2. Pemberian cairan
Untuk mengembalikan volume cairan tubuh yang terganggu saat terjadi syok septik,
pasien akan diberikan cairan infus. Pemilihan jenis cairan dan jumlah cairannya akan
disesuaikan dengan kondisi pasien serta pertimbangan dokter.
4. Memberikan antibiotik
Pada syok septik, pemberian antibiotik diperlukan untuk mengatasi infeksi bakteri yang
menjadi penyebabnya. Jenis antibiotik yang diberikan akan disesuaikan dengan jenis
bakteri yang menginfeksi tubuh.
Selain itu, dokter dapat memberikan perawatan lain sesuai dengan keadaan pasien,
seperti cuci darah (terapi dialisis) jika terjadi kagagalan fungsi ginjal, pembedahan jika
memang ada lokasi infeksi yang perlu dioperasi, serta pemberian obat-obatan untuk
mengendalikan gula darah dan untuk meringankan gejala.
Syok septik adalah kondisi yang membahayakan nyawa. Anda perlu mengetahui gejala
syok septik agar tidak terlambat mendapatkan penanganan dari dokter.