Cara Memindahkan Korban Apabila Anggota Tulang Yang Patah Pertolongan Pertama Korban

Pemindahan pada setiap korban yang Baik Terbuka/ Tertutup

tidak sadarkan diri harus dilakukan oleh Kecelakaan Lalu Lintas
minimal 3 orang penolong untuk 1. Luruskan posisi
mencegah cedera tidak bertambah parah. tungkai atas dan
bawah dengan
memegang sendi
lutut dan pergelangan
kaki.

2. Bila ada perdarahan,

lakukan penekanan
pada luka dengan
menggunakan kain,
baju atau
semacamnya.
3. Letakkan tungkai yang telah lurus pada
bahan keras yang panjangnya mulai dari
setengah paha sampai mata kaki dan lebar
sesuai dengan lebar tungkai dan berikan
Apabila Terdapat Pendarahan Deras penahan pada sisi kanan dan kiri dengan
panjang yang sama seperti alas.
Hentikan pendarahan dengan
menekan langsung pada tempat yang
berdarah bisa dengan menggunakan 4.- Ikat kuat-kuat setiap penahan tersebut. Kelompok 4
kain yang digulung ataupun alat/ benda - Alas maupun penahan sisi kanan dan kiri
lainnya dengan cukup kuat, dan tunggu dapat berupa dari kardus, ranting pohon, Eli Mirda Wati
bantuan medis datang balok kayu, dan lainnya disesuaikan Iin Mahara Sugito
dengan kebutuhan.
Rosdiana
Yohana Azhari K
Zhafarina
Prinsip Saat Melihat Kecelakaan Bila Korban Sadar Dan Mengeluh
di Jalan Sesak Nafas
- Lepaskan semua yang
mengikat tubuh korban.
- Jangan memberi minum
pada korban ketika sesak
napas
- Selanjutnya tunggu sampai
bantuan medis datang.
Melepaskan
3. Penolongan kedua meletakan satu tangan pada sudut
Ikat Kancing
Celana Helm
pinggang baju & dasi
Sumber : Kemenkes.2019. Buku Saku Pertolongan Pertama pada Kecelakaan di Jalan Jadilah
Penolong Kecelakaan di Jalan Semua Orang Bisa Jadi Penolong
Cara Melepaskan Helm
1.Penolongan pertama menjaga kepala dan leher
korban agar tidak bergerak dengan posisi kedua
telapak tangan pada leher dan kepala. Posisikan
jari-jari pada rahang bawah korban, untuk
mencegah tergelincirnya helm bila tali pelikat
lepas. Penolong 1 Kepala korban
2. Penolong kedua Penolong 1 Kepala korban
melepas tali helm
dari kaitnya atau
bila sulit
memotongnya.
Penolong 2
rahang dengan ibu jari pada satu sisi dan jari2 lainnya
pada sisi lain. Sementara tangan yg lain menopang
area belakang kepala.
4. Penolong pertama kemudian melebarkan helm ke kedua sisi
hingga melebihi telinga dan secara hati-hati melepaskan
helm. Bila helm nya model tertutup maka kaca penutup
harus dilepaskan terlebih dahulu.