Anda di halaman 1dari 6

Nama : ANNI ADRIANI

Nim : PO713201201159

Kelas : 2D

SATUAN ACARA PENYULUHAN

Topik : Cara Perawatan Asma di Rumah

Tempat : Rumah Keluarga Bapak J di Jalan Mappatoba No.8 Benteng Utara

Tanggal : 16 September 2021

Waktu : Kamis, Jam 08:00-Selesai

A. Tujuan Intruksional Umum (TIU)

Setelah mengikuti penyuluhan tentang perawatan asma di rumah selama 30 menit, peserta mampu
melakukan cara perawatan asma secara mandiri.

B. Tujuan Intruksional Khusus

Setelah mengikuti penyuluhan tentang cara mencegah kekambuhan asma di rumah selama 30
menit, keluarga mampu :

1. Menyebutkan pengertian asma dengan benar

2. Menyebutkan penyebab timbulnya asma dengan benar

3. Menyebutkan tanda dan gejala asma dengan tepat

4. Menyebutkan perawatan asma di rumah

5. Menyebutkan cara pencegahan kekambuhan asma

C. Tempat : Di rumah keluarga bapak NS

D. Waktu : Kamis, Jam 08:00-Selesai

E. Sasaran : Keluarga bapak J khususnya ibu L

F. Metode : Ceramah, diskusi dan tanya jawab

G. Media : Leaflet

H. Materi

1. Pengertian asma
2. Penyebab timbulnya asma

3. Tanda dan gejala asma

4. Perawatan di rumah

5. Cara pencegahan kekambuhan asma

I. Evaluasi

Evaluasi dilakukan dengan metode tanya jawab langsung pada peserta penyuluhan yaitu keluarga bapak
J.

Kriteria evaluasi :

1. Pengertian asma

2. Minimal 3 dari 5 tanda dan gejala

3. Minimal 6 dari 8 faktor pencetus

4. Minimal 5 dari cara perawatan asma di rumah

5. Mampu melaksanakan salah satu dari cara mencegah kekambuhan asma

J. Kegiatan penyuluhan

No. Tahap Waktu Kegiatan Kegiatan peserta Media


Penyuluhan

1 10 Menit a. Memberi Salam - Menjawab Salam

(Pembukaan) b. Perkenalkan - Mendengarkan


Pembukaannya

- Memperhatikan
c. Menjelaskan
Tujuan dan dari
Pertemuan

d. Kontrak waktu

2 20 Menit a. Menanyakan -Memperhatikan Leaflet


Materi kepada Materi:
(Penyampaian) Keluarga
Pertanyaan -Pengertian Asma
penyuluh sudah - Penyebab Asma
pernah atau
mendengarkan, - Tanda dan Gejala
mengetahui Asma
tentang Asma
- Cara Perawatan Asma
b. Menjelaskan
cara pencegahan
dan Penanganan
Asma

3. 15 Menit a. Memberikan - Mengemukakan


Pertanyaan Pertanyaan Untuk
(Sesi Tanya Jawab) Bertanya
b. Memberikan
Kesempatan
Kepada Peserta
Menjawab

4. 10 Menit a. Menyimpulkan - Memperhatikan


Kegiatan yang telah
(Evaluasi) b. Mengevaluasi disampaikan.
Pemahaman
Keluarga

5. 5 Menit Memberikan Menjawab Salam


Salam Penutup
(Penutup)

LAMPIRAN MATERI

1. Pengertian asma

Asma adalah salah satu gangguan pada broncial dengan ciri broncospasme periodik (kontraksi
spasme pada saluran nafas). Asma merupakan penyakit kompleks yang dapat diakibatkan oleh faktor
biokimia, endokrin, infeksi, otonomik, dan psikologi.

2. Tanda dan gejala

1. Pernafasan terasa sesak dan sulit

2. Pada bagian tekak terasa tertekan

3. Ruang dada agak mengembung

4. Terdengar bunyi mengi (wheezing) saat mengeluarkan nafas

5. Badan terasa lemah dan kadang- kadang wajahnya kebiruan


3. Faktor pencetus / penyebab

1. Debu rumah

2. Bulu binatang

3. Serbuk bunga

4. Asap rokok

5. Asap pabrik atau kendaraan

6. Makanan dan minuman tertentu

7. Udara dingin

8. Stres

4. Perawatan di rumah

1. Jauhkan dari faktor pencetus

2. Sirkulasi lingkungan rumah baik

3. Melatih pernafasan

4. Berjemur diri pada pagi hari dan mandi dengan air hangat

5. Batasi aktivitas

6. Kenakan baju hangat dan tebal bila cuaca dingin

7. Kompres air hangat di dada dan penghirupan uap air

5. Kompres dengan air panas

a. Bahan

-Botol kosong yang tahan panas misalnya botol sirup lengkap dengan tutupnya.

-Air mendidih secukupnya

-Karet gelang dan plastik pembungkus secukupnya

-Kain pembungkus secukupnya

b. Pemakaian
-Penuhi botol dengan air mendidih kemudian tutup rapat- rapat

-Bungkuslah mulut botol yang telah ditutup dengan lembarah plastik lalu ikat dengan karet.

-Bungkuslah botol yang berisi air panas tersebut seluruhnya dengan kain pembungkus beberapa lapis

-Ukur temperatur panas botol tidak lebih tinggi dari temperatur badan manusia agar terasa nyaman dan
tidak terlalu panas

-Penggunaan botol panas yang telah dilapisi kain tersebut untuk menghangatkan badan penderita,
terutama pada bagian dada dan punggungnya

-Bila panas botol mulai berkurang kain pembungkusnya bisa dibuka lapis demi selapis hingga

tinggal botol telanjang

-Menurut pengalaman biasanya botol yang isinya 650 cc dapat dipakai untuk menghangatkan tubuh
penderita antara 7- 10 jam

6. Penghirupan uap air

a. Peralatan

-Air

-Botol kosong yang tahan panas misalnya botol bekas sirup

-Kertas karton kurang lebih 30 cm

-Karet gelang

-Kain pembungkus

-Baskom kecil

-Sendok teh

-Corong kecil

-Balsem atau sejenisnya

-Air mendidih secukupnya

b. Pemakaian

-Tuangkan air mendidih sebanyak volume botol yang tersedia kemudian ambil balsem seujung sendok
teh atau secukupnya dan campurkan kedalam air mendidih lalu aduk sampai larut

-Masukkan air kedalam botol dengan mengguanakan corong


-Gulung kertas karton sebesar ujung botol lalu masukkan ujung botol ke dalam gulungan kertas kurang
lebih 10 cm lalu ikat dengan karet gelang

-Bungkus botol dengan kain pembungkus

-Isaplah uap air yang keluar dari ujung kertas sampai terasa hangat.

DAFTAR PUSTAKA

Sumantri. 2008. Asuhan Keperawatan Pada Pasien Dengan Gangguan Sistem Pernafasan.
Jakarta; Salemba Medika

Anda mungkin juga menyukai