Anda di halaman 1dari 13

SMK NEGERI 55 JAKARTA No.

Dok : F-KUR-09
Revisi : 01
SILABUS MATA PELAJARAN Tanggal : 05-Jul-19

Mata Pelajaran : Pemeliharaan Mesin Kendaraan Ringan


Tahun Pelajaran : 2019/2020
Kelas/Semester : XII TKR / 1 (satu)
Alokasi Waktu : 180 JP x @ 45 menit

KOMPETENSI INTI :

KI-1 : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.

KI-2 : Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong royong, kerja sama, toleran, damai), bertanggung jawab, responsif, dan proaktif
melalui keteladanan, pemberian nasihat, penguatan, pembiasaan, dan pengkondisian secara berkesinambungan serta menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi
atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam
pergaulan dunia.

KI-3 : Menerapkan, menganalisis, dan mengevaluasi tentang pengetahuan faktual, konseptual, operasional dasar, dan metakognitif sesuai dengan bidang dan lingkup kerja
Teknik Kendaraan Ringan Otomotif pada tingkat teknis, spesifik, detil, dan kompleks, berkenaan dengan ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora
dalam konteks pengembangan potensi diri sebagai bagian dari keluarga, sekolah, dunia kerja, warga masyarakat nasional, regional, dan internasional.

KI-4 : Melaksanakan tugas spesifik dengan menggunakan alat, informasi, dan prosedur kerja yang lazim dilakukan serta memecahkan masalah sesuai dengan bidang kerja
Teknik Kendaraan Ringan Otomotif.
Menampilkan kinerja di bawah bimbingan dengan mutu dan kuantitas yang terukur sesuai dengan standar kompetensi kerja.
Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah, dan menyaji secara efektif, kreatif, produktif, kritis, mandiri, kolaboratif, komunikatif, dan solutif dalam ranah abstrak
terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung.
Menunjukkan keterampilan mempersepsi, kesiapan, meniru, membiasakan, gerak mahir, menjadikan gerak alami dalam ranah konkret terkait dengan pengembangan
dari yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung.

Indikator Pencapaian Alokasi


Kompetensi Dasar Materi Pokok Kegiatan Pembelajaran Penilaian Sumber Belajar
Kompetensi Waktu
3.11. Mendiagnosis 3.11.1. Menganalisa  Diagnosa Melalui pendekatan saintifik dan Sikap 36 JP  New Step 1
kerusakan mekanisme kerusakan kepala mekanisme model Problem Based Learning:  Jujur  Team 21
kepala silinder dan silinder dan kerusakan  Peserta didik mengidentifikasi  Disiplin  Handout
kelengkapannya. kelengkapannya kepala silinder masalah melalui literasi bahan  Kerjasama  Jobsheet
3.11.2. Menyeleksi dan ajar diagnosa kerusakan kepala  Prakarsa  BSE
kerusakan kepala kelengkapannya silinder dan kelengkapannya  Tanggungjawab Pemeliharaan
silinder dan serta mengamati tayangan film Mesin
kelengkapannya tentang cara perbaikan kepala Pengetahuan Kendaraan
3.11.3. Menafsirkan silinder dan kelengkapannya.  Tes tertulis Ringan
kerusakan kepala  Peserta didik menyeleksi
silinder dan informasi-informasi dari literasi Keterampilan
kelengkapannya bahan ajar diagnosa kerusakan  Kinerja
3.11.4. Menanggulangi kepala silinder dan  portofolio
kerusakan kepala kelengkapannya serta
silinder dan membangun pertanyaan tentang
kelengkapannya proses perbaikan kepala silinder
dan kelengkapannya
4.11. Memperbaiki 4.11.1. Mengerjakan  Perbaikan  Peserta didik secara cermat
mekanisme kepala perbaikan kepala mekanisme mencari alternatif cara diagnosa
silinder dan silinder dan kepala silinder kerusakan kepala silinder dan
kelengkapannya kelengkapannya dan kelengkapannya serta
4.11.2. Membongkar kelengkapannya mendiskusikan cara perbaikan
kepala silinder dan kepala silinder dan
kelengkapannya kelengkapannya
4.11.3. Memasang kepala  Peserta didik dengan penuh
silinder dan kreatif mengasosiasi cara
kelengkapannya diagnosa kerusakan kepala
4.11.4. Mengelola silinder dan kelengkapannya
Perbaikan kepala serta merumuskan proses
silinder dan perbaikan kepala silinder dan
kelengkapannya kelengkapannya
 Peserta didik secara kritis
mengevaluasi cara diagnosa
kerusakan kepala silinder dan
kelengkapannya serta
mengkomunikasikan proses
perbaikan kepala silinder dan
kelengkapannya
3.12. Mendiagnosis 3.12.1. Menganalisa  Diagnosa Melalui pendekatan saintifik dan Sikap 36 JP  New Step 1
kerusakan mekanisme kerusakan blok kerusakan model problem based learning:  Jujur  Team 21
blok silinder dan silinder dan mekanisme blok  Peserta didik mengidentifikasi  Disiplin  Handout
kelengkapannya Kelengkapannya silinder dan masalah melalui literasi bahan  Kerjasama  Jobsheet
3.12.2. Menyeleksi kelengkapannya ajar diagnosa kerusakan blok  Prakarsa  BSE
kerusakan blok silinder dan kelengkapannya  Tanggungjawab Pemeliharaan
silinder dan serta mengamati tayangan film Mesin
Kelengkapannya tentang cara perbaikan blok Pengetahuan Kendaraan
3.12.3. Menafsirkan silinder dan kelengkapannya  Tes tertulis Ringan
kerusakan blok  Peserta didik menyeleksi
silinder dan informasi-informasi dari literasi Keterampilan
Kelengkapannya bahan ajar diagnosa kerusakan  Kinerja
3.12.4. Menanggulangi blok silinder dan kelengkapannya  portofolio
kerusakan blok serta membangun pertanyaan
silinder dan tentang proses perbaikan blok
kelengkapannya silinder dan kelengkapannya
 Peserta didik secara cermat
4.12.1. Mengerjakan mencari alternatif cara diagnosa
4.12. Memperbaiki perbaikan blok  Perbaikan kerusakan blok silinder dan
mekanisme blok silinder silinder dan mekanisme blok kelengkapannya serta
dan kelengkapannya kelengkapannya silinder dan mendiskusikan cara perbaikan
4.12.2. Membongkar blok kelengkapannya blok silinder dan kelengkapannya
silinder dan  Peserta didik dengan penuh
kelengkapannya kreatif mengasosiasi cara
4.12.3. Memasang blok diagnosa kerusakan blok silinder
silinder dan dan kelengkapannya serta
kelengkapannya merumuskan proses perbaikan
4.12.4. Mengelola blok silinder dan kelengkapannya
perbaikan blok  Peserta didik secara kritis
silinder dan mengevaluasi cara diagnosa
kelengkapannya kerusakan blok silinder dan
Kelengkapannya serta
mengkomunikasikan proses
perbaikan blok silinder dan
kelengkapannya
3.13. Mendiagnosis 3.13.1. Menganalisa  Diagnosa Melalui pendekatan saintifik dan Sikap 18 JP  New Step 1
kerusakan sistem kerusakan sistem kerusakan model Problem Based Learning:  Jujur  Team 21
pelumasan pelumasan sistem  Peserta didik mengidentifikasi  Disiplin  Handout
3.13.2. Menyeleksi pelumasan masalah melalui literasi bahan  Kerjasama  Jobsheet
kerusakan sistem ajar diagnosa kerusakan sistem  Prakarsa  BSE
pelumasan pelumasan serta mengamati  Tanggungjawab Pemeliharaan
3.13.3. Menafsirkan tayangan film tentang cara Mesin
kerusakan sistem perbaikan sistem pelumasan Pengetahuan Kendaraan
pelumasan  Peserta didik menyeleksi  Tes tertulis Ringan
3.13.4. Menanggulangi informasi-informasi dari literasi
kerusakan sistem bahan ajar diagnosa kerusakan Keterampilan
pelumasan sistem pelumasan serta  Kinerja
membangun pertanyaan tentang  portofolio
4.13.1. Mengerjakan proses perbaikan sistem
4.13. Memperbaiki sistem perbaikan sistem pelumasan
pelumasan pelumasan  Peserta didik secara cermat
4.13.2. Membongkar mencari alternatif cara diagnosa
sistem pelumasan kerusakan sistem pelumasan
4.13.3. Memasang sistem serta mendiskusikan cara
pelumasan perbaikan sistem pelumasan
4.13.4. Mengelola  Peserta didik dengan penuh
perbaikan sistem kreatif mengasosiasi cara
 Perbaikan
pelumasan diagnosa kerusakan sistem
sistem
pelumasan serta merumuskan
pelumasan
proses perbaikan sistem
pelumasan
 Peserta didik secara kritis
mengevaluasi cara diagnosa
kerusakan sistem pelumasan
serta mengkomunikasikan proses
perbaikan sistem pelumasan
3.14. Mendiagnosis 3.14.1. Menganalisa  Diagnosa Melalui pendekatan saintifik dan Sikap 18 JP  New Step 1
kerusakan sistem kerusakan sistem kerusakan model Problem Based Learning:  Jujur  Team 21
pendinginan pendinginan sistem  Peserta didik mengidentifikasi  Disiplin  Handout
3.14.2. Menyeleksi pendinginan masalah melalui literasi bahan  Kerjasama  Jobsheet
kerusakan sistem ajar diagnosa kerusakan sistem  Prakarsa  BSE
pendinginan pendinginan serta mengamati  Tanggungjawab Pemeliharaan
3.14.3. Menafsirkan tayangan film tentang cara Mesin
kerusakan sistem perbaikan sistem pendinginan Pengetahuan Kendaraan
4.14. Memperbaiki sistem pendinginan  Peserta didik menyeleksi  Tes tertulis Ringan
pendinginan 3.14.4. Menanggulangi informasi-informasi dari literasi
kerusakan sistem bahan ajar diagnosa kerusakan Keterampilan
pendinginan sistem pendinginan serta  Kinerja
membangun pertanyaan tentang  portofolio
4.14.1. Mengerjakan  Perbaikan proses perbaikan sistem
perbaikan sistem sistem pendinginan
pendinginan pendinginan  Peserta didik secara cermat
4.14.2. Membongkar mencari alternatif cara diagnosa
sistem kerusakan sistem pendinginan
pendinginan serta mendiskusikan proses
4.14.3. Memasang sistem Perbaikan sistem pendinginan
pendinginan  Peserta didik dengan penuh
4.14.4. Mengelola kreatif mengasosiasi cara
perbaikan sistem diagnosa kerusakan sistem
pendinginan pendinginan serta merumuskan
proses perbaikan sistem
pendinginan
 Peserta didik secara kritis
mengevaluasi cara diagnosa
kerusakan sistem pendinginan
serta mengkomunikasikan proses
perbaikan sistem pendinginan
3.15. Mendiagnosis 3.15.1. Menganalisa  Diagnosa Melalui pendekatan saintifik dan Sikap 36 JP  New Step 1
kerusakan sistem kerusakan sistem kerusakan model Problem Based Learning:  Jujur  Team 21
bahan bakar bensin bahan bakar sistem bahan  Peserta didik mengidentifikasi  Disiplin  Handout
konvensional/ bensin bakar bensin masalah melalui literasi bahan  Kerjasama  Jobsheet
karburator konvensional/ konvensional/ ajar diagnosa kerusakan sistem  Prakarsa  BSE
karburator karburator bahan bakar bensin  Tanggungjawab Pemeliharaan
3.15.2. Menyeleksi konvensional/ karburator serta Mesin
kerusakan sistem mengamati tayangan film tentang Pengetahuan Kendaraan
bahan bakar proses perbaikan sistem bahan  Tes tertulis Ringan
bensin bakar bensin
konvensional/ konvensional/karburator Keterampilan
karburator  Peserta didik menyeleksi  Kinerja
3.15.3. Menafsirkan informasi-informasi dari literasi  portofolio
kerusakan sistem bahan ajar diagnosa kerusakan
bahan bakar sistem bahan bakar bensin
bensin konvensional/ karburator serta
konvensional/ membangun pertanyaan tentang
karburator proses perbaikan sistem bahan
3.15.4. Menanggulangi bakar bensin konvensional/
kerusakan sistem karburator
bahan bakar  Peserta didik secara cermat
bensin mencari alternatif diagnosa
konvensional/ kerusakan sistem bahan bakar
karburator bensin konvensional/ karburator
serta mendiskusikan proses
4.15. Memperbaiki sistem 4.15.1. Mengerjakan  Perbaikan perbaikan sistem bahan bakar
bahan bakar bensin perbaikan sistem sistem bahan bensin konvensional/ karburator
konvensional/karburator bahan bakar bakar bensin  Peserta didik dengan penuh
bensin konvensional/ kreatif mengasosiasi cara
konvensional/ karburator diagnosa kerusakan sistem
karburator bahan bakar bensin
4.15.2. Membongkar konvensional/karburator serta
sistem bahan merumuskan proses perbaikan
bakar bensin sistem bahan bakar bensin
konvensional/ konvensional/ karburator
karburator  Peserta didik secara kritis
4.15.3. Memasang sistem mengevaluasi cara diagnosa
bahan bakar kerusakan sistem bahan bakar
bensin bensin konvensional/ karburator
konvensional/ serta mengkomunikasikan proses
karburator perbaikansistem bahan bakar
4.15.4. Mengelola bensin konvensional/ karburator
Perbaikan sistem
bahan bakar
bensin
konvensional/
karburator
3.16. Mendiagnosis 3.16.1. Menganalisa  Diagnosa Melalui pendekatan saintifik dan Sikap 36 JP  New Step 1
kerusakan sistem bahan kerusakan sistem kerusakan model Problem Based Learning:  Jujur  Team 21
bakar bensin injeksi bahan bakar sistem bahan  Peserta didik mengidentifikasi  Disiplin  Handout
(Electronic Fuel bensin injeksi bakar bensin masalah melalui literasi bahan  Kerjasama  Jobsheet
Injection/EFI) (Electronic Fuel injeksi ajar diagnosa kerusakan sistem  Prakarsa  BSE
Injection/EFI) (Electronic Fuel bahan bakar bensin injeksi  Tanggungjawab Pemeliharaan
3.16.2. Menyeleksi Injection/EFI) (Electronic Fuel Injection/EFI) Mesin
kerusakan sistem serta mengamati tayangan film Kendaraan
bahan bakar tentang cara perbaikan sistem Pengetahuan Ringan
bensin injeksi bahan bakar bensin injeksi  Tes tertulis
(Electronic Fuel (Electronic Fuel Injection/EFI)
Injection/EFI)  Peserta didik menyeleksi Keterampilan
3.16.3. Menafsirkan informasi-informasi dari literasi  Kinerja
kerusakan sistem bahan ajar diagnosa kerusakan  portofolio
bahan bakar sistem bahan bakar bensin injeksi
bensin injeksi (Electronic Fuel Injection/EFI)
(Electronic Fuel serta membangun pertanyaan
Injection/EFI) tentang proses perbaikan sistem
3.16.4. Menanggulangi bahan bakar bensin injeksi
kerusakan sistem (Electronic Fuel Injection/EFI)
bahan bakar  Peserta didik secara cermat
bensin injeksi mencari alternatif cara diagnosa
(Electronic Fuel kerusakan sistem bahan bakar
Injection/EFI) bensin injeksi (Electronic Fuel
Injection/EFI) serta
4.16. Memperbaiki sistem 4.16.1. Mengerjakan mendiskusikan proses perbaikan
bahan bakar bensin Perbaikan sistem  Perbaikan sistem bahan bakar bensin injeksi
injeksi (Electronic Fuel bahan bakar sistem bahan (Electronic Fuel Injection/EFI)
Injection/EFI) bensin injeksi bakar bensin  Peserta didik dengan penuh
(Electronic Fuel injeksi kreatif mengasosiasi cara
Injection/EFI) (Electronic Fuel Diagnosa kerusakan sistem
4.16.2. Membongkar Injection/EFI) bahan bakar bensin injeksi
sistem bahan (Electronic Fuel Injection/
bakar bensin EFI)serta merumuskan proses
injeksi (Electronic perbaikan sistem bahan bakar
Fuel Injection/EFI) bensin injeksi (Electronic Fuel
4.16.3. Memasang sistem Injection/EFI)
bahan bakar  Peserta didik secara kritis
bensin injeksi mengevaluasi cara diagnosa
(Electronic Fuel kerusakan sistem bahan bakar
Injection/EFI) bensin injeksi (Electronic Fuel
4.16.4. Mengelola Injection/EFI) serta
Perbaikan sistem mengkomunikasikan proses
bahan bakar perbaikan sistem bahan bakar
bensin injeksi bensin injeksi (Electronic Fuel
(Electronic Fuel Injection/EFI)
Injection/EFI)

SMK NEGERI 55 JAKARTA


No.Dok : F-KUR-09
Revisi : 01
SILABUS MATA PELAJARAN Tanggal : 05-Jul-19

Mata Pelajaran : Pemeliharaan Mesin Kendaraan Ringan


Tahun Pelajaran : 2019/2020
Kelas/Semester : XII TKR / 2 (dua)
Alokasi Waktu : 144 JP x @ 45 menit

KOMPETENSI INTI :

KI-1 : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.

KI-2 : Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong royong, kerja sama, toleran, damai), bertanggung jawab, responsif, dan proaktif
melalui keteladanan, pemberian nasihat, penguatan, pembiasaan, dan pengkondisian secara berkesinambungan serta menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi
atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam
pergaulan dunia.

KI-3 : Menerapkan, menganalisis, dan mengevaluasi tentang pengetahuan faktual, konseptual, operasional dasar, dan metakognitif sesuai dengan bidang dan lingkup kerja
Teknik Kendaraan Ringan Otomotif pada tingkat teknis, spesifik, detil, dan kompleks, berkenaan dengan ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora
dalam konteks pengembangan potensi diri sebagai bagian dari keluarga, sekolah, dunia kerja, warga masyarakat nasional, regional, dan internasional.

KI-4 : Melaksanakan tugas spesifik dengan menggunakan alat, informasi, dan prosedur kerja yang lazim dilakukan serta memecahkan masalah sesuai dengan bidang kerja
Teknik Kendaraan Ringan Otomotif.
Menampilkan kinerja di bawah bimbingan dengan mutu dan kuantitas yang terukur sesuai dengan standar kompetensi kerja.
Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah, dan menyaji secara efektif, kreatif, produktif, kritis, mandiri, kolaboratif, komunikatif, dan solutif dalam ranah abstrak
terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung. Menunjukkan
keterampilan mempersepsi, kesiapan, meniru, membiasakan, gerak mahir, menjadikan gerak alami dalam ranah konkret terkait dengan pengembangan dari yang
dipelajarinya di sekolah, serta mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung.

Indikator Pencapaian Alokasi


Kompetensi Dasar Materi Pokok Kegiatan Pembelajaran Penilaian Sumber Belajar
Kompetensi Waktu
3.17. Mendiagnosis 3.17.1. Menganalisa  Diagnosa Melalui pendekatan saintifik dan Sikap 36 JP  New Step 1
kerusakan Engine kerusakan Engine kerusakan model Problem Based Learning:  Jujur  Team 21
Management System Management Engine  Peserta didik mengidentifikasi  Disiplin  Handout
(EMS) System (EMS) Management masalah melalui literasi bahan  Kerjasama  Jobsheet
3.17.2. Menyeleksi System (EMS) ajar diagnosa kerusakan Engine  Prakarsa  BSE
kerusakan Engine Management System (EMS)  Tanggungjawab Pemeliharaan
Management serta mengamati tayangan film Mesin
System (EMS) tentang cara perbaikan Engine Kendaraan
3.17.3. Menafsirkan Management System (EMS) Pengetahuan Ringan
kerusakan Engine  Peserta didik menyeleksi  Tes tertulis
Management informasi-informasi dari literasi
System (EMS) bahan ajar diagnosa kerusakan Keterampilan
3.17.4. Menanggulangi Engine Management System  Kinerja
kerusakan Engine (EMS) serta membangun  portofolio
Management pertanyaan tentang proses
System (EMS) perbaikan Engine Management
System (EMS)
4.17. Memperbaiki Engine 4.17.1. Mengerjakan  Perbaikan  Peserta didik secara cermat
Management System perbaikan Engine Engine mencari alternatif diagnosa
(EMS) Management Management kerusakan Engine Management
System (EMS) System (EMS) System (EMS) serta
4.17.2. Membongkar mendiskusikan proses
Engine perbaikan Engine Management
Management System (EMS)
System (EMS)  Peserta didik dengan penuh
4.17.3. Memasang Engine kreatif mengasosiasi cara
Management diagnosa kerusakan Engine
System (EMS) Management System (EMS)
4.17.4. Mengelola serta merumuskan proses
perbaikan Engine perbaikan Engine Management
Management System (EMS)
System (EMS)  Peserta didik secara kritis
mengevaluasi cara diagnosa
kerusakan Engine Management
System (EMS) serta
mengkomunikasikan proses
perbaikan Engine Management
System (EMS)
3.18. Mendiagnosis 3.18.1. Menganalisa  Diagnosa Melalui pendekatan saintifik dan Sikap 36 JP  New Step 1
kerusakan system kerusakan sistem kerusakan system model Problem Based Learning:  Jujur  Team 21
bahan bakar diesel bahan bakar diesel bahan bakar  Peserta didik mengidentifikasi  Disiplin  Handout
pompa injeksi In-Line pompa injeksi In- diesel pompa masalah melalui literasi bahan  Kerjasama  Jobsheet
Line injeksi In-Line ajar diagnosa kerusakan system  Prakarsa  BSE
3.18.2. Menyeleksi bahan bakar diesel pompa  Tanggungjawab Pemeliharaan
kerusakan sistem injeksi In-Line serta mengamati Mesin
bahan bakar diesel tayangan film tentang cara Kendaraan
pompa injeksi In- perbaikan system bahan bakar Ringan
Line diesel pompa injeksi In-Line Pengetahuan
3.18.3. Menafsirkan  Peserta didik menyeleksi  Tes tertulis
kerusakan sistem informasi-informasi dari literasi
bahan bakar diesel bahan ajar diagnosa kerusakan Keterampilan
pompa injeksi In- system bahan bakar diesel  Kinerja
Line pompa injeksi In-Line serta  portofolio
3.18.4. Menanggulangi membangun pertanyaan
kerusakan system tentang proses perbaikan
bahan bakar diesel system bahan bakar diesel
pompa injeksi In- pompa injeksi In-Line
Line  Peserta didik secara cermat
mencari alternatif cara diagnosa
4.18.1. Mengerjakan kerusakan system bahan bakar
4.18. Memperbaiki system perbaikan sistem  Perbaikan system diesel pompa injeksi In-Line
bahan bakar diesel bahan bakar diesel bahan bakar serta mendiskusikan proses
pompa injeksi In-Line pompa injeksi In- diesel pompa perbaikan system bahan bakar
Line injeksi In-Line diesel pompa injeksi In-Line
4.18.2. Membongkar  Peserta didik dengan penuh
sistem bahan bakar kreatif mengasosiasi cara
diesel pompa diagnosa kerusakan system
injeksi In-Line bahan bakar diesel pompa
4.18.3. Memasang sistem injeksi In-Line serta
bahan bakar diesel merumuskan proses perbaikan
pompa injeksi In- system bahan bakar diesel
Line pompa injeksi In-Line
4.18.4. Mengelola  Peserta didik secara kritis
perbaikan sistem mengevaluasi cara diagnosa
bahan bakar diesel kerusakan system bahan bakar
pompa injeksi In- diesel pompa injeksi In-Line
Line serta mengkomunikasikan
proses perbaikan system bahan
bakar diesel pompa injeksi In-
Line
3.19. Mendiagnosis 3.19.1. Menganalisa  Diagnosa Melalui pendekatan saintifik dan Sikap 36 JP  New Step 1
kerusakan sistem bahan kerusakan sistem kerusakan sistem model Problem Based Learning:  Jujur  Team 21
bakar diesel pompa bahan bakar diesel bahan bakar  Peserta didik mengidentifikasi  Disiplin  Handout
injeksi Rotary pompa injeksi diesel pompa masalah melalui literasi bahan  Kerjasama  Jobsheet
Rotary injeksi Rotary ajar diagnosa kerusakan sistem  Prakarsa  BSE
3.19.2. Menyeleksi bahan bakar diesel pompa  Tanggungjawab Pemeliharaan
kerusakan sistem injeksi Rotary serta mengamati Mesin
bahan bakar diesel tayangan film tentang cara Pengetahuan Kendaraan
pompa injeksi perbaikan sistem bahan bakar  Tes tertulis Ringan
Rotary diesel pompa injeksi Rotary
3.19.3. Menafsirkan  Peserta didik menyeleksi Keterampilan
kerusakan sistem informasi-informasi dari literasi  Kinerja
bahan bakar diesel bahan ajar diagnosa kerusakan  portofolio
popa injeksi Rotary sistem bahan bakar diesel
3.19.4. Menanggulangi pompa injeksi Rotary serta
kerusakan sistem membangun pertanyaan
bahan bakar diesel tentang proses perbaikan
pompa injeksi sistem bahan bakar diesel
Rotary pompa injeksi Rotary
 Peserta didik secara cermat
4.19. Memperbaiki sistem 4.19.1. Mengerjakan  Perbaikan sistem mencari alternatif cara diagnosa
bahan bakar diesel perbaikan sistem bahan bakar kerusakan sistem bahan bakar
pompa injeksi Rotary bahan bakar diesel diesel pompa diesel pompa injeksi Rotary
pompa injeksi injeksi Rotary serta mendiskusikan proses
Rotary perbaikan sistem bahan bakar
4.19.2. Membongkar diesel pompa injeksi Rotary
sistem bahan bakar  Peserta didik dengan penuh
diesel pompa kreatif mengasosiasi cara
injeksi Rotary diagnosa kerusakan sistem
4.19.3. Memasang sistem bahan bakar diesel pompa
bahan bakar diesel injeksi Rotary serta
pompa injeksi merumuskan proses perbaikan
Rotary sistem bahan bakar diesel
4.19.4. Mengelola pompa injeksi Rotary
perbaikan sistem  Peserta didik secara kritis
bahan bakar diesel mengevaluasi cara diagnosa
pompa injeksi kerusakan sistem bahan bakar
Rotary diesel pompa injeksi Rotary
serta mengkomunikasikan
proses perbaikan sistem bahan
bakar diesel pompa injeksi
Rotary
3.20. Mendiagnosis 3.20.1. Menganalisa  Diagnosa Melalui pendekatan saintifik dan Sikap 18 JP  New Step 1
kerusakan sistem bahan kerusakan sistem kerusakan sistem model Problem Based Learning:  Jujur  Team 21
bakar diesel Common bahan bakar diesel bahan bakar  Peserta didik mengidentifikasi  Disiplin  Handout
Rail Common Rail diesel Common masalah melalui literasi bahan  Kerjasama  Jobsheet
3.20.2. Menyeleksi Rail ajar diagnosa kerusakan sistem  Prakarsa  BSE
kerusakan sistem bahan bakar diesel Common  Tanggungjawab Pemeliharaan
bahan bakar diesel Rail serta mengamati tayangan Mesin
Common Rail film tentang cara perbaikan Kendaraan
3.20.3. Menafsirkan sistem bahan bakar diesel Pengetahuan Ringan
kerusakan sistem Common Rail  Tes tertulis
bahan bakar diesel  Peserta didik menyeleksi
Common Rail informasi-informasi dari literasi Keterampilan
3.20.4. Menanggulangi bahan ajar diagnosa kerusakan  Kinerja
kerusakan sistem sistem bahan bakar diesel  portofolio
bahan bakar diesel Common Rail serta
Common Rail membangun pertanyaan
tentang proses perbaikan
4.20. Memperbaiki sistem 4.20.1. Mengerjakan  Perbaikan sistem sistem bahan bakar diesel
bahan bakar diesel perbaikan sistem bahan bakar Common Rail
Common Rail bahan bakar diesel diesel Common  Peserta didik secara cermat
Common Rail Rail mencari alternatif cara diagnosa
4.20.2. Membongkar kerusakan sistem bahan bakar
sistem bahan bakar diesel Common Rail serta
diesel Common mendiskusikan proses
Rail perbaikan sistem bahan bakar
4.20.3. Memasang sistem diesel Common Rail
bahan bakar diesel  Peserta didik dengan penuh
Common Rail kreatif mengasosiasi cara
4.20.4. Mengelola diagnosa kerusakan sistem
perbaikan sistem bahan bakar diesel Common
bahan bakar diesel Rail serta merumuskan proses
Common Rail perbaikan sistem bahan bakar
diesel Common Rail
 Peserta didik secara kritis
mengevaluasi cara diagnosa
kerusakan sistem bahan bakar
diesel Common Rail serta
mengkomunikasikan proses
perbaikan sistem bahan bakar
diesel Common Rail
3.21. Mengevaluasi hasil 3.21.1. Memvalidasi hasil  Evaluasi hasil Melalui pendekatan saintifik dan Sikap 18 JP  New Step 1
perbaikan mesin perbaikan mesin perbaikan mesin model Inquiry Learning:  Jujur  Team 21
kendaraan ringan kendaraan ringan kendaraan ringan  Peserta didik mengorientasi  Disiplin  Handout
3.21.2. Menilai hasil masalah dari literasi bahan ajar  Kerjasama  Jobsheet
perbaikan mesin evaluasi hasil perbaikan mesin  Prakarsa  BSE
kendaraan ringan kendaraan ringan mengamati  Tanggungjawab Pemeliharaan
3.21.3. Mengoreksi hasil tayangan film tentang laporan Mesin
perbaikan mesin hasil perbaikan mesin Pengetahuan Kendaraan
kendaraan ringan kendaraan ringan  Tes tertulis Ringan
3.21.4. Menampilkan hasil  Peserta didik mengumpulkan
perbaikan mesin data dan memverifikasi dari Keterampilan
kendaraan ringan kajian teori evaluasi hasil  Kinerja
perbaikan mesin kendaraan  portofolio
4.21.1. Mengukur laporan ringan membangun pertanyaan
4.21. Melakukan laporan hasil perbaikan  Laporan hasil dari kajian teori laporan hasil
hasil perbaikan mesin mesin kendaraan perbaikan mesin perbaikan mesin kendaraan
kendaraan ringan ringan kendaraan ringan ringan
4.21.2. Mengendalikan  Peserta didik secara cermat
laporan hasil mengumpulkan data dari hasil
perbaikan mesin eksperimen evaluasi hasil
kendaraan ringan perbaikan mesin kendaraan
4.21.3. Merevisi laporan ringan mendiskusikan secara
hasil perbaikan kolaboratif cara menyajikan
mesin kendaraan laporan hasil perbaikan mesin
ringan kendaraan ringan
4.21.4. Menyajikan laporan  Peserta didik dengan penuh
hasil perbaikan kreatif mengorganisasikan dan
mesin kendaraan memformulasikan evaluasi hasil
ringan perbaikan mesin kendaraan
ringan serta merumuskan
dengan cermat laporan hasil
perbaikan mesin kendaraan
ringan
 Peserta didik secara kritis
menganalisis proses evaluasi
hasil perbaikan mesin
kendaraan ringan serta
mengasosiasi dan
mengkomunikasikan laporan
hasil perbaikan mesin
kendaraan ringan

Anda mungkin juga menyukai