Anda di halaman 1dari 2

Petunjuk soal :

1. Ujian bersifat close book (tutup buku)


2. Mahasiswa diwajibkan mengerjakan Forecasting, BudgetPenjualan dan Budget
Produksi.
3. Mahasiswa boleh memilih satu soal Budget Pembelian Bahan Mentah atau
Budget Biaya Pabrik Tidak Lansung.

BMW Corporation adalah perusahaan yang bergerak di bidang industri alat ukur tekanan
darah digital. Manajemen perusahaan mempelajari data statistik penjualan produk
tensimeter tersebut selama beberapa tahun berfluktuasi dan cenderung mengalami
peningkatan dari tahun ke tahun.

Tahun Penjualan (unit)


2006 45.300
2007 45.400
2008 45.700
2009 46.000
2010 46.100
2011 46.200
2012 46.200

Berdasarkan data historis per kwartalan, didapat indeks penjualan tensi meter sebagai berikut
:

Kwartal Indeks
Kw 1 20%
Kw 2 30%
Kw 3 50%

Dengan menggunakan metode trend least square, Anda diminta membuat anggaran
perusahaan tahun 2014 yang meliputi :

1. Anggaran penjualan , dilengkapi dengan perhitungan peramalan (forecasting). Harga


jual dalam negeri adalah Rp 500.000,-.
2. Anggaran produksi , di mana kebijakan persediaan barang jadinya adalah stabil
(produksi dilakukan sebanyak penjualan yang diinginkan). Persediaan produk jadi
adalah sebesar 450 unit saja.
3. Anggaran pembelian bahan mentah, informasi terkait adalah sebagai berikut :
 1 (satu) unit tensimeter membutuhkan 3 jenis bahan mentah, bahan mentah A
sebanyak 3 unit, bahan mentah B sebanyak 5 Cm dan bahan mentah C
sebanyak 0,25 kg
 Kebijakan persediaan bahan mentah pada awal maupun akhir kwartal

Bahan Persd.awal Persediaan akhir


Kw 1 Kw1 Kw2 Kw3
A 50 35 50 60
B 80 45 60 70
C 100 30 45 35

Harga beli bahan mentah A Rp 70.000,-/unit, bahan mentah B Rp


5.000.000,-/meter dan bahan mentah C Rp 60.000,-/kg
4. Anggarana Biaya Overhead Pabrik data-datanya sebagai berikut :
 Biaya Tenaga Kerja Lansung Rp 5.500/JTKL
 Biaya bahan penolong sebesar Rp 15.000/unit barang jadi tensimeter
 Biaya pajak Rp 20.000.000/thn
 Biaya depresiasi gedung Rp 55.000.000/thn
 Biaya perawatan mesin Rp 25.000/JM (1 JTKL = 1/5 JM)
 Biaya listrik berupa abodemen tiap bulan Rp 300.000,-, tiap pemakaian 1
kwh dikenakan biaya Rp 5.000,-( 1 JM mengakibatkan pemakaian 2 kwh
listrik).
 Biaya penyusutan mesin Rp 5.500.000,-/kwartal

Informasi tambahan :

Proses produksi tensimeter melewati 2 departemen yaitu departemen assembling dan


departemen finishing. Dalam departemen assembling memerlukan 1,6 JTKL dan untuk
departemen finishing memerlukan waktu 1 jam lebih hemat dari departemen assembling.
Upah per JTKL adalah Rp 35.000,-

Anda mungkin juga menyukai