Disusun Oleh :
GALIH ANGGUN KARTIKASARI
C.111.12.0122
i
KATA PENGANTAR
Puji syukur Penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas rahmat
dan hidayah-Nya yang telah memberikan kesehatan dan kekuatan kepada Penulis
sehingga Penulis dapat menyelesaikan penyusunan Tugas Akhir yang berjudul
“ANALISA KINERJA BIAYA DAN WAKTU DENGAN KONSEP EARNED
VALUE ANALYSIS PADA PROYEK PENINGKATAN JALAN AGUS SALIM
TAHAP II” ini dengan tepat pada waktunya.
Dalam penyusunan Tugas Akhir ini, Penulis banyak mendapat pengarahan,
bimbingan dan saran yang bermanfaat dari berbagai pihak. Maka dari itu, dalam
kesempatan ini Penulis mengucapkan banyak terima kasih kepada:
1. Tuhan Yang Maha Esa atas segala petunjuk-Nya sehingga Penulis dapat
menyelesaikan Tugas Akhir dengan baik dan lancar.
2. Bapak Ir. Supoyo, M.T selaku Dekan Fakultas Teknik Universitas
Semarang.
3. Bapak Purwanto, S.T, M.T selaku Ketua Program Studi Teknik Sipil
Universitas Semarang.
4. Ibu Diah Rahmawati, S.T, M.T selaku Dosen Pembimbing sekaligus
Dosen Wali yang telah memberikan bimbingan, arahan dan motivasi
dalam proses pelaksanaan penyusunan Tugas Akhir.
5. Orang Tua, yang tak pernah lelah memberikan dukungan moril dan
pengawasan kepada Penulis dalam setiap proses yang dijalani Penulis.
6. Rekan-rekan Teknik Sipil, yang menciptakan suasana perkuliahan
menjadi menyenangkan sehingga Penulis merasa bahagia dalam
menyusun Tugas Akhir ini.
Penulis menyadari bahwa Tugas Akhir ini jauh dari kata sempurna, oleh
karena itu Penulis mengharapkan kritik maupun saran dari pembaca. Semoga
Tugas Akhir ini dapat bermanfaat untuk menambah pengetahuan sekaligus
wawasan para pembaca. Terima kasih.
iii
DAFTAR ISI
BAB I PENDAHULUAN.......................................................................................... 1
iv
2.3 Konsep Earn Value Analysis (Analisa Nilai Hasil) ................................. 13
v
4.2.7 Analisa Earned Value Analysis Minggu ke-12................................. 55
LAMPIRAN ............................................................................................................. 88
vi
DAFTAR TABEL
vii
DAFTAR GAMBAR
viii
HALAMAN MOTTO
ix
HALAMAN PERSEMBAHAN
Semeh (Rosidah), tanpa do’a dan restunya, Penulis tak akan pernah sampai pada
titik ini.
Sebeh (Suryadi) yang sudah membiayai kuliah Penulis dari mulai semester 6
sampai dengan wisuda (maklum, tabungan Penulis sudah mulai menipis).
Ibu Diah Rahmawati, S.T, M.T selaku Dosen Pembimbing sekaligus Dosen Wali
yang telah memberikan bimbingan, arahan dan motivasi dalam proses
pelaksanaan penyusunan Tugas Akhir.
PPKom, PPTK dan Pengawas dari Dinas Bina Marga Kota Semarang atas
kerjasamanya selama berlangsungnya proyek Peningkatan Jalan Agus Salim
Tahap II.
Mas Aditya Rifki Septyanto Saputro selaku partner Penulis dalam proses
pelaksanaan proyek Peningkatan Jalan Agus Salim Tahap II.
Tita Latifah Ahmad yang senantiasa setia satu shaf di belakang Penulis.
Rekan-rekan merantau Aries Dito Pratama, Dwi Galang “Mas Mbut” Ariyanto,
Andi Halim “Mas Bram” Widiyatmoko yang selalu tersesat di jalan Riau.
x
BAB I
PENDAHULUAN
1
umum konsep Earned Value Analysis adalah membandingkan rencana biaya dan
jadwal dengan realisasi yang terjadi dilapangan. Hasil akhir dari perbandinngan
tersebut adalah mendapatkan cost performance index (CPI) dan schedule
peformance index (SPI) yang nantinya digunakan untuk mengetahui apakah biaya
dan waktu tersebut sesuai dengan rencana (Asiyanto, 2005).
2
1.4 Manfaat Penelitian
Manfaat teoritis yang bisa diperoleh dari penelitian tentang penerapan
konsep Earned Value Analysis dalam Proyek Peningkatan Jalan Agus Salim
Tahap II adalah:
1. Meningkatkan pemahaman Pembaca terhadap alternatif yang bisa dipakai
untuk menganalisa suatu proyek khususnya yang berkaitan dengan biaya
dan waktu dengan konsep Earned Value Analysis.
2. Memberikan informasi tentang perencanaan biaya yang sistematis sesuai
jadwal pelaksanaan suatu proyek.
3. Pedoman pembelajaran bagi pelaku jasa konstruksi dalam menganalisa
suatu proyek yang sedang dilaksanan dengan membandingkan antara biaya
dan waktu.
3
1.6 Keaslian Penelitian
4
Balaka (2013) Earned Value Pengaplikasian Metode Earned Value
pada Pengendalian Waktu Terhadap
Biaya (Study Kasus: Proyek
Penggantian Jembatan Sungai
Langkolome Cs Kabupaten Muna)
menghasilkan pelaporan sampai bulan
Juni kinerja proyek lebih baik dari
perencanaan, dalam arti biaya yang
dikeluarkan lebih rendah dari biaya
yang dianggarkan. Hal ini ditunjukkan
dengan nilai CPI = 1,14 >1 dan SPI =
1,47 > 1, menunjukkan pelaksanaan
pekerjaan lebih cepat dari jadwal yang
direncanakan pekerjaan.
5
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
6
Menurut Santosa (2009), berdasarkan jenis pekerjaannya, proyek
diklasifikasikan antara lain sebagai berikut:
a. Proyek konstruksi. Proyek ini biasanya berupa pekerjaan
membangun atau membuat produk fisik. Sebagai contoh adalah
pembangunan jalan raya, gedung atau jembatan.
b. Proyek penelitian atau pengembangan. Proyek ini bisa berupa
penemuan produk baru, alat baru dan lain-lain.
c. Proyek yang berhubungan dengan manajemen jasa. Proyek ini sering
muncul dalam perusahaan maupun instansi pemerintahan.
Dikarenakan bahwa proyek mempunyai karakteristik tertentu yang
berbeda dengan aktivitas lain dengan demikian diperlukan adanya
manajemen proyek. Sedangkan manajemen proyek adalah aplikasi
pengetahuan, ketrampilan, alat dan teknik dalam aktifitasaktifitas proyek
untuk memenuhi kebutuhan-kebutuhan proyek (PMBOK 2004).
Berdasarkan definisi tersebut di atas dapat disimpulkan manajemen
proyek adalah penerapan ilmu pengetahuan, keahlian dan ketrampilan,
cara teknis yang terbaik dan dengan sumber daya yang terbatas, untuk
mencapai sasaran dan tujuan yang telah ditentukan agar mendapatkan
hasil yang optimal dalam hal kinerja biaya, mutu dan waktu serta
keselamatan kerja (Husen, 2009).
7
Untuk memudahkan pengendalian proyek, pengelola proyek
seharusnya mempunyai acuan sebagai sasaran dan tujuan pengendalian.
Oleh karena itu, indikator-indikator tujuan akhir pencapaian proyek
haruslah ditampilkan dan dijadikan pegangan selama pelaksanaan
proyek. Indikator yang biasanya menjadi sasaran pencapaian tujuan akhir
proyek adalah indikator kinerja biaya, indikator kinerja waktu, indikator
kinerja mutu dan indikator kinerja K3.
8
4. Sesuai dengan penjadwalan proyek lain, yang mempergunakan
sumber daya yang sama.
5. Fleksibel terhadap perubahan-perubahan, misalnya perubahan
spesifikasi proyek.
6. Mendetail dipakai sebagai alat pengukur hasil yang di capai dan
pengendalian kemajuan proyek.
7. Dapat menampilkan kegiatan pokok yang kritis.
Teknis penjadwalan proyek juga dapat menggunakan bar chart. Ini
bertujuan untuk mengidentifikasi unsur waktu dan urutan dalam
merencanakan suatu kegiatan, terdiri dari waktu mulai, waktu selesai,
dan pada saat pelaporan.
Penggambaran bar chart terdiri dari kolom dan baris. Pada kolom
tersusun urutan kegiatan yang disusun secara berurutan. Pada baris
menunjukkan periode waktu yang dapat berupa hari, minggu, ataupun
bulan. Selain metode bar chart dapat juga dipakai metode kurva S yang
merupakan hasil plot dari bar chart. Kurva S bertujuan untuk
mempermudah melihat kegiatan-kegiatan yang masuk dalam suatu
jangka waktu pengamatan progress pelaksanaan proyek.
Kurva S merupakan gambaran diagram % (persen) kumulatif biaya
yang diplot pada suatu sumbu, dimana sumbu x menyatakan satuan
waktu sepanjang durasi proyek dan sumbu y menyatakan nilai % (persen)
kumulatif biaya selama durasi proyek tersebut. Grafik dari
hasil pembuatan kurva S dapat menunjukkan apakah proyek tersebut
mengalami keterlambatan atau tidak. Dengan kurva S juga dapat dilihat
instensitas pekerjaan. Kemiringan curam menunjukkan pada saat itu
pekerjaan besar (intensitas tinggi) dan kemiringan andai menunjukkan
pekerjaan pada saat itu sedikit seperti Gambar 2.1 di bawah ini.
9
Progress Fisik (%)
Waktu
10
BIAYA PROYEK
11
pekerjaan yang meliputi spesifikasi teknik, jadwal, dan anggaran. Hal ini
diperlukan mengingat roses pengendalian berjalan sepanjang daur hidup
proyek guna mewujudkan performa yang baik di dalam setiap tahap.
12
Menurut Dipohusodo (1996), proses pengendalian kinerja dalam
pelaksanaan proyek konstruksi secara umum terdiri dari 3 langkah
pokok, yaitu:
13
dengan langkah-langkah perbaikan bila terjadi penyimpangan dari rencana
awal proyek.
Ditinjau dari progress fisik pekerjaan berarti konsep ini untuk mengukur
besarnya unit pekerjaan yang telah diselesaikan pada waktu tertentu serta
dinilai berdasarkan jumlah anggaran yang disediakan untuk pekerjaan tertentu.
14
Gambar 2.3 Perbandingan Manajemen Biaya Tradisional dengan Konsep
Earned Value Analysis.
Sumber: Soemardi dkk (2007)
15
Besaran-besaran itu adalah Cost Variance (CV), Schedule Variance
(SV), Cost Performance Index (CPI) dan Schedule Performance Index
(SPI) yang dijelaskan pada Gambar 2.5.
CV = EV – AC
.................................................................(1)
2. Schedule Variance (SV)
Schedule Variance (SV) digunakan untuk menghitung
penyimpangan antara PV dengan EV. Nilai positif menunjukkan
bahwa paket-paket pekerjaan proyek yang terlaksana lebih banyak
16
dibanding rencana. Sebaliknya nilai negatif menunjukkan kinerja
pekerjaan yang buruk karena paket-paket pekerjaan yang terlaksana
lebih sedikit dari jadwal yang direncanakan (Soeharto, 2001).
SV = EV – PV
.................................................................(2)
Harga CV dan SV beserta artinya dapat dijelaskan seperti dalam
Tabel 2.1.
Tabel 2.1. Harga CV dan SV
Varians Varians
Jadwal Biaya Keterangan
(SV) (CV)
Pekerjaan lebih cepat dari jadwal
Positif Positif
dan biaya lebih kecil dari anggaran
Pekerjaan sesuai jadwal dan biaya
Nol Positif
lebih kecil dari anggaran
Pekerjaan lebih cepat dan biaya
Positif Nol
sesuai anggaran
Pekerjaan sesuai dengan jadwal dan
Nol Nol
anggaran
Pekerjaan selesai terlambat dan
Negatif Negatif
biaya lebih tinggi dari anggaran
Pekerjaan terlaksana sesuai jadwal
Nol Negatif
dan biaya lebih tinggi dari anggaran
Pekerjaan selesai terlambat dan
Negatif Nol
biaya sesuai anggaran
Pekerjaan selesai terlambat dan
Negatif Positif
biaya lebih kecil dari aggaran
Pekerjaan selesai lebih cepat dengan
Positif Negatif
biaya lebih besar dari anggaran
Sumber: (Soeharto, 2001)
17
3. Cost Performance Index (CPI)
Cost Performance Index (CPI), merupakan faktor efisiensi biaya
yang telah dikeluarkan dapat diperlihatkan dengan membandingkan
nilai pekerjaan yang secara fisik telah diselesaikan (EV) dengan
biaya yang telah dikeluarkan dalam periode yang sama (AC).
CPI = EV / AC
.................................................................(3)
Dimana,
CPI = 1 : biaya sesuai rencana
CPI > 1 : biaya lebih kecil/hemat
CPI < 1 : biaya lebih besar/boros
Nilai CPI ini menunjukkan bobot nilai yang diperoleh (relatif
terhadap nilai proyek keseluruhan) terhadap biaya yang
dikeluarkan. CPI kurang dari 1 menunjukkan kinerja biaya yang
buruk, karena biaya yang dikeluarkan (AC) lebih besar
dibandingkan dengan nilai yang didapat (EV) atau dengan kata lain
terjadi pemborosan (Soeharto, 2001).
4. Schedule Performance Index (SPI)
Schedule Performance Index (SPI), merupakan Faktor efisiensi
kinerja dalam menyelesaikan pekerjaan dapat diperlihatkan oleh
perbandingan antara nilai pekerjaan yang secara fisik telah
diselesaikan (EV) dengan rencana pengeluaran biaya yang
dikeluarkan berdasar rencana pekerjaan (PV).
SPI = EV / PV
.................................................................(4)
Dimana,
SPI = 1 : proyek tepat waktu
SPI > 1 : proyek lebih cepat
SPI < 1 : proyek terlambat
Nilai SPI menunjukkan seberapa besar pekerjaan yang mampu
diselesaikan (relatif terhadap proyek keseluruhan) terhadap satuan
18
pekerjaan yang direncanakan. Nilai SPI kurang dari 1 menunjukkan
bahwa kinerja pekerjaan tidak sesuai dengan yang diharapkan karena
tidak mampu mencapai target pekerjaan yang jadwalkan.
19
dengan anggaran, tidak tergantung dari prestasi yang
telah dicapai sampai saat ini, sehingga :
EAC = AC + ETC
.....................................................(7)
OD−(ATE x SPI)
TE = ATE + ( )
SPI
..............................(8)
Dimana,
SPI
TE (Time Estimated) : Perkiraan waktu penyelesaian.
20
2.3.3 Analisa Prakiraan Rencana Terhadap Penyelesaian Proyek
Indeks prestasi penyelesaian proyek atau To Complete Performance
Indeks (TCPI) adalah nilai indeks kemungkinan dari sebuah prakiraan.
Indeks ini digunakan untuk menambah kepercayaan dalam pelaporan
penilaian pada sisa pekerjaan.
Anggaran Total − EV
TCPI = ( )
EAC − AC
....................................................(9)
21
BAB III
METODOLOGI PENELITIAN
22
saja yang menyebabkan proyek mengalami kemajuan atau
keterlambatan.
23
4. Biaya peralatan kerja, diperoleh dari biaya yang
dibutuhkan oleh kontraktor dalam pelaksanaan proyek
baik dibeli secara tunai maupun sewa.
b. Biaya Tidak Langsung
1. Overhead Kantor, diperoleh dari biaya pajak PPN 10%,
PPH 3% dan pajak lainnya. Selain itu juga untuk biaya
asuransi/jaminan bank, pembayaran PLN/PDAM, biaya
IMB serta biaya-biaya lain.
2. Overhead Lapangan, diperoleh dari biaya operasional
proyek yang meliputi gaji pegawai proyek, biaya audit dan
assessment, dan biaya umum lainnya.
24
diselesaikan di lapangan, yang perhitungannya menggunakan
data laporan harian.
3.3.1.2 Analisa Varians
1. Menghitung Schedule Variance (SV)
SV = EV – PV
2. Menghitung Cost Varians (CV)
CV = EV – AC
3.3.1.3 Analisa Indeks Perfomansi
1. Menghitung Schedule Performance Index (SPI)
SPI = EV / PV
2. Menghitung Cost Performance Index (CPI)
CPI = EV / AC
Dari hasil perhitungan menunjukkan, bila angka indeks kurang
dari 1, berarti pengeluaran lebih besar dari pada anggaran atau
waktu pelaksanaan terlambat dari jadwal rencana. Bila angka
indeks lebih dari 1, berarti pengeluaran lebih kecil dari pada
anggaran atau waktu pelaksanaan lebih cepat dari jadwal rencana.
Semakin besar perbedaan dari angka 1, berarti penyimpangan
semakin besar dari pada rencana awal proyek.
25
2. Memperkirakan Estimate at Completion (EAC)
EAC merupakan perkiraan biaya total pada akhir proyek yang
diperoleh dari biaya aktual ditambah dengan ETC.
EAC = AC + ETC
3. Memperkirakan Time Estimate (TE)
TE = ATE + ((OD – (ATE x SPI)) / SPI)
Dimana,
TE (Time Estimated) = Perkiraan waktu penyelesaian.
ATE ( Actual Time Expended) = Waktu yang telah ditempuh.
OD (Original Duration) = Waktu yang direncanakan.
3.3.3 Perkiraan Rencana terhadap Penyelesaian Proyek
Untuk menganalisa perkiraan To Complete Performance Index
(TPCI) yaitu dengan cara sebagai berikut:
TCPI = (BAC – EV) / (EAC – AC)
Dimana,
TCPI < 1 : Mengalami Kenaikan Kinerja
TCPI > 1 : Mengalami Penurunan Kinerja
Prakiraan biaya di atas dapat dimanfaatkan sebagai early warning
agar kontraktor pelaksana dapat mengambil keputusan/solusi tepat
untuk memperbaiki apabila terdapat keterlambatan dan kerugian
yang terjadi pada saat pelaporan.
26
Mulai
Latar Belakang
Perumusan Masalah
Pengumpulan Data:
Analisa Data:
Forecasting:
Faktor-Faktor Penyebab:
1. Mengindentifikasi faktor-faktor
yang mempengaruhi kemajuan/
keterlambatan proyek
Selesai
27
Dari Gambar 6 di atas, dapat dijelaskan mengenai langkah-langkah dalam
melakukan penelitian:
1. Menentukan latar belakang.
2. Merumuskan masalah.
3. Mengumpulkan data pendukung untuk menghitung indikator PV, EV dan
AC.
4. Melakukan analisa kinerja untuk menghitung CV, SV, SPI dan SPI.
5. Menghitung prakiraan estimasi biaya dan waktu serta sisa pekerjaan (ETC,
EAC, TE dan TCPI).
6. Mengidentifikasi faktor-faktor yang mempengaruhi kemajuan maupun
keterlambatan proyek.
7. Menarik kesimpulan dan saran.
28
BAB IV
ANALISA DATA DAN PEMBAHASAN
ik
Tri Elektron
STA AKHIR
BRI
Minerva Lampu
D = 0.5 m
Jl. Patimura
Jl. Agus
Salim
PERT
OKOA
N
STA
STA
PERTOKOAN + 0.923
Z
9 229 539.357 Y
X
437 104.120
BM.5 A
0+50
0+50
2,5
0
STA 0+000-aspal
STA 0+450
STA AWAL
STA 0+050-aspal PERT
STA 0+400
OKOA
N
PLAZ
A SE
MA
RANG
STA 0+300
N
RIA
STA 0+250 EST
PED
N, DAN
Kali Berok
Pasar Johar
STA 0+150 TON
STA 0+100 L AN BE
0+0
STA 0+050 JA
STA
AAN
ERJ
10
PEK
0+0
00
29
Adapun data-data umum proyek Peningkatan Jalan Agus Salim
Tahap II yang penulis jadikan obyek tugas akhir ini adalah sebagai
berikut:
30
4.1.2 Biaya Proyek
Total harga kontrak atau nilai kontrak pada proyek Peningkatan
Jalan Agus Salim Tahap II yang diperoleh berdasarkan kuantitas dan
harga satuan pekerjaan (jenis kontrak harga satuan) sebagaimana
tercantum dalam daftar kuantitas dan harga (terkoreksi) pada lampiran
SPK (Surat Perjanjian Kerja) yaitu sebesar Rp 4.791.547.897,89
ditambah dengan PPN (Pajak Pertambahan Nilai) 10% sehingga menjadi
Rp 5.270.702.687,68 yang kemudian dibulatkan menjadi
Rp 5.270.702.000,00 (lima milyar dua ratus tujuh puluh juta tujuh ratus
dua ribu rupiah).
31
4.2 Analisa Kinerja Proyek Selama Masa Peninjauan
4.2.1 Analisa Earned Value Analysis Minggu ke-6
4.2.1.1 Analisa Kinerja Proyek pada Minggu ke-6
Berdasarkan dari perhitungan Earned Value Analysis pada
minggu ke-6 didapat hasil seperti pada Tabel 4.1 berikut ini:
Tabel 2.1 Hasil Perhitungan Earned Value Analysis
pada Minggu ke-6
Minggu ke-6
% Renc. 1,11 CPI 1,53
% Real. 12,33 SPI 11,08
PV Rp 58.639.986,34 ETC Rp 4.620.880.438,08
AC Rp 423.375.718,00 EAC Rp 5.044.256.156,08
EV Rp 649.821.561,92 TCPI 1,00
CV Rp 226.445.843,92 SV Rp 591.181.575,58
Rp 3.000.000.000
Rp 2.500.000.000
Rp 2.000.000.000
Rp 1.500.000.000
Rp 1.000.000.000
Rp 500.000.000
Rp -
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22
Minggu ke-
PV AC EV
32
4.2.1.2 Analisa Prakiraan Waktu Penyelesaian Proyek
Total waktu pelaksanaan proyek direncanakan selama 150
(seratus lima puluh) hari kalender. Pelaporan dilakukan pada
akhir minggu ke-6 yaitu pada tanggal 04 September 2016 atau
pada hari ke-39 proyek berjalan. Dari hasil analisa diperoleh
nilai indeks kinerja jadwal (SPI) sebesar 11,08.
Sedangkan untuk memperkirakan waktu berakhirnya akhir
proyek (TE) adalah sebagai berikut, jika diketahui data:
Waktu rencana (OD) = 150 hari
Waktu yang telah ditempuh (ATE) = 39 hari
SPI = 11,08
Maka,
OD − (ATE x SPI)
TE = ATE +
SPI
150 − (39 x 11,08)
TE = 39 +
11,08
TE = 13,54 hari ~ 14 hari
Dari hasil analisa di atas, proyek diperkirakan akan dapat
diselesaikan dalam waktu 14 hari, apabila performanya tetap
seperti ini sampai dengan berakhirnya masa pelaksanaan.
4.2.1.3 Pembahasan Minggu ke-6
Jika kita lihat grafik hubungan PV, AC dan EV sampai
dengan minggu ke-6 pada gambar 8 di atas, kurva EV terletak
di atas kurva PV. Ini menggambarkan bahwa pekerjaan
dilakukan lebih cepat dari jadwal yang telah direncanakan.
Sedangkan untuk kurva AC juga terletak di atas kurva PV, ini
berarti bahwa biaya yang dikeluarkan untuk menyelesaikan
pekerjaan sampai dengan periode tersebut lebih besar daripada
biaya yang sudah dialokasikan.
33
Secara keseluruhan, dari hasil perhitungan Earned Value
Analysis pada minggu ke-6 didapat hasil bahwa nilai CV
Rp. 226.445.843,92 dan SV Rp. 591.181.575,58. Sedangkan
untuk nilai CPI adalah 1,53 dan SPI adalah 11,08. Ini berarti
sampai dengan minggu ke-6 proyek sudah mengeluarkan
biaya lebih rendah dari alokasi dana, tetapi secara jadwal
proyek telah mengalami percepatan progres atau berada di atas
rencana awal. Untuk perkiraan biaya penyelesaian pada akhir
proyek (EAC) adalah Rp. 5.044.256.156,08 lebih kecil
daripada anggaran yang telah ditetapkan (BAC) Rp.
5.270.702.000,00, sedangkan perkiraan biaya untuk
menyelesaian sisa pekerjaan dari keseluruhan proyek (ETC)
adalah sebesar Rp. Rp 4.620.880.438,08. Karena nilai TCPI
adalah 1,00 ini berarti perkiraan rencana dapat
diterima/mungkin.
Berdasarkan dari laporan mingguan yang diperoleh,
aktivitas pekerjaan yang dilakukan pada minggu ke-6 ini
adalah 3,45% untuk penghamparan LPB (lapis pondasi agregat
kelas B) sepanjang jalan, 2,90% pemasangan U-ditch ukuran
50/50, dan 0,65% pasangan batu belah 1:5 mengalami
percepatan dari jadwal yang sudah direncanakan. Untuk
pekerjaan penghamparan LPB (lapis pondasi agregat kelas B)
sepanjang jalan di jadwal rencana (Time Schedule) baru akan
dikerjakan pada minggu ke-7, pekerjaan pemasangan U-ditch
ukuran 50/50 baru akan dikerjaan di minggu ke-9, sedangkan
untuk pekerjaan pasangan batu belah 1:5 yang rencana
dikerjakan pada minggu ke-6, sudah mulai dikerjakan pada
minggu ke-3. Item-item pekerjaan tersebut di atas mengalami
percepatan dikarenakan ada satu item pekerjaan yang tidak
jadi dikerjakan berdasarkan kesepakatan dalam hasil rapat
PCM (Pre Construction Meeting) antara Dinas Bina Marga,
34
konsultan supervisi dan kontraktor pelaksana yaitu pekerjaan
pembongkaran paving. Padahal jika ditinjau dari Time
Schedule dan metode kerja, item pekerjaan pembongkaran
paving merupakan pekerjaan yang dilakukan di awal/mulainya
proyek. Oleh sebab itu, item pekerjaan lain yang secara urutan
dilaksanakan setelah pekerjaan pembongkaran paving secara
otomatis menjadi naik/lebih cepat dikerjakan daripada jadwal
yang sudah direncakan.
4.2.2 Analisa Earned Value Analysis Minggu ke-7
4.2.2.1 Analisa Kinerja Proyek pada Minggu ke-7
Berdasarkan dari perhitungan Earned Value Analysis pada
minggu ke-7 didapat hasil seperti pada Tabel 4.2 berikut ini:
Tabel 4.2 Hasil Perhitungan Earned Value Analysis pada
Minggu ke-7
Minggu ke-7
% Renc. 2,49 CPI 1,53
% Real. 24,09 SPI 9,67
PV Rp 131.294.510,09 ETC Rp 4.001.072.743,34
AC Rp 827.196.617,71 EAC Rp 4.828.269.361,05
EV Rp 1.269.629.256,66 TCPI 1,00
CV Rp 442.432.638,95 SV Rp 1.138.334.746,57
35
Sedangkan untuk hubungan antara PV, AC dan EV dapat dilihat
pada Gambar 4.3 di bawah ini:
Rp 3.000.000.000
Rp 2.500.000.000
Rp 2.000.000.000
Rp 1.500.000.000
Rp 1.000.000.000
Rp 500.000.000
Rp -
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22
Minggu ke-
PV AC EV
36
Maka,
OD − (ATE x SPI)
TE = ATE +
SPI
150 − (46 x 9,67)
TE = 46 +
9,67
TE = 15,51 hari ~ 16 hari
Dari hasil analisa di atas, proyek diperkirakan akan dapat
diselesaikan dalam waktu 16 hari, apabila performanya tetap
seperti ini sampai dengan berakhirnya masa pelaksanaan.
4.2.2.3 Pembahasan Minggu ke-7
Jika kita lihat grafik hubungan PV, AC dan EV sampai
dengan minggu ke-7 pada gambar 9 di atas, kurva EV terletak
di atas kurva PV. Ini menggambarkan bahwa pekerjaan
dilakukan lebih cepat dari jadwal yang telah direncanakan.
Sedangkan untuk kurva AC juga terletak di atas kurva PV, ini
berarti bahwa biaya yang dikeluarkan untuk menyelesaikan
pekerjaan sampai dengan periode tersebut lebih besar daripada
biaya yang sudah dialokasikan.
Secara keseluruhan, dari hasil perhitungan Earned Value
Analysis pada minggu ke-7 didapat hasil bahwa nilai CV
Rp. 442.432.638,95 dan SV Rp. 1.138.334.746,57. Sedangkan
untuk nilai CPI adalah 1,53 dan SPI adalah 9,67. Ini berarti
sampai dengan minggu ke-6 proyek sudah mengeluarkan
biaya lebih rendah dari alokasi dana, tetapi secara jadwal
proyek telah mengalami percepatan progres atau berada di atas
rencana awal. Untuk perkiraan biaya penyelesaian pada akhir
proyek (EAC) adalah Rp. 4.828.269.361,05 lebih kecil
daripada anggaran yang telah ditetapkan (BAC) Rp.
5.270.702.000,00, sedangkan perkiraan biaya untuk
menyelesaian sisa pekerjaan dari keseluruhan proyek (ETC)
adalah sebesar Rp. 4.001.072.743,34. Karena nilai TCPI
37
adalah 1,00 ini berarti perkiraan rencana dapat
diterima/mungkin.
Berdasarkan dari laporan mingguan yang diperoleh,
aktivitas pekerjaan yang dilakukan pada minggu ke-7 ini
adalah 7,02% untuk pekerjaan penghamparan LPA (lapis
pondasi agregat kelas A) sepanjang jalan, 3,38% pekerjaan
beton K-100 readymix, 0,40% pekerjaan baja tulangan polos
U-24 atau ulir U-32, 0,37% pekerjaan bekisting untuk pondasi
dan 0,58% pekerjaan beton K-250 readymix. Untuk pekerjaan
penghamparan LPA (lapis pondasi agregat kelas A) sepanjang
jalan dan pekerjaan beton K-100 readymix mengalami
percepatan dari jadwal yang sudah direncanakan, karena
dalam Time Schedule dijadwalkan baru akan dikerjakan pada
minggu ke-8. Item-item pekerjaan yang mengalami percepatan
tersebut sebagaimana yang telah dijelaskan dalam pembahasan
minggu ke-6, dikarenakan item pekerjaan pembongkaran
paving tidak jadi dikerjakan. Sedangkan untuk pekerjaan baja
tulangan polos U-24 atau ulir U-32 dan pekerjaan bekisting
untuk pondasi mengalami kemunduran dari jadwal yang sudah
direncanakan. Karena dalam Time Schedule, pada minggu
ke-6 pekerjaan ini seharusnya sudah harus dikerjakan.
Menurut hasil diskusi/wawancara dengan pihak pelaksana
lapangan, hal ini disebabkan oleh rusaknya alat bantu gali
(excavator) untuk mengerjakan pekerjaan yang secara urut
dilakukan sebelum pekerjaan baja tulangan polos U-24 atau
ulir U-32 yaitu pekerjaan galian tanah keras dibuang ke luar
lokasi pekerjaan (mekanis). Sehingga berakibat terlambatnya
proses pengiriman dan pemasangan material baja tulangan
polos U-24 atau ulir U-32 di lapangan. Untuk pelaksanaan
pekerjaan beton K-250 readymix sudah sesuai dengan jadwal
yang sudah direncanakan, yaitu pada minggu ke-7.
38
4.2.3 Analisa Earned Value Analysis Minggu ke-8
4.2.3.1 Analisa Kinerja Proyek pada Minggu ke-8
Berdasarkan dari perhitungan Earned Value Analysis pada
minggu ke-8 didapat hasil seperti pada Tabel 4.3 berikut ini:
Tabel 4.3 Hasil Perhitungan Earned Value Analysis pada
Minggu ke-8
Minggu ke-8
% Renc. 5,58 CPI 1,53
% Real. 33,10 SPI 5,93
PV Rp 294.174.540,35 ETC Rp 3.526.156.203,84
AC Rp 1.136.617.145,88 EAC Rp 4.662.773.349,72
EV Rp 1.744.545.796,16 TCPI 1,00
CV Rp 607.928.650,28 SV Rp 1.450.371.255,81
Rp 3.000.000.000
Rp 2.500.000.000
Rp 2.000.000.000
Rp 1.500.000.000
Rp 1.000.000.000
Rp 500.000.000
Rp -
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22
Minggu ke-
PV AC EV
39
4.2.3.2 Analisa Prakiraan Waktu Penyelesaian Proyek
Total waktu pelaksanaan proyek direncanakan selama 150
(seratus lima puluh) hari kalender. Pelaporan dilakukan pada
akhir minggu ke-8 yaitu pada tanggal 18 September 2016 atau
pada hari ke-53 proyek berjalan. Dari hasil analisa diperoleh
nilai indeks kinerja jadwal (SPI) sebesar 5,93.
Sedangkan untuk memperkirakan waktu berakhirnya akhir
proyek (TE) adalah sebagai berikut, jika diketahui data:
Waktu rencana (OD) = 150 hari
Waktu yang telah ditempuh (ATE) = 53 hari
SPI = 5,93
Maka,
OD − (ATE x SPI)
TE = ATE +
SPI
150 − (53 x 5,93)
TE = 53 +
5,93
TE = 25,29 hari ~ 26 hari
40
Secara keseluruhan, dari hasil perhitungan Earned Value
Analysis pada minggu ke-8 didapat hasil bahwa nilai CV
Rp. 607.928.650,28 dan SV Rp. 1.450.371.255,81. Sedangkan
untuk nilai CPI adalah 1,53 dan SPI adalah 5,93. Ini berarti
sampai dengan minggu ke-8 proyek sudah mengeluarkan
biaya lebih kecil dari anggaran, tetapi secara jadwal proyek
telah mengalami percepatan progres atau berada di atas
rencana awal. Untuk perkiraan biaya penyelesaian pada akhir
proyek (EAC) adalah Rp. 4.662.773.349,72 lebih kecil
daripada anggaran yang telah ditetapkan (BAC) Rp.
5.270.702.000,00, sedangkan perkiraan biaya untuk
menyelesaian sisa pekerjaan dari keseluruhan proyek (ETC)
adalah sebesar Rp. 3.526.156.203,84. Karena nilai TCPI
adalah 1,00 ini berarti perkiraan rencana dapat
diterima/mungkin.
Berdasarkan dari laporan mingguan yang diperoleh,
aktivitas pekerjaan yang dilakukan pada minggu ke-8 ini
adalah 0,12% untuk pekerjaan Beton K-100 readymix, 4,94%
perkerasan jalan beton K-350 untuk beban berat, t=25cm,
termasuk bekisting, 0,26% baja tulangan dowel, 0,03% baja
tulangan tie bar, 0,17% baja tulangan polos U-24 atau ulir U-
32, dan 3,48% pekerjaan pasang u-ditch 50/50. Untuk
pekerjaan perkerasan jalan beton K-350 untuk beban berat,
t=25cm, termasuk bekisting, baja tulangan dowel, baja
tulangan tie bar, baja tulangan polos U-24 atau ulir U-32 dan
pekerjaan pasang u-ditch 50/50 mengalami percepatan dari
jadwal yang sudah direncanakan. Karena dalam Time Schedule
untuk item pekerjaan baja tulangan dowel, baja tulangan tie
bar, baja tulangan polos U-24 atau ulir U-32 dan pekerjaan
pasang u-ditch 50/50 dijadwalkan akan dikerjakan pada
minggu ke-9, sedangkan untuk item pekerjaan perkerasan
41
jalan beton K-350 untuk beban berat, t=25cm, termasuk
bekisting dijadwalkan baru akan dikerjakan pada minggu ke-
10. Sama halnya pada minggu ke-7, untuk item-item pekerjaan
yang mengalami percepatan tersebut sebagaimana yang telah
dijelaskan dalam pembahasan minggu ke-6, disebabkan item
pekerjaan pembongkaran paving tidak jadi dikerjakan.
4.2.4 Analisa Earned Value Analysis Minggu ke-9
4.2.4.1 Analisa Kinerja Proyek pada Minggu ke-9
Berdasarkan dari perhitungan Earned Value Analysis pada
minggu ke-9 didapat hasil seperti pada Tabel 4.4 berikut ini:
Tabel 4.4 Hasil Perhitungan Earned Value Analysis pada
Minggu ke-9
Minggu ke-9
% Renc. 10,08 CPI 1,53
% Real. 46,81 SPI 4,64
PV Rp 531.491.671,56 ETC Rp 2.803.419.012,82
AC Rp 1.607.499.300,47 EAC Rp 4.410.918.313,29
EV Rp 2.467.282.987,18 TCPI 1,00
CV Rp 859.783.686,71 SV Rp 1.935.791.315,62
42
Sedangkan untuk hubungan antara PV, AC dan EV dapat dilihat
pada Gambar 4.5 di bawah ini:
Rp 3.000.000.000
Rp 2.500.000.000
Rp 2.000.000.000
Rp 1.500.000.000
Rp 1.000.000.000
Rp 500.000.000
Rp -
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22
Minggu ke-
PV AC EV
43
Maka,
OD − (ATE x SPI)
TE = ATE +
SPI
150 − (60 x 4,64)
TE = 60 +
4,64
TE = 32,31 hari ~ 33 hari
44
4.2.4.3 Pembahasan Minggu ke-9
Jika kita lihat grafik hubungan PV, AC dan EV sampai
dengan minggu ke-9 pada gambar 11 di atas, kurva EV terletak
di atas kurva PV. Ini menggambarkan bahwa pekerjaan
dilakukan lebih cepat dari jadwal yang telah direncanakan.
Sedangkan untuk kurva AC juga terletak di atas kurva PV, ini
berarti bahwa biaya yang dikeluarkan untuk menyelesaikan
pekerjaan sampai dengan periode tersebut lebih besar daripada
biaya yang sudah dialokasikan.
Secara keseluruhan, dari hasil perhitungan Earned Value
Analysis pada minggu ke-9 didapat hasil bahwa nilai CV
Rp. 859.783.686,71 dan SV Rp. 1.935.791.315,62. Sedangkan
untuk nilai CPI adalah 1,53 dan SPI adalah 4,64. Ini berarti
sampai dengan minggu ke-9 proyek sudah mengeluarkan
biaya lebih kecil dari anggaran, tetapi secara jadwal proyek
telah mengalami percepatan progres atau berada di atas
rencana awal. Untuk perkiraan biaya penyelesaian pada akhir
proyek (EAC) adalah Rp. 4.410.918.313,29 lebih kecil
daripada anggaran yang telah ditetapkan (BAC)
Rp. 5.270.702.000,00, sedangkan perkiraan biaya untuk
menyelesaian sisa pekerjaan dari keseluruhan proyek (ETC)
adalah sebesar Rp. 2.803.419.012,82. Karena nilai TCPI
adalah 1,00 ini berarti perkiraan rencana dapat
diterima/mungkin.
45
Berdasarkan dari laporan mingguan yang diperoleh,
aktivitas pekerjaan yang dilakukan pada minggu ke-9 ini
adalah 12,52% untuk pekerjaan perkerasan jalan beton K-350
untuk beban berat, t=25cm, termasuk bekisting, 0,66% baja
tulangan dowel, 0,09% baja tulangan tie bar, 0,44% baja
tulangan polos U-24 atau ulir U-32. Secara kuantitas, untuk
pekerjaan perkerasan jalan beton K-350 untuk beban berat,
t=25cm, termasuk bekisting pada minggu ini (432,00 m3)
mengalami kenaikan yang cukup signifikan dibandingkan
minggu kemarin (170,50 m3). Hal ini disebabkan oleh sudah
selesainya sebagian besar pekerjaan beton K-100 readymix
(lean concrete) yang mana secara urutan pekerjaan dilakukan
sebelum pekerjaan perkerasan jalan beton K-350 untuk beban
berat, t=25cm, termasuk bekisting dan juga lancarnya
pengiriman beton readymix dari batching plan, seperti contoh
pengecoran pada hari Rabu, 21 September 2016 yang
mencapai volume 106,00 m3.
4.2.5 Analisa Earned Value Analysis Minggu ke-10
4.2.5.1 Analisa Kinerja Proyek pada Minggu ke-10
Berdasarkan dari perhitungan Earned Value Analysis pada
minggu ke-10 didapat hasil seperti pada Tabel 4.5 berikut ini:
Tabel 4.5 Hasil Perhitungan Earned Value Analysis pada
Minggu ke-10
Minggu ke-10
% Renc. 19,75 CPI 1,53
% Real. 50,01 SPI 2,53
PV Rp 1.041.146.997,47 ETC Rp 1.716.793.960,00
AC Rp 1.717.206.040,00 EAC Rp 3.434.000.000,00
EV Rp 2.635.667.242,12 TCPI 1,53
CV Rp 918.461.202,12 SV Rp 1.594.520.244,64
46
Sedangkan untuk hubungan antara PV, AC dan EV dapat dilihat
pada Gambar 4.6 di bawah ini:
Rp 3.000.000.000
Rp 2.500.000.000
Rp 2.000.000.000
Rp 1.500.000.000
Rp 1.000.000.000
Rp 500.000.000
Rp -
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22
Minggu ke-
PV AC EV
47
Maka,
OD − (ATE x SPI)
TE = ATE +
SPI
150 − (67 x 2,53)
TE = 67 +
2,53
TE = 59,25 hari ~ 60 hari
48
4.2.5.3 Pembahasan Minggu ke-10
Jika kita lihat grafik hubungan PV, AC dan EV sampai
dengan minggu ke-10 pada gambar 12 di atas, kurva EV
terletak di atas kurva PV. Ini menggambarkan bahwa
pekerjaan dilakukan lebih cepat dari jadwal yang telah
direncanakan. Sedangkan untuk kurva AC juga terletak di atas
kurva PV, ini berarti bahwa biaya yang dikeluarkan untuk
menyelesaikan pekerjaan sampai dengan periode tersebut
lebih besar daripada biaya yang sudah dialokasikan.
Secara keseluruhan, dari hasil perhitungan Earned Value
Analysis pada minggu ke-10 didapat hasil bahwa nilai CV
Rp. 918.461.202,12 dan SV Rp. 1.594.520.244,64. Sedangkan
untuk nilai CPI adalah 1,53 dan SPI adalah 2,53. Ini berarti
sampai dengan minggu ke-10 proyek sudah mengeluarkan
biaya lebih rendah dari biaya yang dianggarkan, tetapi secara
jadwal proyek telah mengalami percepatan progres atau
berada di atas rencana awal. Untuk perkiraan biaya
penyelesaian pada akhir proyek (EAC) adalah Rp.
3.434.000.000,00, masih lebih kecil daripada anggaran yang
telah ditetapkan (BAC) Rp. 5.270.702.000,00. Sedangkan
perkiraan biaya untuk menyelesaian sisa pekerjaan dari
keseluruhan proyek (ETC) adalah sebesar
Rp. 1.716.793.960,00. Karena nilai TCPI adalah 1,53 (di atas
1,00), ini berarti perkiraan rencana dapat diterima atau masih
mungkin.
49
Berdasarkan hasil dari laporan mingguan yang diperoleh,
aktivitas pekerjaan yang dilakukan pada minggu ke-10 ini
adalah 2,42% untuk pekerjaan beton K-100 readymix, 0,18%
pembongkaran beton (mekanis), 0,05% pembongkaran beton
(manual), 0,08% baja tulangan polos U-24 atau ulir U-32,
012% beton K-250 readymix, dan 0,35% untuk pasangan batu
belah 1:5. Secara garis besar, aktivitas pekerjan di lapangan
pada periode minggu ke-10 ini adalah melakukan persiapan
lahan pengecoran untuk pekerjaan perkerasan jalan beton K-
350 untuk beban berat, t=25cm, termasuk bekisting dengan
melakukan pengecoran beton K-100 readymix (lean concrete)
dan pekerjaan pengecoran tutup u-ditch dengan beton K-250
readymix. Jika ditinjau berdasarkan Time Schedule, untuk
item-item pekerjaan seperti pembongkaran beton (mekanis),
pembongkaran beton (manual), dan beton K-250 readymix
mengalami kemunduran dari jadwal yang sudah direncanakan.
Karena untuk item pekerjaan pembongkaran beton (mekanis)
sudah dijadwalkan pelaksanaannya sejak minggu ke-3,
sedangkan untuk item pekerjaan pembongkaran beton
(manual) dijadwalkan pada minggu ke-9, serta untuk item
pekerjaan beton K-250 readymix seharusnya sudah harus
dikerjakan pada minggu ke-7. Berdasarkan hasil wawancara
dengan site manager dan diskusi dengan pengawas lapangan,
item-item pekerjaan yang mengalami keterlambatan
pelaksanaan tidak termasuk pada lintasan kritis, yang mana
akan mempengaruhi jadwal penyelesaian keseluruhan proyek
apabila aktivitas pekerjaan ini mengalami keterlambatan.
50
4.2.6 Analisa Earned Value Analysis Minggu ke-11
4.2.6.1 Analisa Kinerja Proyek pada Minggu ke-11
Berdasarkan dari perhitungan Earned Value Analysis pada
minggu ke-11 didapat hasil seperti pada Tabel 4.6 berikut ini:
Tabel 4.6 Hasil Perhitungan Earned Value Analysis pada
Minggu ke-11
Minggu ke-11
% Renc. 29,56 CPI 1,53
% Real. 53,24 SPI 1,80
PV Rp 1.557.902.461,86 ETC Rp 1.605.627.316,19
AC Rp 1.828.372.683,81 EAC Rp 3.434.000.000,00
EV Rp 2.806.292.242,66 TCPI 1,53
CV Rp 977.919.558,85 SV Rp 1.248.389.780,80
Rp 3.000.000.000
Rp 2.500.000.000
Rp 2.000.000.000
Rp 1.500.000.000
Rp 1.000.000.000
Rp 500.000.000
Rp -
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22
Minggu ke-
PV AC EV
51
4.2.6.2 Analisa Prakiraan Waktu Penyelesaian Proyek
Total waktu pelaksanaan proyek direncanakan selama 150
(seratus lima puluh) hari kalender. Pelaporan dilakukan pada
akhir minggu ke-11 yaitu pada tanggal 09 Oktober 2016 atau
pada hari ke-74 proyek berjalan. Dari hasil analisa diperoleh
nilai indeks kinerja jadwal (SPI) sebesar 1,80.
Sedangkan untuk memperkirakan waktu berakhirnya akhir
proyek (TE) adalah sebagai berikut, jika diketahui data:
Waktu rencana (OD) = 150 hari
Waktu yang telah ditempuh (ATE) = 74 hari
SPI = 1,80
Maka,
OD − (ATE x SPI)
TE = ATE +
SPI
150 − (74 x 1,80)
TE = 74 +
1,80
TE = 83,27 hari ~ 84 hari
52
4.2.6.3 Pembahasan Minggu ke-11
Jika kita lihat grafik hubungan PV, AC dan EV sampai
dengan minggu ke-11 pada gambar 13 di atas, kurva EV
terletak di atas kurva PV. Ini menggambarkan bahwa
pekerjaan dilakukan lebih cepat dari jadwal yang telah
direncanakan. Sedangkan untuk kurva AC juga terletak di atas
kurva PV, ini berarti bahwa biaya yang dikeluarkan untuk
menyelesaikan pekerjaan sampai dengan periode tersebut
lebih besar daripada biaya yang sudah dialokasikan.
Secara keseluruhan, dari hasil perhitungan Earned Value
Analysis pada minggu ke-11 didapat hasil bahwa nilai CV
Rp. 977.919.558,85 dan SV Rp. 1.248.389.780,80. Sedangkan
untuk nilai CPI adalah 1,53 dan SPI adalah 1,80. Ini berarti
sampai dengan minggu ke-11 proyek masih mengeluarkan
biaya lebih rendah dari alokasi dana yang direncanakan, tetapi
secara jadwal, proyek tetap mengalami percepatan progres
atau berada di atas rencana awal. Untuk perkiraan biaya
penyelesaian pada akhir proyek (EAC) adalah
Rp. 3.434.000.000,00, masih lebih kecil daripada anggaran
yang telah ditetapkan (BAC) Rp. 5.270.702.000,00.
Sedangkan perkiraan biaya untuk menyelesaian sisa pekerjaan
dari keseluruhan proyek (ETC) adalah sebesar
Rp. 1.605.627.316,19. Karena nilai TCPI adalah 1,53 (di atas
1,00), ini berarti perkiraan rencana dapat diterima atau masih
mungkin.
53
Berdasarkan hasil dari laporan mingguan yang diperoleh,
aktivitas pekerjaan yang dilakukan pada minggu ke-11 ini
adalah 2,41% untuk pekerjaan perkerasan jalan beton K-350
untuk beban berat, t=25 cm, termasuk bekisting, 0,13% baja
tulangan dowel, 0,02% baja tulangan tie bar, 0,08% baja
tulangan polos U-24 atau ulir U-32, 023% beton K-250
readymix, 0,23% baja tulangan polos U-24 atau ulir U-32, dan
0,21 % untuk pekerjaan pasang kerb tipe A (13/16x30x50).
Secara kuantitas, jika dilihat dari laporan harian untuk aktivitas
pekerjaan pada periode minggu ke-11 ini pengecoran beton K-
350 readymix hanya dilakukan selama dua hari yaitu pada hari
Rabu, 05 Oktober 2016 sebanyak 20,00 m3 dan pada hari
Kamis, 06 Oktober 2016 sebanyak 63,00 m3. Dari hasil
wawancara dengan pengawas lapangan, hal ini disebabkan
oleh pihak batching plant sempat mengalami masalah teknis
pada bagian kelogistikan, yaitu habisnya material batu split
(salah satu komponen pokok pada campuran beton readymix)
sehingga menyebabkan terbatasnya jumlah pengiriman beton
readymix ke lokasi proyek. Menurut site manager, item
pekerjaan perkerasan jalan beton K-350 untuk beban berat,
t=25 cm, termasuk bekisting merupakan aktivitas pekerjaan
yang berada pada lintasan kritis, jadi apabila aktivitas ini
mengalami keterlambatan dari jadwal yang sudah direncakan
maka akan mempengaruhi jadwal penyelesaian keseluruhan
proyek.
54
4.2.7 Analisa Earned Value Analysis Minggu ke-12
4.2.7.1 Analisa Kinerja Proyek pada Minggu ke-12
Berdasarkan dari perhitungan Earned Value Analysis pada
minggu ke-12 didapat hasil seperti pada Tabel 4.7 berikut ini:
Tabel 4.7 Hasil Perhitungan Earned Value Analysis pada
Minggu ke-12
Minggu ke-12
% Renc. 39,77 CPI 1,53
% Real. 58,79 SPI 1,48
PV Rp 2.096.156.362,73 ETC Rp 1.415.177.164,27
AC Rp 2.018.822.835,73 EAC Rp 3.434.000.000,00
EV Rp 3.098.606.161,31 TCPI 1,53
CV Rp 1.079.783.325,58 SV Rp 1.002.449.798,58
Rp 3.000.000.000
Rp 2.500.000.000
Rp 2.000.000.000
Rp 1.500.000.000
Rp 1.000.000.000
Rp 500.000.000
Rp -
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22
Minggu ke-
PV AC EV
55
4.2.7.2 Analisa Prakiraan Waktu Penyelesaian Proyek
Total waktu pelaksanaan proyek direncanakan selama 150
(seratus lima puluh) hari kalender. Pelaporan dilakukan pada
akhir minggu ke-12 yaitu pada tanggal 16 Oktober 2016 atau
pada hari ke-81 proyek berjalan. Dari hasil analisa diperoleh
nilai indeks kinerja jadwal (SPI) sebesar 1,48.
Sedangkan untuk memperkirakan waktu berakhirnya akhir
proyek (TE) adalah sebagai berikut, jika diketahui data:
Waktu rencana (OD) = 150 hari
Waktu yang telah ditempuh (ATE) = 81 hari
SPI = 1,48
Maka,
OD − (ATE x SPI)
TE = ATE +
SPI
150 − (81 x 1,48)
TE = 81 +
1,48
TE = 101,47 hari ~ 102 hari
56
4.2.7.3 Pembahasan Minggu ke-12
Jika kita lihat grafik hubungan PV, AC dan EV sampai
dengan minggu ke-12 pada gambar 14 di atas, kurva EV
terletak di atas kurva PV. Ini menggambarkan bahwa
pekerjaan dilakukan lebih cepat dari jadwal yang telah
direncanakan. Sedangkan untuk kurva AC terletak sedikit di
bawah kurva PV, ini berarti bahwa biaya aktual yang
dikeluarkan untuk menyelesaikan pekerjaan sampai dengan
periode tersebut lebih rendah daripada biaya yang sudah
dialokasikan.
Secara keseluruhan, dari hasil perhitungan Earned Value
Analysis pada minggu ke-12 didapat hasil bahwa nilai CV
Rp. 1.079.783.325,58 dan SV Rp. 1.002.449.798,58.
Sedangkan untuk nilai CPI masih di angka 1,53 dan nilai SPI
adalah 1,48. Ini berarti sampai dengan minggu ke-12 proyek
masih mengeluarkan biaya lebih rendah dari alokasi dana yang
direncanakan, tetapi secara jadwal, proyek tetap mengalami
percepatan progres atau berada di atas rencana awal. Untuk
perkiraan biaya penyelesaian pada akhir proyek (EAC) adalah
Rp. 3.434.000.000,00, masih lebih kecil daripada anggaran
yang telah ditetapkan (BAC) Rp. 5.270.702.000,00.
Sedangkan perkiraan biaya untuk menyelesaian sisa pekerjaan
dari keseluruhan proyek (ETC) adalah sebesar
Rp. 1.415.177.164,27. Karena nilai TCPI adalah 1,53 (di atas
1,00), ini berarti perkiraan rencana dapat diterima atau masih
mungkin.
57
Berdasarkan hasil dari laporan mingguan yang diperoleh,
aktivitas pekerjaan yang dilakukan pada minggu ke-12 ini
adalah 4,20% untuk pekerjaan perkerasan jalan beton K-350
untuk beban berat, t=25 cm, termasuk bekisting, 0,22% baja
tulangan dowel, 0,03% baja tulangan tie bar, 0,15% baja
tulangan polos U-24 atau ulir U-32, 0,50% pasang kerb tipe A
(13/16x30x50), dan 0,44% urugan setempat sirtu. Jika ditinjau
dari Time Schedule, untuk item pekerjaan pasang kerb tipe A
(13/16x30x50) dan urugan setempat sirtu mengalami
kemunduran, karena secara jadwal seharusnya sudah
dikerjakan pada minggu ke-10. Oleh karena kedua item
tersebut memiliki bobot pekerjaan yang relatif kecil (2,35%
dan 1,64%) dari total bobot pekerjaan serta tidak termasuk ke
dalam aktivitas yang berada pada lintasan kritis, jadi apabila
aktivitas ini mengalami keterlambatan maka tidak akan terlalu
berpengaruh secara signifikan pada jadwal penyelesaian
keseluruhan proyek. Sedangkan berdasarkan laporan harian
untuk aktivitas pekerjaaan pada periode minggu ke-12 ini
pengecoran beton K-350 readymix juga hanya dilakukan
selama dua hari (sama seperti minggu ke-11) yaitu pada hari
Jum’at, 14 Oktober 2016 sebanyak 75,00 m3 dan 70,00 m3
pada hari Sabtu, 15 Oktober 2016. Dari hasil wawancara
dengan pengawas lapangan, hal ini disebabkan oleh pihak
batching plant pada periode minggu ke-12 ini melayani
pengiriman beton K-350 readymix ke lokasi proyek yang
cukup banyak, sehingga menyebabkan terbatasnya jumlah
armada truk mixer yang dialokasikan ke proyek ini yang
secara otomatis berpengaruh juga kepada jadwal pengecoran
sekaligus total kubikasi beton readymix yang diterima.
58
4.2.8 Analisa Earned Value Analysis Minggu ke-13
4.2.8.1 Analisa Kinerja Proyek pada Minggu ke-13
Berdasarkan dari perhitungan Earned Value Analysis pada
minggu ke-13 didapat hasil seperti pada Tabel 4.8 berikut ini:
Tabel 4.8 Hasil Perhitungan Earned Value Analysis pada
Minggu ke-13
Minggu ke-13
% Renc. 49,98 CPI 1,53
% Real. 70,00 SPI 1,40
PV Rp 2.634.410.263,60 ETC Rp 1.030.233.628,33
AC Rp 2.403.766.371,67 EAC Rp 3.434.000.000,00
EV Rp 3.689.439.785,29 TCPI 1,53
CV Rp 1.285.673.413,62 SV Rp 1.055.029.521,69
Rp 3.000.000.000
Rp 2.500.000.000
Rp 2.000.000.000
Rp 1.500.000.000
Rp 1.000.000.000
Rp 500.000.000
Rp -
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22
Minggu ke-
PV AC EV
59
4.2.8.2 Analisa Prakiraan Waktu Penyelesaian Proyek
Total waktu pelaksanaan proyek direncanakan selama 150
(seratus lima puluh) hari kalender. Pelaporan dilakukan pada
akhir minggu ke-13 yaitu pada tanggal 23 Oktober 2016 atau
pada hari ke-88 proyek berjalan. Dari hasil analisa diperoleh
nilai indeks kinerja jadwal (SPI) sebesar 1,40.
Sedangkan untuk memperkirakan waktu berakhirnya akhir
proyek (TE) adalah sebagai berikut, jika diketahui data:
Waktu rencana (OD) = 150 hari
Waktu yang telah ditempuh (ATE) = 88 hari
SPI = 1,40
Maka,
OD − (ATE x SPI)
TE = ATE +
SPI
150 − (88 x 1,40)
TE = 88 +
1,40
TE = 107,11 hari ~ 108 hari
60
4.2.8.3 Pembahasan Minggu ke-13
Jika kita lihat grafik hubungan PV, AC dan EV sampai
dengan minggu ke-13 pada gambar 15 di atas, kurva EV
terletak di atas kurva PV. Ini menggambarkan bahwa
pekerjaan dilakukan lebih cepat dari jadwal yang telah
direncanakan. Sedangkan untuk kurva AC juga masih terletak
di bawah kurva PV, ini berarti bahwa biaya yang dikeluarkan
untuk menyelesaikan pekerjaan sampai dengan periode
tersebut lebih rendah daripada biaya yang sudah dialokasikan.
Secara keseluruhan, dari hasil perhitungan Earned Value
Analysis pada minggu ke-13 didapat hasil bahwa nilai CV
Rp. 1.285.673.413,62 dan SV Rp. 1.055.029.521,69.
Sedangkan untuk nilai CPI masih di angka 1,53 dan nilai SPI
adalah 1,40. Ini berarti sampai dengan minggu ke-13 proyek
masih mengeluarkan biaya lebih kecil dari alokasi dana yang
direncanakan, tetapi secara jadwal, proyek tetap mengalami
percepatan progres atau berada di atas rencana awal. Untuk
perkiraan biaya penyelesaian pada akhir proyek (EAC) adalah
Rp. 3.434.000.000,00, masih lebih kecil daripada anggaran
yang telah ditetapkan (BAC) Rp. 5.270.702.000,00.
Sedangkan perkiraan biaya untuk menyelesaian sisa pekerjaan
dari keseluruhan proyek (ETC) adalah sebesar
Rp. 1.415.177.164,27. Karena nilai TCPI adalah 1,53 (di atas
1,00), ini berarti perkiraan rencana dapat diterima atau masih
mungkin.
61
Berdasarkan hasil dari laporan mingguan yang diperoleh,
aktivitas pekerjaan yang dilakukan pada minggu ke-13 ini
adalah 9,86% untuk pekerjaan perkerasan jalan beton K-350
untuk beban berat, t=25 cm, termasuk bekisting, 0,29% baja
tulangan dowel, 0,05% baja tulangan tie bar, 0,19% baja
tulangan polos U-24 atau ulir U-32, 0,42% pasang kerb tipe A
(13/16x30x50), dan 0,40% urugan setempat sirtu. Sedangkan
berdasarkan laporan harian untuk aktivitas pekerjaaan
pengecoran beton K-350 readymix pada periode minggu ke-13
ini dinilai tidak mengalami kendala yang berarti. Terlihat pada
hari Senin, 17 Oktober 2016 sampai dengan hari Jum’at, 21
Oktober 2016 aktivitas pekerjaan ini dilakukan setiap hari
dengan total mencapai 340,00 m3. Dari hasil wawancara
dengan pengawas lapangan, hal ini disebabkan oleh pada
periode minggu ke-13 ini pihak batching plant sedang tidak
banyak melayani pengiriman beton K-350 readymix ke
sejumlah proyek seperti yang terjadi pada periode minggu ke-
12, serta juga disebabkan telah tersedianya cukup lahan di
lapangan, sehingga berpengaruh pada kelancaran proses untuk
aktivitas pekerjaan ini.
4.2.9 Analisa Earned Value Analysis Minggu ke-14
4.2.9.1 Analisa Kinerja Proyek pada Minggu ke-14
Berdasarkan dari perhitungan Earned Value Analysis pada
minggu ke-14 didapat hasil seperti pada Tabel 4.9 berikut ini:
Tabel 4.9 Hasil Perhitungan Earned Value Analysis pada
Minggu ke-14
Minggu ke-14
% Renc. 60,19 CPI 1,53
% Real. 71,72 SPI 1,19
PV Rp 3.172.175.118,83 ETC Rp 971.037.470,72
AC Rp 2.462.962.529,27 EAC Rp 3.434.000.000,00
EV Rp 3.780.297.474,94 TCPI 1,53
CV Rp 1.317.334.945,67 SV Rp 608.122.356,11
62
Sedangkan untuk hubungan antara PV, AC dan EV dapat dilihat
pada Gambar 4.10 di bawah ini:
Rp 3.000.000.000
Rp 2.500.000.000
Rp 2.000.000.000
Rp 1.500.000.000
Rp 1.000.000.000
Rp 500.000.000
Rp -
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22
Minggu ke-
PV AC EV
63
Maka,
OD − (ATE x SPI)
TE = ATE +
SPI
150 − (95 x 1,19)
TE = 95 +
1,19
TE = 125,87 hari ~ 126 hari
Dari hasil analisa di atas, proyek diperkirakan akan dapat
diselesaikan dalam waktu 126 hari, apabila performanya tetap
seperti ini sampai dengan berakhirnya masa pelaksanaan.
64
4.2.9.3 Pembahasan Minggu ke-14
Jika kita lihat grafik hubungan PV, AC dan EV sampai
dengan minggu ke-14 pada gambar 16 di atas, kurva EV
terletak di atas kurva PV. Ini menggambarkan bahwa
pekerjaan dilakukan lebih cepat dari jadwal yang telah
direncanakan. Sedangkan untuk kurva AC juga masih terletak
di bawah kurva PV, ini berarti bahwa biaya yang dikeluarkan
untuk menyelesaikan pekerjaan sampai dengan periode
tersebut lebih rendah daripada biaya yang sudah dialokasikan.
Secara keseluruhan, dari hasil perhitungan Earned Value
Analysis pada minggu ke-14 didapat hasil bahwa nilai CV
Rp. 1.317.334.945,67 dan nilai SV Rp. 608.122.356,11.
Sedangkan untuk nilai CPI masih di angka 1,53 dan nilai SPI
adalah 1,19. Ini berarti sampai dengan minggu ke-14 proyek
masih mengeluarkan biaya lebih kecil dari alokasi dana yang
direncanakan, tetapi secara jadwal, proyek tetap mengalami
percepatan progres atau berada di atas rencana awal. Untuk
perkiraan biaya penyelesaian pada akhir proyek (EAC) adalah
Rp. 3.434.000.000,00, masih lebih kecil daripada anggaran
yang telah ditetapkan (BAC) Rp. 5.270.702.000,00.
Sedangkan perkiraan biaya untuk menyelesaian sisa pekerjaan
dari keseluruhan proyek (ETC) adalah sebesar
Rp. 971.037.470,72. Karena nilai TCPI adalah 1,53 (di atas
1,00), ini berarti perkiraan rencana dapat diterima atau masih
mungkin.
65
Berdasarkan hasil dari laporan mingguan yang diperoleh,
aktivitas pekerjaan yang dilakukan pada minggu ke-14 ini
adalah 0,94% untuk pekerjaan perkerasan jalan beton K-350
untuk beban berat, t=25 cm, termasuk bekisting, 0,17% baja
tulangan dowel, 0,25% baja tulangan tie bar, 0,04% baja
tulangan polos U-24 atau ulir U-32, 0,19% pengadaan dan
pasang pipa PVC Ø 6" + aksesoris (tanah keras), 0,04% beton
K-350 readymix untuk pekerjaan pembuatan manhole, 0,06%
baja tulangan U-39 ulir, 0,03% bekisting untuk pondasi, dan
0,00% mengangkut material sejauh 30 m. Jika ditinjau
berdasarkan Time Schedule, untuk pekerjaan pembuatan
saluran drainasi yaitu pada item pengadaan dan pasang pipa
PVC Ø 6" + aksesoris (tanah keras) mengalami kemunduran
dari jadwal yang sudah direncanakan, karena seharusnya
sudah harus dikerjakan pada minggu ke-6. Sedangkan untuk
pekerjaan pembuatan manhole beton yaitu pada item beton K-
350 readymix, baja tulangan U-39 ulir serta bekisting untuk
pondasi juga mengalami kemunduran dari jadwal, yang mana
seharusnya sudah harus dikerjakan pada minggu ke-11 dan
minggu ke-12. Tetapi untuk item pekerjaan mengangkut
material sejauh 30 m mengalami percepatan, karena secara
jadwal pekerjaan baru akan dikerjakan pada minggu ke-19.
Dikarenakan item-item pekerjaan tersebut di atas bukan
termasuk pekerjaan utama pada proyek ini dan mempunyai
bobot pekerjaan yang relatif kecil, maka tidak berpengaruh
secara signifikan dalam jadwal penyelesaian keseluruhan
proyek meskipun mengalami keterlambatan maupun
percepatan.
66
4.2.10 Analisa Earned Value Analysis Minggu ke-15
4.2.10.1 Analisa Kinerja Proyek pada Minggu ke-15
Berdasarkan dari perhitungan Earned Value Analysis pada
minggu ke-15 didapat hasil seperti pada Tabel 4.10 berikut ini:
Tabel 4.10 Hasil Perhitungan Earned Value Analysis pada
Minggu ke-15
Minggu ke-15
% Renc. 70,99 CPI 1,53
% Real. 75,33 SPI 1,06
PV Rp 3.741.689.326,38 ETC Rp 847.189.450,29
AC Rp 2.462.962.529,27 EAC Rp 3.434.000.000,00
EV Rp 3.970.386.586,48 TCPI 1,53
CV Rp 1.383.576.036,77 SV Rp 228.697.260,10
Rp 3.000.000.000
Rp 2.500.000.000
Rp 2.000.000.000
Rp 1.500.000.000
Rp 1.000.000.000
Rp 500.000.000
Rp -
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22
Minggu ke-
PV AC EV
67
4.2.10.2 Analisa Prakiraan Waktu Penyelesaian Proyek
Total waktu pelaksanaan proyek direncanakan selama 150
(seratus lima puluh) hari kalender. Pelaporan dilakukan pada
akhir minggu ke-15 yaitu pada tanggal 06 November 2016 atau
pada hari ke-102 proyek berjalan. Dari hasil analisa diperoleh
nilai indeks kinerja jadwal (SPI) sebesar 1,06.
Sedangkan untuk memperkirakan waktu berakhirnya akhir
proyek (TE) adalah sebagai berikut, jika diketahui data:
Waktu rencana (OD) = 150 hari
Waktu yang telah ditempuh (ATE) = 102 hari
SPI = 1,06
Maka,
OD − (ATE x SPI)
TE = ATE +
SPI
150 − (102 x 1,06)
TE = 102 +
1,06
TE = 141,36 hari ~ 142 hari
68
4.2.10.3 Pembahasan Minggu ke-15
Jika kita lihat grafik hubungan PV, AC dan EV sampai
dengan minggu ke-15 pada gambar 17 di atas, kurva EV
terletak di atas kurva PV. Ini menggambarkan bahwa
pekerjaan dilakukan lebih cepat dari jadwal yang telah
direncanakan. Sedangkan untuk kurva AC juga masih terletak
di bawah kurva PV, ini berarti bahwa biaya yang dikeluarkan
untuk menyelesaikan pekerjaan sampai dengan periode
tersebut lebih rendah daripada biaya yang sudah dialokasikan.
Secara keseluruhan, dari hasil perhitungan Earned Value
Analysis pada minggu ke-15 didapat hasil bahwa nilai CV
Rp. 1.383.576.036,77 dan nilai SV Rp. 228.697.260,10.
Sedangkan untuk nilai CPI adalah masih di angka 1,53 dan
nilai SPI adalah 1,06. Ini berarti sampai dengan minggu ke-15
proyek sudah mengeluarkan biaya lebih kecil dari alokasi
dana, tetapi secara jadwal proyek telah mengalami percepatan
progres atau berada di atas rencana awal. Untuk perkiraan
biaya penyelesaian pada akhir proyek (EAC) adalah Rp.
3.434.000.000,00, masih lebih kecil daripada anggaran yang
telah ditetapkan (BAC) Rp. 5.270.702.000,00. Sedangkan
perkiraan biaya untuk menyelesaian sisa pekerjaan dari
keseluruhan proyek (ETC) adalah sebesar Rp. 847.189.450,29.
Karena nilai TCPI adalah juga masih di angka 1,53 (di atas
1,00), ini berarti perkiraan rencana dapat diterima atau masih
mungkin.
69
Berdasarkan hasil dari laporan mingguan yang diperoleh,
aktivitas pekerjaan yang dilakukan pada minggu ke-15 ini
adalah 0,20% untuk pekerjaan beton K-100 readymix, 1,83%
perkerasan jalan beton K-350 untuk beban berat, t=25 cm,
termasuk bekisting, 0,04% baja tulangan tie bar, 0,33% beton
K-250 readymix, 0,10% memasang batu andesit bakar 20x20
cm, 0,02% memasang batu sikat tebal 3 cm, 0,10% memasang
lantai difable batu granit 20x40 cm, 0,29% memasang jaring
kawat baja/wiremesh Ø 6 mm jarak 15x15 cm, 0,33% beton
K-100 readymix dan 0,38% pekerjaan urugan tanah biasa. Jika
ditinjau berdasarkan Time Schedule, untuk pekerjaan
pedestrian yaitu pada item memasang jaring kawat
baja/wiremesh Ø 6 mm jarak 15x15 cm, beton K-100
readymix mengalami kemunduran dari jadwal yang
direncanakan, karena seharusnya sudah harus dikerjakan pada
minggu ke-11 dan item pekerjaan memasang batu andesit
bakar 20x20 cm, memasang batu sikat tebal 3 cm, memasang
lantai difable batu granit 20x40 cm seharusnya sudah
dikerjakan pada minggu ke-12. Sedangkan untuk item
pekerjaan urugan tanah biasa pada median jalan sudah sesuai
jadwal yang direncanakan. Berdasarkan hasil wawancara
dengan Site Manager dan pengawas lapangan, keterlambatan
pada item-item pekerjaan tersebut dikarenakan terlambatnya
proses kedatangan material seperti batu andesit bakar, batu
sikat dan difable batu granit di lapangan yang disebabkan oleh
habisnya stok material pada vendor sehingga memakan waktu
lama untuk proses pembuatan kembali material tersebut (re-
stock). Dikarenakan mempunyai bobot pekerjaan yang relatif
kecil dan juga bukan termasuk dalam aktivitas pekerjaan yang
berada pada lintasan kritis, meskipun mengalami
keterlambatan maupun percepatan maka tidak berpengaruh
70
secara signifikan dalam jadwal penyelesaian keseluruhan pada
proyek ini.
4.2.11 Analisa Earned Value Analysis Minggu ke-16
4.2.11.1 Analisa Kinerja Proyek pada Minggu ke-16
Berdasarkan dari perhitungan Earned Value Analysis pada
minggu ke-16 didapat hasil seperti pada Tabel 4.11 berikut ini:
Tabel 3.11 Hasil Perhitungan Earned Value Analysis pada
Minggu ke-16
Minggu ke-16
% Renc. 81,20 CPI 1,53
% Real. 83,90 SPI 1,03
PV Rp 4.279.968.008,85 ETC Rp 552.733.768,47
AC Rp 2.881.266.231,53 EAC Rp 3.434.000.000,00
EV Rp 4.422.334.213,47 TCPI 1,53
CV Rp 1.541.067.981,94 SV Rp 142.366.204,62
Rp 3.000.000.000
Rp 2.500.000.000
Rp 2.000.000.000
Rp 1.500.000.000
Rp 1.000.000.000
Rp 500.000.000
Rp -
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22
Minggu ke-
PV AC EV
71
4.2.11.2 Analisa Prakiraan Waktu Penyelesaian Proyek
Total waktu pelaksanaan proyek direncanakan selama 150
(seratus lima puluh) hari kalender. Pelaporan dilakukan pada
akhir minggu ke-16 yaitu pada tanggal 13 November 2016 atau
pada hari ke-109 proyek berjalan. Dari hasil analisa diperoleh
nilai indeks kinerja jadwal (SPI) sebesar 1,03.
Sedangkan untuk memperkirakan waktu berakhirnya akhir
proyek (TE) adalah sebagai berikut, jika diketahui data:
Waktu rencana (OD) = 150 hari
Waktu yang telah ditempuh (ATE) = 109 hari
SPI = 1,03
Maka,
OD − (ATE x SPI)
TE = ATE +
SPI
150 − (109 x 1,03)
TE = 109 +
1,03
TE = 145,17 hari ~ 146 hari
72
4.2.11.3 Pembahasan Minggu ke-16
Jika kita lihat grafik hubungan PV, AC dan EV sampai
dengan minggu ke-16 pada gambar 18 di atas, kurva EV
terletak di atas kurva PV. Ini menggambarkan bahwa
pekerjaan dilakukan lebih cepat dari jadwal yang telah
direncanakan. Sedangkan untuk kurva AC juga masih tetap
terletak di bawah kurva PV, ini berarti bahwa biaya yang
dikeluarkan untuk menyelesaikan pekerjaan sampai dengan
periode tersebut lebih masih lebih rendah daripada biaya yang
sudah dialokasikan.
Secara keseluruhan, dari hasil perhitungan Earned Value
Analysis pada minggu ke-16 didapat hasil bahwa nilai CV
Rp. 1.541.067.981,94 dan nilai SV Rp. 142.366.204,62.
Sedangkan untuk nilai CPI masih di angka 1,53 dan nilai SPI
adalah 1,03. Ini berarti sampai dengan minggu ke-16 proyek
masih mengeluarkan biaya lebih kecil dari alokasi dana yang
direncanakan, tetapi secara jadwal, proyek tetap mengalami
percepatan progres atau berada di atas rencana awal. Untuk
perkiraan biaya penyelesaian pada akhir proyek (EAC) adalah
Rp. 3.434.000.000,00, masih lebih kecil daripada anggaran
yang telah ditetapkan (BAC) Rp. 5.270.702.000,00.
Sedangkan perkiraan biaya untuk menyelesaian sisa pekerjaan
dari keseluruhan proyek (ETC) adalah sebesar
Rp. 552.733.768,47. Karena nilai TCPI adalah 1,53 (di atas
1,00), ini berarti perkiraan rencana dapat diterima atau masih
mungkin.
73
Berdasarkan hasil dari laporan mingguan yang diperoleh,
aktivitas pekerjaan yang dilakukan pada minggu ke-16 ini
adalah 1,01% untuk item pekerjaan penghamparan LPA (lapis
pondasi agregat kelas A) sepanjang jalan, 1,61%
penghamparan LPB (lapis pondasi agregat kelas B) sepanjang
jalan, 0,59% beton K-100 readymix, 0,38% pasang u-ditch
50/50, 0,24% galian tanah keras dibuang ke luar lokasi
pekerjaan (mekanis), 0,23 baja tulangan polos U-24 atau ulir
U-32, 079% bekisting untuk pondasi, 0,73% pasang kerb tipe
A (13/16x30x50), 0,49% memasang batu andesit bakar 20x20
cm, 0,16% memasang batu sikat tebal 3 cm, 0,90% memasang
lantai difable batu granit 20x40 cm, 0,63% pasangan batu
belah 1:5 dan 0,80% pada item pekerjaan urugan tanah biasa.
Jika ditinjau berdasarkan Time Schedule, untuk pekerjaan pra-
pedestrian yaitu seperti pada item pemasangan saluran u-ditch
ukuran 50/50 dan pekerjaan pasangan batu belah 1:5
seharusnya sudah selesai ketika pekerjaan urugan setempat
sirtu, memasang batu andesit bakar 20x20 cm, memasang batu
sikat tebal 3 cm dan pekerjaan memasang lantai difable batu
granit 20x40 cm mulai dikerjakan. Berdasarkan hasil
wawancara dengan Site Manager dan pengawas lapangan, hal
ini disebabkan oleh adanya pekerjaan tambah kurang pada
item-item pekerjaan di Bill of Quantity dalam rapat koordinasi
bersama perhitungan MC-100 antara kontraktor, konsultan
pengawas dan owner yang kemudian menyebabkan
diterbitkannya Contract Change Order (CCO) atau addendum
kontrak dengan menggunakan sistem Budget Balance atau
dengan tanpa mengurangi nilai total anggaran yang telah
ditetapkan (BAC) dalam SPK yang salah satu akibatnya adalah
bertambahnya jumlah kuantitas pada item pekerjaan pasang u-
ditch 50/50 dan pasangan batu belah 1:5.
74
4.2.12 Analisa Earned Value Analysis Minggu ke-17
4.2.12.1 Analisa Kinerja Proyek pada Minggu ke-17
Berdasarkan dari perhitungan Earned Value Analysis pada
minggu ke-17 didapat hasil seperti pada Tabel 4.12 berikut ini:
Tabel 4.12 Hasil Perhitungan Earned Value Analysis pada
Minggu ke-17
Minggu ke-17
% Renc. 89,69 CPI 1,53
% Real. 89,46 SPI 0,997
PV Rp 4.727.282.158,81 ETC Rp 362.002.270,86
AC Rp 3.071.997.729,14 EAC Rp 3.434.000.000,00
EV Rp 4.715.079.957,76 TCPI 1,53
CV Rp 1.643.082.228,63 SV - Rp 12.202.201,05
Rp 3.000.000.000
Rp 2.500.000.000
Rp 2.000.000.000
Rp 1.500.000.000
Rp 1.000.000.000
Rp 500.000.000
Rp -
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22
Minggu ke-
PV AC EV
75
4.2.12.2 Analisa Prakiraan Waktu Penyelesaian Proyek
Total waktu pelaksanaan proyek direncanakan selama 150
(seratus lima puluh) hari kalender. Pelaporan dilakukan pada
akhir minggu ke-17 yaitu pada tanggal 20 November 2016 atau
pada hari ke-116 proyek berjalan. Dari hasil analisa diperoleh
nilai indeks kinerja jadwal (SPI) sebesar 0,997.
Sedangkan untuk memperkirakan waktu berakhirnya akhir
proyek (TE) adalah sebagai berikut, jika diketahui data:
Waktu rencana (OD) = 150 hari
Waktu yang telah ditempuh (ATE) = 116 hari
SPI = 0,997
Maka,
OD − (ATE x SPI)
TE = ATE +
SPI
150 − (116 x 0,997)
TE = 116 +
0,997
TE = 150,39 hari ~ 151 hari
76
4.2.12.3 Pembahasan Minggu ke-17
Jika kita lihat pada grafik hubungan PV, AC dan EV sampai
dengan minggu ke-17 pada gambar 19 di atas, kurva EV
terletak sedikit di bawah kurva PV. Ini menggambarkan bahwa
pekerjaan mengalami keterlambatan dari jadwal yang telah
direncanakan. Sedangkan untuk kurva AC juga masih terletak
di bawah kurva PV, ini berarti bahwa biaya yang dikeluarkan
untuk menyelesaikan pekerjaan sampai dengan periode
tersebut lebih rendah daripada biaya yang sudah dialokasikan.
Secara keseluruhan, dari hasil perhitungan Earned Value
Analysis pada minggu ke-17 didapat hasil bahwa nilai CV
Rp. 1.643.082.228,63 dan nilai SV – Rp. 12.202.201,05.
Sedangkan untuk nilai CPI adalah masih di angka 1,53 dan
nilai SPI adalah 0,997. Ini berarti sampai dengan minggu ke-
17 proyek masih mengeluarkan biaya lebih rendah dari alokasi
dana, sedangkan secara jadwal, proyek juga mengalami
keterlambatan kinerja atau berada di dibawah rencana awal.
Untuk perkiraan biaya penyelesaian pada akhir proyek (EAC)
adalah Rp. 3.434.000.000,00, masih lebih kecil daripada
anggaran yang telah ditetapkan (BAC) Rp. 5.270.702.000,00.
Sedangkan perkiraan biaya untuk menyelesaian sisa pekerjaan
dari keseluruhan proyek (ETC) adalah sebesar
Rp. 362.002.270,86. Karena nilai TCPI adalah juga masih di
angka 1,53 (di atas 1,00), ini berarti perkiraan rencana dapat
diterima atau masih mungkin.
77
Berdasarkan hasil dari laporan mingguan yang diperoleh,
aktivitas pekerjaan yang dilakukan pada minggu ke-17 ini
adalah 0,12% untuk item pekerjaanbeton K-250 readymix,
1,32% inlet drain ukuran 40x50 cm (Precast) – terpasang,
0,24% pengadaandan pasang pipa PVC Ø 6" + aksesoris (tanah
keras), 0,25% pasang kerb tipe A (13/16x30x50), 1,02%
memasang batu andesit bakar 20x20 cm, 0,10% memasang
batu sikat tebal 3 cm, 0,48% memasang lantai difable batu
granit 20x40 cm, 0,79% urugan setempat sirtu, 0,18%
memasang jarring kawat baja/wiremesh Ø 6 mm, jarak 15x15
cm, 043% beton K-100 readymix, 0,49% urugan tanah biasa
dan 0,14% untuk item pekerjaan penghamparan LPA (lapis
pondasi agregat kelas A) sepanjang jalan pada pekerjaan oprit
di akhir lokasi. Secara Time Schedule, untuk pekerjaan inlet
drain ukuran 40x50 cm (Precast) – terpasang mengalami
kemunduran dari jadwal yang direncanakan, karena sudah
dijadwalkan sejak dari minggu ke-6. Berdasarkan hasil dari
wawancara dengan Site Manager dan pengawas lapangan, hal
ini disebabkan oleh lamanya proses pembuatan material inlet
drain dari pihak vendor. Sedangkan untuk item pekerjaan
penghamparan LPA (lapis pondasi agregat kelas A) sepanjang
jalan pada pekerjaan oprit di akhir lokasi sudah sesuai dengan
jadwal yang direncanakan. Kedua item pekerjaan ini
mempunyai bobot pekerjaan yang relatif kecil dan juga bukan
termasuk dalam aktivitas pekerjaan yang berada pada lintasan
kritis, meskipun mengalami keterlambatan maupun percepatan
maka tidak mempengaruhi secara signifikan terhadap jadwal
penyelesaian keseluruhan pada proyek ini.
78
4.3 Pembahasan CPI dan SPI Selama Masa Peninjauan
4.3.1 Indeks Kinerja Biaya (CPI)
Indeks kinerja biaya (CPI) dalam penelitian tugas akhir ini yaitu
selama dua belas minggu pelaksanaan proyek terhitung mulai minggu
ke-6 sampai dengan minggu ke-17 menunjukkan nilai CPI yang stagnan
pada angka 1,53 atau lebih dari 1 (satu), ini berarti bahwa pada minggu
ke-6 sampai dengan minggu ke-17 biaya aktual yang dikeluarkan lebih
kecil dari alokasi dana yang dianggarkan. Maksudnya pihak kontraktor
masih mempunyai dana save yang cukup dari biaya yang direncanakan
atau disepakati oleh pihak owner dan kontraktor dalam kontrak kerja.
Hal ini bisa disebabkan oleh baiknya analisa pekerjaan pada harga
satuan pekerjaan yang dibuat oleh pihak kontraktor pada waktu proses
lelang atau tender. Grafik CPI dapat dilihat pada Gambar 4.14 di bawah
ini.
GRAFIK CPI
1,55
1,54
Indeks CPI
1,53
1,52
1,51
1,50
6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17
CPI Minggu ke-
79
item pekerjaan yang tidak jadi dikerjakan berdasarkan kesepakatan
bersama dalam hasil rapat PCM (Pre Construction Meeting) antara
pihak owner, konsultan supervisi dan kontraktor pelaksana yaitu
pekerjaan pembongkaran paving. Secara otomatis aktivitas pekerjaan
yang seharusnya dilakukan setelah pekerjaan pembongkaran paving
mengalami percepatan. Pada minggu ke-7 sampai dengan minggu ke-
16 kurva mengalami penurunan tetapi masih di atas angka 1,00 hal ini
disebabkan oleh pihak batching plant sempat mengalami kendala teknis
pada bagian kelogistikan, yaitu habisnya material batu split (salah satu
komponen pokok pada campuran beton readymix) serta melayani
pengiriman beton K-350 readymix ke sejumlah lokasi proyek lain yang
cukup banyak, sehingga menyebabkan terbatasnya jumlah armada truk
mixer yang dialokasikan ke proyek ini yang secara otomatis
berpengaruh juga kepada jadwal pengecoran sekaligus total kubikasi
beton readymix yang diterima. Pada akhir penelitian tugas akhir ini
yaitu pada minggu ke-17 nilai SPI menunjukkan angka 0,997 artinya
dengan kinerja yang seperti ini, hendaknya pihak kontraktor melalui
Site Manager segera melakukan tindakan pencegahan atau melakukan
percepatan aktivitas pekerjaan sehingga tidak akan terjadi adanya
keterlambatan. Dikarenakan pekerjaan ini mempunyai bobot pekerjaan
paling besar (38,06%) dari total bobot pekerjaan keseluruhan dan juga
bukan termasuk dalam aktivitas pekerjaan yang berada pada lintasan
kritis, jadi apabila mengalami keterlambatan maupun percepatan maka
sangat berpengaruh secara signifikan terhadap jadwal penyelesaian
keseluruhan pada proyek. Grafik SPI dapat dilihat pada Gambar 4.15 di
bawah ini.
80
GRAFIK SPI
12,00 11,08
11,00 9,67
10,00
9,00
8,00
Indeks SPI
7,00 5,93
6,00 4,64
5,00
4,00
2,53
3,00 1,80 1,48
1,40 1,19 1,06 1,03
2,00 0,997
1,00
0,00
6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17
SPI Minggu ke-
81
GRAFIK CV
Rp 1.800.000.000
Rp 1.600.000.000
Rp 1.400.000.000
Biaya Rp 1.200.000.000
Rp 1.000.000.000
Rp 800.000.000
Rp 600.000.000
Rp 400.000.000
Rp 200.000.000
Rp -
6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17
CV Minggu ke-
GRAFIK SV
Rp 2.500.000.000
Rp 2.000.000.000
Rp 1.500.000.000
Biaya
Rp 1.000.000.000
Rp 500.000.000
Rp -
6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17
Rp (500.000.000)
SV Minggu ke-
82
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 Kesimpulan
Berdasarkan hasil analisa kinerja dan prakiraan dengan metode Earned
Value Analysis yang telah dibahas pada Bab IV, maka dapat ditarik beberapa
kesimpulan mengenai pelaksanaan proyek selama masa penelitian antara lain
sebagai berikut:
1. Indeks kinerja biaya (CPI), dalam penelitian tugas akhir ini yaitu selama
dua belas minggu pelaksanaan proyek terhitung mulai minggu ke-6
sampai dengan minggu ke-17 menunjukkan nilai CPI yang stagnan pada
angka 1,53 atau lebih dari 1 (satu), ini berarti bahwa pada minggu ke-6
sampai dengan minggu ke-17 biaya aktual yang dikeluarkan lebih kecil
dari alokasi dana yang dianggarkan. Maksudnya pihak kontraktor masih
mempunyai dana save yang cukup dari biaya yang direncanakan atau
disepakati oleh pihak owner dan kontraktor dalam kontrak kerja. Hal ini
bisa disebabkan oleh baiknya analisa pekerjaan pada harga satuan
pekerjaan yang dibuat oleh pihak kontraktor pada waktu proses lelang
atau tender.
2. Indeks kinerja jadwal (SPI) pada awal penelitian tugas akhir ini yaitu
pada minggu ke-6 nilai SPI mencapai angka 11,08 atau sangat jauh di
atas angka 1 (satu), berarti pada minggu tersebut terjadi kemajuan atau
percepatan kinerja yang luar biasa. Hal ini disebabkan oleh adanya satu
item pekerjaan yang tidak jadi dikerjakan berdasarkan kesepakatan
bersama dalam hasil rapat PCM (Pre Construction Meeting) antara
pihak owner, konsultan supervisi dan kontraktor pelaksana yaitu
pekerjaan pembongkaran paving. Secara otomatis aktivitas pekerjaan
yang seharusnya dilakukan setelah pekerjaan pembongkaran paving
mengalami percepatan. Pada minggu ke-7 sampai dengan minggu ke-16
kurva mengalami penurunan tetapi masih di atas angka 1,00 hal ini
disebabkan oleh pihak batching plant sempat mengalami kendala teknis
83
pada bagian kelogistikan, yaitu habisnya material batu split (salah satu
komponen pokok pada campuran beton readymix) serta melayani
pengiriman beton K-350 readymix ke sejumlah lokasi proyek lain yang
cukup banyak, sehingga menyebabkan terbatasnya jumlah armada truk
mixer yang dialokasikan ke proyek ini yang secara otomatis
berpengaruh juga kepada jadwal pengecoran sekaligus total kubikasi
beton readymix yang diterima. Pada akhir penelitian tugas akhir ini yaitu
pada minggu ke-17 nilai SPI menunjukkan angka 0,997 artinya dengan
kinerja yang seperti ini, hendaknya pihak kontraktor melalui Site
Manager segera melakukan tindakan pencegahan atau melakukan
percepatan aktivitas pekerjaan sehingga tidak akan terjadi adanya
keterlambatan. Dikarenakan pekerjaan ini mempunyai bobot pekerjaan
paling besar (38,06%) dan juga bukan termasuk dalam aktivitas
pekerjaan yang berada pada lintasan kritis, jadi apabila mengalami
keterlambatan maupun percepatan maka sangat berpengaruh secara
signifikan terhadap jadwal penyelesaian keseluruhan pada proyek.
3. Berdasarkan asumsi bahwa kinerja proyek pada saat pelaporan akan
berlangsung sampai dengan berakhirnya masa pelaksanaan proyek,
kondisi aktivitas kegiatan proyek cenderung menurun atau lambat.
Tingginya curah hujan pada saat proses pengecoran beton K-350
readymix serta adanya pembagian jumlah pekerja di lapangan oleh
pihak kontraktor dengan proyek lainnya, juga mempengaruhi
produktivitas para pekerja sehingga membuat hasil yang dicapai
menjadi kurang masimal.
5.2 Saran
Berikut di bawah ini adalah beberapa hal yang dapat dijadikan sebagai
masukan mengenai pelaksanaan proyek selama masa penelitian:
84
item pekerjaan “perkerasan jalan beton K-350 untuk beban berat, t=25
cm, termasuk bekisting” harus diwaspadai. Sebaiknya apabila keadaan
memungkinkan, agar segera dilaksanakan walaupun secara jadwal
belum saatnya untuk dikerjakan. Karena aktivitas pekerjaan ini sangat
mempengaruhi besarnya progress pencapaian pekerjaan sekaligus
mempengaruhi berakhirnya proyek secara keseluruhan. Sehingga hal-
hal yang tidak diinginkan yang dapat menyebabkan keterlambatan
terhadap kinerja proyek tidak terjadi.
2. Hasil yang diperoleh dengan menggunakan metode Earned Value
Analysis seperti prediksi waktu dan biaya yang dibutuhkan untuk dapat
menyelesaikan sisa pekerjaan, dapat dijadikan sebagai tindakan koreksi
dan antisipasi terhadap kegiatan yang akan dilakukan selanjutnya seperti
melakukan percepatan pekerjaan atau dengan menambah jumlah tenaga
kerja serta penjadwalan kembali alat dan material proyek.
3. Informasi yang disajikan oleh metode Earned Value Analysis dapat
dijadikan sebagai acuan atau pedoman bersama bagi para pelaku proyek,
karena dengan demikian mereka masih memiliki cukup waktu untuk
mencari solusi terhadap segala bentuk permasalahan yang terjadi di
masa yang akan datang khususnya dalam hal waktu dan biaya proyek.
4. Untuk mendapatkan hasil yang lebih detail, sebaiknya metode ini
diterapkan pada masing-masing item pekerjaan.
85
DAFTAR PUSTAKA
86
Santosa, Budi. 2009. Manajemen Proyek Konsep & Implementasi. Yogyakarta:
Penerbit Graha Ilmu, Cetakan Pertama.
87
LAMPIRAN
88
PEMERINTAH KOTA SEMARANG
DINAS BINA MARGA
Jl. Pemuda No. 148 Semarang Telp (024) 3513366, Pes. 1270, 1271, 1272, 1297
LAPORAN MINGGUAN
KE - 17 (TUJUH BELAS)
Periode :
14 November 2016 - 20 November 2016
Program :
PEMBANGUNAN JALAN DAN JEMBATAN
Kegiatan :
PENGEMBANGAN KAWASAN STRATEGIS
Pekerjaan :
PENINGKATAN JALAN AGUS SALIM TAHAP II
Lokasi :
KECAMATAN SEMARANG UTARA
Sumber Dana:
APBD KOTA SEMARANG
Tahun Anggaran:
2016
C PEKERJAAN SALURAN DRAINASE DAN PEDESTRIAN Rp 1.547.093.015,00 32,29 5,09 3,55 8,65
A PEKERJAAN PERSIAPAN
1 Administrasi & dokumentasi Rp 2.000.000,00 LS 1,00 Rp 2.000.000,00 0,04 0,33 0,05 0,38 0,01 0,00 0,02
2 Pengukuran Rp 2.000.000,00 LS 1,00 Rp 2.000.000,00 0,04 0,32 0,05 0,37 0,01 0,00 0,02
B PEKERJAAN JALAN BETON
1 Pembongkaran paving Rp 25.108,65 m² Rp -
2 Bongkar kerb / kanstin Rp 9.345,94 m 541,00 Rp 5.056.151,00 0,11 541,00 541,00 0,11 0,11
3 Penghamparan LPA (lapis pondasi agregat kelas A) sepanjang jalan Rp 490.372,85 m³ 784,21 Rp 384.555.406,00 8,03
4 Penghamparan LPB (lapis pondasi agregat kelas B) sepanjang jalan Rp 440.612,80 m³ 550,17 Rp 242.410.758,00 5,06 375,00 375,00 3,45 3,45
5 Beton K-100 readymix Rp 937.022,51 m³ 377,42 Rp 353.653.378,00 7,38
6 Perkerasan jalan beton K-350 untuk beban berat,t=25 cm, termasuk bekisting Rp 1.388.983,17 m³ 1312,94 Rp 1.823.648.094,00 38,06
7 Baja tulangan Dowel Rp 14.049,84 kg 6215,33 Rp 87.324.431,00 1,82 200,00 200,00 0,06 0,06
8 Baja tulangan tie bar Rp 13.759,03 kg 1965,60 Rp 27.044.746,00 0,56 70,00 70,00 0,02 0,02
9 Baja tulangan polos U-24 atau ulir U-32 Rp 8.907,80 kg 6007,20 Rp 53.510.953,00 1,12 90,00 90,00 0,02 0,02
10 Marka jalan termoplastik Rp 162.635,84 m² 444,13 Rp 72.231.657,00 1,51
C PEKERJAAN SALURAN DRAINASE DAN PEDESTRIAN
1 Pembongkaran Beton (mekanis) Rp 115.780,02 m³ 98,04 Rp 11.351.072,00 0,24
2 Pembongkaran Beton (manual) Rp 222.293,50 m³ 10,00 Rp 2.222.935,00 0,05
3 Pasang u ditch 50/50 Rp 864.273,41 m 562,00 Rp 485.721.656,00 10,14 187,20 160,80 348,00 3,38 2,90 6,28
4 Galian tanah keras dibuang ke luar lokasi pekerjaan (mekanis) Rp 52.018,00 m³ 337,13 Rp 17.536.882,00 0,37 112,50 112,50 0,12 0,12
5 Baja tulangan polos U-24 atau ulir U-32 Rp 8.907,80 kg 4715,27 Rp 42.002.669,00 0,88
6 Bekisting untuk pondasi Rp 115.643,00 m² 483,32 Rp 55.892.574,00 1,17
7 Beton K-250 readymix Rp 1.117.752,51 m³ 76,91 Rp 85.969.475,00 1,79
8 Inlet Drain uk. 40 x 50 cm ( Precast ) - terpasang Rp 790.215,31 unit 114,00 Rp 90.084.545,00 1,88
9 Pengadaan & Pasang Pipa PVC Ø 6"+aksesoris (tanah keras) Rp 179.171,00 m 114,00 Rp 20.425.494,00 0,43
10 Pasang kerb tipe A (13/16x30x50) Rp 100.103,49 m 1124,00 Rp 112.516.325,00 2,35
11 Memasang batu andesit bakar 20x20 cm Rp 225.325,77 m² 521,87 Rp 117.591.479,00 2,45
12 Memasang batu sikat tebal 3 cm Rp 156.996,40 m² 135,67 Rp 21.299.199,00 0,44
13 Memasang Lantai Difable Batu Granit 20x40 cm Rp 766.732,02 m² 112,40 Rp 86.180.678,00 1,80
14 Pasangan batu belah 1 : 5 Rp 923.110,76 m³ 167,39 Rp 154.515.818,00 3,22 82,80 33,90 116,70 1,60 0,65 2,25
LAPORAN KEMAJUAN FISIK ( MINGGUAN )
Kegiatan : PENGEMBANGAN KAWASAN STRATEGIS Kontraktor Pelaksana : PT. DMI - SIAP, KSO
Pekerjaan : PENINGKATAN JALAN AGUS SALIM TAHAP II Masa Pelaksanaan : 150 hari kalender
Sumber Dana : APBD KOTA SEMARANG T.A. 2016 Masa Pemeliharaan : 180 hari kalender
Nilai Kontrak Fisik : Rp 5.270.702.000,00 Konsultan Pengawas : CV. JATIDIRI
No, Tanggal Kontrak : 050 / 12909, Tanggal 27 Juli 2016
No, Tanggal SPMK : 050 / 13019, Tanggal 28 Juli 2016
Minggu Ke- : 6 (ENAM)
Periode Tanggal : 29 Agustus 2016 - 04 September 2016
REALISASI PEKERJAAN
BOBOT
VOLUME BOBOT %
NO. URAIAN HARGA SATUAN SAT VOLUME JUMLAH HARGA
(%) MGG LALU MGG INI KOMULATIF MGG LALU MGG INI KOMULATIF
C PEKERJAAN SALURAN DRAINASE DAN PEDESTRIAN Rp 1.547.093.015,00 32,29 8,65 1,36 10,00
A PEKERJAAN PERSIAPAN
1 Administrasi & dokumentasi Rp 2.000.000,00 LS 1,00 Rp 2.000.000,00 0,04 0,38 0,05 0,43 0,02 0,00 0,02
2 Pengukuran Rp 2.000.000,00 LS 1,00 Rp 2.000.000,00 0,04 0,37 0,05 0,42 0,02 0,00 0,02
B PEKERJAAN JALAN BETON
1 Pembongkaran paving Rp 25.108,65 m² Rp -
2 Bongkar kerb / kanstin Rp 9.345,94 m 541,00 Rp 5.056.151,00 0,11 541,00 541,00 0,11 0,11
3 Penghamparan LPA (lapis pondasi agregat kelas A) sepanjang jalan Rp 490.372,85 m³ 784,21 Rp 384.555.406,00 8,03 685,52 685,52 7,02 7,02
4 Penghamparan LPB (lapis pondasi agregat kelas B) sepanjang jalan Rp 440.612,80 m³ 550,17 Rp 242.410.758,00 5,06 375,00 375,00 3,45 3,45
5 Beton K-100 readymix Rp 937.022,51 m³ 377,42 Rp 353.653.378,00 7,38 173,00 173,00 3,38 3,38
6 Perkerasan jalan beton K-350 untuk beban berat,t=25 cm, termasuk bekisting Rp 1.388.983,17 m³ 1312,94 Rp 1.823.648.094,00 38,06
7 Baja tulangan Dowel Rp 14.049,84 kg 6215,33 Rp 87.324.431,00 1,82 200,00 200,00 0,06 0,06
8 Baja tulangan tie bar Rp 13.759,03 kg 1965,60 Rp 27.044.746,00 0,56 70,00 70,00 0,02 0,02
9 Baja tulangan polos U-24 atau ulir U-32 Rp 8.907,80 kg 6007,20 Rp 53.510.953,00 1,12 90,00 90,00 0,02 0,02
10 Marka jalan termoplastik Rp 162.635,84 m² 444,13 Rp 72.231.657,00 1,51
C PEKERJAAN SALURAN DRAINASE DAN PEDESTRIAN
1 Pembongkaran Beton (mekanis) Rp 115.780,02 m³ 98,04 Rp 11.351.072,00 0,24
2 Pembongkaran Beton (manual) Rp 222.293,50 m³ 10,00 Rp 2.222.935,00 0,05
3 Pasang u ditch 50/50 Rp 864.273,41 m 562,00 Rp 485.721.656,00 10,14 348,00 348,00 6,28 6,28
4 Galian tanah keras dibuang ke luar lokasi pekerjaan (mekanis) Rp 52.018,00 m³ 337,13 Rp 17.536.882,00 0,37 112,50 112,50 0,12 0,12
5 Baja tulangan polos U-24 atau ulir U-32 Rp 8.907,80 kg 4715,27 Rp 42.002.669,00 0,88 2158,25 2158,25 0,40 0,40
6 Bekisting untuk pondasi Rp 115.643,00 m² 483,32 Rp 55.892.574,00 1,17 154,15 154,15 0,37 0,37
7 Beton K-250 readymix Rp 1.117.752,51 m³ 76,91 Rp 85.969.475,00 1,79 25,00 25,00 0,58 0,58
8 Inlet Drain uk. 40 x 50 cm ( Precast ) - terpasang Rp 790.215,31 unit 114,00 Rp 90.084.545,00 1,88
9 Pengadaan & Pasang Pipa PVC Ø 6"+aksesoris (tanah keras) Rp 179.171,00 m 114,00 Rp 20.425.494,00 0,43
10 Pasang kerb tipe A (13/16x30x50) Rp 100.103,49 m 1124,00 Rp 112.516.325,00 2,35
11 Memasang batu andesit bakar 20x20 cm Rp 225.325,77 m² 521,87 Rp 117.591.479,00 2,45
12 Memasang batu sikat tebal 3 cm Rp 156.996,40 m² 135,67 Rp 21.299.199,00 0,44
13 Memasang Lantai Difable Batu Granit 20x40 cm Rp 766.732,02 m² 112,40 Rp 86.180.678,00 1,80
14 Pasangan batu belah 1 : 5 Rp 923.110,76 m³ 167,39 Rp 154.515.818,00 3,22 116,70 116,70 2,25 2,25
LAPORAN KEMAJUAN FISIK ( MINGGUAN )
Kegiatan : PENGEMBANGAN KAWASAN STRATEGIS Kontraktor Pelaksana : PT. DMI - SIAP, KSO
Pekerjaan : PENINGKATAN JALAN AGUS SALIM TAHAP II Masa Pelaksanaan : 150 hari kalender
Sumber Dana : APBD KOTA SEMARANG T.A. 2016 Masa Pemeliharaan : 180 hari kalender
Nilai Kontrak Fisik : Rp 5.270.702.000,00 Konsultan Pengawas : CV. JATIDIRI
No, Tanggal Kontrak : 050 / 12909, Tanggal 27 Juli 2016
No, Tanggal SPMK : 050 / 13019, Tanggal 28 Juli 2016
Minggu Ke- : 7 (TUJUH)
Periode Tanggal : 05 September 2016 - 11 September 2016
REALISASI PEKERJAAN
BOBOT
VOLUME BOBOT %
NO. URAIAN HARGA SATUAN SAT VOLUME JUMLAH HARGA
(%) MGG LALU MGG INI KOMULATIF MGG LALU MGG INI KOMULATIF
C PEKERJAAN SALURAN DRAINASE DAN PEDESTRIAN Rp 1.547.093.015,00 32,29 10,00 3,48 13,49
A PEKERJAAN PERSIAPAN
1 Administrasi & dokumentasi Rp 2.000.000,00 LS 1,00 Rp 2.000.000,00 0,04 0,43 0,43 0,02 0,02
2 Pengukuran Rp 2.000.000,00 LS 1,00 Rp 2.000.000,00 0,04 0,42 0,42 0,02 0,02
B PEKERJAAN JALAN BETON
1 Pembongkaran paving Rp 25.108,65 m² Rp -
2 Bongkar kerb / kanstin Rp 9.345,94 m 541,00 Rp 5.056.151,00 0,11 541,00 541,00 0,11 0,11
3 Penghamparan LPA (lapis pondasi agregat kelas A) sepanjang jalan Rp 490.372,85 m³ 784,21 Rp 384.555.406,00 8,03 685,52 685,52 7,02 7,02
4 Penghamparan LPB (lapis pondasi agregat kelas B) sepanjang jalan Rp 440.612,80 m³ 550,17 Rp 242.410.758,00 5,06 375,00 375,00 3,45 3,45
5 Beton K-100 readymix Rp 937.022,51 m³ 377,42 Rp 353.653.378,00 7,38 173,00 6,00 179,00 3,38 0,12 3,50
6 Perkerasan jalan beton K-350 untuk beban berat,t=25 cm, termasuk bekisting Rp 1.388.983,17 m³ 1312,94 Rp 1.823.648.094,00 38,06 170,50 170,50 4,94 4,94
7 Baja tulangan Dowel Rp 14.049,84 kg 6215,33 Rp 87.324.431,00 1,82 200,00 888,99 1088,99 0,06 0,26 0,32
8 Baja tulangan tie bar Rp 13.759,03 kg 1965,60 Rp 27.044.746,00 0,56 70,00 121,06 191,06 0,02 0,03 0,06
9 Baja tulangan polos U-24 atau ulir U-32 Rp 8.907,80 kg 6007,20 Rp 53.510.953,00 1,12 90,00 936,05 1026,05 0,02 0,17 0,19
10 Marka jalan termoplastik Rp 162.635,84 m² 444,13 Rp 72.231.657,00 1,51
C PEKERJAAN SALURAN DRAINASE DAN PEDESTRIAN
1 Pembongkaran Beton (mekanis) Rp 115.780,02 m³ 98,04 Rp 11.351.072,00 0,24
2 Pembongkaran Beton (manual) Rp 222.293,50 m³ 10,00 Rp 2.222.935,00 0,05
3 Pasang u ditch 50/50 Rp 864.273,41 m 562,00 Rp 485.721.656,00 10,14 348,00 193,00 541,00 6,28 3,48 9,76
4 Galian tanah keras dibuang ke luar lokasi pekerjaan (mekanis) Rp 52.018,00 m³ 337,13 Rp 17.536.882,00 0,37 112,50 112,50 0,12 0,12
5 Baja tulangan polos U-24 atau ulir U-32 Rp 8.907,80 kg 4715,27 Rp 42.002.669,00 0,88 2158,25 2158,25 0,40 0,40
6 Bekisting untuk pondasi Rp 115.643,00 m² 483,32 Rp 55.892.574,00 1,17 154,15 154,15 0,37 0,37
7 Beton K-250 readymix Rp 1.117.752,51 m³ 76,91 Rp 85.969.475,00 1,79 25,00 25,00 0,58 0,58
8 Inlet Drain uk. 40 x 50 cm ( Precast ) - terpasang Rp 790.215,31 unit 114,00 Rp 90.084.545,00 1,88
9 Pengadaan & Pasang Pipa PVC Ø 6"+aksesoris (tanah keras) Rp 179.171,00 m 114,00 Rp 20.425.494,00 0,43
10 Pasang kerb tipe A (13/16x30x50) Rp 100.103,49 m 1124,00 Rp 112.516.325,00 2,35
11 Memasang batu andesit bakar 20x20 cm Rp 225.325,77 m² 521,87 Rp 117.591.479,00 2,45
12 Memasang batu sikat tebal 3 cm Rp 156.996,40 m² 135,67 Rp 21.299.199,00 0,44
13 Memasang Lantai Difable Batu Granit 20x40 cm Rp 766.732,02 m² 112,40 Rp 86.180.678,00 1,80
14 Pasangan batu belah 1 : 5 Rp 923.110,76 m³ 167,39 Rp 154.515.818,00 3,22 116,70 116,70 2,25 2,25
LAPORAN KEMAJUAN FISIK ( MINGGUAN )
Kegiatan : PENGEMBANGAN KAWASAN STRATEGIS Kontraktor Pelaksana : PT. DMI - SIAP, KSO
Pekerjaan : PENINGKATAN JALAN AGUS SALIM TAHAP II Masa Pelaksanaan : 150 hari kalender
Sumber Dana : APBD KOTA SEMARANG T.A. 2016 Masa Pemeliharaan : 180 hari kalender
Nilai Kontrak Fisik : Rp 5.270.702.000,00 Konsultan Pengawas : CV. JATIDIRI
No, Tanggal Kontrak : 050 / 12909, Tanggal 27 Juli 2016
No, Tanggal SPMK : 050 / 13019, Tanggal 28 Juli 2016
Minggu Ke- : 8 (DELAPAN)
Periode Tanggal : 12 September 2016 - 18 September 2016
REALISASI PEKERJAAN
BOBOT
VOLUME BOBOT %
NO. URAIAN HARGA SATUAN SAT VOLUME JUMLAH HARGA
(%) MGG LALU MGG INI KOMULATIF MGG LALU MGG INI KOMULATIF
A PEKERJAAN PERSIAPAN
1 Administrasi & dokumentasi Rp 2.000.000,00 LS 1,00 Rp 2.000.000,00 0,04 0,43 0,43 0,02 0,02
2 Pengukuran Rp 2.000.000,00 LS 1,00 Rp 2.000.000,00 0,04 0,42 0,42 0,02 0,02
B PEKERJAAN JALAN BETON
1 Pembongkaran paving Rp 25.108,65 m² Rp -
2 Bongkar kerb / kanstin Rp 9.345,94 m 541,00 Rp 5.056.151,00 0,11 541,00 541,00 0,11 0,11
3 Penghamparan LPA (lapis pondasi agregat kelas A) sepanjang jalan Rp 490.372,85 m³ 784,21 Rp 384.555.406,00 8,03 685,52 685,52 7,02 7,02
4 Penghamparan LPB (lapis pondasi agregat kelas B) sepanjang jalan Rp 440.612,80 m³ 550,17 Rp 242.410.758,00 5,06 375,00 375,00 3,45 3,45
5 Beton K-100 readymix Rp 937.022,51 m³ 377,42 Rp 353.653.378,00 7,38 179,00 179,00 3,50 3,50
6 Perkerasan jalan beton K-350 untuk beban berat,t=25 cm, termasuk bekisting Rp 1.388.983,17 m³ 1312,94 Rp 1.823.648.094,00 38,06 170,50 432,00 602,50 4,94 12,52 17,47
7 Baja tulangan Dowel Rp 14.049,84 kg 6215,33 Rp 87.324.431,00 1,82 1088,99 2252,45 3341,44 0,32 0,66 0,98
8 Baja tulangan tie bar Rp 13.759,03 kg 1965,60 Rp 27.044.746,00 0,56 191,06 306,72 497,78 0,05 0,09 0,14
9 Baja tulangan polos U-24 atau ulir U-32 Rp 8.907,80 kg 6007,20 Rp 53.510.953,00 1,12 1026,05 2371,68 3397,73 0,19 0,44 0,63
10 Marka jalan termoplastik Rp 162.635,84 m² 444,13 Rp 72.231.657,00 1,51
C PEKERJAAN SALURAN DRAINASE DAN PEDESTRIAN
1 Pembongkaran Beton (mekanis) Rp 115.780,02 m³ 98,04 Rp 11.351.072,00 0,24
2 Pembongkaran Beton (manual) Rp 222.293,50 m³ 10,00 Rp 2.222.935,00 0,05
3 Pasang u ditch 50/50 Rp 864.273,41 m 562,00 Rp 485.721.656,00 10,14 541,00 541,00 9,76 9,76
4 Galian tanah keras dibuang ke luar lokasi pekerjaan (mekanis) Rp 52.018,00 m³ 337,13 Rp 17.536.882,00 0,37 112,50 112,50 0,12 0,12
5 Baja tulangan polos U-24 atau ulir U-32 Rp 8.907,80 kg 4715,27 Rp 42.002.669,00 0,88 2158,25 2158,25 0,40 0,40
6 Bekisting untuk pondasi Rp 115.643,00 m² 483,32 Rp 55.892.574,00 1,17 154,15 154,15 0,37 0,37
7 Beton K-250 readymix Rp 1.117.752,51 m³ 76,91 Rp 85.969.475,00 1,79 25,00 25,00 0,58 0,58
8 Inlet Drain uk. 40 x 50 cm ( Precast ) - terpasang Rp 790.215,31 unit 114,00 Rp 90.084.545,00 1,88
9 Pengadaan & Pasang Pipa PVC Ø 6"+aksesoris (tanah keras) Rp 179.171,00 m 114,00 Rp 20.425.494,00 0,43
10 Pasang kerb tipe A (13/16x30x50) Rp 100.103,49 m 1124,00 Rp 112.516.325,00 2,35
11 Memasang batu andesit bakar 20x20 cm Rp 225.325,77 m² 521,87 Rp 117.591.479,00 2,45
12 Memasang batu sikat tebal 3 cm Rp 156.996,40 m² 135,67 Rp 21.299.199,00 0,44
13 Memasang Lantai Difable Batu Granit 20x40 cm Rp 766.732,02 m² 112,40 Rp 86.180.678,00 1,80
14 Pasangan batu belah 1 : 5 Rp 923.110,76 m³ 167,39 Rp 154.515.818,00 3,22 116,70 116,70 2,25 2,25
LAPORAN KEMAJUAN FISIK ( MINGGUAN )
Kegiatan : PENGEMBANGAN KAWASAN STRATEGIS Kontraktor Pelaksana : PT. DMI - SIAP, KSO
Pekerjaan : PENINGKATAN JALAN AGUS SALIM TAHAP II Masa Pelaksanaan : 150 hari kalender
Sumber Dana : APBD KOTA SEMARANG T.A. 2016 Masa Pemeliharaan : 180 hari kalender
Nilai Kontrak Fisik : Rp 5.270.702.000,00 Konsultan Pengawas : CV. JATIDIRI
No, Tanggal Kontrak : 050 / 12909, Tanggal 27 Juli 2016
No, Tanggal SPMK : 050 / 13019, Tanggal 28 Juli 2016
Minggu Ke- : 9 (SEMBILAN)
Periode Tanggal : 19 September 2016 - 25 September 2016
REALISASI PEKERJAAN
BOBOT
VOLUME BOBOT %
NO. URAIAN HARGA SATUAN SAT VOLUME JUMLAH HARGA
(%) MGG LALU MGG INI KOMULATIF MGG LALU MGG INI KOMULATIF
C PEKERJAAN SALURAN DRAINASE DAN PEDESTRIAN Rp 1.547.093.015,00 32,29 13,49 0,77 14,25
A PEKERJAAN PERSIAPAN
1 Administrasi & dokumentasi Rp 2.000.000,00 LS 1,00 Rp 2.000.000,00 0,04 0,43 0,43 0,02 0,02
2 Pengukuran Rp 2.000.000,00 LS 1,00 Rp 2.000.000,00 0,04 0,42 0,42 0,02 0,02
B PEKERJAAN JALAN BETON
1 Pembongkaran paving Rp 25.108,65 m² Rp -
2 Bongkar kerb / kanstin Rp 9.345,94 m 541,00 Rp 5.056.151,00 0,11 541,00 541,00 0,11 0,11
3 Penghamparan LPA (lapis pondasi agregat kelas A) sepanjang jalan Rp 490.372,85 m³ 784,21 Rp 384.555.406,00 8,03 685,52 685,52 7,02 7,02
4 Penghamparan LPB (lapis pondasi agregat kelas B) sepanjang jalan Rp 440.612,80 m³ 550,17 Rp 242.410.758,00 5,06 375,00 375,00 3,45 3,45
5 Beton K-100 readymix Rp 937.022,51 m³ 377,42 Rp 353.653.378,00 7,38 179,00 124,00 303,00 3,50 2,42 5,93
6 Perkerasan jalan beton K-350 untuk beban berat,t=25 cm, termasuk bekisting Rp 1.388.983,17 m³ 1312,94 Rp 1.823.648.094,00 38,06 602,50 602,50 17,47 17,47
7 Baja tulangan Dowel Rp 14.049,84 kg 6215,33 Rp 87.324.431,00 1,82 3341,44 3341,44 0,98 0,98
8 Baja tulangan tie bar Rp 13.759,03 kg 1965,60 Rp 27.044.746,00 0,56 497,78 497,78 0,14 0,14
9 Baja tulangan polos U-24 atau ulir U-32 Rp 8.907,80 kg 6007,20 Rp 53.510.953,00 1,12 3397,73 3397,73 0,63 0,63
10 Marka jalan termoplastik Rp 162.635,84 m² 444,13 Rp 72.231.657,00 1,51
C PEKERJAAN SALURAN DRAINASE DAN PEDESTRIAN
1 Pembongkaran Beton (mekanis) Rp 115.780,02 m³ 98,04 Rp 11.351.072,00 0,24 75,00 75,00 0,18 0,18
2 Pembongkaran Beton (manual) Rp 222.293,50 m³ 10,00 Rp 2.222.935,00 0,05 10,00 10,00 0,05 0,05
3 Pasang u ditch 50/50 Rp 864.273,41 m 562,00 Rp 485.721.656,00 10,14 541,00 541,00 9,76 9,76
4 Galian tanah keras dibuang ke luar lokasi pekerjaan (mekanis) Rp 52.018,00 m³ 337,13 Rp 17.536.882,00 0,37 112,50 112,50 0,12 0,12
5 Baja tulangan polos U-24 atau ulir U-32 Rp 8.907,80 kg 4715,27 Rp 42.002.669,00 0,88 2158,25 431,65 2589,90 0,40 0,08 0,48
6 Bekisting untuk pondasi Rp 115.643,00 m² 483,32 Rp 55.892.574,00 1,17 154,15 154,15 0,37 0,37
7 Beton K-250 readymix Rp 1.117.752,51 m³ 76,91 Rp 85.969.475,00 1,79 25,00 5,00 30,00 0,58 0,12 0,70
8 Inlet Drain uk. 40 x 50 cm ( Precast ) - terpasang Rp 790.215,31 unit 114,00 Rp 90.084.545,00 1,88
9 Pengadaan & Pasang Pipa PVC Ø 6"+aksesoris (tanah keras) Rp 179.171,00 m 114,00 Rp 20.425.494,00 0,43
10 Pasang kerb tipe A (13/16x30x50) Rp 100.103,49 m 1124,00 Rp 112.516.325,00 2,35
11 Memasang batu andesit bakar 20x20 cm Rp 225.325,77 m² 521,87 Rp 117.591.479,00 2,45
12 Memasang batu sikat tebal 3 cm Rp 156.996,40 m² 135,67 Rp 21.299.199,00 0,44
13 Memasang Lantai Difable Batu Granit 20x40 cm Rp 766.732,02 m² 112,40 Rp 86.180.678,00 1,80
14 Pasangan batu belah 1 : 5 Rp 923.110,76 m³ 167,39 Rp 154.515.818,00 3,22 116,70 17,92 134,62 2,25 0,35 2,59
LAPORAN KEMAJUAN FISIK ( MINGGUAN )
Kegiatan : PENGEMBANGAN KAWASAN STRATEGIS Kontraktor Pelaksana : PT. DMI - SIAP, KSO
Pekerjaan : PENINGKATAN JALAN AGUS SALIM TAHAP II Masa Pelaksanaan : 150 hari kalender
Sumber Dana : APBD KOTA SEMARANG T.A. 2016 Masa Pemeliharaan : 180 hari kalender
Nilai Kontrak Fisik : Rp 5.270.702.000,00 Konsultan Pengawas : CV. JATIDIRI
No, Tanggal Kontrak : 050 / 12909, Tanggal 27 Juli 2016
No, Tanggal SPMK : 050 / 13019, Tanggal 28 Juli 2016
Minggu Ke- : 10 (SEPULUH)
Periode Tanggal : 26 September 2016 - 02 Oktober 2016
REALISASI PEKERJAAN
BOBOT
VOLUME BOBOT %
NO. URAIAN HARGA SATUAN SAT VOLUME JUMLAH HARGA
(%) MGG LALU MGG INI KOMULATIF MGG LALU MGG INI KOMULATIF
C PEKERJAAN SALURAN DRAINASE DAN PEDESTRIAN Rp 1.547.093.015,00 32,29 14,25 0,60 14,86
A PEKERJAAN PERSIAPAN
1 Administrasi & dokumentasi Rp 2.000.000,00 LS 1,00 Rp 2.000.000,00 0,04 0,43 0,43 0,02 0,02
2 Pengukuran Rp 2.000.000,00 LS 1,00 Rp 2.000.000,00 0,04 0,42 0,42 0,02 0,02
B PEKERJAAN JALAN BETON
1 Pembongkaran paving Rp 25.108,65 m² Rp -
2 Bongkar kerb / kanstin Rp 9.345,94 m 541,00 Rp 5.056.151,00 0,11 541,00 541,00 0,11 0,11
3 Penghamparan LPA (lapis pondasi agregat kelas A) sepanjang jalan Rp 490.372,85 m³ 784,21 Rp 384.555.406,00 8,03 685,52 685,52 7,02 7,02
4 Penghamparan LPB (lapis pondasi agregat kelas B) sepanjang jalan Rp 440.612,80 m³ 550,17 Rp 242.410.758,00 5,06 375,00 375,00 3,45 3,45
5 Beton K-100 readymix Rp 937.022,51 m³ 377,42 Rp 353.653.378,00 7,38 303,00 303,00 5,93 5,93
6 Perkerasan jalan beton K-350 untuk beban berat,t=25 cm, termasuk bekisting Rp 1.388.983,17 m³ 1312,94 Rp 1.823.648.094,00 38,06 602,50 83,00 685,50 17,47 2,41 19,87
7 Baja tulangan Dowel Rp 14.049,84 kg 6215,33 Rp 87.324.431,00 1,82 3341,44 432,76 3774,20 0,98 0,13 1,11
8 Baja tulangan tie bar Rp 13.759,03 kg 1965,60 Rp 27.044.746,00 0,56 497,78 58,93 556,71 0,14 0,02 0,16
9 Baja tulangan polos U-24 atau ulir U-32 Rp 8.907,80 kg 6007,20 Rp 53.510.953,00 1,12 3397,73 455,67 3853,40 0,63 0,08 0,72
10 Marka jalan termoplastik Rp 162.635,84 m² 444,13 Rp 72.231.657,00 1,51
C PEKERJAAN SALURAN DRAINASE DAN PEDESTRIAN
1 Pembongkaran Beton (mekanis) Rp 115.780,02 m³ 98,04 Rp 11.351.072,00 0,24 75,00 75,00 0,18 0,18
2 Pembongkaran Beton (manual) Rp 222.293,50 m³ 10,00 Rp 2.222.935,00 0,05 10,00 10,00 0,05 0,05
3 Pasang u ditch 50/50 Rp 864.273,41 m 562,00 Rp 485.721.656,00 10,14 541,00 541,00 9,76 9,76
4 Galian tanah keras dibuang ke luar lokasi pekerjaan (mekanis) Rp 52.018,00 m³ 337,13 Rp 17.536.882,00 0,37 112,50 112,50 0,12 0,12
5 Baja tulangan polos U-24 atau ulir U-32 Rp 8.907,80 kg 4715,27 Rp 42.002.669,00 0,88 2589,90 863,30 3453,20 0,48 0,16 0,64
6 Bekisting untuk pondasi Rp 115.643,00 m² 483,32 Rp 55.892.574,00 1,17 154,15 154,15 0,37 0,37
7 Beton K-250 readymix Rp 1.117.752,51 m³ 76,91 Rp 85.969.475,00 1,79 30,00 10,00 40,00 0,70 0,23 0,93
8 Inlet Drain uk. 40 x 50 cm ( Precast ) - terpasang Rp 790.215,31 unit 114,00 Rp 90.084.545,00 1,88
9 Pengadaan & Pasang Pipa PVC Ø 6"+aksesoris (tanah keras) Rp 179.171,00 m 114,00 Rp 20.425.494,00 0,43
10 Pasang kerb tipe A (13/16x30x50) Rp 100.103,49 m 1124,00 Rp 112.516.325,00 2,35 100,00 100,00 0,21 0,21
11 Memasang batu andesit bakar 20x20 cm Rp 225.325,77 m² 521,87 Rp 117.591.479,00 2,45
12 Memasang batu sikat tebal 3 cm Rp 156.996,40 m² 135,67 Rp 21.299.199,00 0,44
13 Memasang Lantai Difable Batu Granit 20x40 cm Rp 766.732,02 m² 112,40 Rp 86.180.678,00 1,80
14 Pasangan batu belah 1 : 5 Rp 923.110,76 m³ 167,39 Rp 154.515.818,00 3,22 134,62 134,62 2,59 2,59
LAPORAN KEMAJUAN FISIK ( MINGGUAN )
Kegiatan : PENGEMBANGAN KAWASAN STRATEGIS Kontraktor Pelaksana : PT. DMI - SIAP, KSO
Pekerjaan : PENINGKATAN JALAN AGUS SALIM TAHAP II Masa Pelaksanaan : 150 hari kalender
Sumber Dana : APBD KOTA SEMARANG T.A. 2016 Masa Pemeliharaan : 180 hari kalender
Nilai Kontrak Fisik : Rp 5.270.702.000,00 Konsultan Pengawas : CV. JATIDIRI
No, Tanggal Kontrak : 050 / 12909, Tanggal 27 Juli 2016
No, Tanggal SPMK : 050 / 13019, Tanggal 28 Juli 2016
Minggu Ke- : 11 (SEBELAS)
Periode Tanggal : 03 Oktober 2016 - 09 Oktober 2016
REALISASI PEKERJAAN
BOBOT
VOLUME BOBOT %
NO. URAIAN HARGA SATUAN SAT VOLUME JUMLAH HARGA
(%) MGG LALU MGG INI KOMULATIF MGG LALU MGG INI KOMULATIF
C PEKERJAAN SALURAN DRAINASE DAN PEDESTRIAN Rp 1.547.093.015,00 32,29 14,86 0,94 15,80
A PEKERJAAN PERSIAPAN
1 Administrasi & dokumentasi Rp 2.000.000,00 LS 1,00 Rp 2.000.000,00 0,04 0,43 0,43 0,02 0,02
2 Pengukuran Rp 2.000.000,00 LS 1,00 Rp 2.000.000,00 0,04 0,42 0,42 0,02 0,02
B PEKERJAAN JALAN BETON
1 Pembongkaran paving Rp 25.108,65 m² Rp -
2 Bongkar kerb / kanstin Rp 9.345,94 m 541,00 Rp 5.056.151,00 0,11 541,00 541,00 0,11 0,11
3 Penghamparan LPA (lapis pondasi agregat kelas A) sepanjang jalan Rp 490.372,85 m³ 784,21 Rp 384.555.406,00 8,03 685,52 685,52 7,02 7,02
4 Penghamparan LPB (lapis pondasi agregat kelas B) sepanjang jalan Rp 440.612,80 m³ 550,17 Rp 242.410.758,00 5,06 375,00 375,00 3,45 3,45
5 Beton K-100 readymix Rp 937.022,51 m³ 377,42 Rp 353.653.378,00 7,38 303,00 303,00 5,93 5,93
6 Perkerasan jalan beton K-350 untuk beban berat,t=25 cm, termasuk bekisting Rp 1.388.983,17 m³ 1312,94 Rp 1.823.648.094,00 38,06 685,50 145,00 830,50 19,87 4,20 24,08
7 Baja tulangan Dowel Rp 14.049,84 kg 6215,33 Rp 87.324.431,00 1,82 3774,20 756,03 4530,23 1,11 0,22 1,33
8 Baja tulangan tie bar Rp 13.759,03 kg 1965,60 Rp 27.044.746,00 0,56 556,71 102,95 659,66 0,16 0,03 0,19
9 Baja tulangan polos U-24 atau ulir U-32 Rp 8.907,80 kg 6007,20 Rp 53.510.953,00 1,12 3853,40 796,05 4649,45 0,72 0,15 0,86
10 Marka jalan termoplastik Rp 162.635,84 m² 444,13 Rp 72.231.657,00 1,51
C PEKERJAAN SALURAN DRAINASE DAN PEDESTRIAN
1 Pembongkaran Beton (mekanis) Rp 115.780,02 m³ 98,04 Rp 11.351.072,00 0,24 75,00 75,00 0,18 0,18
2 Pembongkaran Beton (manual) Rp 222.293,50 m³ 10,00 Rp 2.222.935,00 0,05 10,00 10,00 0,05 0,05
3 Pasang u ditch 50/50 Rp 864.273,41 m 562,00 Rp 485.721.656,00 10,14 541,00 541,00 9,76 9,76
4 Galian tanah keras dibuang ke luar lokasi pekerjaan (mekanis) Rp 52.018,00 m³ 337,13 Rp 17.536.882,00 0,37 112,50 112,50 0,12 0,12
5 Baja tulangan polos U-24 atau ulir U-32 Rp 8.907,80 kg 4715,27 Rp 42.002.669,00 0,88 3453,20 3453,20 0,64 0,64
6 Bekisting untuk pondasi Rp 115.643,00 m² 483,32 Rp 55.892.574,00 1,17 154,15 154,15 0,37 0,37
7 Beton K-250 readymix Rp 1.117.752,51 m³ 76,91 Rp 85.969.475,00 1,79 40,00 40,00 0,93 0,93
8 Inlet Drain uk. 40 x 50 cm ( Precast ) - terpasang Rp 790.215,31 unit 114,00 Rp 90.084.545,00 1,88
9 Pengadaan & Pasang Pipa PVC Ø 6"+aksesoris (tanah keras) Rp 179.171,00 m 114,00 Rp 20.425.494,00 0,43
10 Pasang kerb tipe A (13/16x30x50) Rp 100.103,49 m 1124,00 Rp 112.516.325,00 2,35 100,00 240,00 340,00 0,21 0,50 0,71
11 Memasang batu andesit bakar 20x20 cm Rp 225.325,77 m² 521,87 Rp 117.591.479,00 2,45
12 Memasang batu sikat tebal 3 cm Rp 156.996,40 m² 135,67 Rp 21.299.199,00 0,44
13 Memasang Lantai Difable Batu Granit 20x40 cm Rp 766.732,02 m² 112,40 Rp 86.180.678,00 1,80
14 Pasangan batu belah 1 : 5 Rp 923.110,76 m³ 167,39 Rp 154.515.818,00 3,22 134,62 134,62 2,59 2,59
LAPORAN KEMAJUAN FISIK ( MINGGUAN )
Kegiatan : PENGEMBANGAN KAWASAN STRATEGIS Kontraktor Pelaksana : PT. DMI - SIAP, KSO
Pekerjaan : PENINGKATAN JALAN AGUS SALIM TAHAP II Masa Pelaksanaan : 150 hari kalender
Sumber Dana : APBD KOTA SEMARANG T.A. 2016 Masa Pemeliharaan : 180 hari kalender
Nilai Kontrak Fisik : Rp 5.270.702.000,00 Konsultan Pengawas : CV. JATIDIRI
No, Tanggal Kontrak : 050 / 12909, Tanggal 27 Juli 2016
No, Tanggal SPMK : 050 / 13019, Tanggal 28 Juli 2016
Minggu Ke- : 12 (DUA BELAS)
Periode Tanggal : 10 Oktober 2016 - 16 Oktober 2016
REALISASI PEKERJAAN
BOBOT
VOLUME BOBOT %
NO. URAIAN HARGA SATUAN SAT VOLUME JUMLAH HARGA
(%) MGG LALU MGG INI KOMULATIF MGG LALU MGG INI KOMULATIF
15 Urugan setempat sirtu Rp 257.856,51 m³ 303,84 Rp 78.346.218,00 1,64 82,15 82,15 0,44 0,44
16 Memasang jaring kawat baja/wiremesh dia.6 mm, jarak 15x15cm Rp 41.118,00 m² 730,60 Rp 30.040.810,00 0,63
17 Beton K-100 readymix Rp 937.022,51 m³ 42,15 Rp 39.495.498,00 0,82
18 Pengecatan kerb dengan cat genteng Rp 23.636,80 m² 393,90 Rp 9.310.535,00 0,19
19 Pelapisan batu alam dengan coating Rp 34.058,75 m² Rp -
20 Plesteran 1 : 5 tebal 20 mm Rp 55.614,90 m² Rp -
21 Acian Rp 27.630,63 m² Rp -
22 Urugan tanah biasa Rp 181.829,74 m³ 476,21 Rp 86.589.153,00 1,81
D PEKERJAAN OPRIT
1 Penghamparan LPA (lapis pondasi agregat kelas A) sepanjang jalan Rp 490.372,85 m³ 13,68 Rp 6.708.300,00 0,14
2 Penghamparan AC-WC (Asphalt concrete wearing course) tebal 4,0 cm Rp 120.102,51 m² 1290,00 Rp 154.932.231,00 3,23
3 Penghamparan AC-Base (asphalt concrete base) tebal 6,0 cm Rp 2.646.669,35 m³ 4,32 Rp 11.433.611,00 0,24
4 Lapis perekat (tack coat) - aspal drum Rp 13.570,77 liter 387,00 Rp 5.251.888,00 0,11
5 Lapis resap pengikat (prime coat) - aspal drum Rp 13.341,79 liter 57,60 Rp 768.487,00 0,02
E PEKERJAAN PEMBUATAN MANHOLE BETON
1 Beton K-350 readymix Rp 1.200.256,36 m³ 2,87 Rp 3.442.335,00 0,07
2 Baja tulangan U39 ulir Rp 10.608,13 kg 543,88 Rp 5.769.530,00 0,12
3 Bekisting untuk pondasi Rp 115.643,00 m² 22,90 Rp 2.647.762,00 0,06
4 Mengangkut material sejauh 30 m Rp 22.715,00 m³ 2,87 Rp 65.146,00 0,00
C PEKERJAAN SALURAN DRAINASE DAN PEDESTRIAN Rp 1.547.093.015,00 32,29 15,80 0,82 16,62
A PEKERJAAN PERSIAPAN
1 Administrasi & dokumentasi Rp 2.000.000,00 LS 1,00 Rp 2.000.000,00 0,04 0,43 0,43 0,02 0,02
2 Pengukuran Rp 2.000.000,00 LS 1,00 Rp 2.000.000,00 0,04 0,42 0,42 0,02 0,02
B PEKERJAAN JALAN BETON
1 Pembongkaran paving Rp 25.108,65 m² Rp -
2 Bongkar kerb / kanstin Rp 9.345,94 m 541,00 Rp 5.056.151,00 0,11 541,00 541,00 0,11 0,11
3 Penghamparan LPA (lapis pondasi agregat kelas A) sepanjang jalan Rp 490.372,85 m³ 784,21 Rp 384.555.406,00 8,03 685,52 685,52 7,02 7,02
4 Penghamparan LPB (lapis pondasi agregat kelas B) sepanjang jalan Rp 440.612,80 m³ 550,17 Rp 242.410.758,00 5,06 375,00 375,00 3,45 3,45
5 Beton K-100 readymix Rp 937.022,51 m³ 377,42 Rp 353.653.378,00 7,38 303,00 303,00 5,93 5,93
6 Perkerasan jalan beton K-350 untuk beban berat,t=25 cm, termasuk bekisting Rp 1.388.983,17 m³ 1312,94 Rp 1.823.648.094,00 38,06 830,50 340,00 1170,50 24,07 9,86 33,93
7 Baja tulangan Dowel Rp 14.049,84 kg 6215,33 Rp 87.324.431,00 1,82 4530,23 1000,00 5530,23 1,33 0,29 1,62
8 Baja tulangan tie bar Rp 13.759,03 kg 1965,60 Rp 27.044.746,00 0,56 659,66 185,31 844,97 0,19 0,05 0,24
9 Baja tulangan polos U-24 atau ulir U-32 Rp 8.907,80 kg 6007,20 Rp 53.510.953,00 1,12 4649,45 1000,00 5649,45 0,86 0,19 1,05
10 Marka jalan termoplastik Rp 162.635,84 m² 444,13 Rp 72.231.657,00 1,51
C PEKERJAAN SALURAN DRAINASE DAN PEDESTRIAN
1 Pembongkaran Beton (mekanis) Rp 115.780,02 m³ 98,04 Rp 11.351.072,00 0,24 75,00 75,00 0,18 0,18
2 Pembongkaran Beton (manual) Rp 222.293,50 m³ 10,00 Rp 2.222.935,00 0,05 10,00 10,00 0,05 0,05
3 Pasang u ditch 50/50 Rp 864.273,41 m 562,00 Rp 485.721.656,00 10,14 541,00 541,00 9,76 9,76
4 Galian tanah keras dibuang ke luar lokasi pekerjaan (mekanis) Rp 52.018,00 m³ 337,13 Rp 17.536.882,00 0,37 112,50 112,50 0,12 0,12
5 Baja tulangan polos U-24 atau ulir U-32 Rp 8.907,80 kg 4715,27 Rp 42.002.669,00 0,88 3453,20 3453,20 0,64 0,64
6 Bekisting untuk pondasi Rp 115.643,00 m² 483,32 Rp 55.892.574,00 1,17 154,15 154,15 0,37 0,37
7 Beton K-250 readymix Rp 1.117.752,51 m³ 76,91 Rp 85.969.475,00 1,79 40,00 40,00 0,93 0,93
8 Inlet Drain uk. 40 x 50 cm ( Precast ) - terpasang Rp 790.215,31 unit 114,00 Rp 90.084.545,00 1,88
9 Pengadaan & Pasang Pipa PVC Ø 6"+aksesoris (tanah keras) Rp 179.171,00 m 114,00 Rp 20.425.494,00 0,43
10 Pasang kerb tipe A (13/16x30x50) Rp 100.103,49 m 1124,00 Rp 112.516.325,00 2,35 340,00 200,00 540,00 0,71 0,42 1,13
11 Memasang batu andesit bakar 20x20 cm Rp 225.325,77 m² 521,87 Rp 117.591.479,00 2,45
12 Memasang batu sikat tebal 3 cm Rp 156.996,40 m² 135,67 Rp 21.299.199,00 0,44
13 Memasang Lantai Difable Batu Granit 20x40 cm Rp 766.732,02 m² 112,40 Rp 86.180.678,00 1,80
14 Pasangan batu belah 1 : 5 Rp 923.110,76 m³ 167,39 Rp 154.515.818,00 3,22 134,62 134,62 2,59 2,59
LAPORAN KEMAJUAN FISIK ( MINGGUAN )
Kegiatan : PENGEMBANGAN KAWASAN STRATEGIS Kontraktor Pelaksana : PT. DMI - SIAP, KSO
Pekerjaan : PENINGKATAN JALAN AGUS SALIM TAHAP II Masa Pelaksanaan : 150 hari kalender
Sumber Dana : APBD KOTA SEMARANG T.A. 2016 Masa Pemeliharaan : 180 hari kalender
Nilai Kontrak Fisik : Rp 5.270.702.000,00 Konsultan Pengawas : CV. JATIDIRI
No, Tanggal Kontrak : 050 / 12909, Tanggal 27 Juli 2016
No, Tanggal SPMK : 050 / 13019, Tanggal 28 Juli 2016
Minggu Ke- : 13 (TIGA BELAS)
Periode Tanggal : 17 Oktober 2016 - 23 Oktober 2016
REALISASI PEKERJAAN
BOBOT
VOLUME BOBOT %
NO. URAIAN HARGA SATUAN SAT VOLUME JUMLAH HARGA
(%) MGG LALU MGG INI KOMULATIF MGG LALU MGG INI KOMULATIF
15 Urugan setempat sirtu Rp 257.856,51 m³ 303,84 Rp 78.346.218,00 1,64 82,15 75,00 157,15 0,44 0,40 0,85
16 Memasang jaring kawat baja/wiremesh dia.6 mm, jarak 15x15cm Rp 41.118,00 m² 730,60 Rp 30.040.810,00 0,63
17 Beton K-100 readymix Rp 937.022,51 m³ 42,15 Rp 39.495.498,00 0,82
18 Pengecatan kerb dengan cat genteng Rp 23.636,80 m² 393,90 Rp 9.310.535,00 0,19
19 Pelapisan batu alam dengan coating Rp 34.058,75 m² Rp -
20 Plesteran 1 : 5 tebal 20 mm Rp 55.614,90 m² Rp -
21 Acian Rp 27.630,63 m² Rp -
22 Urugan tanah biasa Rp 181.829,74 m³ 476,21 Rp 86.589.153,00 1,81
D PEKERJAAN OPRIT
1 Penghamparan LPA (lapis pondasi agregat kelas A) sepanjang jalan Rp 490.372,85 m³ 13,68 Rp 6.708.300,00 0,14
2 Penghamparan AC-WC (Asphalt concrete wearing course) tebal 4,0 cm Rp 120.102,51 m² 1290,00 Rp 154.932.231,00 3,23
3 Penghamparan AC-Base (asphalt concrete base) tebal 6,0 cm Rp 2.646.669,35 m³ 4,32 Rp 11.433.611,00 0,24
4 Lapis perekat (tack coat) - aspal drum Rp 13.570,77 liter 387,00 Rp 5.251.888,00 0,11
5 Lapis resap pengikat (prime coat) - aspal drum Rp 13.341,79 liter 57,60 Rp 768.487,00 0,02
E PEKERJAAN PEMBUATAN MANHOLE BETON
1 Beton K-350 readymix Rp 1.200.256,36 m³ 2,87 Rp 3.442.335,00 0,07
2 Baja tulangan U39 ulir Rp 10.608,13 kg 543,88 Rp 5.769.530,00 0,12
3 Bekisting untuk pondasi Rp 115.643,00 m² 22,90 Rp 2.647.762,00 0,06
4 Mengangkut material sejauh 30 m Rp 22.715,00 m³ 2,87 Rp 65.146,00 0,00
C PEKERJAAN SALURAN DRAINASE DAN PEDESTRIAN Rp 1.547.093.015,00 32,29 16,62 0,19 16,81
A PEKERJAAN PERSIAPAN
1 Administrasi & dokumentasi Rp 2.000.000,00 LS 1,00 Rp 2.000.000,00 0,04 0,43 0,25 0,68 0,02 0,01 0,03
2 Pengukuran Rp 2.000.000,00 LS 1,00 Rp 2.000.000,00 0,04 0,42 0,07 0,49 0,02 0,00 0,02
B PEKERJAAN JALAN BETON
1 Pembongkaran paving Rp 25.108,65 m² Rp -
2 Bongkar kerb / kanstin Rp 9.345,94 m 541,00 Rp 5.056.151,00 0,11 541,00 541,00 0,11 0,11
3 Penghamparan LPA (lapis pondasi agregat kelas A) sepanjang jalan Rp 490.372,85 m³ 784,21 Rp 384.555.406,00 8,03 685,52 685,52 7,02 7,02
4 Penghamparan LPB (lapis pondasi agregat kelas B) sepanjang jalan Rp 440.612,80 m³ 550,17 Rp 242.410.758,00 5,06 375,00 375,00 3,45 3,45
5 Beton K-100 readymix Rp 937.022,51 m³ 377,42 Rp 353.653.378,00 7,38 303,00 303,00 5,93 5,93
6 Perkerasan jalan beton K-350 untuk beban berat,t=25 cm, termasuk bekisting Rp 1.388.983,17 m³ 1312,94 Rp 1.823.648.094,00 38,06 1170,50 32,57 1203,07 33,93 0,94 34,88
7 Baja tulangan Dowel Rp 14.049,84 kg 6215,33 Rp 87.324.431,00 1,82 5530,23 576,00 6106,23 1,62 0,17 1,79
8 Baja tulangan tie bar Rp 13.759,03 kg 1965,60 Rp 27.044.746,00 0,56 844,97 867,00 1711,97 0,24 0,25 0,49
9 Baja tulangan polos U-24 atau ulir U-32 Rp 8.907,80 kg 6007,20 Rp 53.510.953,00 1,12 5649,45 200,00 5849,45 1,05 0,04 1,09
10 Marka jalan termoplastik Rp 162.635,84 m² 444,13 Rp 72.231.657,00 1,51
C PEKERJAAN SALURAN DRAINASE DAN PEDESTRIAN
1 Pembongkaran Beton (mekanis) Rp 115.780,02 m³ 98,04 Rp 11.351.072,00 0,24 75,00 75,00 0,18 0,18
2 Pembongkaran Beton (manual) Rp 222.293,50 m³ 10,00 Rp 2.222.935,00 0,05 10,00 10,00 0,05 0,05
3 Pasang u ditch 50/50 Rp 864.273,41 m 562,00 Rp 485.721.656,00 10,14 541,00 541,00 9,76 9,76
4 Galian tanah keras dibuang ke luar lokasi pekerjaan (mekanis) Rp 52.018,00 m³ 337,13 Rp 17.536.882,00 0,37 112,50 112,50 0,12 0,12
5 Baja tulangan polos U-24 atau ulir U-32 Rp 8.907,80 kg 4715,27 Rp 42.002.669,00 0,88 3453,20 3453,20 0,64 0,64
6 Bekisting untuk pondasi Rp 115.643,00 m² 483,32 Rp 55.892.574,00 1,17 154,15 154,15 0,37 0,37
7 Beton K-250 readymix Rp 1.117.752,51 m³ 76,91 Rp 85.969.475,00 1,79 40,00 40,00 0,93 0,93
8 Inlet Drain uk. 40 x 50 cm ( Precast ) - terpasang Rp 790.215,31 unit 114,00 Rp 90.084.545,00 1,88
9 Pengadaan & Pasang Pipa PVC Ø 6"+aksesoris (tanah keras) Rp 179.171,00 m 114,00 Rp 20.425.494,00 0,43 50,00 50,00 0,19 0,19
10 Pasang kerb tipe A (13/16x30x50) Rp 100.103,49 m 1124,00 Rp 112.516.325,00 2,35 540,00 540,00 1,13 1,13
11 Memasang batu andesit bakar 20x20 cm Rp 225.325,77 m² 521,87 Rp 117.591.479,00 2,45
12 Memasang batu sikat tebal 3 cm Rp 156.996,40 m² 135,67 Rp 21.299.199,00 0,44
13 Memasang Lantai Difable Batu Granit 20x40 cm Rp 766.732,02 m² 112,40 Rp 86.180.678,00 1,80
14 Pasangan batu belah 1 : 5 Rp 923.110,76 m³ 167,39 Rp 154.515.818,00 3,22 134,62 134,62 2,59 2,59
LAPORAN KEMAJUAN FISIK ( MINGGUAN )
Kegiatan : PENGEMBANGAN KAWASAN STRATEGIS Kontraktor Pelaksana : PT. DMI - SIAP, KSO
Pekerjaan : PENINGKATAN JALAN AGUS SALIM TAHAP II Masa Pelaksanaan : 150 hari kalender
Sumber Dana : APBD KOTA SEMARANG T.A. 2016 Masa Pemeliharaan : 180 hari kalender
Nilai Kontrak Fisik : Rp 5.270.702.000,00 Konsultan Pengawas : CV. JATIDIRI
No, Tanggal Kontrak : 050 / 12909, Tanggal 27 Juli 2016
No, Tanggal SPMK : 050 / 13019, Tanggal 28 Juli 2016
Minggu Ke- : 14 (EMPAT BELAS)
Periode Tanggal : 24 Oktober 2016 - 30 Oktober 2016
REALISASI PEKERJAAN
BOBOT
VOLUME BOBOT %
NO. URAIAN HARGA SATUAN SAT VOLUME JUMLAH HARGA
(%) MGG LALU MGG INI KOMULATIF MGG LALU MGG INI KOMULATIF
15 Urugan setempat sirtu Rp 257.856,51 m³ 303,84 Rp 78.346.218,00 1,64 157,15 157,15 0,85 0,85
16 Memasang jaring kawat baja/wiremesh dia.6 mm, jarak 15x15cm Rp 41.118,00 m² 730,60 Rp 30.040.810,00 0,63
17 Beton K-100 readymix Rp 937.022,51 m³ 42,15 Rp 39.495.498,00 0,82
18 Pengecatan kerb dengan cat genteng Rp 23.636,80 m² 393,90 Rp 9.310.535,00 0,19
19 Pelapisan batu alam dengan coating Rp 34.058,75 m² Rp -
20 Plesteran 1 : 5 tebal 20 mm Rp 55.614,90 m² Rp -
21 Acian Rp 27.630,63 m² Rp -
22 Urugan tanah biasa Rp 181.829,74 m³ 476,21 Rp 86.589.153,00 1,81
D PEKERJAAN OPRIT
1 Penghamparan LPA (lapis pondasi agregat kelas A) sepanjang jalan Rp 490.372,85 m³ 13,68 Rp 6.708.300,00 0,14
2 Penghamparan AC-WC (Asphalt concrete wearing course) tebal 4,0 cm Rp 120.102,51 m² 1290,00 Rp 154.932.231,00 3,23
3 Penghamparan AC-Base (asphalt concrete base) tebal 6,0 cm Rp 2.646.669,35 m³ 4,32 Rp 11.433.611,00 0,24
4 Lapis perekat (tack coat) - aspal drum Rp 13.570,77 liter 387,00 Rp 5.251.888,00 0,11
5 Lapis resap pengikat (prime coat) - aspal drum Rp 13.341,79 liter 57,60 Rp 768.487,00 0,02
E PEKERJAAN PEMBUATAN MANHOLE BETON
1 Beton K-350 readymix Rp 1.200.256,36 m³ 2,87 Rp 3.442.335,00 0,07 1,43 1,43 0,04 0,04
2 Baja tulangan U39 ulir Rp 10.608,13 kg 543,88 Rp 5.769.530,00 0,12 271,94 271,94 0,06 0,06
3 Bekisting untuk pondasi Rp 115.643,00 m² 22,90 Rp 2.647.762,00 0,06 11,45 11,45 0,03 0,03
4 Mengangkut material sejauh 30 m Rp 22.715,00 m³ 2,87 Rp 65.146,00 0,00 1,43 1,43 0,00 0,00
C PEKERJAAN SALURAN DRAINASE DAN PEDESTRIAN Rp 1.547.093.015,00 32,29 16,81 1,55 18,36
A PEKERJAAN PERSIAPAN
1 Administrasi & dokumentasi Rp 2.000.000,00 LS 1,00 Rp 2.000.000,00 0,04 0,68 0,04 0,72 0,03 0,00 0,03
2 Pengukuran Rp 2.000.000,00 LS 1,00 Rp 2.000.000,00 0,04 0,49 0,04 0,53 0,02 0,00 0,02
B PEKERJAAN JALAN BETON
1 Pembongkaran paving Rp 25.108,65 m² Rp -
2 Bongkar kerb / kanstin Rp 9.345,94 m 541,00 Rp 5.056.151,00 0,11 541,00 541,00 0,11 0,11
3 Penghamparan LPA (lapis pondasi agregat kelas A) sepanjang jalan Rp 490.372,85 m³ 784,21 Rp 384.555.406,00 8,03 685,52 685,52 7,02 7,02
4 Penghamparan LPB (lapis pondasi agregat kelas B) sepanjang jalan Rp 440.612,80 m³ 550,17 Rp 242.410.758,00 5,06 375,00 375,00 3,45 3,45
5 Beton K-100 readymix Rp 937.022,51 m³ 377,42 Rp 353.653.378,00 7,38 303,00 10,00 313,00 5,93 0,20 6,12
6 Perkerasan jalan beton K-350 untuk beban berat,t=25 cm, termasuk bekisting Rp 1.388.983,17 m³ 1312,94 Rp 1.823.648.094,00 38,06 1203,07 63,00 1266,07 34,87 1,83 36,70
7 Baja tulangan Dowel Rp 14.049,84 kg 6215,33 Rp 87.324.431,00 1,82 6106,23 6106,23 1,79 1,79
8 Baja tulangan tie bar Rp 13.759,03 kg 1965,60 Rp 27.044.746,00 0,56 1711,97 123,94 1835,91 0,49 0,04 0,53
9 Baja tulangan polos U-24 atau ulir U-32 Rp 8.907,80 kg 6007,20 Rp 53.510.953,00 1,12 5849,45 5849,45 1,09 1,09
10 Marka jalan termoplastik Rp 162.635,84 m² 444,13 Rp 72.231.657,00 1,51
C PEKERJAAN SALURAN DRAINASE DAN PEDESTRIAN
1 Pembongkaran Beton (mekanis) Rp 115.780,02 m³ 98,04 Rp 11.351.072,00 0,24 75,00 75,00 0,18 0,18
2 Pembongkaran Beton (manual) Rp 222.293,50 m³ 10,00 Rp 2.222.935,00 0,05 10,00 10,00 0,05 0,05
3 Pasang u ditch 50/50 Rp 864.273,41 m 562,00 Rp 485.721.656,00 10,14 541,00 541,00 9,76 9,76
4 Galian tanah keras dibuang ke luar lokasi pekerjaan (mekanis) Rp 52.018,00 m³ 337,13 Rp 17.536.882,00 0,37 112,50 112,50 0,12 0,12
5 Baja tulangan polos U-24 atau ulir U-32 Rp 8.907,80 kg 4715,27 Rp 42.002.669,00 0,88 3453,20 3453,20 0,64 0,64
6 Bekisting untuk pondasi Rp 115.643,00 m² 483,32 Rp 55.892.574,00 1,17 154,15 154,15 0,37 0,37
7 Beton K-250 readymix Rp 1.117.752,51 m³ 76,91 Rp 85.969.475,00 1,79 40,00 14,00 54,00 0,93 0,33 1,26
8 Inlet Drain uk. 40 x 50 cm ( Precast ) - terpasang Rp 790.215,31 unit 114,00 Rp 90.084.545,00 1,88
9 Pengadaan & Pasang Pipa PVC Ø 6"+aksesoris (tanah keras) Rp 179.171,00 m 114,00 Rp 20.425.494,00 0,43 50,00 50,00 0,19 0,19
10 Pasang kerb tipe A (13/16x30x50) Rp 100.103,49 m 1124,00 Rp 112.516.325,00 2,35 540,00 540,00 1,13 1,13
11 Memasang batu andesit bakar 20x20 cm Rp 225.325,77 m² 521,87 Rp 117.591.479,00 2,45 21,30 21,30 0,10 0,10
12 Memasang batu sikat tebal 3 cm Rp 156.996,40 m² 135,67 Rp 21.299.199,00 0,44 6,00 6,00 0,02 0,02
13 Memasang Lantai Difable Batu Granit 20x40 cm Rp 766.732,02 m² 112,40 Rp 86.180.678,00 1,80 6,00 6,00 0,10 0,10
14 Pasangan batu belah 1 : 5 Rp 923.110,76 m³ 167,39 Rp 154.515.818,00 3,22 134,62 134,62 2,59 2,59
LAPORAN KEMAJUAN FISIK ( MINGGUAN )
Kegiatan : PENGEMBANGAN KAWASAN STRATEGIS Kontraktor Pelaksana : PT. DMI - SIAP, KSO
Pekerjaan : PENINGKATAN JALAN AGUS SALIM TAHAP II Masa Pelaksanaan : 150 hari kalender
Sumber Dana : APBD KOTA SEMARANG T.A. 2016 Masa Pemeliharaan : 180 hari kalender
Nilai Kontrak Fisik : Rp 5.270.702.000,00 Konsultan Pengawas : CV. JATIDIRI
No, Tanggal Kontrak : 050 / 12909, Tanggal 27 Juli 2016
No, Tanggal SPMK : 050 / 13019, Tanggal 28 Juli 2016
Minggu Ke- : 15 LIMA BELAS)
Periode Tanggal : 31 Oktober 2016 - 06 November 2016
REALISASI PEKERJAAN
BOBOT
VOLUME BOBOT %
NO. URAIAN HARGA SATUAN SAT VOLUME JUMLAH HARGA
(%) MGG LALU MGG INI KOMULATIF MGG LALU MGG INI KOMULATIF
15 Urugan setempat sirtu Rp 257.856,51 m³ 303,84 Rp 78.346.218,00 1,64 157,15 157,15 0,85 0,85
16 Memasang jaring kawat baja/wiremesh dia.6 mm, jarak 15x15cm Rp 41.118,00 m² 730,60 Rp 30.040.810,00 0,63 340,00 340,00 0,29 0,29
17 Beton K-100 readymix Rp 937.022,51 m³ 42,15 Rp 39.495.498,00 0,82 17,00 17,00 0,33 0,33
18 Pengecatan kerb dengan cat genteng Rp 23.636,80 m² 393,90 Rp 9.310.535,00 0,19
19 Pelapisan batu alam dengan coating Rp 34.058,75 m² Rp -
20 Plesteran 1 : 5 tebal 20 mm Rp 55.614,90 m² Rp -
21 Acian Rp 27.630,63 m² Rp -
22 Urugan tanah biasa Rp 181.829,74 m³ 476,21 Rp 86.589.153,00 1,81 100,00 100,00 0,38 0,38
D PEKERJAAN OPRIT
1 Penghamparan LPA (lapis pondasi agregat kelas A) sepanjang jalan Rp 490.372,85 m³ 13,68 Rp 6.708.300,00 0,14
2 Penghamparan AC-WC (Asphalt concrete wearing course) tebal 4,0 cm Rp 120.102,51 m² 1290,00 Rp 154.932.231,00 3,23
3 Penghamparan AC-Base (asphalt concrete base) tebal 6,0 cm Rp 2.646.669,35 m³ 4,32 Rp 11.433.611,00 0,24
4 Lapis perekat (tack coat) - aspal drum Rp 13.570,77 liter 387,00 Rp 5.251.888,00 0,11
5 Lapis resap pengikat (prime coat) - aspal drum Rp 13.341,79 liter 57,60 Rp 768.487,00 0,02
E PEKERJAAN PEMBUATAN MANHOLE BETON
1 Beton K-350 readymix Rp 1.200.256,36 m³ 2,87 Rp 3.442.335,00 0,07 1,43 1,43 0,04 0,04
2 Baja tulangan U39 ulir Rp 10.608,13 kg 543,88 Rp 5.769.530,00 0,12 271,94 271,94 0,06 0,06
3 Bekisting untuk pondasi Rp 115.643,00 m² 22,90 Rp 2.647.762,00 0,06 11,45 11,45 0,03 0,03
4 Mengangkut material sejauh 30 m Rp 22.715,00 m³ 2,87 Rp 65.146,00 0,00 1,43 1,43 0,00 0,00
C PEKERJAAN SALURAN DRAINASE DAN PEDESTRIAN Rp 1.547.093.015,00 32,29 18,36 5,36 23,72
A PEKERJAAN PERSIAPAN
1 Administrasi & dokumentasi Rp 2.000.000,00 LS 1,00 Rp 2.000.000,00 0,04 0,72 0,07 0,79 0,03 0,00 0,03
2 Pengukuran Rp 2.000.000,00 LS 1,00 Rp 2.000.000,00 0,04 0,53 0,07 0,60 0,02 0,00 0,03
B PEKERJAAN JALAN BETON
1 Pembongkaran paving Rp 25.108,65 m² Rp -
2 Bongkar kerb / kanstin Rp 9.345,94 m 541,00 Rp 5.056.151,00 0,11 541,00 541,00 0,11 0,11
3 Penghamparan LPA (lapis pondasi agregat kelas A) sepanjang jalan Rp 490.372,85 m³ 784,21 Rp 384.555.406,00 8,03 685,52 98,69 784,21 7,02 1,01 8,03
4 Penghamparan LPB (lapis pondasi agregat kelas B) sepanjang jalan Rp 440.612,80 m³ 550,17 Rp 242.410.758,00 5,06 375,00 175,17 550,17 3,45 1,61 5,06
5 Beton K-100 readymix Rp 937.022,51 m³ 377,42 Rp 353.653.378,00 7,38 313,00 30,00 343,00 6,12 0,59 6,71
6 Perkerasan jalan beton K-350 untuk beban berat,t=25 cm, termasuk bekisting Rp 1.388.983,17 m³ 1312,94 Rp 1.823.648.094,00 38,06 1266,07 1266,07 36,70 36,70
7 Baja tulangan Dowel Rp 14.049,84 kg 6215,33 Rp 87.324.431,00 1,82 6106,23 6106,23 1,79 1,79
8 Baja tulangan tie bar Rp 13.759,03 kg 1965,60 Rp 27.044.746,00 0,56 1835,91 1835,91 0,53 0,53
9 Baja tulangan polos U-24 atau ulir U-32 Rp 8.907,80 kg 6007,20 Rp 53.510.953,00 1,12 5849,45 5849,45 1,09 1,09
10 Marka jalan termoplastik Rp 162.635,84 m² 444,13 Rp 72.231.657,00 1,51
C PEKERJAAN SALURAN DRAINASE DAN PEDESTRIAN
1 Pembongkaran Beton (mekanis) Rp 115.780,02 m³ 98,04 Rp 11.351.072,00 0,24 75,00 75,00 0,18 0,18
2 Pembongkaran Beton (manual) Rp 222.293,50 m³ 10,00 Rp 2.222.935,00 0,05 10,00 10,00 0,05 0,05
3 Pasang u ditch 50/50 Rp 864.273,41 m 562,00 Rp 485.721.656,00 10,14 541,00 21,00 562,00 9,76 0,38 10,14
4 Galian tanah keras dibuang ke luar lokasi pekerjaan (mekanis) Rp 52.018,00 m³ 337,13 Rp 17.536.882,00 0,37 112,50 224,63 337,13 0,12 0,24 0,37
5 Baja tulangan polos U-24 atau ulir U-32 Rp 8.907,80 kg 4715,27 Rp 42.002.669,00 0,88 3453,20 1262,07 4715,27 0,64 0,23 0,88
6 Bekisting untuk pondasi Rp 115.643,00 m² 483,32 Rp 55.892.574,00 1,17 154,15 329,17 483,32 0,37 0,79 1,17
7 Beton K-250 readymix Rp 1.117.752,51 m³ 76,91 Rp 85.969.475,00 1,79 54,00 54,00 1,26 1,26
8 Inlet Drain uk. 40 x 50 cm ( Precast ) - terpasang Rp 790.215,31 unit 114,00 Rp 90.084.545,00 1,88
9 Pengadaan & Pasang Pipa PVC Ø 6"+aksesoris (tanah keras) Rp 179.171,00 m 114,00 Rp 20.425.494,00 0,43 50,00 50,00 0,19 0,19
10 Pasang kerb tipe A (13/16x30x50) Rp 100.103,49 m 1124,00 Rp 112.516.325,00 2,35 540,00 350,00 890,00 1,13 0,73 1,86
11 Memasang batu andesit bakar 20x20 cm Rp 225.325,77 m² 521,87 Rp 117.591.479,00 2,45 21,30 105,00 126,30 0,10 0,49 0,59
12 Memasang batu sikat tebal 3 cm Rp 156.996,40 m² 135,67 Rp 21.299.199,00 0,44 6,00 49,00 55,00 0,02 0,16 0,18
13 Memasang Lantai Difable Batu Granit 20x40 cm Rp 766.732,02 m² 112,40 Rp 86.180.678,00 1,80 6,00 56,00 62,00 0,10 0,90 0,99
14 Pasangan batu belah 1 : 5 Rp 923.110,76 m³ 167,39 Rp 154.515.818,00 3,22 134,62 32,76 167,39 2,59 0,63 3,23
LAPORAN KEMAJUAN FISIK ( MINGGUAN )
Kegiatan : PENGEMBANGAN KAWASAN STRATEGIS Kontraktor Pelaksana : PT. DMI - SIAP, KSO
Pekerjaan : PENINGKATAN JALAN AGUS SALIM TAHAP II Masa Pelaksanaan : 150 hari kalender
Sumber Dana : APBD KOTA SEMARANG T.A. 2016 Masa Pemeliharaan : 180 hari kalender
Nilai Kontrak Fisik : Rp 5.270.702.000,00 Konsultan Pengawas : CV. JATIDIRI
No, Tanggal Kontrak : 050 / 12909, Tanggal 27 Juli 2016
No, Tanggal SPMK : 050 / 13019, Tanggal 28 Juli 2016
Minggu Ke- : 16 (ENAM BELAS)
Periode Tanggal : 07 November 2016 - 13 November 2016
REALISASI PEKERJAAN
BOBOT
VOLUME BOBOT %
NO. URAIAN HARGA SATUAN SAT VOLUME JUMLAH HARGA
(%) MGG LALU MGG INI KOMULATIF MGG LALU MGG INI KOMULATIF
15 Urugan setempat sirtu Rp 257.856,51 m³ 303,84 Rp 78.346.218,00 1,64 157,15 157,15 0,85 0,85
16 Memasang jaring kawat baja/wiremesh dia.6 mm, jarak 15x15cm Rp 41.118,00 m² 730,60 Rp 30.040.810,00 0,63 340,00 340,00 0,29 0,29
17 Beton K-100 readymix Rp 937.022,51 m³ 42,15 Rp 39.495.498,00 0,82 17,00 17,00 0,33 0,33
18 Pengecatan kerb dengan cat genteng Rp 23.636,80 m² 393,90 Rp 9.310.535,00 0,19
19 Pelapisan batu alam dengan coating Rp 34.058,75 m² Rp -
20 Plesteran 1 : 5 tebal 20 mm Rp 55.614,90 m² Rp -
21 Acian Rp 27.630,63 m² Rp -
22 Urugan tanah biasa Rp 181.829,74 m³ 476,21 Rp 86.589.153,00 1,81 100,00 210,00 310,00 0,38 0,80 1,18
D PEKERJAAN OPRIT
1 Penghamparan LPA (lapis pondasi agregat kelas A) sepanjang jalan Rp 490.372,85 m³ 13,68 Rp 6.708.300,00 0,14
2 Penghamparan AC-WC (Asphalt concrete wearing course) tebal 4,0 cm Rp 120.102,51 m² 1290,00 Rp 154.932.231,00 3,23
3 Penghamparan AC-Base (asphalt concrete base) tebal 6,0 cm Rp 2.646.669,35 m³ 4,32 Rp 11.433.611,00 0,24
4 Lapis perekat (tack coat) - aspal drum Rp 13.570,77 liter 387,00 Rp 5.251.888,00 0,11
5 Lapis resap pengikat (prime coat) - aspal drum Rp 13.341,79 liter 57,60 Rp 768.487,00 0,02
E PEKERJAAN PEMBUATAN MANHOLE BETON
1 Beton K-350 readymix Rp 1.200.256,36 m³ 2,87 Rp 3.442.335,00 0,07 1,43 1,43 0,04 0,04
2 Baja tulangan U39 ulir Rp 10.608,13 kg 543,88 Rp 5.769.530,00 0,12 271,94 271,94 0,06 0,06
3 Bekisting untuk pondasi Rp 115.643,00 m² 22,90 Rp 2.647.762,00 0,06 11,45 11,45 0,03 0,03
4 Mengangkut material sejauh 30 m Rp 22.715,00 m³ 2,87 Rp 65.146,00 0,00 1,43 1,43 0,00 0,00
C PEKERJAAN SALURAN DRAINASE DAN PEDESTRIAN Rp 1.547.093.015,00 32,29 23,72 5,41 29,13
A PEKERJAAN PERSIAPAN
1 Administrasi & dokumentasi Rp 2.000.000,00 LS 1,00 Rp 2.000.000,00 0,04 0,79 0,07 0,86 0,03 0,00 0,04
2 Pengukuran Rp 2.000.000,00 LS 1,00 Rp 2.000.000,00 0,04 0,60 0,07 0,67 0,02 0,00 0,03
B PEKERJAAN JALAN BETON
1 Pembongkaran paving Rp 25.108,65 m² Rp -
2 Bongkar kerb / kanstin Rp 9.345,94 m 541,00 Rp 5.056.151,00 0,11 541,00 541,00 0,11 0,11
3 Penghamparan LPA (lapis pondasi agregat kelas A) sepanjang jalan Rp 490.372,85 m³ 784,21 Rp 384.555.406,00 8,03 784,21 784,21 8,03 8,03
4 Penghamparan LPB (lapis pondasi agregat kelas B) sepanjang jalan Rp 440.612,80 m³ 550,17 Rp 242.410.758,00 5,06 550,17 550,17 5,06 5,06
5 Beton K-100 readymix Rp 937.022,51 m³ 377,42 Rp 353.653.378,00 7,38 343,00 343,00 6,71 6,71
6 Perkerasan jalan beton K-350 untuk beban berat,t=25 cm, termasuk bekisting Rp 1.388.983,17 m³ 1312,94 Rp 1.823.648.094,00 38,06 1266,07 1266,07 36,70 36,70
7 Baja tulangan Dowel Rp 14.049,84 kg 6215,33 Rp 87.324.431,00 1,82 6106,23 6106,23 1,79 1,79
8 Baja tulangan tie bar Rp 13.759,03 kg 1965,60 Rp 27.044.746,00 0,56 1835,91 1835,91 0,53 0,53
9 Baja tulangan polos U-24 atau ulir U-32 Rp 8.907,80 kg 6007,20 Rp 53.510.953,00 1,12 5849,45 5849,45 1,09 1,09
10 Marka jalan termoplastik Rp 162.635,84 m² 444,13 Rp 72.231.657,00 1,51
C PEKERJAAN SALURAN DRAINASE DAN PEDESTRIAN
1 Pembongkaran Beton (mekanis) Rp 115.780,02 m³ 98,04 Rp 11.351.072,00 0,24 75,00 75,00 0,18 0,18
2 Pembongkaran Beton (manual) Rp 222.293,50 m³ 10,00 Rp 2.222.935,00 0,05 10,00 10,00 0,05 0,05
3 Pasang u ditch 50/50 Rp 864.273,41 m 562,00 Rp 485.721.656,00 10,14 562,00 562,00 10,14 10,14
4 Galian tanah keras dibuang ke luar lokasi pekerjaan (mekanis) Rp 52.018,00 m³ 337,13 Rp 17.536.882,00 0,37 337,13 337,13 0,37 0,37
5 Baja tulangan polos U-24 atau ulir U-32 Rp 8.907,80 kg 4715,27 Rp 42.002.669,00 0,88 4715,27 4715,27 0,88 0,88
6 Bekisting untuk pondasi Rp 115.643,00 m² 483,32 Rp 55.892.574,00 1,17 483,32 483,32 1,17 1,17
7 Beton K-250 readymix Rp 1.117.752,51 m³ 76,91 Rp 85.969.475,00 1,79 54,00 5,00 59,00 1,26 0,12 1,38
8 Inlet Drain uk. 40 x 50 cm ( Precast ) - terpasang Rp 790.215,31 unit 114,00 Rp 90.084.545,00 1,88 80,00 80,00 1,32 1,32
9 Pengadaan & Pasang Pipa PVC Ø 6"+aksesoris (tanah keras) Rp 179.171,00 m 114,00 Rp 20.425.494,00 0,43 50,00 64,00 114,00 0,19 0,24 0,43
10 Pasang kerb tipe A (13/16x30x50) Rp 100.103,49 m 1124,00 Rp 112.516.325,00 2,35 890,00 120,00 1010,00 1,86 0,25 2,11
11 Memasang batu andesit bakar 20x20 cm Rp 225.325,77 m² 521,87 Rp 117.591.479,00 2,45 126,30 216,00 342,30 0,59 1,02 1,61
12 Memasang batu sikat tebal 3 cm Rp 156.996,40 m² 135,67 Rp 21.299.199,00 0,44 55,00 30,00 85,00 0,18 0,10 0,28
13 Memasang Lantai Difable Batu Granit 20x40 cm Rp 766.732,02 m² 112,40 Rp 86.180.678,00 1,80 62,00 30,00 92,00 0,99 0,48 1,47
14 Pasangan batu belah 1 : 5 Rp 923.110,76 m³ 167,39 Rp 154.515.818,00 3,22 167,39 167,39 3,22 3,23
LAPORAN KEMAJUAN FISIK ( MINGGUAN )
Kegiatan : PENGEMBANGAN KAWASAN STRATEGIS Kontraktor Pelaksana : PT. DMI - SIAP, KSO
Pekerjaan : PENINGKATAN JALAN AGUS SALIM TAHAP II Masa Pelaksanaan : 150 hari kalender
Sumber Dana : APBD KOTA SEMARANG T.A. 2016 Masa Pemeliharaan : 180 hari kalender
Nilai Kontrak Fisik : Rp 5.270.702.000,00 Konsultan Pengawas : CV. JATIDIRI
No, Tanggal Kontrak : 050 / 12909, Tanggal 27 Juli 2016
No, Tanggal SPMK : 050 / 13019, Tanggal 28 Juli 2016
Minggu Ke- : 17 (TUJUH BELAS)
Periode Tanggal : 14 November 2016 - 20 November 2016
REALISASI PEKERJAAN
BOBOT
VOLUME BOBOT %
NO. URAIAN HARGA SATUAN SAT VOLUME JUMLAH HARGA
(%) MGG LALU MGG INI KOMULATIF MGG LALU MGG INI KOMULATIF
15 Urugan setempat sirtu Rp 257.856,51 m³ 303,84 Rp 78.346.218,00 1,64 157,15 146,69 303,84 0,85 0,79 1,64
16 Memasang jaring kawat baja/wiremesh dia.6 mm, jarak 15x15cm Rp 41.118,00 m² 730,60 Rp 30.040.810,00 0,63 340,00 210,00 550,00 0,29 0,18 0,47
17 Beton K-100 readymix Rp 937.022,51 m³ 42,15 Rp 39.495.498,00 0,82 17,00 22,00 39,00 0,33 0,43 0,76
18 Pengecatan kerb dengan cat genteng Rp 23.636,80 m² 393,90 Rp 9.310.535,00 0,19
19 Pelapisan batu alam dengan coating Rp 34.058,75 m² Rp -
20 Plesteran 1 : 5 tebal 20 mm Rp 55.614,90 m² Rp -
21 Acian Rp 27.630,63 m² Rp -
22 Urugan tanah biasa Rp 181.829,74 m³ 476,21 Rp 86.589.153,00 1,81 310,00 128,71 438,71 1,18 0,49 1,67
D PEKERJAAN OPRIT
1 Penghamparan LPA (lapis pondasi agregat kelas A) sepanjang jalan Rp 490.372,85 m³ 13,68 Rp 6.708.300,00 0,14 13,68 13,68 0,14 0,14
2 Penghamparan AC-WC (Asphalt concrete wearing course) tebal 4,0 cm Rp 120.102,51 m² 1290,00 Rp 154.932.231,00 3,23
3 Penghamparan AC-Base (asphalt concrete base) tebal 6,0 cm Rp 2.646.669,35 m³ 4,32 Rp 11.433.611,00 0,24
4 Lapis perekat (tack coat) - aspal drum Rp 13.570,77 liter 387,00 Rp 5.251.888,00 0,11
5 Lapis resap pengikat (prime coat) - aspal drum Rp 13.341,79 liter 57,60 Rp 768.487,00 0,02
E PEKERJAAN PEMBUATAN MANHOLE BETON
1 Beton K-350 readymix Rp 1.200.256,36 m³ 2,87 Rp 3.442.335,00 0,07 1,43 1,43 0,04 0,04
2 Baja tulangan U39 ulir Rp 10.608,13 kg 543,88 Rp 5.769.530,00 0,12 271,94 271,94 0,06 0,06
3 Bekisting untuk pondasi Rp 115.643,00 m² 22,90 Rp 2.647.762,00 0,06 11,45 11,45 0,03 0,03
4 Mengangkut material sejauh 30 m Rp 22.715,00 m³ 2,87 Rp 65.146,00 0,00 1,43 1,43 0,00 0,00
LAPORAN HARIAN
Program :
PEMBANGUNAN JALAN DAN JEMBATAN
Kegiatan :
PENGEMBANGAN KAWASAN STRATEGIS
Pekerjaan :
PENINGKATAN JALAN AGUS SALIM TAHAP II
Lokasi :
KECAMATAN SEMARANG UTARA
Sumber Dana:
KECAMATAN SEMARANG UTARA
Tahun Anggaran:
2016
LAPORAN HARIAN
KEGIATAN : PENGEMBANGAN KAWASAN STRATEGIS
PEKERJAAN : PENINGKATAN JALAN AGUS SALIM TAHAP II
LOKASI PEKERJAAN : KECAMATAN SEMARANG UTARA , SEMARANG
SUMBER DANA : APBD KOTA SEMARANG T.A. 2016
KONTRAKTOR : PT. DUTA MAS INDAH - PT. SAKA INTAN ANDALAN PERKASA, KSO
PERIODE MINGGU KE 6
29 Aug 16 30 Aug 16 31 Aug 16 01 Sep 16 02 Sep 16 03 Sep 16 04 Sep 16
NO URAIAN SENIN SELASA RABU KAMIS JUM'AT SABTU MINGGU SAT JUMLAH
I PEKERJAAN
A PEKERJAAN PERSIAPAN
1 Administrasi & dokumentasi 0,05 LS
2 Pengukuran 0,05 LS
B PEKERJAAN JALAN BETON
1 Pembongkaran paving m²
2 Bongkar kerb / kanstin m
3 Penghamparan LPA (lapis pondasi agregat kelas A) sepanjang jalan m³
4 Penghamparan LPB (lapis pondasi agregat kelas B) sepanjang jalan 62,50 62,50 62,50 62,50 62,50 62,50 m³ 375
5 Beton K-100 readymix m³
6 Perkerasan jalan beton K-350 untuk beban berat,t=25 cm, termasuk bekisting m³
7 Baja tulangan Dowel kg
8 Baja tulangan tie bar kg
9 Baja tulangan polos U-24 atau ulir U-32 kg
10 Marka jalan termoplastik m²
C PEKERJAAN SALURAN DRAINASE DAN PEDESTRIAN
1 Pembongkaran Beton (mekanis) m³
2 Pembongkaran Beton (manual) m³
3 Pasang u ditch 50/50 26,80 26,80 26,80 26,80 26,80 26,80 m 161
4 Galian tanah keras dibuang ke luar lokasi pekerjaan (mekanis) m³
5 Baja tulangan polos U-24 atau ulir U-32 kg
6 Bekisting untuk pondasi m²
7 Beton K-250 readymix m³
8 Inlet Drain uk. 40 x 50 cm ( Precast ) - terpasang unit
9 Pengadaan & Pasang Pipa PVC Ø 6"+aksesoris (tanah keras) m
10 Pasang kerb tipe A (13/16x30x50) m
11 Memasang batu andesit bakar 20x20 cm m²
12 Memasang batu sikat tebal 3 cm m²
13 Memasang Lantai Difable Batu Granit 20x40 cm m²
14 Pasangan batu belah 1 : 5 5,65 5,65 5,65 5,65 5,65 5,65 m³ 34
15 Urugan setempat sirtu m³
16 Memasang jaring kawat baja/wiremesh dia.6 mm, jarak 15x15cm m²
17 Beton K-100 readymix m³
18 Pengecatan kerb dengan cat genteng m²
19 Pelapisan batu alam dengan coating m²
20 Plesteran 1 : 5 tebal 20 mm m²
21 Acian m²
22 Urugan tanah biasa m³
D PEKERJAAN OPRIT
1 Penghamparan LPA (lapis pondasi agregat kelas A) sepanjang jalan m³
2 Penghamparan AC-WC (Asphalt concrete wearing course) tebal 4,0 cm m²
3 Penghamparan AC-Base (asphalt concrete base) tebal 6,0 cm m³
4 Lapis perekat (tack coat) - aspal drum liter
5 Lapis resap pengikat (prime coat) - aspal drum liter
E PEKERJAAN PEMBUATAN MANHOLE BETON
1 Beton K-350 readymix m³
2 Baja tulangan U39 ulir kg
3 Bekisting untuk pondasi m²
4 Mengangkut material sejauh 30 m m³
II TENAGA KERJA
1 Site Manager 1 Org 1
2 Pelaksana 1 1 1 1 1 1 Org 6
3 Teknisi laborat Org
4 Juru Ukur 1 Org 1
5 Logistik Org
6 Mandor 3 3 3 3 3 3 Org 18
7 Pekerja Org
8 Tukang 17 17 17 17 17 17 Org 102
9 Kep.Tukang 2 2 2 2 2 2 Org 12
10 Operator 3 3 3 3 3 3 Org 18
11 Pem Operator 2 2 2 2 2 2 Org 12
12 Sopir 4 4 4 4 4 4 Org 24
13 Pembantu Sopir 4 4 4 4 4 4 Org 24
III PERALATAN
1 Excavator 1 1 1 1 1 1 Unit 6
2 Dump Truk 4 2 2 2 2 2 Unit 14
3 Stamper Unit
4 Waterpass Unit
5 Concrete Vibrator Unit
6 Concrete Mixer 2 2 2 2 2 2 Unit 12
7 Truk Mixer Unit
8 Cutting Machine Unit
9 Ashpalt Finisher Unit
10 Tie Roller Unit
11 Vibro Roller 1 1 1 1 1 1 Unit 6
12 Wales Unit
13 Motor Grader Unit
14 Bulldoozer 1 1 1 1 1 1 Unit 6
14 Alat Bantu Unit
IV PENGENDALIAN MUTU
Semarang, #############
Mengetahui / Menyetujui : Diperiksa : Dibuat :
Pengawas Lapangan Konsultan Supervisi Kontraktor Pelaksana
DINAS BINA MARGA CV.JATIDIRI PT. DMI - SIAP, KSO
PEMERINTAH KOTA SEMARANG
DINAS BINA MARGA
Jl. Pemuda No. 148 Semarang
Telp. (024)3513366 Psw. 1270, 1271, 1272, 1297
LAPORAN HARIAN
KEGIATAN : PENGEMBANGAN KAWASAN STRATEGIS
PEKERJAAN : PENINGKATAN JALAN AGUS SALIM TAHAP II
LOKASI PEKERJAAN : KECAMATAN SEMARANG UTARA , SEMARANG
SUMBER DANA : APBD KOTA SEMARANG T.A. 2016
KONTRAKTOR : PT. DUTA MAS INDAH - PT. SAKA INTAN ANDALAN PERKASA, KSO
PERIODE MINGGU KE 7
05 Sep 16 06 Sep 16 07 Sep 16 08 Sep 16 09 Sep 16 10 Sep 16 11 Sep 16
NO URAIAN SENIN SELASA RABU KAMIS JUM'AT SABTU MINGGU SAT JUMLAH
I PEKERJAAN
A PEKERJAAN PERSIAPAN
1 Administrasi & dokumentasi 0,05 LS
2 Pengukuran 0,05 LS
B PEKERJAAN JALAN BETON
1 Pembongkaran paving m²
2 Bongkar kerb / kanstin m
3 Penghamparan LPA (lapis pondasi agregat kelas A) sepanjang jalan 83,01 83,01 83,01 160,75 160,75 65,00 50,00 m³ 686
4 Penghamparan LPB (lapis pondasi agregat kelas B) sepanjang jalan m³
5 Beton K-100 readymix 100,00 73,00 m³ 173
6 Perkerasan jalan beton K-350 untuk beban berat,t=25 cm, termasuk bekisting m³
7 Baja tulangan Dowel kg
8 Baja tulangan tie bar kg
9 Baja tulangan polos U-24 atau ulir U-32 kg
10 Marka jalan termoplastik m²
C PEKERJAAN SALURAN DRAINASE DAN PEDESTRIAN
1 Pembongkaran Beton (mekanis) m³
2 Pembongkaran Beton (manual) m³
3 Pasang u ditch 50/50 m
4 Galian tanah keras dibuang ke luar lokasi pekerjaan (mekanis) m³
5 Baja tulangan polos U-24 atau ulir U-32 431,65 431,65 431,65 431,65 431,65 kg 2.158
6 Bekisting untuk pondasi 41,67 41,67 41,67 29,15 m² 154
7 Beton K-250 readymix 5,00 5,00 5,00 5,00 5,00 m³ 25
8 Inlet Drain uk. 40 x 50 cm ( Precast ) - terpasang unit
9 Pengadaan & Pasang Pipa PVC Ø 6"+aksesoris (tanah keras) m
10 Pasang kerb tipe A (13/16x30x50) m
11 Memasang batu andesit bakar 20x20 cm m²
12 Memasang batu sikat tebal 3 cm m²
13 Memasang Lantai Difable Batu Granit 20x40 cm m²
14 Pasangan batu belah 1 : 5 m³
15 Urugan setempat sirtu m³
16 Memasang jaring kawat baja/wiremesh dia.6 mm, jarak 15x15cm m²
17 Beton K-100 readymix m³
18 Pengecatan kerb dengan cat genteng m²
19 Pelapisan batu alam dengan coating m²
20 Plesteran 1 : 5 tebal 20 mm m²
21 Acian m²
22 Urugan tanah biasa m³
D PEKERJAAN OPRIT
1 Penghamparan LPA (lapis pondasi agregat kelas A) sepanjang jalan m³
2 Penghamparan AC-WC (Asphalt concrete wearing course) tebal 4,0 cm m²
3 Penghamparan AC-Base (asphalt concrete base) tebal 6,0 cm m³
4 Lapis perekat (tack coat) - aspal drum liter
5 Lapis resap pengikat (prime coat) - aspal drum liter
E PEKERJAAN PEMBUATAN MANHOLE BETON
1 Beton K-350 readymix m³
2 Baja tulangan U39 ulir kg
3 Bekisting untuk pondasi m²
4 Mengangkut material sejauh 30 m m³
II TENAGA KERJA
1 Site Manager 1 Org 1
2 Pelaksana 1 1 1 1 1 1 1 Org 7
3 Teknisi laborat 1 1 1 Org 3
4 Juru Ukur 1 Org 1
5 Logistik Org
6 Mandor 1 1 1 1 1 7 1 Org 13
7 Pekerja 5 Org 5
8 Tukang 5 5 5 5 5 10 5 Org 40
9 Kep.Tukang 1 1 1 1 1 2 1 Org 8
10 Operator 2 2 2 2 2 2 2 Org 14
11 Pem Operator Org
12 Sopir 15 16 16 9 9 13 13 Org 91
13 Pembantu Sopir 1 1 1 8 8 8 8 Org 35
III PERALATAN
1 Excavator Unit
2 Dump Truk 15 15 15 8 8 8 8 Unit 77
3 Stamper Unit
4 Waterpass Unit
5 Concrete Vibrator Unit
6 Concrete Mixer Unit
7 Truk Mixer 1 1 1 1 5 5 Unit 14
8 Cutting Machine Unit
9 Ashpalt Finisher Unit
10 Tie Roller Unit
11 Vibro Roller 1 1 1 1 1 1 1 Unit 7
12 Wales Unit
13 Motor Grader Unit
14 Bulldoozer 1 1 1 1 1 1 1 Unit 7
14 Alat Bantu Unit
IV PENGENDALIAN MUTU
Semarang, #############
Mengetahui / Menyetujui : Diperiksa : Dibuat :
Pengawas Lapangan Konsultan Supervisi Kontraktor Pelaksana
DINAS BINA MARGA CV.JATIDIRI PT. DMI - SIAP, KSO
PEMERINTAH KOTA SEMARANG
DINAS BINA MARGA
Jl. Pemuda No. 148 Semarang
Telp. (024)3513366 Psw. 1270, 1271, 1272, 1297
LAPORAN HARIAN
KEGIATAN : PENGEMBANGAN KAWASAN STRATEGIS
PEKERJAAN : PENINGKATAN JALAN AGUS SALIM TAHAP II
LOKASI PEKERJAAN : KECAMATAN SEMARANG UTARA , SEMARANG
SUMBER DANA : APBD KOTA SEMARANG T.A. 2016
KONTRAKTOR : PT. DUTA MAS INDAH - PT. SAKA INTAN ANDALAN PERKASA, KSO
PERIODE MINGGU KE 8
12 Sep 16 13 Sep 16 14 Sep 16 15 Sep 16 16 Sep 16 17 Sep 16 18 Sep 16
NO URAIAN SENIN SELASA RABU KAMIS JUM'AT SABTU MINGGU SAT JUMLAH
I PEKERJAAN
A PEKERJAAN PERSIAPAN
1 Administrasi & dokumentasi LS
2 Pengukuran LS
B PEKERJAAN JALAN BETON
1 Pembongkaran paving m²
2 Bongkar kerb / kanstin m
3 Penghamparan LPA (lapis pondasi agregat kelas A) sepanjang jalan m³
4 Penghamparan LPB (lapis pondasi agregat kelas B) sepanjang jalan m³
5 Beton K-100 readymix 6,00 m³ 6
6 Perkerasan jalan beton K-350 untuk beban berat,t=25 cm, termasuk bekisting 38,50 40,00 92,00 m³ 171
7 Baja tulangan Dowel 200,74 208,56 479,69 kg 889
8 Baja tulangan tie bar 27,34 28,40 65,32 kg 121
9 Baja tulangan polos U-24 atau ulir U-32 211,37 219,60 505,08 kg 936
10 Marka jalan termoplastik m²
C PEKERJAAN SALURAN DRAINASE DAN PEDESTRIAN
1 Pembongkaran Beton (mekanis) m³
2 Pembongkaran Beton (manual) m³
3 Pasang u ditch 50/50 38,60 38,60 38,60 38,60 38,60 m 193
4 Galian tanah keras dibuang ke luar lokasi pekerjaan (mekanis) m³
5 Baja tulangan polos U-24 atau ulir U-32 kg
6 Bekisting untuk pondasi m²
7 Beton K-250 readymix m³
8 Inlet Drain uk. 40 x 50 cm ( Precast ) - terpasang unit
9 Pengadaan & Pasang Pipa PVC Ø 6"+aksesoris (tanah keras) m
10 Pasang kerb tipe A (13/16x30x50) m
11 Memasang batu andesit bakar 20x20 cm m²
12 Memasang batu sikat tebal 3 cm m²
13 Memasang Lantai Difable Batu Granit 20x40 cm m²
14 Pasangan batu belah 1 : 5 m³
15 Urugan setempat sirtu m³
16 Memasang jaring kawat baja/wiremesh dia.6 mm, jarak 15x15cm m²
17 Beton K-100 readymix m³
18 Pengecatan kerb dengan cat genteng m²
19 Pelapisan batu alam dengan coating m²
20 Plesteran 1 : 5 tebal 20 mm m²
21 Acian m²
22 Urugan tanah biasa m³
D PEKERJAAN OPRIT
1 Penghamparan LPA (lapis pondasi agregat kelas A) sepanjang jalan m³
2 Penghamparan AC-WC (Asphalt concrete wearing course) tebal 4,0 cm m²
3 Penghamparan AC-Base (asphalt concrete base) tebal 6,0 cm m³
4 Lapis perekat (tack coat) - aspal drum liter
5 Lapis resap pengikat (prime coat) - aspal drum liter
E PEKERJAAN PEMBUATAN MANHOLE BETON
1 Beton K-350 readymix m³
2 Baja tulangan U39 ulir kg
3 Bekisting untuk pondasi m²
4 Mengangkut material sejauh 30 m m³
II TENAGA KERJA
1 Site Manager Org
2 Pelaksana Org
3 Teknisi laborat 1 1 1 1 Org 4
4 Juru Ukur Org
5 Logistik Org
6 Mandor 1 1 1 1 Org 4
7 Pekerja 5 10 10 10 Org 35
8 Tukang Org
9 Kep.Tukang 1 Org 1
10 Operator 1 1 1 1 1 Org 5
11 Pem Operator Org
12 Sopir 1 6 6 13 Org 26
13 Pembantu Sopir Org
III PERALATAN
1 Excavator 1 1 1 1 1 Unit 5
2 Dump Truk Unit
3 Stamper Unit
4 Waterpass Unit
5 Concrete Vibrator Unit
6 Concrete Mixer Unit
7 Truk Mixer 1 6 6 13 Unit 26
8 Cutting Machine Unit
9 Ashpalt Finisher Unit
10 Tie Roller Unit
11 Vibro Roller Unit
12 Wales Unit
13 Motor Grader Unit
14 Bulldoozer Unit
14 Alat Bantu Unit
IV PENGENDALIAN MUTU
Semarang, #############
Mengetahui / Menyetujui : Diperiksa : Dibuat :
Pengawas Lapangan Konsultan Supervisi Kontraktor Pelaksana
DINAS BINA MARGA CV.JATIDIRI PT. DMI - SIAP, KSO
PEMERINTAH KOTA SEMARANG
DINAS BINA MARGA
Jl. Pemuda No. 148 Semarang
Telp. (024)3513366 Psw. 1270, 1271, 1272, 1297
LAPORAN HARIAN
KEGIATAN : PENGEMBANGAN KAWASAN STRATEGIS
PEKERJAAN : PENINGKATAN JALAN AGUS SALIM TAHAP II
LOKASI PEKERJAAN : KECAMATAN SEMARANG UTARA , SEMARANG
SUMBER DANA : APBD KOTA SEMARANG T.A. 2016
KONTRAKTOR : PT. DUTA MAS INDAH - PT. SAKA INTAN ANDALAN PERKASA, KSO
PERIODE MINGGU KE 9
19 Sep 16 20 Sep 16 21 Sep 16 22 Sep 16 23 Sep 16 24 Sep 16 25 Sep 16
NO URAIAN SENIN SELASA RABU KAMIS JUM'AT SABTU MINGGU SAT JUMLAH
I PEKERJAAN
A PEKERJAAN PERSIAPAN
1 Administrasi & dokumentasi LS
2 Pengukuran LS
B PEKERJAAN JALAN BETON
1 Pembongkaran paving m²
2 Bongkar kerb / kanstin m
3 Penghamparan LPA (lapis pondasi agregat kelas A) sepanjang jalan m³
4 Penghamparan LPB (lapis pondasi agregat kelas B) sepanjang jalan m³
5 Beton K-100 readymix m³
6 Perkerasan jalan beton K-350 untuk beban berat,t=25 cm, termasuk bekisting 30,50 103,50 106,00 58,00 73,00 61,00 m³ 432
7 Baja tulangan Dowel 159,03 539,65 552,68 683,03 318,05 kg 2.252
8 Baja tulangan tie bar 21,66 73,49 116,44 51,83 43,31 kg 307
9 Baja tulangan polos U-24 atau ulir U-32 167,45 568,22 581,94 318,42 400,77 334,89 kg 2.372
10 Marka jalan termoplastik m²
C PEKERJAAN SALURAN DRAINASE DAN PEDESTRIAN
1 Pembongkaran Beton (mekanis) m³
2 Pembongkaran Beton (manual) m³
3 Pasang u ditch 50/50 m
4 Galian tanah keras dibuang ke luar lokasi pekerjaan (mekanis) m³
5 Baja tulangan polos U-24 atau ulir U-32 kg
6 Bekisting untuk pondasi m²
7 Beton K-250 readymix m³
8 Inlet Drain uk. 40 x 50 cm ( Precast ) - terpasang unit
9 Pengadaan & Pasang Pipa PVC Ø 6"+aksesoris (tanah keras) m
10 Pasang kerb tipe A (13/16x30x50) m
11 Memasang batu andesit bakar 20x20 cm m²
12 Memasang batu sikat tebal 3 cm m²
13 Memasang Lantai Difable Batu Granit 20x40 cm m²
14 Pasangan batu belah 1 : 5 m³
15 Urugan setempat sirtu m³
16 Memasang jaring kawat baja/wiremesh dia.6 mm, jarak 15x15cm m²
17 Beton K-100 readymix m³
18 Pengecatan kerb dengan cat genteng m²
19 Pelapisan batu alam dengan coating m²
20 Plesteran 1 : 5 tebal 20 mm m²
21 Acian m²
22 Urugan tanah biasa m³
D PEKERJAAN OPRIT
1 Penghamparan LPA (lapis pondasi agregat kelas A) sepanjang jalan m³
2 Penghamparan AC-WC (Asphalt concrete wearing course) tebal 4,0 cm m²
3 Penghamparan AC-Base (asphalt concrete base) tebal 6,0 cm m³
4 Lapis perekat (tack coat) - aspal drum liter
5 Lapis resap pengikat (prime coat) - aspal drum liter
E PEKERJAAN PEMBUATAN MANHOLE BETON
1 Beton K-350 readymix m³
2 Baja tulangan U39 ulir kg
3 Bekisting untuk pondasi m²
4 Mengangkut material sejauh 30 m m³
II TENAGA KERJA
1 Site Manager Org
2 Pelaksana 1 1 1 1 1 1 Org 6
3 Teknisi laborat 1 1 1 1 1 1 Org 6
4 Juru Ukur Org
5 Logistik Org
6 Mandor 1 1 1 1 1 1 Org 6
7 Pekerja 12 15 15 15 12 12 Org 81
8 Tukang Org
9 Kep.Tukang Org
10 Operator Org
11 Pem Operator Org
12 Sopir 5 15 16 9 11 10 Org 66
13 Pembantu Sopir Org
III PERALATAN
1 Excavator Unit
2 Dump Truk Unit
3 Stamper Unit
4 Waterpass Unit
5 Concrete Vibrator Unit
6 Concrete Mixer Unit
7 Truk Mixer 5 15 16 9 11 10 Unit 66
8 Cutting Machine Unit
9 Ashpalt Finisher Unit
10 Tie Roller Unit
11 Vibro Roller Unit
12 Wales Unit
13 Motor Grader Unit
14 Bulldoozer Unit
14 Alat Bantu Unit
IV PENGENDALIAN MUTU
Semarang, #############
Mengetahui / Menyetujui : Diperiksa : Dibuat :
Pengawas Lapangan Konsultan Supervisi Kontraktor Pelaksana
DINAS BINA MARGA CV.JATIDIRI PT. DMI - SIAP, KSO
PEMERINTAH KOTA SEMARANG
DINAS BINA MARGA
Jl. Pemuda No. 148 Semarang
Telp. (024)3513366 Psw. 1270, 1271, 1272, 1297
LAPORAN HARIAN
KEGIATAN : PENGEMBANGAN KAWASAN STRATEGIS
PEKERJAAN : PENINGKATAN JALAN AGUS SALIM TAHAP II
LOKASI PEKERJAAN : KECAMATAN SEMARANG UTARA , SEMARANG
SUMBER DANA : APBD KOTA SEMARANG T.A. 2016
KONTRAKTOR : PT. DUTA MAS INDAH - PT. SAKA INTAN ANDALAN PERKASA, KSO
PERIODE MINGGU KE 10
26 Sep 16 27 Sep 16 28 Sep 16 29 Sep 16 30 Sep 16 01 Oct 16 02 Oct 16
NO URAIAN SENIN SELASA RABU KAMIS JUM'AT SABTU MINGGU SAT JUMLAH
I PEKERJAAN
A PEKERJAAN PERSIAPAN
1 Administrasi & dokumentasi LS
2 Pengukuran LS
B PEKERJAAN JALAN BETON
1 Pembongkaran paving m²
2 Bongkar kerb / kanstin m
3 Penghamparan LPA (lapis pondasi agregat kelas A) sepanjang jalan m³
4 Penghamparan LPB (lapis pondasi agregat kelas B) sepanjang jalan m³
5 Beton K-100 readymix 45,00 79,00 m³ 124
6 Perkerasan jalan beton K-350 untuk beban berat,t=25 cm, termasuk bekisting m³
7 Baja tulangan Dowel kg
8 Baja tulangan tie bar kg
9 Baja tulangan polos U-24 atau ulir U-32 kg
10 Marka jalan termoplastik m²
C PEKERJAAN SALURAN DRAINASE DAN PEDESTRIAN
1 Pembongkaran Beton (mekanis) 75,00 m³ 75
2 Pembongkaran Beton (manual) 10,00 m³ 10
3 Pasang u ditch 50/50 m
4 Galian tanah keras dibuang ke luar lokasi pekerjaan (mekanis) m³
5 Baja tulangan polos U-24 atau ulir U-32 431,65 kg 432
6 Bekisting untuk pondasi m²
7 Beton K-250 readymix 5,00 m³ 5
8 Inlet Drain uk. 40 x 50 cm ( Precast ) - terpasang unit
9 Pengadaan & Pasang Pipa PVC Ø 6"+aksesoris (tanah keras) m
10 Pasang kerb tipe A (13/16x30x50) m
11 Memasang batu andesit bakar 20x20 cm m²
12 Memasang batu sikat tebal 3 cm m²
13 Memasang Lantai Difable Batu Granit 20x40 cm m²
14 Pasangan batu belah 1 : 5 2,50 2,50 2,50 2,50 7,92 m³ 18
15 Urugan setempat sirtu m³
16 Memasang jaring kawat baja/wiremesh dia.6 mm, jarak 15x15cm m²
17 Beton K-100 readymix m³
18 Pengecatan kerb dengan cat genteng m²
19 Pelapisan batu alam dengan coating m²
20 Plesteran 1 : 5 tebal 20 mm m²
21 Acian m²
22 Urugan tanah biasa m³
D PEKERJAAN OPRIT
1 Penghamparan LPA (lapis pondasi agregat kelas A) sepanjang jalan m³
2 Penghamparan AC-WC (Asphalt concrete wearing course) tebal 4,0 cm m²
3 Penghamparan AC-Base (asphalt concrete base) tebal 6,0 cm m³
4 Lapis perekat (tack coat) - aspal drum liter
5 Lapis resap pengikat (prime coat) - aspal drum liter
E PEKERJAAN PEMBUATAN MANHOLE BETON
1 Beton K-350 readymix m³
2 Baja tulangan U39 ulir kg
3 Bekisting untuk pondasi m²
4 Mengangkut material sejauh 30 m m³
II TENAGA KERJA
1 Site Manager Org
2 Pelaksana 1 1 2 2 1 Org 7
3 Teknisi laborat 1 1 Org 2
4 Juru Ukur Org
5 Logistik Org
6 Mandor 2 1 Org 3
7 Pekerja 13 1 Org 14
8 Tukang 9 8 8 8 8 Org 41
9 Kep.Tukang 1 1 1 1 1 Org 5
10 Operator 1 Org 1
11 Pem Operator 1 Org 1
12 Sopir 7 10 Org 17
13 Pembantu Sopir Org
III PERALATAN
1 Excavator 1 Unit 1
2 Dump Truk Unit
3 Stamper Unit
4 Waterpass Unit
5 Concrete Vibrator Unit
6 Concrete Mixer Unit
7 Truk Mixer 7 10 Unit 17
8 Cutting Machine Unit
9 Ashpalt Finisher Unit
10 Tie Roller Unit
11 Vibro Roller Unit
12 Wales Unit
13 Motor Grader Unit
14 Bulldoozer Unit
14 Alat Bantu 1 Unit 1
IV PENGENDALIAN MUTU
LAPORAN HARIAN
KEGIATAN : PENGEMBANGAN KAWASAN STRATEGIS
PEKERJAAN : PENINGKATAN JALAN AGUS SALIM TAHAP II
LOKASI PEKERJAAN : KECAMATAN SEMARANG UTARA , SEMARANG
SUMBER DANA : APBD KOTA SEMARANG T.A. 2016
KONTRAKTOR : PT. DUTA MAS INDAH - PT. SAKA INTAN ANDALAN PERKASA, KSO
PERIODE MINGGU KE 11
03 Oct 16 04 Oct 16 05 Oct 16 06 Oct 16 07 Oct 16 08 Oct 16 09 Oct 16
NO URAIAN SENIN SELASA RABU KAMIS JUM'AT SABTU MINGGU SAT JUMLAH
I PEKERJAAN
A PEKERJAAN PERSIAPAN
1 Administrasi & dokumentasi LS
2 Pengukuran LS
B PEKERJAAN JALAN BETON
1 Pembongkaran paving m²
2 Bongkar kerb / kanstin m
3 Penghamparan LPA (lapis pondasi agregat kelas A) sepanjang jalan m³
4 Penghamparan LPB (lapis pondasi agregat kelas B) sepanjang jalan m³
5 Beton K-100 readymix m³
6 Perkerasan jalan beton K-350 untuk beban berat,t=25 cm, termasuk bekisting 20,00 63,00 m³ 83
7 Baja tulangan Dowel 104,28 328,48 kg 433
8 Baja tulangan tie bar 14,20 44,73 kg 59
9 Baja tulangan polos U-24 atau ulir U-32 109,80 345,87 kg 456
10 Marka jalan termoplastik m²
C PEKERJAAN SALURAN DRAINASE DAN PEDESTRIAN
1 Pembongkaran Beton (mekanis) m³
2 Pembongkaran Beton (manual) m³
3 Pasang u ditch 50/50 m
4 Galian tanah keras dibuang ke luar lokasi pekerjaan (mekanis) m³
5 Baja tulangan polos U-24 atau ulir U-32 431,65 431,65 kg 863
6 Bekisting untuk pondasi m²
7 Beton K-250 readymix 5,00 5,00 m³ 10
8 Inlet Drain uk. 40 x 50 cm ( Precast ) - terpasang unit
9 Pengadaan & Pasang Pipa PVC Ø 6"+aksesoris (tanah keras) m
10 Pasang kerb tipe A (13/16x30x50) 25,00 25,00 25,00 25,00 m 100
11 Memasang batu andesit bakar 20x20 cm m²
12 Memasang batu sikat tebal 3 cm m²
13 Memasang Lantai Difable Batu Granit 20x40 cm m²
14 Pasangan batu belah 1 : 5 m³
15 Urugan setempat sirtu m³
16 Memasang jaring kawat baja/wiremesh dia.6 mm, jarak 15x15cm m²
17 Beton K-100 readymix m³
18 Pengecatan kerb dengan cat genteng m²
19 Pelapisan batu alam dengan coating m²
20 Plesteran 1 : 5 tebal 20 mm m²
21 Acian m²
22 Urugan tanah biasa m³
D PEKERJAAN OPRIT
1 Penghamparan LPA (lapis pondasi agregat kelas A) sepanjang jalan m³
2 Penghamparan AC-WC (Asphalt concrete wearing course) tebal 4,0 cm m²
3 Penghamparan AC-Base (asphalt concrete base) tebal 6,0 cm m³
4 Lapis perekat (tack coat) - aspal drum liter
5 Lapis resap pengikat (prime coat) - aspal drum liter
E PEKERJAAN PEMBUATAN MANHOLE BETON
1 Beton K-350 readymix m³
2 Baja tulangan U39 ulir kg
3 Bekisting untuk pondasi m²
4 Mengangkut material sejauh 30 m m³
II TENAGA KERJA
1 Site Manager Org
2 Pelaksana 1 1 1 Org 3
3 Teknisi laborat 1 1 Org 2
4 Juru Ukur Org
5 Logistik Org
6 Mandor 1 1 1 Org 3
7 Pekerja 8 2 Org 10
8 Tukang 5 5 5 5 5 Org 25
9 Kep.Tukang 1 1 1 1 1 Org 5
10 Operator Org
11 Pem Operator Org
12 Sopir 1 4 12 Org 17
13 Pembantu Sopir Org
III PERALATAN
1 Excavator Unit
2 Dump Truk Unit
3 Stamper Unit
4 Waterpass Unit
5 Concrete Vibrator Unit
6 Concrete Mixer Unit
7 Truk Mixer 1 4 12 Unit 17
8 Cutting Machine Unit
9 Ashpalt Finisher Unit
10 Tie Roller Unit
11 Vibro Roller Unit
12 Wales Unit
13 Motor Grader Unit
14 Bulldoozer Unit
14 Alat Bantu Unit
IV PENGENDALIAN MUTU
LAPORAN HARIAN
KEGIATAN : PENGEMBANGAN KAWASAN STRATEGIS
PEKERJAAN : PENINGKATAN JALAN AGUS SALIM TAHAP II
LOKASI PEKERJAAN : KECAMATAN SEMARANG UTARA , SEMARANG
SUMBER DANA : APBD KOTA SEMARANG T.A. 2016
KONTRAKTOR : PT. DUTA MAS INDAH - PT. SAKA INTAN ANDALAN PERKASA, KSO
PERIODE MINGGU KE 12
10 Oct 16 11 Oct 16 12 Oct 16 13 Oct 16 14 Oct 16 15 Oct 16 16 Oct 16
NO URAIAN SENIN SELASA RABU KAMIS JUM'AT SABTU MINGGU SAT JUMLAH
I PEKERJAAN
A PEKERJAAN PERSIAPAN
1 Administrasi & dokumentasi LS
2 Pengukuran LS
B PEKERJAAN JALAN BETON
1 Pembongkaran paving m²
2 Bongkar kerb / kanstin m
3 Penghamparan LPA (lapis pondasi agregat kelas A) sepanjang jalan m³
4 Penghamparan LPB (lapis pondasi agregat kelas B) sepanjang jalan m³
5 Beton K-100 readymix m³
6 Perkerasan jalan beton K-350 untuk beban berat,t=25 cm, termasuk bekisting 75,00 70,00 m³ 145
7 Baja tulangan Dowel 391,05 364,98 kg 756
8 Baja tulangan tie bar 53,25 49,70 kg 103
9 Baja tulangan polos U-24 atau ulir U-32 411,75 384,30 kg 796
10 Marka jalan termoplastik m²
C PEKERJAAN SALURAN DRAINASE DAN PEDESTRIAN
1 Pembongkaran Beton (mekanis) m³
2 Pembongkaran Beton (manual) m³
3 Pasang u ditch 50/50 m
4 Galian tanah keras dibuang ke luar lokasi pekerjaan (mekanis) m³
5 Baja tulangan polos U-24 atau ulir U-32 kg
6 Bekisting untuk pondasi m²
7 Beton K-250 readymix m³
8 Inlet Drain uk. 40 x 50 cm ( Precast ) - terpasang unit
9 Pengadaan & Pasang Pipa PVC Ø 6"+aksesoris (tanah keras) m
10 Pasang kerb tipe A (13/16x30x50) 40,00 40,00 40,00 40,00 40,00 40,00 m 240
11 Memasang batu andesit bakar 20x20 cm m²
12 Memasang batu sikat tebal 3 cm m²
13 Memasang Lantai Difable Batu Granit 20x40 cm m²
14 Pasangan batu belah 1 : 5 m³
15 Urugan setempat sirtu 7,15 15,00 15,00 15,00 15,00 15,00 m³ 82
16 Memasang jaring kawat baja/wiremesh dia.6 mm, jarak 15x15cm m²
17 Beton K-100 readymix m³
18 Pengecatan kerb dengan cat genteng m²
19 Pelapisan batu alam dengan coating m²
20 Plesteran 1 : 5 tebal 20 mm m²
21 Acian m²
22 Urugan tanah biasa m³
D PEKERJAAN OPRIT
1 Penghamparan LPA (lapis pondasi agregat kelas A) sepanjang jalan m³
2 Penghamparan AC-WC (Asphalt concrete wearing course) tebal 4,0 cm m²
3 Penghamparan AC-Base (asphalt concrete base) tebal 6,0 cm m³
4 Lapis perekat (tack coat) - aspal drum liter
5 Lapis resap pengikat (prime coat) - aspal drum liter
E PEKERJAAN PEMBUATAN MANHOLE BETON
1 Beton K-350 readymix m³
2 Baja tulangan U39 ulir kg
3 Bekisting untuk pondasi m²
4 Mengangkut material sejauh 30 m m³
II TENAGA KERJA
1 Site Manager Org
2 Pelaksana 1 1 1 1 1 1 Org 6
3 Teknisi laborat 1 1 Org 2
4 Juru Ukur Org
5 Logistik 1 1 1 1 1 1 Org 6
6 Mandor 1 1 1 1 2 2 Org 8
7 Pekerja 15 12 Org 27
8 Tukang 4 4 4 4 4 4 Org 24
9 Kep.Tukang Org
10 Operator Org
11 Pem Operator Org
12 Sopir 1 1 1 1 14 14 Org 32
13 Pembantu Sopir 1 1 1 1 1 1 Org 6
III PERALATAN
1 Excavator Unit
2 Dump Truk Unit
3 Stamper Unit
4 Waterpass Unit
5 Concrete Vibrator Unit
6 Concrete Mixer Unit
7 Truk Mixer Unit
8 Cutting Machine Unit
9 Ashpalt Finisher Unit
10 Tie Roller Unit
11 Vibro Roller Unit
12 Wales Unit
13 Motor Grader Unit
14 Bulldoozer Unit
14 Alat Bantu Unit
IV PENGENDALIAN MUTU
LAPORAN HARIAN
KEGIATAN : PENGEMBANGAN KAWASAN STRATEGIS
PEKERJAAN : PENINGKATAN JALAN AGUS SALIM TAHAP II
LOKASI PEKERJAAN : KECAMATAN SEMARANG UTARA , SEMARANG
SUMBER DANA : APBD KOTA SEMARANG T.A. 2016
KONTRAKTOR : PT. DUTA MAS INDAH - PT. SAKA INTAN ANDALAN PERKASA, KSO
PERIODE MINGGU KE 13
17 Oct 16 18 Oct 16 19 Oct 16 20 Oct 16 21 Oct 16 22 Oct 16 23 Oct 16
NO URAIAN SENIN SELASA RABU KAMIS JUM'AT SABTU MINGGU SAT JUMLAH
I PEKERJAAN
A PEKERJAAN PERSIAPAN
1 Administrasi & dokumentasi LS
2 Pengukuran LS
B PEKERJAAN JALAN BETON
1 Pembongkaran paving m²
2 Bongkar kerb / kanstin m
3 Penghamparan LPA (lapis pondasi agregat kelas A) sepanjang jalan m³
4 Penghamparan LPB (lapis pondasi agregat kelas B) sepanjang jalan m³
5 Beton K-100 readymix m³
6 Perkerasan jalan beton K-350 untuk beban berat,t=25 cm, termasuk bekisting 82,00 75,00 64,50 104,00 14,50 m³ 340
7 Baja tulangan Dowel 200,00 200,00 200,00 200,00 200,00 kg 1.000
8 Baja tulangan tie bar 58,22 53,25 73,84 kg 185
9 Baja tulangan polos U-24 atau ulir U-32 200,00 200,00 200,00 200,00 200,00 kg 1.000
10 Marka jalan termoplastik m²
C PEKERJAAN SALURAN DRAINASE DAN PEDESTRIAN
1 Pembongkaran Beton (mekanis) m³
2 Pembongkaran Beton (manual) m³
3 Pasang u ditch 50/50 m
4 Galian tanah keras dibuang ke luar lokasi pekerjaan (mekanis) m³
5 Baja tulangan polos U-24 atau ulir U-32 kg
6 Bekisting untuk pondasi m²
7 Beton K-250 readymix m³
8 Inlet Drain uk. 40 x 50 cm ( Precast ) - terpasang unit
9 Pengadaan & Pasang Pipa PVC Ø 6"+aksesoris (tanah keras) m
10 Pasang kerb tipe A (13/16x30x50) 40,00 40,00 40,00 40,00 40,00 m 200
11 Memasang batu andesit bakar 20x20 cm m²
12 Memasang batu sikat tebal 3 cm m²
13 Memasang Lantai Difable Batu Granit 20x40 cm m²
14 Pasangan batu belah 1 : 5 m³
15 Urugan setempat sirtu 15,00 15,00 15,00 15,00 15,00 m³ 75
16 Memasang jaring kawat baja/wiremesh dia.6 mm, jarak 15x15cm m²
17 Beton K-100 readymix m³
18 Pengecatan kerb dengan cat genteng m²
19 Pelapisan batu alam dengan coating m²
20 Plesteran 1 : 5 tebal 20 mm m²
21 Acian m²
22 Urugan tanah biasa m³
D PEKERJAAN OPRIT
1 Penghamparan LPA (lapis pondasi agregat kelas A) sepanjang jalan m³
2 Penghamparan AC-WC (Asphalt concrete wearing course) tebal 4,0 cm m²
3 Penghamparan AC-Base (asphalt concrete base) tebal 6,0 cm m³
4 Lapis perekat (tack coat) - aspal drum liter
5 Lapis resap pengikat (prime coat) - aspal drum liter
E PEKERJAAN PEMBUATAN MANHOLE BETON
1 Beton K-350 readymix m³
2 Baja tulangan U39 ulir kg
3 Bekisting untuk pondasi m²
4 Mengangkut material sejauh 30 m m³
II TENAGA KERJA
1 Site Manager Org
2 Pelaksana 1 1 1 1 1 Org 5
3 Teknisi laborat 1 1 1 1 1 Org 5
4 Juru Ukur Org
5 Logistik 1 1 1 1 1 Org 5
6 Mandor 2 2 2 2 2 Org 10
7 Pekerja 15 15 15 15 12 Org 72
8 Tukang 4 4 4 4 4 Org 20
9 Kep.Tukang Org
10 Operator Org
11 Pem Operator Org
12 Sopir 15 14 12 18 3 Org 62
13 Pembantu Sopir 1 1 1 1 1 Org 5
III PERALATAN
1 Excavator Unit
2 Dump Truk Unit
3 Stamper Unit
4 Waterpass Unit
5 Concrete Vibrator Unit
6 Concrete Mixer Unit
7 Truk Mixer 2 Unit 2
8 Cutting Machine Unit
9 Ashpalt Finisher Unit
10 Tie Roller Unit
11 Vibro Roller Unit
12 Wales Unit
13 Motor Grader Unit
14 Bulldoozer Unit
14 Alat Bantu Unit
IV PENGENDALIAN MUTU
LAPORAN HARIAN
KEGIATAN : PENGEMBANGAN KAWASAN STRATEGIS
PEKERJAAN : PENINGKATAN JALAN AGUS SALIM TAHAP II
LOKASI PEKERJAAN : KECAMATAN SEMARANG UTARA , SEMARANG
SUMBER DANA : APBD KOTA SEMARANG T.A. 2016
KONTRAKTOR : PT. DUTA MAS INDAH - PT. SAKA INTAN ANDALAN PERKASA, KSO
PERIODE MINGGU KE 14
24 Oct 16 25 Oct 16 26 Oct 16 27 Oct 16 28 Oct 16 29 Oct 16 30 Oct 16
NO URAIAN SENIN SELASA RABU KAMIS JUM'AT SABTU MINGGU SAT JUMLAH
I PEKERJAAN
A PEKERJAAN PERSIAPAN
1 Administrasi & dokumentasi 0,25 LS
2 Pengukuran 0,01 0,01 0,01 0,01 0,01 0,01 0,01 LS
B PEKERJAAN JALAN BETON
1 Pembongkaran paving m²
2 Bongkar kerb / kanstin m
3 Penghamparan LPA (lapis pondasi agregat kelas A) sepanjang jalan m³
4 Penghamparan LPB (lapis pondasi agregat kelas B) sepanjang jalan m³
5 Beton K-100 readymix m³
6 Perkerasan jalan beton K-350 untuk beban berat,t=25 cm, termasuk bekisting 32,57 m³ 33
7 Baja tulangan Dowel 576,00 kg 576
8 Baja tulangan tie bar 867,00 kg 867
9 Baja tulangan polos U-24 atau ulir U-32 200,00 kg 200
10 Marka jalan termoplastik m²
C PEKERJAAN SALURAN DRAINASE DAN PEDESTRIAN
1 Pembongkaran Beton (mekanis) m³
2 Pembongkaran Beton (manual) m³
3 Pasang u ditch 50/50 m
4 Galian tanah keras dibuang ke luar lokasi pekerjaan (mekanis) m³
5 Baja tulangan polos U-24 atau ulir U-32 kg
6 Bekisting untuk pondasi m²
7 Beton K-250 readymix m³
8 Inlet Drain uk. 40 x 50 cm ( Precast ) - terpasang unit
9 Pengadaan & Pasang Pipa PVC Ø 6"+aksesoris (tanah keras) 10,00 10,00 10,00 10,00 10,00 m 50
10 Pasang kerb tipe A (13/16x30x50) m
11 Memasang batu andesit bakar 20x20 cm m²
12 Memasang batu sikat tebal 3 cm m²
13 Memasang Lantai Difable Batu Granit 20x40 cm m²
14 Pasangan batu belah 1 : 5 m³
15 Urugan setempat sirtu m³
16 Memasang jaring kawat baja/wiremesh dia.6 mm, jarak 15x15cm m²
17 Beton K-100 readymix m³
18 Pengecatan kerb dengan cat genteng m²
19 Pelapisan batu alam dengan coating m²
20 Plesteran 1 : 5 tebal 20 mm m²
21 Acian m²
22 Urugan tanah biasa m³
D PEKERJAAN OPRIT
1 Penghamparan LPA (lapis pondasi agregat kelas A) sepanjang jalan m³
2 Penghamparan AC-WC (Asphalt concrete wearing course) tebal 4,0 cm m²
3 Penghamparan AC-Base (asphalt concrete base) tebal 6,0 cm m³
4 Lapis perekat (tack coat) - aspal drum liter
5 Lapis resap pengikat (prime coat) - aspal drum liter
E PEKERJAAN PEMBUATAN MANHOLE BETON
1 Beton K-350 readymix 1,434 m³ 1
2 Baja tulangan U39 ulir 271,939 kg 272
3 Bekisting untuk pondasi 11,448 m² 11
4 Mengangkut material sejauh 30 m 1,434 m³ 1
II TENAGA KERJA
1 Site Manager 1 Org 1
2 Pelaksana 1 1 1 1 1 1 Org 6
3 Teknisi laborat 1 Org 1
4 Juru Ukur 1 1 1 1 1 1 1 Org 7
5 Logistik Org
6 Mandor 1 1 1 1 1 1 Org 6
7 Pekerja 14 5 5 5 5 5 Org 39
8 Tukang Org
9 Kep.Tukang Org
10 Operator Org
11 Pem Operator Org
12 Sopir 5 Org 5
13 Pembantu Sopir Org
III PERALATAN
1 Excavator Unit
2 Dump Truk Unit
3 Stamper Unit
4 Waterpass Unit
5 Concrete Vibrator Unit
6 Concrete Mixer Unit
7 Truk Mixer 5 Unit 5
8 Cutting Machine Unit
9 Ashpalt Finisher Unit
10 Tie Roller Unit
11 Vibro Roller Unit
12 Wales Unit
13 Motor Grader Unit
14 Bulldoozer Unit
14 Alat Bantu Unit
IV PENGENDALIAN MUTU
LAPORAN HARIAN
KEGIATAN : PENGEMBANGAN KAWASAN STRATEGIS
PEKERJAAN : PENINGKATAN JALAN AGUS SALIM TAHAP II
LOKASI PEKERJAAN : KECAMATAN SEMARANG UTARA , SEMARANG
SUMBER DANA : APBD KOTA SEMARANG T.A. 2016
KONTRAKTOR : PT. DUTA MAS INDAH - PT. SAKA INTAN ANDALAN PERKASA, KSO
PERIODE MINGGU KE 15
31 Oct 16 01 Nov 16 02 Nov 16 03 Nov 16 04 Nov 16 05 Nov 16 06 Nov 16
NO URAIAN SENIN SELASA RABU KAMIS JUM'AT SABTU MINGGU SAT JUMLAH
I PEKERJAAN
A PEKERJAAN PERSIAPAN
1 Administrasi & dokumentasi 0,01 0,01 0,01 0,01 0,01 0,01 LS
2 Pengukuran 0,01 0,01 0,01 0,01 0,01 0,01 LS
B PEKERJAAN JALAN BETON
1 Pembongkaran paving m²
2 Bongkar kerb / kanstin m
3 Penghamparan LPA (lapis pondasi agregat kelas A) sepanjang jalan m³
4 Penghamparan LPB (lapis pondasi agregat kelas B) sepanjang jalan m³
5 Beton K-100 readymix 10,00 m³ 10
6 Perkerasan jalan beton K-350 untuk beban berat,t=25 cm, termasuk bekisting 7,00 18,00 38,00 m³ 63
7 Baja tulangan Dowel kg
8 Baja tulangan tie bar 84,18 12,78 26,98 kg 124
9 Baja tulangan polos U-24 atau ulir U-32 kg
10 Marka jalan termoplastik m²
C PEKERJAAN SALURAN DRAINASE DAN PEDESTRIAN
1 Pembongkaran Beton (mekanis) m³
2 Pembongkaran Beton (manual) m³
3 Pasang u ditch 50/50 m
4 Galian tanah keras dibuang ke luar lokasi pekerjaan (mekanis) m³
5 Baja tulangan polos U-24 atau ulir U-32 kg
6 Bekisting untuk pondasi m²
7 Beton K-250 readymix 14,00 m³ 14
8 Inlet Drain uk. 40 x 50 cm ( Precast ) - terpasang unit
9 Pengadaan & Pasang Pipa PVC Ø 6"+aksesoris (tanah keras) m
10 Pasang kerb tipe A (13/16x30x50) m
11 Memasang batu andesit bakar 20x20 cm 7,10 7,10 7,10 m² 21
12 Memasang batu sikat tebal 3 cm 2,00 2,00 2,00 m² 6
13 Memasang Lantai Difable Batu Granit 20x40 cm 2,00 2,00 2,00 m² 6
14 Pasangan batu belah 1 : 5 m³
15 Urugan setempat sirtu m³
16 Memasang jaring kawat baja/wiremesh dia.6 mm, jarak 15x15cm 340,00 m² 340
17 Beton K-100 readymix 17,00 m³ 17
18 Pengecatan kerb dengan cat genteng m²
19 Pelapisan batu alam dengan coating m²
20 Plesteran 1 : 5 tebal 20 mm m²
21 Acian m²
22 Urugan tanah biasa 25,00 25,00 25,00 25,00 m³ 100
D PEKERJAAN OPRIT
1 Penghamparan LPA (lapis pondasi agregat kelas A) sepanjang jalan m³
2 Penghamparan AC-WC (Asphalt concrete wearing course) tebal 4,0 cm m²
3 Penghamparan AC-Base (asphalt concrete base) tebal 6,0 cm m³
4 Lapis perekat (tack coat) - aspal drum liter
5 Lapis resap pengikat (prime coat) - aspal drum liter
E PEKERJAAN PEMBUATAN MANHOLE BETON
1 Beton K-350 readymix m³
2 Baja tulangan U39 ulir kg
3 Bekisting untuk pondasi m²
4 Mengangkut material sejauh 30 m m³
II TENAGA KERJA
1 Site Manager 1 1 1 1 1 1 Org 6
2 Pelaksana 1 1 3 3 4 Org 12
3 Teknisi laborat 1 1 2 Org 4
4 Juru Ukur 1 1 1 1 1 1 Org 6
5 Logistik Org
6 Mandor 2 1 3 3 4 Org 13
7 Pekerja 5 16 16 16 Org 53
8 Tukang 3 3 3 3 Org 12
9 Kep.Tukang Org
10 Operator Org
11 Pem Operator Org
12 Sopir 5 1 3 7 Org 16
13 Pembantu Sopir Org
III PERALATAN
1 Excavator Unit
2 Dump Truk Unit
3 Stamper Unit
4 Waterpass Unit
5 Concrete Vibrator Unit
6 Concrete Mixer Unit
7 Truk Mixer 5 1 3 7 Unit 16
8 Cutting Machine Unit
9 Ashpalt Finisher Unit
10 Tie Roller Unit
11 Vibro Roller Unit
12 Wales Unit
13 Motor Grader Unit
14 Bulldoozer Unit
14 Alat Bantu Unit
IV PENGENDALIAN MUTU
Semarang, #############
Mengetahui / Menyetujui : Diperiksa : Dibuat :
Pengawas Lapangan Konsultan Supervisi Kontraktor Pelaksana
DINAS BINA MARGA CV.JATIDIRI PT. DMI - SIAP, KSO
PEMERINTAH KOTA SEMARANG
DINAS BINA MARGA
Jl. Pemuda No. 148 Semarang
Telp. (024)3513366 Psw. 1270, 1271, 1272, 1297
LAPORAN HARIAN
KEGIATAN : PENGEMBANGAN KAWASAN STRATEGIS
PEKERJAAN : PENINGKATAN JALAN AGUS SALIM TAHAP II
LOKASI PEKERJAAN : KECAMATAN SEMARANG UTARA , SEMARANG
SUMBER DANA : APBD KOTA SEMARANG T.A. 2016
KONTRAKTOR : PT. DUTA MAS INDAH - PT. SAKA INTAN ANDALAN PERKASA, KSO
PERIODE MINGGU KE 16
07 Nov 16 08 Nov 16 09 Nov 16 10 Nov 16 11 Nov 16 12 Nov 16 13 Nov 16
NO URAIAN SENIN SELASA RABU KAMIS JUM'AT SABTU MINGGU SAT JUMLAH
I PEKERJAAN
A PEKERJAAN PERSIAPAN
1 Administrasi & dokumentasi 0,01 0,01 0,01 0,01 0,01 0,01 0,01 LS
2 Pengukuran 0,01 0,01 0,01 0,01 0,01 0,01 0,01 LS
B PEKERJAAN JALAN BETON
1 Pembongkaran paving m²
2 Bongkar kerb / kanstin m
3 Penghamparan LPA (lapis pondasi agregat kelas A) sepanjang jalan 32,90 32,90 32,90 m³ 99
4 Penghamparan LPB (lapis pondasi agregat kelas B) sepanjang jalan 58,39 58,39 58,39 m³ 175
5 Beton K-100 readymix 30,00 m³ 30
6 Perkerasan jalan beton K-350 untuk beban berat,t=25 cm, termasuk bekisting m³
7 Baja tulangan Dowel kg
8 Baja tulangan tie bar kg
9 Baja tulangan polos U-24 atau ulir U-32 kg
10 Marka jalan termoplastik m²
C PEKERJAAN SALURAN DRAINASE DAN PEDESTRIAN
1 Pembongkaran Beton (mekanis) m³
2 Pembongkaran Beton (manual) m³
3 Pasang u ditch 50/50 21,00 m 21
4 Galian tanah keras dibuang ke luar lokasi pekerjaan (mekanis) 56,16 56,16 56,16 56,16 m³ 225
5 Baja tulangan polos U-24 atau ulir U-32 420,69 420,69 420,69 kg 1.262
6 Bekisting untuk pondasi 109,72 109,72 109,72 m² 329
7 Beton K-250 readymix m³
8 Inlet Drain uk. 40 x 50 cm ( Precast ) - terpasang unit
9 Pengadaan & Pasang Pipa PVC Ø 6"+aksesoris (tanah keras) m
10 Pasang kerb tipe A (13/16x30x50) 50,00 50,00 50,00 50,00 50,00 50,00 50,00 m 350
11 Memasang batu andesit bakar 20x20 cm 15,00 15,00 15,00 15,00 15,00 15,00 15,00 m² 105
12 Memasang batu sikat tebal 3 cm 7,00 7,00 7,00 7,00 7,00 7,00 7,00 m² 49
13 Memasang Lantai Difable Batu Granit 20x40 cm 8,00 8,00 8,00 8,00 8,00 8,00 8,00 m² 56
14 Pasangan batu belah 1 : 5 10,92 10,92 10,92 m³ 33
15 Urugan setempat sirtu m³
16 Memasang jaring kawat baja/wiremesh dia.6 mm, jarak 15x15cm m²
17 Beton K-100 readymix m³
18 Pengecatan kerb dengan cat genteng m²
19 Pelapisan batu alam dengan coating m²
20 Plesteran 1 : 5 tebal 20 mm m²
21 Acian m²
22 Urugan tanah biasa 30,00 30,00 30,00 30,00 30,00 30,00 30,00 m³ 210
D PEKERJAAN OPRIT
1 Penghamparan LPA (lapis pondasi agregat kelas A) sepanjang jalan m³
2 Penghamparan AC-WC (Asphalt concrete wearing course) tebal 4,0 cm m²
3 Penghamparan AC-Base (asphalt concrete base) tebal 6,0 cm m³
4 Lapis perekat (tack coat) - aspal drum liter
5 Lapis resap pengikat (prime coat) - aspal drum liter
E PEKERJAAN PEMBUATAN MANHOLE BETON
1 Beton K-350 readymix m³
2 Baja tulangan U39 ulir kg
3 Bekisting untuk pondasi m²
4 Mengangkut material sejauh 30 m m³
II TENAGA KERJA
1 Site Manager 1 1 1 1 1 1 1 Org 7
2 Pelaksana 1 1 1 2 3 3 3 Org 14
3 Teknisi laborat 1 Org 1
4 Juru Ukur 1 1 1 1 1 1 1 Org 7
5 Logistik Org
6 Mandor 1 1 1 1 3 3 3 Org 13
7 Pekerja 7 7 7 7 7 7 7 Org 49
8 Tukang 8 8 8 8 10 10 10 Org 62
9 Kep.Tukang 1 1 1 1 2 2 2 Org 10
10 Operator 1 1 1 1 1 2 2 Org 9
11 Pem Operator Org
12 Sopir 3 3 5 1 11 6 1 Org 30
13 Pembantu Sopir 10 Org 10
III PERALATAN
1 Excavator 1 1 1 1 Unit 4
2 Dump Truk 2 2 4 10 Unit 18
3 Stamper Unit
4 Waterpass Unit
5 Concrete Vibrator Unit
6 Concrete Mixer Unit
7 Truk Mixer 5 Unit 5
8 Cutting Machine Unit
9 Ashpalt Finisher Unit
10 Tie Roller Unit
11 Vibro Roller 1 1 Unit 2
12 Wales Unit
13 Motor Grader Unit
14 Bulldoozer 1 1 1 Unit 3
14 Alat Bantu Unit
IV PENGENDALIAN MUTU
Semarang, #############
Mengetahui / Menyetujui : Diperiksa : Dibuat :
Pengawas Lapangan Konsultan Supervisi Kontraktor Pelaksana
DINAS BINA MARGA CV.JATIDIRI PT. DMI - SIAP, KSO
PEMERINTAH KOTA SEMARANG
DINAS BINA MARGA
Jl. Pemuda No. 148 Semarang
Telp. (024)3513366 Psw. 1270, 1271, 1272, 1297
LAPORAN HARIAN
KEGIATAN : PENGEMBANGAN KAWASAN STRATEGIS
PEKERJAAN : PENINGKATAN JALAN AGUS SALIM TAHAP II
LOKASI PEKERJAAN : KECAMATAN SEMARANG UTARA , SEMARANG
SUMBER DANA : APBD KOTA SEMARANG T.A. 2016
KONTRAKTOR : PT. DUTA MAS INDAH - PT. SAKA INTAN ANDALAN PERKASA, KSO
PERIODE MINGGU KE 17
14 Nov 16 15 Nov 16 16 Nov 16 17 Nov 16 18 Nov 16 19 Nov 16 20 Nov 16
NO URAIAN SENIN SELASA RABU KAMIS JUM'AT SABTU MINGGU SAT JUMLAH
I PEKERJAAN
A PEKERJAAN PERSIAPAN
1 Administrasi & dokumentasi 0,01 0,01 0,01 0,01 0,01 0,01 0,01 LS
2 Pengukuran 0,01 0,01 0,01 0,01 0,01 0,01 0,01 LS
B PEKERJAAN JALAN BETON
1 Pembongkaran paving m²
2 Bongkar kerb / kanstin m
3 Penghamparan LPA (lapis pondasi agregat kelas A) sepanjang jalan m³
4 Penghamparan LPB (lapis pondasi agregat kelas B) sepanjang jalan m³
5 Beton K-100 readymix m³
6 Perkerasan jalan beton K-350 untuk beban berat,t=25 cm, termasuk bekisting m³
7 Baja tulangan Dowel kg
8 Baja tulangan tie bar kg
9 Baja tulangan polos U-24 atau ulir U-32 kg
10 Marka jalan termoplastik m²
C PEKERJAAN SALURAN DRAINASE DAN PEDESTRIAN
1 Pembongkaran Beton (mekanis) m³
2 Pembongkaran Beton (manual) m³
3 Pasang u ditch 50/50 m
4 Galian tanah keras dibuang ke luar lokasi pekerjaan (mekanis) m³
5 Baja tulangan polos U-24 atau ulir U-32 kg
6 Bekisting untuk pondasi m²
7 Beton K-250 readymix 5,00 m³ 5
8 Inlet Drain uk. 40 x 50 cm ( Precast ) - terpasang 20,00 20,00 20,00 20,00 unit 80
9 Pengadaan & Pasang Pipa PVC Ø 6"+aksesoris (tanah keras) 10,00 9,00 9,00 9,00 9,00 9,00 9,00 m 64
10 Pasang kerb tipe A (13/16x30x50) 20,00 20,00 20,00 20,00 20,00 20,00 m 120
11 Memasang batu andesit bakar 20x20 cm 36,00 36,00 36,00 36,00 36,00 36,00 m² 216
12 Memasang batu sikat tebal 3 cm 5,00 5,00 5,00 5,00 5,00 5,00 m² 30
13 Memasang Lantai Difable Batu Granit 20x40 cm 5,00 5,00 5,00 5,00 5,00 5,00 m² 30
14 Pasangan batu belah 1 : 5 m³
15 Urugan setempat sirtu 20,96 20,96 20,96 20,96 20,96 20,96 20,96 m³ 147
16 Memasang jaring kawat baja/wiremesh dia.6 mm, jarak 15x15cm 70,00 70,00 70,00 m² 210
17 Beton K-100 readymix 7,00 15,00 m³ 22
18 Pengecatan kerb dengan cat genteng m²
19 Pelapisan batu alam dengan coating m²
20 Plesteran 1 : 5 tebal 20 mm m²
21 Acian m²
22 Urugan tanah biasa 42,90 42,90 42,90 m³ 129
D PEKERJAAN OPRIT
1 Penghamparan LPA (lapis pondasi agregat kelas A) sepanjang jalan 13,680 m³ 14
2 Penghamparan AC-WC (Asphalt concrete wearing course) tebal 4,0 cm m²
3 Penghamparan AC-Base (asphalt concrete base) tebal 6,0 cm m³
4 Lapis perekat (tack coat) - aspal drum liter
5 Lapis resap pengikat (prime coat) - aspal drum liter
E PEKERJAAN PEMBUATAN MANHOLE BETON
1 Beton K-350 readymix m³
2 Baja tulangan U39 ulir kg
3 Bekisting untuk pondasi m²
4 Mengangkut material sejauh 30 m m³
II TENAGA KERJA
1 Site Manager 1 1 1 1 1 1 1 Org 7
2 Pelaksana 1 1 1 1 1 1 Org 6
3 Teknisi laborat 1 Org 1
4 Juru Ukur 1 1 1 1 1 1 1 Org 7
5 Logistik Org
6 Mandor 1 1 1 1 1 1 Org 6
7 Pekerja 6 6 6 4 4 4 2 Org 32
8 Tukang 9 9 9 17 10 10 2 Org 66
9 Kep.Tukang 1 1 1 1 2 2 1 Org 9
10 Operator Org
11 Pem Operator Org
12 Sopir 3 2 2 1 2 3 3 Org 16
13 Pembantu Sopir Org
III PERALATAN
1 Excavator Unit
2 Dump Truk 2 Unit 2
3 Stamper Unit
4 Waterpass Unit
5 Concrete Vibrator Unit
6 Concrete Mixer Unit
7 Truk Mixer 1 1 2 Unit 4
8 Cutting Machine Unit
9 Ashpalt Finisher Unit
10 Tie Roller Unit
11 Vibro Roller Unit
12 Wales Unit
13 Motor Grader Unit
14 Bulldoozer Unit
14 Alat Bantu Unit
IV PENGENDALIAN MUTU
Semarang, #############
Mengetahui / Menyetujui : Diperiksa : Dibuat :
Pengawas Lapangan Konsultan Supervisi Kontraktor Pelaksana
DINAS BINA MARGA CV.JATIDIRI PT. DMI - SIAP, KSO
PEMERINTAH KOTA SEMARANG
DINAS BINA MARGA
Jl. Pemuda No. 148 Semarang Telp (024) 3513366, Pes. 1270, 1271, 1272, 1297
TIME SCHEDULE
KE - 17 (TUJUH BELAS)
Periode :
14 November 2016 - 20 November 2016
Program :
PEMBANGUNAN JALAN DAN JEMBATAN
Kegiatan :
PENGEMBANGAN KAWASAN STRATEGIS
Pekerjaan :
PENINGKATAN JALAN AGUS SALIM TAHAP II
Lokasi :
KECAMATAN SEMARANG UTARA
Sumber Dana:
APBD KOTA SEMARANG
Tahun Anggaran:
2016
2 Bongkar kerb / kanstin 5.056.151,18 0,11 0,013 0,013 0,013 0,013 0,013 0,013 0,013 0,013
3 Penghamparan LPA (lapis pondasi agregat kelas A) sepanjang jalan 384.555.406,98 8,03 0,892 0,892 0,892 0,892 0,892 0,892 0,892 0,892 0,892
-
4 Penghamparan LPB (lapis pondasi agregat kelas B) sepanjang jalan 242.410.758,27 5,06 0,562 0,562 0,562 0,562 0,562 0,562 0,562 0,562 0,562
-
5 Beton K-100 readymix 353.653.378,93 7,38 0,820 0,820 0,820 0,820 0,820 0,820 0,820 0,820 0,820
-
6 Perkerasan jalan beton K-350 untuk beban berat,t=25 cm, termasuk bekisting 1.823.648.094,68 38,06 4,757 4,757 4,757 4,757 4,757 4,757 4,757 4,757
21 Acian -- 0,00
2 Bongkar kerb / kanstin 5.056.151,18 0,11 0,013 0,013 0,013 0,013 0,013 0,013 0,013 0,013
3 Penghamparan LPA (lapis pondasi agregat kelas A) sepanjang jalan 384.555.406,98 8,03 0,892 0,892 0,892 0,892 0,892 0,892 0,892 0,892 0,892
-
4 Penghamparan LPB (lapis pondasi agregat kelas B) sepanjang jalan 242.410.758,27 5,06 0,562 0,562 0,562 0,562 0,562 0,562 0,562 0,562 0,562
-
5 Beton K-100 readymix 353.653.378,93 7,38 0,820 0,820 0,820 0,820 0,820 0,820 0,820 0,820 0,820
-
6 Perkerasan jalan beton K-350 untuk beban berat,t=25 cm, termasuk bekisting 1.823.648.094,68 38,06 4,757 4,757 4,757 4,757 4,757 4,757 4,757 4,757
21 Acian -- 0,00
2 Bongkar kerb / kanstin 5.056.151,18 0,11 0,013 0,013 0,013 0,013 0,013 0,013 0,013 0,013
3 Penghamparan LPA (lapis pondasi agregat kelas A) sepanjang jalan 384.555.406,98 8,03 0,892 0,892 0,892 0,892 0,892 0,892 0,892 0,892 0,892
-
4 Penghamparan LPB (lapis pondasi agregat kelas B) sepanjang jalan 242.410.758,27 5,06 0,562 0,562 0,562 0,562 0,562 0,562 0,562 0,562 0,562
-
5 Beton K-100 readymix 353.653.378,93 7,38 0,820 0,820 0,820 0,820 0,820 0,820 0,820 0,820 0,820
-
6 Perkerasan jalan beton K-350 untuk beban berat,t=25 cm, termasuk bekisting 1.823.648.094,68 38,06 4,757 4,757 4,757 4,757 4,757 4,757 4,757 4,757
21 Acian -- 0,00
2 Bongkar kerb / kanstin 5.056.151,18 0,11 0,013 0,013 0,013 0,013 0,013 0,013 0,013 0,013
3 Penghamparan LPA (lapis pondasi agregat kelas A) sepanjang jalan 384.555.406,98 8,03 0,892 0,892 0,892 0,892 0,892 0,892 0,892 0,892 0,892
-
4 Penghamparan LPB (lapis pondasi agregat kelas B) sepanjang jalan 242.410.758,27 5,06 0,562 0,562 0,562 0,562 0,562 0,562 0,562 0,562 0,562
-
5 Beton K-100 readymix 353.653.378,93 7,38 0,820 0,820 0,820 0,820 0,820 0,820 0,820 0,820 0,820
-
6 Perkerasan jalan beton K-350 untuk beban berat,t=25 cm, termasuk bekisting 1.823.648.094,68 38,06 4,757 4,757 4,757 4,757 4,757 4,757 4,757 4,757
21 Acian -- 0,00
2 Bongkar kerb / kanstin 5.056.151,18 0,11 0,013 0,013 0,013 0,013 0,013 0,013 0,013 0,013
3 Penghamparan LPA (lapis pondasi agregat kelas A) sepanjang jalan 384.555.406,98 8,03 0,892 0,892 0,892 0,892 0,892 0,892 0,892 0,892 0,892
-
4 Penghamparan LPB (lapis pondasi agregat kelas B) sepanjang jalan 242.410.758,27 5,06 0,562 0,562 0,562 0,562 0,562 0,562 0,562 0,562 0,562
-
5 Beton K-100 readymix 353.653.378,93 7,38 0,820 0,820 0,820 0,820 0,820 0,820 0,820 0,820 0,820
-
6 Perkerasan jalan beton K-350 untuk beban berat,t=25 cm, termasuk bekisting 1.823.648.094,68 38,06 4,757 4,757 4,757 4,757 4,757 4,757 4,757 4,757
21 Acian -- 0,00
2 Bongkar kerb / kanstin 5.056.151,18 0,11 0,013 0,013 0,013 0,013 0,013 0,013 0,013 0,013
3 Penghamparan LPA (lapis pondasi agregat kelas A) sepanjang jalan 384.555.406,98 8,03 0,892 0,892 0,892 0,892 0,892 0,892 0,892 0,892 0,892
-
4 Penghamparan LPB (lapis pondasi agregat kelas B) sepanjang jalan 242.410.758,27 5,06 0,562 0,562 0,562 0,562 0,562 0,562 0,562 0,562 0,562
-
5 Beton K-100 readymix 353.653.378,93 7,38 0,820 0,820 0,820 0,820 0,820 0,820 0,820 0,820 0,820
-
6 Perkerasan jalan beton K-350 untuk beban berat,t=25 cm, termasuk bekisting 1.823.648.094,68 38,06 4,757 4,757 4,757 4,757 4,757 4,757 4,757 4,757
21 Acian -- 0,00
2 Bongkar kerb / kanstin 5.056.151,18 0,11 0,013 0,013 0,013 0,013 0,013 0,013 0,013 0,013
3 Penghamparan LPA (lapis pondasi agregat kelas A) sepanjang jalan 384.555.406,98 8,03 0,892 0,892 0,892 0,892 0,892 0,892 0,892 0,892 0,892
-
4 Penghamparan LPB (lapis pondasi agregat kelas B) sepanjang jalan 242.410.758,27 5,06 0,562 0,562 0,562 0,562 0,562 0,562 0,562 0,562 0,562
-
5 Beton K-100 readymix 353.653.378,93 7,38 0,820 0,820 0,820 0,820 0,820 0,820 0,820 0,820 0,820
-
6 Perkerasan jalan beton K-350 untuk beban berat,t=25 cm, termasuk bekisting 1.823.648.094,68 38,06 4,757 4,757 4,757 4,757 4,757 4,757 4,757 4,757
21 Acian -- 0,00
2 Bongkar kerb / kanstin 5.056.151,18 0,11 0,013 0,013 0,013 0,013 0,013 0,013 0,013 0,013
3 Penghamparan LPA (lapis pondasi agregat kelas A) sepanjang jalan 384.555.406,98 8,03 0,892 0,892 0,892 0,892 0,892 0,892 0,892 0,892 0,892
-
4 Penghamparan LPB (lapis pondasi agregat kelas B) sepanjang jalan 242.410.758,27 5,06 0,562 0,562 0,562 0,562 0,562 0,562 0,562 0,562 0,562
-
5 Beton K-100 readymix 353.653.378,93 7,38 0,820 0,820 0,820 0,820 0,820 0,820 0,820 0,820 0,820
-
6 Perkerasan jalan beton K-350 untuk beban berat,t=25 cm, termasuk bekisting 1.823.648.094,68 38,06 4,757 4,757 4,757 4,757 4,757 4,757 4,757 4,757
21 Acian -- 0,00
2 Bongkar kerb / kanstin 5.056.151,18 0,11 0,013 0,013 0,013 0,013 0,013 0,013 0,013 0,013
3 Penghamparan LPA (lapis pondasi agregat kelas A) sepanjang jalan 384.555.406,98 8,03 0,892 0,892 0,892 0,892 0,892 0,892 0,892 0,892 0,892
-
4 Penghamparan LPB (lapis pondasi agregat kelas B) sepanjang jalan 242.410.758,27 5,06 0,562 0,562 0,562 0,562 0,562 0,562 0,562 0,562 0,562
-
5 Beton K-100 readymix 353.653.378,93 7,38 0,820 0,820 0,820 0,820 0,820 0,820 0,820 0,820 0,820
-
6 Perkerasan jalan beton K-350 untuk beban berat,t=25 cm, termasuk bekisting 1.823.648.094,68 38,06 4,757 4,757 4,757 4,757 4,757 4,757 4,757 4,757
21 Acian -- 0,00
2 Bongkar kerb / kanstin 5.056.151,18 0,11 0,013 0,013 0,013 0,013 0,013 0,013 0,013 0,013
3 Penghamparan LPA (lapis pondasi agregat kelas A) sepanjang jalan 384.555.406,98 8,03 0,892 0,892 0,892 0,892 0,892 0,892 0,892 0,892 0,892
-
4 Penghamparan LPB (lapis pondasi agregat kelas B) sepanjang jalan 242.410.758,27 5,06 0,562 0,562 0,562 0,562 0,562 0,562 0,562 0,562 0,562
-
5 Beton K-100 readymix 353.653.378,93 7,38 0,820 0,820 0,820 0,820 0,820 0,820 0,820 0,820 0,820
-
6 Perkerasan jalan beton K-350 untuk beban berat,t=25 cm, termasuk bekisting 1.823.648.094,68 38,06 4,757 4,757 4,757 4,757 4,757 4,757 4,757 4,757
21 Acian -- 0,00
2 Bongkar kerb / kanstin 5.056.151,18 0,11 0,013 0,013 0,013 0,013 0,013 0,013 0,013 0,013
3 Penghamparan LPA (lapis pondasi agregat kelas A) sepanjang jalan 384.555.406,98 8,03 0,892 0,892 0,892 0,892 0,892 0,892 0,892 0,892 0,892
-
4 Penghamparan LPB (lapis pondasi agregat kelas B) sepanjang jalan 242.410.758,27 5,06 0,562 0,562 0,562 0,562 0,562 0,562 0,562 0,562 0,562
-
5 Beton K-100 readymix 353.653.378,93 7,38 0,820 0,820 0,820 0,820 0,820 0,820 0,820 0,820 0,820
-
6 Perkerasan jalan beton K-350 untuk beban berat,t=25 cm, termasuk bekisting 1.823.648.094,68 38,06 4,757 4,757 4,757 4,757 4,757 4,757 4,757 4,757
21 Acian -- 0,00
2 Bongkar kerb / kanstin 5.056.151,18 0,11 0,013 0,013 0,013 0,013 0,013 0,013 0,013 0,013
3 Penghamparan LPA (lapis pondasi agregat kelas A) sepanjang jalan 384.555.406,98 8,03 0,892 0,892 0,892 0,892 0,892 0,892 0,892 0,892 0,892
-
4 Penghamparan LPB (lapis pondasi agregat kelas B) sepanjang jalan 242.410.758,27 5,06 0,562 0,562 0,562 0,562 0,562 0,562 0,562 0,562 0,562
-
5 Beton K-100 readymix 353.653.378,93 7,38 0,820 0,820 0,820 0,820 0,820 0,820 0,820 0,820 0,820
-
6 Perkerasan jalan beton K-350 untuk beban berat,t=25 cm, termasuk bekisting 1.823.648.094,68 38,06 4,757 4,757 4,757 4,757 4,757 4,757 4,757 4,757
21 Acian -- 0,00
nik
Tri Elektro
AC-WC
BRI
Minerva Lampu
D = 0.5 m
a
Jl. Patimur
Jl. Agus
Salim
PER
TOK
OAN
19.5 21.0
STA
STA
PERTOK Z
OAN + 0.923
Y
9 229 539.
AC Base
357 X
437 104
.120
BM.5 A
0+52
0+50
1.5
0
STA 0+000-AC WC
STA 0+450
STA AWAL
STA 0+060-AC WC PER
STA 0+400
OKO T
AN
NG
ARA
SEM
ZA
PLA
STA 0+300
IAN
STR
STA 0+250 EDE
AN P
N, D
Kali Berok
Pasar Johar
STA 0+150 TO N
STA 0+100 LA N BE
0+0
A
STA 0+050
J AAN J
ER
00
PEK
Elevasi
Jarak
EL. Rencana
AC-WC 4 CM
RAILING TACK COAT
RAILING
JEMBATAN EKSISTING
EL. Rencana
KERB TIPE A(13 /16X30X50)
BIASA
INLET DRAIN UK.40X50 CM
JALAN BETON SUDAH
DILAKSANAKAN
TIPIKAL POTONGAN MELINTANG UNTUK JALAN BETON STA 0+000 S/D 0+225
Elevasi
Jarak
EL. Rencana
TIPIKAL POTONGAN MELINTANG UNTUK JALAN BETON STA 0+225 S/D 0+350
Elevasi
Jarak
EL. Rencana
TIPIKAL POTONGAN MELINTANG UNTUK JALAN BETON STA 0+350 S/D 0+521.5
LOKASI : NAMA GAMBAR SKALA
PROGRAM :
PEMERINTAH KOTA SEMARANG KECAMATAN
PEMBANGUNAN JALAN DAN JEMBATAN
SEMARANG UTARA NTS
DINAS BINA MARGA SHOP DRAWING
JL. PEMUDA NO. 148 SEMARANG DETAIL JALAN BETON NO.GAMBAR
Telp. (024) 3513366 Pes. 1270 , 1271 , 1272 , 1297
PEKERJAAN : TAHUN ANGGARAN :
PENINGKATAN J ALAN AGUS SALIM TAHAP II 2016
SD-PJAS.II-004
Joint Sealer
Tiebar D16 - 500 mm,P = 60 cm Beton K-350
Joint Sealer
Dicat dg meni besi Beton K350
POTONGAN A-A
POTONGAN B-B
B B CATATAN:
PEMBAGIAN SEGMEN MENYESUAIKAN LONG STORAGE,
TIDAK BOLEH BERADA DIATAS LONG STORAGE.
A
PERKERASAN JALAN BETON
LOKASI : NAMA GAMBAR SKALA
PROGRAM :
PEMERINTAH KOTA SEMARANG KECAMATAN
PEMBANGUNAN JALAN DAN JEMBATAN
SEMARANG UTARA NTS
DINAS BINA MARGA SHOP DRAWING
JL. PEMUDA NO. 148 SEMARANG DETAIL MANHOLE BETON NO.GAMBAR
Telp. (024) 3513366 Pes. 1270 , 1271 , 1272 , 1297
PEKERJAAN : TAHUN ANGGARAN :
PENINGKATAN J ALAN AGUS SALIM TAHAP II 2016
SD-PJAS.II-005
POTONGAN I-I
A I
POTONGAN A-A
POTONGAN H-H
DETAIL KONSTRUKSI PENYANGGA
PENUTUP MANHOLE
DENAH MANHOLE BETON
LOKASI : NAMA GAMBAR SKALA
PROGRAM :
PEMERINTAH KOTA SEMARANG KECAMATAN
PEMBANGUNAN JALAN DAN JEMBATAN
SEMARANG UTARA 1 : 75
DINAS BINA MARGA SHOP DRAWING
JL. PEMUDA NO. 148 SEMARANG DETAIL U-DITCH NO.GAMBAR
Telp. (024) 3513366 Pes. 1270 , 1271 , 1272 , 1297
PEKERJAAN : TAHUN ANGGARAN :
PENINGKATAN J ALAN AGUS SALIM TAHAP II 2016
SD-PJAS.II-006
Penutup Uditch
Beton K250
POT B-B
LOKASI : NAMA GAMBAR SKALA
PROGRAM :
PEMERINTAH KOTA SEMARANG KECAMATAN
PEMBANGUNAN JALAN DAN JEMBATAN
SEMARANG UTARA NTS
DINAS BINA MARGA SHOP DRAWING
JL. PEMUDA NO. 148 SEMARANG MANHOLE PEDESTRIAN, KONSTRUKSI NO.GAMBAR
Telp. (024) 3513366 Pes. 1270 , 1271 , 1272 , 1297
PEKERJAAN : TAHUN ANGGARAN :
PENINGKATAN J ALAN AGUS SALIM TAHAP II 2016 JALAN ASPAL , MEDIAN JALAN
SD-PJAS.II-007
Beton K100
beton K250
Beton K-225
Beton K100
ASPAL EKS.
A
DETAIL OPRIT JL ASPAL KE JL BETON
DETAIL LANTAI PEDESTRIAN