baru


dibuat.Apabila akan melanjutkan atau membuka pekerjaan yang telah
disimpan pilih Job ► pilih Job yang ingin dibuka dengan meng- klik

tanda

6. Pilih jenis pengukuran yang akan digunakan, apakah dengan prisma,


reflectorless atau dengan reflective sheet, kemudian pilih Next. Setiap
pengukuran dilakukan setting konfigurasi pengambilan datanya,pilih
menu Survey

NEXT
7. Kemudian pilih menu Meas  arahkan teropong ketitik Backsight,
tekan Set (untuk perekaman) Step selanjutnya “Store The Measured
Backsight Point”, tekan Yes (untuk save backsight point) isi ID Point
dan klik √

8. Setelah di save, pilih menu DATA : untuk melihat informasi dari hasil
tembakan ke titik Backsight (N,E,Z, Slope Distance, Horizontal
Azimuth)
9. Tahapan backsight, selesai dilakukan dan klik tanda Home ( )
untuk ketahapan selanjutnya.

10. Untuk pengambilan data observasi detail lapangan pilih menu Survey
►Topo

11. Data hasil download dari Alat Total Station ETS, berupa data Measure
dan data Coordinate, data Measure merupakan data yang memiliki
deskripsi titik detail yang telah disetting pada saat pengukuran
berlangsung, data Coordinate, merupakan data yang berisikan hasil
koordinat pengukuran, yaitu x dan y.
12. Buka data hasil download dari Total Station ETS, berupa data
Measure. Jumlahkan tinggi data tinggi detail yang didapatkan dari alat
Total Station ETS dengan titik tinggi poligon yang dipakai, dalam hal
ini titik poligon yang dipakai adalah titik BM P2, sehingga proses
perhitungan ketinggian detail situasi selalu mengikat pada tinggi titik
benar pada P2, agar hasil hitungan selalu mengikat pada tinggi titik P2,
gunakan symbol ‘$’ pada kolom tinggi P2.

13. Proses penggambaran dilakukan dengan menggunakan software


AutoCAD Land . Kemudian file pada Ms. Excel tadi, kita save as
kedalam format text(tab delimitab) .txt

14. Setelah di OK akan muncul tampilan Load Setting – m1000set


(Metric, 1:1000) – Next
15. Pada tampilan Units, rubah Linear Units menjadi Meters, Angle
Display Style menjadi North Azimuth – Next

15. Setelah selesai, kita akan melihat tampilan Save Setting – Finish, maka
akan muncul tampilan yang menunjukan bahwa setingan kita berhasil lalu
– OK
16. Setelah selesai mentransfer data point, lembar kerja pada AutoCAD LDD
2009 akan kosong, maka kita perlu melakukan regen dan zoom extend,
dengan cara ketik re pada Command – Enter, kemudian ketik Z – Enter, E
– Enter, maka point yang telah kita import akan muncul.

17. Klik
layer properties, untuk menambahkan layer yang akan kita gunakan.

18. Lakukan proses editing contours

Anda mungkin juga menyukai