Nama : Bella Permatasari

NIM : 4311420043

Mata Kuliah : Kimia Unsur

1. Litium fluorida adalah _________ dalam air.

a. larut sepenuhnya
b. larut
c. tidak larut
d. tidak dapat mengatakan

Jawab : c

Semua alkali halida kecuali Litium fluorida larut dalam air, hal ini karena Litium fluorida
larut dalam pelarut nonpolar karena memiliki ikatan kovalen yang kuat.Selain itu, LiF
tidak larut dalam air karena entalpi kisinya sangat tinggi.

Untuk memahami kelarutan senyawa dalam air, ada dua istilah penting yang harus
diketahui. Mereka adalah energi kisi atau entalpi dan entalpi hidrasi. Ketika energi hidrasi
senyawa lebih besar dari energi kisi senyawa itu, senyawa itu menjadi larut.

Entalpi kisi adalah jumlah energi yang diperlukan untuk memutuskan ikatan. Di sisi lain
kita dapat mengatakan bahwa energi yang dilepaskan ketika dua atom membuat ikatan.
Semakin tinggi energi kisi semakin tinggi energi ikatan itu serta kekuatan ikatan.

Entalpi hidrasi adalah jumlah energi yang dilepaskan pada hidrasi satu jumlah mol ion.
Ketika pelarutnya bukan air dikenal sebagai energi solvasi. Sekarang jika energi hidrasi
dari ion tertentu melebihi jumlah energi kisi ikatan terdisosiasi dan kelarutan terjadi.

Dalam kasus LiF karena ukuran fluorida yang kecil, ia membentuk ikatan yang kuat
dengan litium. Akibatnya, ini menunjukkan entalpi kisi yang tinggi tetapi entalpi hidrasi
yang lebih rendah. Karena ini LiF tidak larut dalam air

2. Apakah derajat hidrasi tergantung pada ukuran kation?

a. Ya
b. Tidak
c. Mungkin
d. Tidak bisa mengatakan
 Jawaban: a
Derajat hidrasi tergantung pada ukuran kation, semakin kecil ukuran kation, semakin
besar entalpi hidrasinya. Derajat hidrasi relatif dalam urutan yang meningkat adalah
Li + > Na + > K + > Rb + > Cs + .

3. Manakah dari pernyataan berikut ini yang TIDAK benar untuk unsur-unsur Golongan

1A?

a. Kebanyakan dari mereka adalah logam keperakan yang lunak.

b. Jari-jari atomnya bertambah dengan bertambahnya berat molekul.
c. Mereka diberi nama logam alkali tanah.
d. Mereka adalah konduktor panas dan listrik yang sangat baik.
e. Mereka menunjukkan keadaan oksidasi +1 dalam senyawa.

Jawaban : c
Berikut adalah sifat – sifat fisik dari unsur alkali:

1) Dalam satu golongan dari atas ke bawah jari-jari atom semakin besar dikarenakan
semakin kebawah jumlah kulit atom akan semakin banyak.
2) Ringan dan lunak (mudah diiris)
3) Disebut juga sebagai golongan alkali
4) Secara fisik, semua logam alkali berwarna putih mengilap (keperakan), kecuali
cesium yang berwarna kuning keemasan.
5) Energi ionisasi kecil, semakin ke bawah semakin kecil
6) Dapat larut dalam cairan amoniak, larutannya berwarna biru dan merupakan
penghantar listrik yang lebih baik dari larutan garam
7) Memberikan spektrum warna yang khas: lithium (merah karmin), natrium
(kuning), kalium (ungu), dan rubidium (merah)
8) Jika disinari cahaya dapat memancarkan elektron (sifat ini digunakan pada efek
fotolistrik)

Berikut sifat kimia dari unsur alkali:

1) Mempunyai elektron valensi = 1 dengan konfigurasi elektron ns1

2) Mudah membentuk ion – ion positif
3) Bersifat reduktor kuat
4) Sangat reaktif, dapat bereaksi dengan air
5) Reduktor kuat
4. Logam-logam dari Golongan 1 berbeda dengan logam-logam dalam golongan lain dalam
hal ?

a. Memiliki kepadatan rendah dan sangat reaktif

b. Memiliki kepadatan rendah dan tidak terlalu reaktif
c. Memiliki kepadatan tinggi dan sangat reaktif
d. Memiliki kepadatan tinggi dan tidak terlalu reaktif

Jawaban : a

Logam alkali adalah unsur-unsur dalam Golongan 1 dari tabel periodik dan sangat reaktif
dalam air.Inilah alasan mengapa mereka tidak lebih padat.Logam alkali memiliki
reaktivitas yang sangat tinggi, sehingga semakin kecil jumlah energi ionisasinya semakin
reaktif, logam alkali memiliki energi ionisasi terkecil berada di golongan 1 itulah
sebabnya mereka memiliki kerapatan yang rendah. Bahkan mereka (logam alkali) tidak
boleh terkena oksigen sama sekali atau mereka akan mudah bereaksi. 

Logam alkali memiliki densitas rendah karena ukuran atomnya yang besar. Mereka hanya
memiliki satu elektron valensi. Akibatnya, ikatan logam mereka lemah. Oleh karena itu,
mereka adalah logam lunak dengan kepadatan rendah.

5. Bagaimana Titik leleh logam alkali ?

a. tergantung pada atmosfer
b. rendah
c. tinggi
d. nol

Jawaban: b

Titik leleh suatu zat adalah titik perubahan keadaan dari padat menjadi cairan. Golongan
logam alkali (IA) memiliki satu elektron valensi sehingga gaya yang mengikat partikel-
partikelnya lemah .Kenaikan ukuran atom (jari-jari atom) pada golongan alkali dari atas
ke bawah, menunjukkan bahwa elektron terdelokalisasi semakin rendah sehingga atom-
atomnya mudah dipisahkan dan menyebabkan ikatan logam melemah dan logam menjadi
lebih mudah meleleh. Jadi, logam-logam alkali memiliki titik leleh rendah karena
elektron terdelokalisasinya rendah sehingga atomnya mudah dipisahkan. Logam alkali
memiliki satu elektron valensi sehingga gaya ikatnya cenderung lemah .