30
31
90
80
70
60
Kadar Air (%)
50
40
30
20
10
0
0 60 120 180 240 300 360
Waktu Pengeringan (menit)
Gambar 8. Pengaruh Waktu Pengeringan terhadap % Penurunan Kadar Air Silika Gel
penurunan kadar air telah terjadi pada waktu awal pengeringan 60 menit. Pada waktu
pengeringan 360 menit menghasilkan kadar air sebesar 0,814% dari kadar air awal
sebesar 84,940% dan hasil tersebut memenuhi standar JIS-0701 yaitu 2,5%.
Sedangkan pada waktu pengeringan 0 menit, 60 menit, 120 menit, 180 menit, 240
menit, dan 300 menit sisa kadar air yang diperoleh sebesar 84,940%, 75,539%,
65,876 %, 52,840%, 37,324%, dan 11,953%.
Dalam hal ini, diketahui bahwa semakin lama proses pengeringan terjadi,
maka akan semakin besar pula penurunan kadar air yang terjadi saat pengeringan
yang dilkaukan pada tray dryer. Penurunan kadar air selama pengeringan semakin
berkurang sebanding dengan lamanya waktu pengeringan. Penurunan kadar air terjadi
karena adanya perbedaan tekanan uap air antara bahan dengan udara pengering
(Bambang dkk., 2012).
0.08
Laju Perpindahan Panas Konveksi (kJ)
0.08
0.08
0.08
0.08
0.07
0.07
0.07
0.07
0.07
0 50 100 150 200 250 300 350 400
Waktu Pengeringan (menit)
Pada awal waktu pengeringan, nilai laju perpindahan panas konveksi lebih
besar dibandingkan dengan nilai laju perpindahan panas pada waktu pengeringan ke
60 menit. Hal ini dapat terjadi karena pada awal proses pengeringan terjadi kontak
langsung antara hydrogel dengan media udara panas pengering. Air yang terdapat
pada permukaan hydrogel akan teruapkan lebih banyak dan terjadi penurunan dari
kandungan air pada hydrogel.
Pada waktu pengeringan ke 60 menit terjadi penurunan nilai dari laju
perpindahan panas konveksi. Penurunan ini terjadi dikarenakan air yang diuapkan
sudah berkurang tidak sebanayak pada saat awal pengeringan. Panas sudah mulai
merambat dan mengalir ke permukaan hydrogel yang dikeringkan.
Laju perpindahan panas konveksi mengalami kenaikan pada waktu
pengeringan 120 menit, hal ini dikarenakan temperatur pada hydrogel yang berubah
sehingga transfer pada panas juga berubah. Sedangkan pada waktu pengeringan ke
36
180 menit dan 240 menit laju perpindahan panas konveksi cenderung konstan. Pada
waktu ini laju perpindahan panas mulai cenderung untuk mencapai nilai optimumnya.
Meskipun pada waktu pengeringan ke 300 menit nilai laju perpindahan panas
mengalami sedikit penurunan. Hal ini terjadi, dikarenakan pada akhir proses
pengeringan laju perpindahan panas cenderung konstan sehingga transfer panas ke
dalam bahan semakin kecil.
Di akhir pengeringan nilai laju perpindahan panas mengalami kenaikan lagi,
peningkatan laju perpindahan panas konveksi dapat terjadi karena adanya
peningkatan nilai dari koefisien pindah panas konveksi. Semakin tinggi nilai
koefisien pindah panas konveksi maka perpindahan laju panas konveksi akan
semakin tinggi pula, sehingga penurunan kadar air bahan semakin besar. Naik
turunnya nilai dari laju perpindahan panas dipengaruhi oleh perubahan angka
Reynolds, dengan berubahnya angka Reynolds pergerakan aliran akan semakin tidak
beraturan atau semakin cepat (Julian, 2012).
0.35
Laju Perpindahan Panas Konduksi (kJ)
0.3
0.25
0.2
0.15
0.1
0.05
0
0 50 100 150 200 250 300 350 400
Waktu Pengeringan (menit)
Panas konduksi pada proses pengeringan ini terjadi ketika panas dari dinding
pelat masuk ke dalam hydrogel yang dikeringkan. Perpindahan panas berlangsug
37
dipermukaan bahan secara perlahan sampai terjadi pemerataan panas. Gambar 11.
menunjukkan nilai laju perpindahan panas konduksi sebesar 0,3151 kJ, 0,2890 kJ,
0,220 kJ, 0,3098 kJ, 0,3104 kJ, 0,3020 kJ, dan 0,3279 kJ.
Pada awal pengeringan nilai laju perpindahan panas konduksi lebih besar dari
waktu pengeringan 60 menit dan 120 menit. Besarnya laju perpindahan konduksi
pada waktu pengeringan 0 menit dikarenakan pada awal pengeringan setiap lapisan
permukaan hydrogel terjadi peningkatan laju pindah panas yang tinggi, karena pada
tahap ini terjadi kontak langsung antara hydrogel dengan media udara panas dari
sekitaran dinding pelat pengering.
Penurunan berkala terjadi pada waktu pengeringan ke 60 menit dan 120
menit. Penurunan laju perpindahan panas ini terjadi karena panas yang kontak dengan
bahan yang dikeringkan sudah mulai mengalir ke lapisan-lapisan permukaan pada
hydrogel. Pada waktu pengeringan 180 menit, 240 menit, 300 menit, dan 360 menit
laju perpindahan panas konduksi cenderung mengalami kenaikan dan konstan.
Kecepatan dari udara dan viskositas mempengaruhi dari gerakan partikel udara,
sehingga kontak antara udara dengan hydrogel akan merata. Nilai dari konduktivitas
termal dan specific heat akan mempengaruhi jumal panas yang diserap oleh udara,
sehingga laju perpindahan panas cenderung konstan.
0.08
Pada Gambar 11. dapat dilihat terjadi penurunan nilai laju pengeringan dari
0,01771 kg/jam.m2, menjadi 0,01446 kg/jam.m2, serta penurunan nilai laju
perpindahan panas konveksi dari 0,0789 kJ, menjadi 0,0720 kJ. Hal ini terjadi karena
kadar air yang terkandung pada hydrogel sudah mulai berkurang, sehingga apabila
kadar air suatu bahan berkurang maka laju pengeringan akan semakin menurun. Dan
apabila laju pengeringan menurun maka laju perpindahan panasnya akan menurun
juga.
Laju pengeringan dan laju perpindahan panas konveksi meningkat kembali,
serta cenderung konstan. Nilai laju pengeringan yang meningkat dari 0,01446
kg/jam.m2 menjadi 0,01584 kg/jam.m2, 0,01584 kg/jam.m2, 0,01668 kg/jam.m2,
0,01941 kg/jam.m2, 0,01941 kg/jam.m2. Serta nilai laju perpindahn panas yang
meningkat dari 0,0720 kJ menjadi 0,0720 kJ, 0,0730 kJ, 0,0775 kJ, 0,0777 kJ, 0,0756
kJ, dan 0,0821 kJ.
Peningkatan laju pengeringan terjadi dikarenakan, kecepatan pengeringan
akan naik apabila kecepatan udara ditingkatkan. Hal ini berhubungan dengan
penelitian yang telah dilakukan oleh Desrosier 1998, dimana kadar air akhir apabila
telah mencapai kesetimbangannya, maka akan membuat waktu dan laju pengeringan
juga ikut naik atau dengan kata lain lebih cepat. Sehingga dari Gambar 12. dapat
39
disimpulkan nilai dan waktu optimum laju pengeringan terjadi pada waktu akhir
pengeringan 360 menit, dengan nilai laju pengeringan sebesar 0,01941 kg/jam.m2.