Anda di halaman 1dari 2

1.

1 Latar Belakang

Perkembangan jaman yang semakin pesat memunculkan temuan- temuan teknologi dan
berdampak bagi perkembangan media. Kegiatan manusia juga tidak lepas dari produk teknologi
dan media, manusia semakin membutuhkan perangkat teknologi media baru untuk
berkomunikasi dengan orang lain salah satunya penggunaan media sosial. Komunikasi berasal
dari bahasa latin Communicatio, dan asal kata ini Bersumber pada kata Communis yang artinya
sama makna, yaitu sama makna mengenai satu hal (Effendy, 2005: 3). Banyak makna tentang
arti kata komunikasi namun dari sekian banyak definisi yang diungkapkan oleh para Ahli dapat
disimpulkan secara lengkap dengan maknanya yang hakiki, yaitu komunikasi adalah proses
penyampaian pesan oleh seseorang kepada orang lain untuk memberi tahu, atau untuk mengubah
sikap, pendapat, atau perilaku, baik langsung (secara lisan), maupun tidak langsung melalui
media. (Effendy, 2005: 5). Komunikasi berfungsi untuk menyebarluaskan informasi, meratakan
pendidikan, merangsang pertumbuhan ekonomi, dan menciptakan kegembiraan dalam hidup
seseorang. Tetapi dengan perkembangan teknologi komunikasi yang begitu cepat terutama dalam
bidang penyiaran dan media pandang dengan (audiovisual), menyebabkan fungsi media masa
telah mengalami banyak perubahan.

Masalah gizi ganda masih merupakan permasalahan utama, yaitu gizi kurang dan gizi
lebih. Gizi merupakan faktor penting dalam pembentukan kualitas sumber daya manusia (SDM)
dan investasi pembangunan nasional sehingga dihasilkan SDM yang berkualitas, sehat, cerdas
dan memiliki fisik yang tangguh serta produktif. Terjadinya permasalahan gizi salah satunya
disebabkan oleh kurangnya pengetahuan mengenai gizi (Wijayanti, Zuliani, & Safitri, 2016).
Rendahnya aktivitas fisik merupakan faktor yang dapat meningkatkan kegemukan. Aktivitas
fisik dikatakan sebagai salah satu faktor utama yang dapat diubah (modifiable factors). Pola
makan dan pola hidup kurang gerak (sedentary lifestyles) adalah dua karakteristik yang sangat
berkaitan dengan peningkatan prevalensi kegemukan di seluruh dunia (Danari, Mayulu, &
Franly, 2013). Proses pembelajaran gizi dan kesehatan tidak terlepas dari pengaruh penggunaan
alat peraga atau media yang mampu mendukung berlangsungnya kegiatan belajar mengajar
tersebut.

Media dapat diartikan sebagai sarana atau upaya untuk menampilkan pesan yang ingin
disampaikan oleh komunikator kepada sasaran sehingga dapat meningkatkan pengetahuan dan
sikap ke arah yang positif (Rani, 2008). Ilmu Komunikasi Gizi adalah suatu usaha yg sistematis
untuk mempengaruhi secara positif perilaku kesehatan masyarakat, dengan menggunakan
berbagai prinsip dan metode komunikasi, baik menggunakan komunikasi interpersonal, maupun
komunikasi masa. Faktor – faktor yang meyebabkan masyarakat kurang sehat salah satunya
kurangnya komunikasi dan penyuluhan terhadap masyarakat untuk mengatasi permasalahan
tersebut kelompok kami memilih rancangan media komunikasi gizi menggunakan tiktok, akun
instagram khusus gizi, dan fitur reels di instagram. Kelompok kami memilih mmedia tersebut
karena media tersebut saat ini sangat digemari dan dipakai oleh masyarakat. oleh karena itu,
memudahkan masyarakat dalam menerima informasi gizi yang belum diketahui.
1.2 Tujuan

Tujuan penyusunan makalah ini, yaitu :

1. Untuk mengetahui rancangan media komunikasi gizi


2. Untuk mengetahui perkembangan media komunikasi
3. Unntuk mengetahui konteks gizi yang dikomunikasikan
4. Untuk mengetahui media sosial apa yang digunakan dalam komunikasi gizi

Anda mungkin juga menyukai