BAB 13 (KESIMPULAN)
MERANCANG DAN MENGELOLA JASA
Sifat jasa The berau of labor statistic melaporkan bahwa sektor penyedia jasa
akan terus menjadi penghasil Lapangan kerja dominan dalam ekonomi,
menambah sekitar 20 juta pekerjaan pada tahun 2014
Industri jasa ada dimana mana
-Sektor pemerintah dengan pengadilan jasa penyedia lapangan kerja, rumah
sakit, lembaga pinjaman, jasa militer, kepolisian dan lain-lain
-sektor nirlaba swasta dengan museum lembaga amal, gereja, perguruan tinggi,
yayasan,rumah sakit merupakan bisnis jasa
-Sektor bisnis seperti maskapai penerbangan, bank, hotel , perusahaan asuransi
dan lainnya
-Sektor manufaktur seperti operator komputer, akuntan, staff hukum dan
lainnya
-Sektor eceran seperti kasir, pegawai toko, wiraniaga dan lainnya
- Jasa adalah semua tindakan atau kinerja yang dapat ditawarkan satu pihak
kepada pihak lain yang pada intinya tidak berwujud dan tidak menghasilkan
kepemilikan apapun
Komponen jasa penawaran terbagi menjadi
-Barang berwujud murni ( pure tangible goods)
-Barang berwujud yang disertai jasa (tangible goods with accompanying service)
-Hibrida (hybrid)
-Jasa utama yang disertai barang dan jasa kecil ( major service accompanying
-minor goods and services)
-Jasa murni (pure service)
Karakteristik jasa
Tak berwujud, Tak terpisahkan, Bervariasi
Dapat musnah.
Ada tiga langkah yang dapat diambil perusahaan jasa untuk meningkatkan
kendali kualitas
-Berinvestasi dalam prosedur ketenagakerjaan dan pelatihan yang baik -
merekrut karyawan tepat dan memberikan pelatihan merupakan hal yang amat
penting tanpa mempedulikan apakah karyawan merupakan profesional yang
terlatih maupun tidak
-Menstandarisasi proses kinerja jasa di seluruh organisasi
-Mengamati kepuasan pelanggan menerapkan sistem saran dan keluhan , survey
pelanggan,dan belanja perbandingan
-Kualitas jasa perusahaan diuji pada setiap pelaksanaan jasa jika personel jasa
membosankan tidak dapat menjawab pertanyaan sederhana dan lainnya
pelanggan akan beroikir dua kali untuk melakukan bisnis lagi dengan penjual itu