Anda di halaman 1dari 14

ASUHAN KEPERAWATAN KOMUNITAS

1. PENGKAJIAN DATA
1. Windshield Survey
Lokasi : RT 006 / RW 002 Dusun Subing Putra 2 Desa Rajabasa Lama Kecamatan Labuhan
Ratu Kabupaten Lampung Timur
Jumlah KK = 72 KK
Jumlah Jiwa = 202 jiwa
Berdasarkan metode pengkajian “Windshield Survey” data demografi masyarakat akan
disajikan sebagai berikut :
Utara : Berbatasan dengan Lingkungan RT 04 & RT 05
Selatan : Berbatasan dengan Desa labuhan Ratu
Timur : Berbatasan dengan Desa Labuhan Ratu 9
Barat : Berbatasan dengan Lingkungan RT 02
Karakteristik wilayah RT 006 adalah berupa dataran rendah yang merupakan daerah pedesaan.
Gambaran geografis berupa kumpulan perumahan dengan banyak tanaman dapat tumbuh dan
menghasilkan. Flora berupa tanaman tropis seperti tanaman tebu, singkong. Jenis hewan ternak
mayoritas adalah adalah kambing dan lembu.
Hasil pengolahan data yang berasal dari wawancara dan observasi ditampilkan pada tabel
berikut : Tabel 1. Komponen Windshield Survey

Elemen Deskripsi
Perumahan Sebagian besar bangunan rumah di RT 006 termasuk bangunan
permanen dan lantainya kedap air, jarak antar rumah relative dekat
± 1- 4 meter.
Lingkungan/ Daerah Sebagian besar rumah memiliki halaman. Depan rumah warga
langsung berbatasan dengan jalan. Jalan utama di RT 06 cukup
sempit ± 4 meter
Kebiasaan Kebiasaan warga RT 06 berkumpul untuk melakukan kegiatan
keagamaan seperti yasinan baik para ibu maupun bapak
Transportasi Jalan utama terdiri jalan batu. Dan mayoritas penduduk memiliki
transportasi pribadi yaitu sepeda motor, sepeda
Pusat Pelayanan Tidak terdapat Puskesmas, Tidak ada Poskesdes, Posyandu Lansia 1
buah. Posyandu 1 buah (balita dan lansia), 1 mushola, 1 bidan
Praktek mandiri,

2. Data Inti Komunitas


a) Demografi
Hasil pengolahan data yang berasal dari wawancara dan observasi akan ditampilkan pada
tabel distribusi frekuensi di bawah ini :
1. Distribusi penduduk berdasarkan jenis kelamin
Jumlah Penduduk Menurut Jenis Kelamin

42%
perempuan
Laki - laki
58%

Dilihat dari diagram diatas bahwa jumlah perempuan sebanyak 58% dan laki-laki
sebanyak 42 %. Hal ini menunjukkan bahwa penduduk RT 06 jumlah penduduk
perempuan sebanyak 117 dan penduduk laki-laki sebanyak 85, jadi total keseluruhan
jumlah penduduk adalah 202 orang

2. Distribusi penduduk berdasarkan usia

11% 4% 6%
0 - 5 Tahun
5% 10%
6 - 10 tahun
18% 11 - 20 tahun
21 - 30 tahun
18%
31 - 40 Tahun
28% 41 - 50 tahun
51 - 55 Tahun
> 56 Tahun

Dilihat dari diagram diatas menunjukan bahwa sebagian besar umur penduduk yaitu
31-40 th 28%

3. Distribusi penduduk berdasarkan tingkat pendidikan

7% 12%
39%
SD
SMP
19% SMA
PT
23% Tidak Sekolah

Dilihat dari diagram diatas menunjukkan bahwa sebagian masyarakat RT 06


berpendidikan SD 39%

4. Distribusi penduduk berdasarkan Pekerjaan


18% 5% 18%
Pedagang
2% Wiraswasta
Petani
15% Buruh
Swasta
17% 25% PNS
Tidak bekerja

Dilihat dari diagram diatas menunjukkan bahwa sebagian masyarakat RT 06 yang


pekerjaanya adalah petani 25 %

5. Distribusi penduduk berdasarkan Penghasilan

25%
35%

< 1 Juta
1 - 2 Juta
> 2 Juta

40%

Dilihat dari diagram diatas menunjukkan bahwa sebagian masyarakat di RT 06 yang


penghasilannya 1-2 jt 40%

6. Distribusi penduduk berdasarkan Agama

Islam

Dilihat dari diagram diatas masyarakat di RT 06 bahwa semua muslim 100%

7. Factor kesehatan lingkungan


- Jenis bangunan

8% 3%

Permanen
Semi Permanen
Tidak permanen
89%

Dilihat dari diagram di atas jenis rumah penduduk RT 06 sebagian besar termasuk
jenis rumah permanen 89%

- Atap rumah

Genteng
Seng

Dilihat dari diagram hampir seluruh atap rumah penduduk atau 99% terbuat dari
genteng.

- Ventilasi

3% 18%

Kurang
Cukup
Baik
79%

Dilihat dari diagram Ventiasi rumah warga RT 06 sebagian besar mempunyai


ventilasi yang baik (62%).

- Penerangan / Pencahayaan
35%

53% Terang
Gelap
Remang - Remang
12%

Dilihat dari diagram di atas penerangan/pencahayaan rumah warga RT 06


mempunyai penerangan yang terang (53 %)

- Lantai

3% 8% 33%

Tegel
Plester
tanah basah
Tanah kering
56%

Di lihat dari diagram di atas lantai warga RT 06 mempunyai lantai plester (56 %).

- Kebersihan Lingkungan

28%

Halaman Bersih
halaman Kotor

72%

Dilihat dari diagram di atas rumah warga RT 03 sebagian besar mempunyai


halaman bersih (72 %).

- Sumber Air
3%

Sumur gali
BOR

97%

Dari diagram diatas dapat dilihat bahwa hampir seluruhnya penduduk mempunyai
sumur gali (97 %).

- Jamban

8%

Cemplung
Leher Angsa

92%

Dilihat dari diagram diatas menunjukkan bahwa di RT 06 hampir seluruhnya


mempunyai jamban leher angsa (92 %)

- Pembuangan Sampah terakhir keluarga

Dibakar
Ditimbun
Diolah
Di Sungai
95%

Dilihat dari diagram diatas menunjukkan bahwa pembuangan sampah keluarga RT


06 hampir seluruhnya dibakar (95 %),

- Penyakit
12% 6%

Hipertensi
54% DM
ISPA
28% Pegal Linu

Dilihat dari diagram diatas menunjukkan bahwa penyakit yang diderita warga di
RT 06 sebagian besar adalah pegal linu (54 %)

b) Etnis
Mayoritas warga ber suku jawa dan sebagian bersuku lampung
c) Nilai Kepercayaan & Agama
Mayoritas warga beragama Islam. Sebagian masyarakat masih sering berobat ke dukun
dengan alasan penyebab sakit adalah di guna – guna.

3. Pengkajian Sub Sistem

Delapan subsistem yang mempengaruhi komunitas (Betty Neuman) :


a. Lingkungan Fisik
Inspeksi Tidak terdapat tempat pembuangan sampah
Dari 202 KK sebanyak 90 % rumah padat, lembab, dan pembuangan
sampah masih didekat pekarangan
47 % Ventilasi rumah kurang memadai dan pencahayaan kurang
Terdapat sumber polusi yaitu berupa air selokan sehingga
memungkinkan terjadinya penyakit yang berbasis pada lingkungan
seperti demam berdarah, ISPA, diare, dll
Auskultasi Ketua RT mengatakan sebanyak 80 % warganya kurang begitu
memperhatikan perilaku hidup bersih dan sehat
Warga mengatakan tempat pembuangan limbah hanya dialirkan
melalui selokan tanpa ada septic tank
Warga mengatakan tidak mengetahui jika tidak menuras bak mandi
akan mengakibatkan timbulnya jentik-jentik nyamuk
TTV Kondisi iklim tropis dan saat ini musim hujan dan terdapat banyak
genangan air
Review System Di RT 06 tidak ada kegiatan kerja bakti rutin pada warganya namun
kerjabakti akan diadakan saat lingkungan terlihat kotor atau ada
keluhan dari masyarakat
Ada kegiatan pengajian rutin dan PKK yang di adakan setiap hari
rabu

b. Pendidikan:
Status pendidikan di RT 06 kebanyakan masih tingkat SD dan SMP namun dalam hasil
pngkajian ada juga yang SMA, SMK dan Perguruan Tinggi.
Terdapat sarana pendidikan 1 SD dan 1 TK/PAUD
c. Keamanan dan transportasi
kondisi keamanan dan keselamatan di RT 06 masih dalam lingkup aman, karena kondisi
perumahan yang berdekatan menimbulkan interaksi sosial terjaga. Transportasi rata rata
menggunakan motor, sebagian besar media yang digunakan adalah televisi
d. Politik dan kebijakan pemerintah terkait dengan kesehatan:
Pelayanan kesehatan di RT 06 khususnya puskesmas dianggap belum memadahi dan
kurang dalam pelayanan kesehatanya, sehingga masyarakat lebih memilih untuk pergi ke
dokter, bidan desa dan ada juga yang mengonsumsi obat secara bebas. Sebagian masih
percaya dengan dukun.
e. Pelayanan kesehatan yang tersedia di RT 06 untuk melakukan deteksi dini gangguan atau
merawat atau memantau apabila gangguan sudah terjadi yaitu puskesmas. Posyandu lansia
& posbindu sementara tidak melakukan pelayanan kesehatan.
f. System komunikasi: ada berbagai sarana pelayanan kemasyarakatan untuk mengaktualisasi
pengetahuan masyarakat seperti kegiatan PKK penyuluhan kesehatan, Posyandu, Posbindu,
Senam dll. Media komunikasi rata – rata menggunakan televise dan handphone. Tidak
terdapat papan pengumuman dan poster – poster.
g. Ekonomi: tingkat ekonomi di masyarakat masih dibawah UMR, kebanyakan penghasilan
yang didapat perbulan antara 1 - 2 juta, sehingga belum mampu memenuhi kebutuhan
dalam meningkatkan kesehatan seperti kebutuhan nutrisi dan fasilitas kesehatan.
h. Rekreasi:
di RT 06 terdapat sarana rekreasi yaitu kolam renang milik salah satu warga. tetapi
masyarakat lebih memilih melakukan aktivitas dirumah bersama keluarga saat waktu luang

4. Data Prilaku Masyarakat


- Sebanyak 50 % ibu menyusui tidak memeberikan ASI eksklusif selama 6 bulan dengan
alasan bekerja.
- Sebanyak 95 % warganya tidak pernah melakukan olahraga dengan alasan bekerja saja
sudah dianggap berolahraga
- Warga mengatakan sebagian besar tidak memiliki jaminan kesehatan seperti BPJS dan
lainnya.
- Sebanyak 97 % laki-laki dewasa merokok
- Sebanyak 83 % warga kurang pengetahuan tentang penyakit
2. ANALISA DATA
No Data Masalah Kesehatan
1 Data Subyektif ( Dari hasil wawancara) Ketidakefektifan pemeliharaan
- Ketua RT mengatakan sebanyak 80 % warganya kesehatan berhubungan dengan
kurang begitu memperhatikan perilaku hidup bersih ketidakmampuan untuk
dan sehat. membuat penilaian yang tepat
- Warga mengatakan Rt 06 tidak mempunyai tempat tentang kesehatan (PHBS)
pembuangan sampah.
- Warga mengatakan cara penyajian makanan tertutup
tapi kadang terbuka
- Warga mengatakan tidak mengetahui jika tidak
menuras bak mandi akan mengakibatkan timbulnya
jentik-jentik nyamuk.
- Warga mengatakan tempat pembuangan limbah hanya
dialirkan melalui selokan tanpa ada septic tank
Data obyektif
- Dari 201 KK sebanyak 90 % rumah padat, lembab,
dan pembuangan sampah masih didekat pekarangan.
- Ventilasi rumah kurang memadai dan pencahayaan
kurang
- Sebanyak 85 % warga yang merokok didalam rumah.
- Sebanyak 65 % warga masih kurang kesadarannya
dalam menguras bak mandi seminggu sekali.
- Terdapat sumber polusi yaitu berupa air selokan
sehingga memungkinkan terjadinya penyakit yang
berbasis pada lingkungan seperti demam berdarah,
ISPA, diare, dll.
- Sebanyak 50 % ibu menyusui tidak memberikan ASI
eksklusif selama 6 bulan dengan alasan bekerja.
- Sebanyak 95 % warganya tidak pernah melakukan
olahraga dengan alasan bekerja saja sudah dianggap
berolahraga.
- Sebanyak 92 % warga sudah mempunyai WC sehat
2 Data Subyektif resiko terjadi peningkatan
- Ketua RT mengatakan banyak sampah yang kasus penyakit (saluran cerna,
dikumpulkan dan dibakar di pekarangan rumah. demam berdarah, ISPA, dll)
- Ketua RT mengatakan banyak jendela rumah warga berhubungan dengan Kurang
ditutup siang hari karena demi keamanan rumah. kesadaran masyarakat tentang
- Beberapa warga mengatakan sampah di bakar dan tidak kesehatan lingkungan
ada penutup sampah
Data Obyektif
- 87,3% masyarakat membakar sampah di pekarangan
rumahnya
- 71,8% jendela tiap rumah tidak dibuka di siang hari
- 52,5% pencahayaan remang-remang di siang hari
- 28,2% pencahayaan gelap di siang hari
- Teerdapat banyak genangan air dimusim hujan
3 Data Subyektif resiko penurunan derajat
- Ketua RT mengatakan bahwa posyandu lansia & kesehatan lansia berhubungan
posbindu sementara berhenti, dengan Pengetahuan
- Lansia mengatakan tidak tahu bagaimana menjaga masyarakat yang kurang dalam
kesehatan dan cara menangani penyakit seperti : memelihara kesehatan lansia
hipertensi, rematik, dan asam urat
Data Obyektif
Do :
sebagian besar menderita hipertensi 12 %, DM 6 % , Ispa
28 %, Keju Linu 54 % dan mayoritas yang menderita
adalah lansia (99%).
3. PRIORITAS MASALAH

TOTA PRIORITAS
No. MASALAH KESEHATAN A B C D E F G H I J K L
L
1. Ketidakefektifan pemeliharaan kesehatan berhubungan 4 3 4 3 4 3 3 4 3 4 4 4 43 1
dengan ketidakmampuan untuk membuat penilaian yang
tepat tentang kesehatan (PHBS).
2. resiko terjadi peningkatan kasus penyakit (saluran cerna, 4 4 3 4 3 3 3 4 4 3 4 4 42 2
demam berdarah, ISPA, dll) berhubungan dengan
Kurang kesadaran masyarakat tentang kesehatan
lingkungan
3. resiko penurunan derajat kesehatan lansia berhubungan 3 3 3 4 2 2 4 4 3 3 4 4 39 3
dengan Pengetahuan masyarakat yang kurang dalam
memelihara kesehatan lansia

A.     = Resiko Terjadi                                              Pembobotan :


B.     = Resiko Parah
C.     = Potensial Untuk Pendidikan Kesehatan 1.      Sangat rendah
D.    = Minat Masyarakat 2.      Rendah
E.     = Mungkin Di Atasi 3.      Cukup
F.      = Sesuai Program Pemerintah 4.      Tinggi
G.    = Waktu 5.      Sangat tinggi
H.    = Waktu
I.      = Dana
J.      = Fasilitas Kesehatan
K.    = Sumber Dana
4. Rencana & Strategi Keperawatan
No Diagnosa Tujuan Rencana Kegiatan Sasaran Waktu Strategi Evaluasi
Keperawatan Hari/ Tempat Kriteria Standar
Tanggal
1 Ketidakefektifan Setelah dilakukan 1. Penyuluhan atau Seluruh Warga 1. Membuat 1. Seluruh warga RT 1. Kegiatan senam &
pemeliharaan tindakan selama 3 pendidikan kesehatan RT 06 perencanaan 06 hadir dalam penyuluhan
kesehatan kali pertemuan tentang Perilaku Hidup kegiatan kegiatan berjalan dengan
berhubungan diharapkan Bersih dan Sehat (PHBS) 2. Berkoordinasi 2. Warga RT 06 dapat baik dan lancer
dengan masyarakat mampu 2. Penyuluhan kesehatan  dengan Bapak memahami 2. Kegiatan
ketidakmampua mengetahui dan dan pendemonstrasian RT dan tokoh pentingnya pembuatan tempat
n untuk memahami tentang pembuatan tempat masyarakat menerapkan PHBS sampah yang sehat
membuat kesehatan (PHBS) sampah yang sehat dan setempat dalam di kehidupan sehari diikuti oleh semua
penilaian yang Mau melaksanakan cuci tangan pakai sabun kegiatan - hari warga RT 06
tepat tentang PHBS di kehidupan 3. mengadakan senam 3. warga mengerti
kesehatan sehari - hari bersama cara menerapkan
(PHBS) PHBS
2 resiko terjadi Setelah dilakukan 1. Berikan penyuluhan Seluruh Warga 1. Membuat 1. Seluruh warga RT 1. Warga bersedia
peningkatan tindakan selama 3 tentang lingkungan dan RT 06 perencanaan 06 hadir dalam hadir dalam

kasus penyakit kali pertemuan rumah yang sehat. kegiatan kegiatan kegiatan penyuluha
diharapkan 2. Lakukan kerja bakti 2. Berkoordinasi 2. Warga RT 06 dapat 2. Kegiatan
(saluran cerna,
masyarakat : massal dengan seluruh dengan Ibu memahami penyuluhan berjalan
demam
1. mengetah ui warga ketua yasinan di pentingnya dengan baik dan
berdarah,
pentingny a 3. Berikan kenang – RT setempat menjaga lancar
ISPA, dll)
menjaga kenangan yang dalam kegiatan lingkungan 3. Kegiatan kerja bakti
berhubungan kesehatan mendukung terciptanya penyuluhan diikuti oleh semua
dengan Kurang lingkungan kebersihan lingkungan. 3. Berkoordinasi warga RT 06
kesadaran 2. Mampu dengan Bapak 4. Warga mengerti
masyarakat menjaga RT dan tokoh cara memelihara
tentang kesehatan masyarakat lingkungan yang

kesehatan lingkunga setempat dalam baik.


kegiatan kerja
lingkungan
bakti
3 resiko Setelah dilakukan 1. Berikan penyuluhan semua lansia di 1. Membuat 1. Semua lansia di RT 1. Semua lansia hadir
penurunan tindakan selama 2 tentang proses menua RT 06 perencanaan 06 hadir dalam dalam posyandu

derajat kali pertemuan dan penyakit penyerta kegiatan posyandu lansia lansia dan
diharapkan lansia : yang sering terjadi pada 2. Berkoordinasi 2. semua lansia di RT mengikuti kegiatan
kesehatan
1. mengetahui lansia dan diit yang dengan kader 06 dapat penyuluhan dan
lansia
pentingnya diperbolehkan misanya lansia dalam memahami screening test
berhubungan
menjaga asam urat, hipertensi pelaksanaan pentingnya 2. Kegiatan
dengan
kesehatannya dan diabetes melitus penyuluhan da menjaga penyuluhan berjalan
Pengetahuan 2. mengetahui diit 2. Screening tes diabetes screening test di kesehatannya dengan baik dan
masyarakat yang sesuai melitus dan asam urat posyandu dengan mengetahui lancar
yang kurang buat lansia pada posyandu lansia lansia / makanan yang 3. Screening test bisa
dalam atau posbindu di RT 06 posbindu diperbolehkan dan berjalan dng lancar
memelihara yang di kurangi dan mendeteksi
kesehatan pada lansia penyakit pada lansia
lansia

4. Implementasi Keperawatan
Hari / Tanggal Diagnosa keperawatan Implementasi Evaluasi Paraf
NO Komunitas

1 Ketidakefektifan pemeliharaan Melakukan Penyuluhan atau pendidikan S:


kesehatan berhubungan dengan kesehatan tentang Perilaku Hidup Bersih dan Masyarakat mengatakan mengerti tentang PHBS

ketidakmampuan untuk membuat Sehat (PHBS) dan mau melakukan PHBS dirumah seperti
berkatifitas minimal 30 menit setiap hari, mencuci
penilaian yang tepat tentang
tangan menggunakan sabun, memberikan ASi
kesehatan (PHBS)
Ekslusif bagi yang mempunyai bayi, mau
menimbang bayi/balita setiap bulan di posyandu,
selalu menggunakan air bersih dan jamban sehat,
memberantas sarang nyamuk dan mengkonsumsi
buah dan sayur setiap hari serta tidak merokok
didalam rumah.
O:
Masyarakat Antusias mengikuti penyuluhan
75 % masyarakat hadir mengikuti penyuluhan

Anda mungkin juga menyukai