Anda di halaman 1dari 26

KETETAPAN MUSYAWARAH TAHUNAN MEMPERHATIKAN :

UNIT KEGIATAN MAHASISWA Hasil pembahasan tata tertib sidang MUSTA UKM Paduan Suara Mahasiswa
PADUAN SUARA MAHASISWA tahun 2017.
UNIVERSITAS PESANTREN TINGGI DARUL ‘ULUM
PETERONGAN – JOMBANG MEMUTUSKAN :
Menetapkan :
No: 14/MUBES/UKM-PSM/XII/2017 1. Tata tertib sidang MUSTA V UKM Paduan Suara Mahasiswa tahun 2017.
TENTANG 2. Ketetapan ini akan ditinjau kembali dikemudian hari bilamana terdapat
TATA TERTIB SIDANG MUSYAWARAH TAHUNAN kekeliruan.
UKM PADUAN SUARA MAHASISWA 3. Ketetapan ini berlaku sejak tanggal di tetapkan.

Bismillahirrahmanirrahim Wallahul Muwaffiq Ila Aqwamith Thorieq


Pimpinan sidang Musyawarah Tahunan V (MUSTA V) Unit Kegiatan Mahasiswa Ditetapkan di :
Paduan Suara Mahaiswa Unipdu Jombang setelah: Pada tanggal :
Pukul :
MENIMBANG :
1. Bahwa, untuk ketertiban pelaksanaan sidang Musyawarah Tahunan V Unit PRESIDIUM SIDANG
Kegiatan Mahasiswa Paduan Suara Mahasiswa Unipdu, maka dipandang
perlu adanya ketetapan tata tertib sidang. Ketua
2. Bahwa, demi memberikan kepastian hukum, maka ketetapan ini menjadi
acuan hukum pelaksanaan sidang Musyawarah Tahunan V Unit Kegiatan Wakil ketua Sekertaris
Mahasiswa Paduan Suara Mahasiswa tahun 2017

MENGINGAT :
1. UU RI No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Perguruan Tinggi
Nasional.
2. PP No. 60 Tahun 1999 tentang Pendidikan Tinggi.
3. PP No. 16 Tahun 2005 tentang Standar Nasional.
4. Keputusan Keputusan Menteri Pendidikan Dan Kebudayaan
RepublikIndonesia Nomor 155 /U/1998, Tentang Pedoman Umum
OrganisasiKemahasiswaan Di Perguruan Tinggi.
5. STATUTA Universitas Pesantren Tinggi Darul ‘Ulum.
6. Anggaran Dasar (AD) ORMAWA Unipdu.
7. Anggaran Rumah Tangga (ART) ORMAWA Unipdu.

1
TATA TERTIB SIDANG MUSYAWARAH TAHUNAN Pasal 4
UNIT KEGIATAN MAHASISWA Wewenang
PADUAN SUARA MAHASISWA 1. Membuat ketetapan dan keputusan yang tidak dapat dibatalkan oleh
UNIVERSITAS PESANTREN TINGGI DARUL ‘ULUM permusyawaratan lain yang berkenaan dengan UKM Paduan Suara
PETERONGAN-JOMBANG Mahasiswa.
2. Memberikan penjelasan yang bersifat penafsiran terhadap ketetapan-
BAB I ketetapan MUSKER.
KETENTUAN UMUM
Pasal 1 BAB III
1. Sidang ini diberi nama Musyawarah Tahunan V (MUSTA V Unit Kegiatan PESERTA DAN PENINJAU
Mahasiswa Paduan Suara Mahasiswa tahun 2017. Pasal 5
2. Tata tertib Musta ini berfungsi sebagai pedoman dalam melaksanakan Peserta Kongres terdiri dari Peserta Aktif dan Peserta Peninjau dengan ketentuan
MUSTA V UKM Paduan Suara Mahasiswa tahun 2017. sebagai berikut :
1. Peserta Aktif terdiri dari :
BAB II a. Pengurus UKM lama yang masih aktif kuliah di Unipdu
KEDAULATAN, TUGAS DAN WEWENANG b. Anggota UKM Paduan Suara Mahasiswa yang telah ditentukan oleh
Pasal 2 panitia
Kedaulatan 2. Peserta Peninjau terdiri dari :
MUSTA adalah permusyawaratan pemegang kedaulatan tertinggi UKM Paduan a. Peninjau Aktif dari delegasi Pengurus BEM dan DPM Universitas.
Suara Mahasiswa. b. Peninjau Pasif terdiri dari Pimpinan Universitas, Pembina UKM dan
alumni (senior).
Pasal 3 c. Pimpinan Fakultas dan tamu undangan
Tugas BAB IV
1. Memilih dan menetapkan presidium sidang yang berfungsi sebagai pimpinan HAK, KEWAJIBAN DAN SANKSI PESERTA DAN PENINJAU
sidang. Pasal 6
2. Menetapkan agenda acara dan tata tertib persidangan. Hak Peserta dan Peninjau
3. Meninjau dan menetapkan AD/ART,GBHO, PO,UKM Paduan Suara 1. Hak Peserta Aktif :
Mahasiswa. a. Mengajukan pendapat, pertanyaan, usulan dan saran baik secara lisan
4. Merumuskan dan menetapkan pokok-pokok pikiran Rekomendasi untuk maupun tulisan.
dilaksanakan oleh Pengurus UKM Paduan Suara Mahasiswa masa khidmah b. Mempunyai hak dipilih dan memilih.
2017-2018 2. Hak Peninjau :
5. Menetapkan peraturan dan mekanisme pemilihan Ketua UKM Paduan Suara a. Hak Bicara (memberikan usulan, saran/interupsi).
Mahasiswa dan team formatur. b. Tidak dapat dipilih namun dapat memilih.
6. Memilih dan menetapkan ketua dan team formatur.

2
Pasal 7
Kewajiban Peserta Pasal 11
1. Mengisi daftar hadir setiap persidangan. Sidang MUSTA
2. Mengikuti persidangan dari awal hingga akhir. Sidang MUSTA terdiri dari :
3. Menjaga ketertiban, kesopanan dan keharmonisan suasana 1. Sidang Pleno I, yaitu pembahasan Agenda sidang dan Tata Tertib MUSTA
persidangan,menciptakan suasana kondusif serta menghindari tindakan- V.
tindakan propokatif. 2. Sidang Pleno II, yaitu pembahasan tentang AD/ART UKM Paduan Suara
4. Peserta yang berhalangan harus minta izin kepada presidium sidang dan Mahasiswa .
diketahui oleh peserta sidang. 3. Sidang Pleno III, yaitu pembahasan tentang :
5. Mentaati tata tertib sidang. a. GBHO ORMAWA.
b. PO ORMAWA
Pasal 8 c. Pokok-pokok Pikiran rekomendasi UKM Paduan Suara Mahasiswa.
Sanksi 4. Pembahasan dan Penetapan Peraturan dan mekanisme pemilihan ketua
Jika Peserta Aktif maupun Peserta Peninjau tidak mentaati peraturan sidang sertaTeam Formatur.
maka : 5. Pemilihan Ketua UKM Paduan Suara Mahasiswa periode 2017-2018
1. Peserta tersebut mendapatkan teguran pertama dari presidium sidang.
2. Jika peserta tidak menghiraukan teguran pertama, maka presidium sidang
memberikan teguran untuk yang kedua kalinya. BAB VI
3. Jika peserta masih tidak meghiraukan teguran pertama dan kedua, maka PIMPINAN SIDANG
peserta tersebut dikeluarkan dari forum. Demi tercipta suasana yang Pasal 12
kondusif. Sidang Pleno
1. Sebelum ditetapkan Dewan Presidium, sidang dipimpin oleh pimpinan
BAB V sidang sementara yang ditentukan oleh pengurus UKM PSM.
PERSIDANGAN 2. Pimpinan Sidang Pleno adalah Dewan Presidium yang terdiri dari ketua dan
Pasal 9 sekretaris yang ditetapkan oleh Peserta MUSTA.
Pengertian
Sidang MUSTA UKM Paduan Suara Mahasiswa terdiri dari sidang pleno, rapat Pasal 13
anggota Komisi dan sidang komisi. Tugas, Hak Dan Kewajiban
1. Pimpinan sidang bertugas memimpin jalannya persidangan agar tetap dalam
Pasal 10 suasana demokratis dan kondusif.
Sidang Pleno 2. Pimpinan sidang berusaha mempertemukan beberapa pendapat yang
Sidang Pleno adalah sidang yang diikuti oleh seluruh peserta sidang yang berbeda, menyimpulkan pembicaraan dan memposisikan persoalan yang
membahas seluruh kesepakatan didalam MUSTA UKM Paduan Suara sebenarnya.
Mahasiswa secara umum. 3. Hak dak Kewajiban pimpinan sidang :
a. Mengatur jalannya persidangan.

3
b. Mengatur dan meluruskan pembicaraan yang menyimpang dari pokok BAB VIII
masalah. ATURAN TAMBAHAN
c. Menjawab pertanyaan-pertanyaan yang diajukan. Pasal 17
d. Menyimpulkan pembicaraan. Arti Ketukan
e. Mencabut Hak dan Kewajiban bagi peserta sidang yang melanggar tata 1. Satu ketukan palu dimaksudkan untuk mengesahkan hasil kesepakatan.
tertib persidangan MUSTA. 2. Dua ketukan palu dimaksudkan :
f. Presidium sidang apabila ingin meninggalkan sidang harus seizin dan a. Menetapkan dan mencabut skorsing sidang.
sepengetahuan presidium sidang yang lain. b. Mengalihkan dan menerima pimpinan sidang.
c. Mengakhiri suatu pembahasan pada semua sidang (setelah
BAB VII penandatanganan hasil pembahasan oleh dewan presidium).
QUORUM DAN TATA CARA PENGAMBILAN KEPUTUSAN 3. Tiga ketukan palu dimaksudkan :
Pasal 14 a. Membuka dan menutup rangkaian sidang.
Quorum b. Mengesahkan hasil kesepakatan seluruh pembahasan sidang pleno
1. Semua persidangan dianggap sah jika dihadiri oleh sekurang-kurangnya ½+ (setelah pembacaan konsideran).
1 dari peserta sidang MUSTA. 4. Ketukan berulang-ulang dimaksudkan untuk memberi peringatan kepada
2. Jika poin 1 tidak terpenuhi maka sidang diskorsing selama 1x10 menit. peserta sidang apabila kondisi sidang kurang kondusif.
3. Jika jumlah quorum setelah poin dua dilakukan masih belum memenuhi
ketentuan poin satu, maka sidang bisa dilanjutkan tanpa memperhatikan Pasal 18
quorum. Peninjauan Kembali
Peninjauan kembali dilakukan apabila :
Pasal 15 1. Adanya neoform (bukti baru) atau argumentasi baru yang lebih baik.
Tata Cara Pengambilan Keputusan 2. Disepakati oleh seluruh peserta sidang MUSTA V.
1. Semua keputusan sidang diambil secara aklamasi
2. Apabila keputusan tidak dapat diambil melalui jalan aklamasi, maka Pasal 19
keputusan diambil melalui lobbying. Berita Acara
3. Apabila keputusan tidak dapat diambil melalui jalan lobbying, maka Sebagai bukti tertulis pelaksanaan rangkaian sidang, dewan presidium harus
keputusan diambil melalui votting. membuat berita acara dan melampirkan pada draft hasil sidang MUSTA V.

Pasal 16 BAB IX
1. Semua keputusan sidang dituangkan dalam berita acara. PENUTUP
2. Semua keputusan sidang ditandatangani oleh dewan presidium Pasal 20
1. Hal-hal yang belum diatur dalam tata tertib ini akan diatur dikemudian hari.
2. Tata tertib ini berlaku sejak tanggal dan waktu ditetapkan.

4
Wallahul Muwafiq Ila Aqwamithoriq
KETETAPAN MUSYAWARAH TAHUNAN
Ditetapkan di : UNIT KEGIATAN MAHASISWA
PADUAN SUARA MAHASISWA
Pada tanggal : UNIVERSITAS PESANTREN TINGGI DARUL ‘ULUM
PETERONGAN – JOMBANG
Pukul : No:15/MUSTA/UKM-PSM/XII/2017

TENTANG
ANGGARAN DASAR (AD)
PRESIDIUM SIDANG UKM PADUAN SUARA MAHASISWA

Ketua Bismillahirrahmanirrahim
Pimpinan sidang Musyawarah Tahunan (MUSTA) Unit Kegiatan Mahasiswa
Wakil ketua Sekertaris Paduan Suara Mahasiswa Unipdu Peterongan Jombang setelah:

MENIMBANG :
1. Bahwa, untuk ketertiban pelaksanaan kepengurusan Unit Kegiatan
Mahasiswa Paduan Suara Mahasiswa Unipdu selama satu masa khidmah,
maka dipandang perlu adanya ketetapan Anggaran Dasar (AD) Organisasi.
2. Bahwa, demi memberikan kepastian hukum, maka ketetapan ini menjadi
acuan hukum pelaksanaan Kepengurusan Unit Kegiatan Mahasiswa Paduan
Suara Mahasiswa masa khidmah 2017-2018

MENGINGAT :
1. UU RI No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Perguruan Tinggi
Nasional.
2. PP No. 60 Tahun 1999 tentang Pendidikan Tinggi.
3. PP No. 16 Tahun 2005 tentang Standar Nasional.
4. Keputusan Keputusan Menteri Pendidikan Dan Kebudayaan Republik
Indonesia Nomor 155 /U/1998, Tentang Pedoman Umum Organisasi
Kemahasiswaan Di Perguruan Tinggi
5. STATUTA Universitas Pesantren Tinggi Darul ‘Ulum.
6. Anggaran Dasar (AD) ORMAWA Unipdu.
7. Anggaran Rumah Tangga (ART) ORMAWA Unipdu.

5
MEMPERHATIKAN : ANGGARAN DASAR (AD)
Hasil pembahasan Anggaran Dasar (AD) UKM Paduan Suara Mahasiswa tahun UNIT KEGIATAN MAHASISWA
2017. PADUAN SUARA MAHASISWA
UNIVERSITAS PESANTREN TINGGI DARUL ‘ULUM JOMBANG
MEMUTUSKAN :
Menetapkan : PENDAHULUAN
1. Anggaran Dasar (AD) UKM Paduan Suara Mahasiswa tahun 2017. Sikap sadar akan adanya potensi yang lahir dalam diri seseorang hendaknya
2. Ketetapan ini akan ditinjau kembali dikemudian hari bilamana terdapat selalu kita kembangkan. Mencoba untuk meraba, memahami dan
kekeliruan. mengembangkan potensi diri adalah salah satu wujud rasa syukur kehadirat
3. Ketetapan ini berlaku sejak tanggal di tetapkan. Allah SWT akan segala karunia yang telah diberikan kepada manusia sebagai
makhluk Allah yang terbaik. Sebagai sarana untuk menggali dan
Wallahul Muwaffiq Ila Aqwamith Thorieq mengembangkan segala potensi hendaknya diperlukan suatu wadah yang mampu
Ditetapkan di : menjawab segala keinginan mahasiswa.Ungkapan rasa cinta dan bangga kepada
Rasulullah SAW dilantunkan dalam syair-syair yang indah juga merupakan
Pada tanggal : salah satu wujud mengoptimalkan sarana yang telah diberikan oleh Allah SWT
berupa potensi. Pengembangan potensi akan maksimal jika terdapat proses dan
Pukul : system yang baik. Oleh karena itu kiranya perlu Anggaran Dasar dan Anggaran
Rumah Tangga sebagai sarana belajar dalam berorganisasi, serta upaya untuk
mengakomodir potensi-potensi mahasiswa yang ada.
PRESIDIUM SIDANG
BAB I
Ketua NAMA, TEMPAT DAN WAKTU
Pasal 1
Wakil ketua Sekertaris Nama
Nama kegiatan ini adalah Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Paduan Suara
Mahasiswa Universitas Pesantren Tinggi Darul 'Ulum Jombang.

Pasal 2
Tempat
Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Paduan Suara Mahasiswa bertempat di Jl. Jati
Park Gedung Gelora Unipdu, Peterongan-Jombang.

6
Tujuan
Pasal 3 1. Membentuk anggota menjadi insan yang beriman dan bertakwa kepada
Waktu Allah SWT.
Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Paduan Suara Mahasiswa berdiri pada tanggal 2. Mempererat tali silaturahim antar umat islam.
21 Januari 2014. 3. Melaksanakan Tri Dharma Perguruan Tinggi
4. Membentuk kader-kader yang selalu loyal dengan seni paduan suara.
BAB II 5. Meningkatkan intelektualitas serta mewadahi minat dan bakat anggota.
DASAR, AZAS DAN SIFAT
Pasal 4 Pasal 8
Dasar Usaha
Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) PADUAN SUARA MAHASISWA ini 1. Mendorong dan menanamkan kepada anggota khususnya dan
dilaksanakan atas dasar : masyarakat umumnya untuk mencintai agama, bangsa dan Negara.
1. UU RI No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Perguruan Tinggi 2. Mendorong dan menanamkan pada anggota khususnya dan masyarakat
Nasional. pada umumnya untuk peduli akan seni.
2. PP No. 60 Tahun 1999 tentang Pendidikan Tinggi. 3. Mengembangkan potensi anggota.
3. PP No. 16 Tahun 2005 tentang Standar Nasional.
4. Keputusan-Keputusan Menteri Pendidikan Dan Kebudayaan Republik BAB IV
Indonesia Nomor 155/U/1998, Tentang Pedoman Umum Organisasi ORGANISASI
Kemahasiswaan Di Perguruan Tinggi. Pasal 9
5. STATUTA Universitas Pesantren Tinggi Darul ‘Ulum. Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Paduan Suara Mahasiswa merupakan badan
otonom yang memiliki jalur koordinatif dengan Badan Eksekutif Mahasiswa dan
Pasal 5 Dewan perwakilan Mahasiswa Unipdu.
Azas
Dalam menjalankan kepengurusan Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) PADUAN BAB V
SUARA MAHASISWA dilandasi azas dasar Keislaman, Kekeluargaan dan KEANGGOTAAN
tanggung jawab. Pasal 10
Keanggotaan Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Paduan Suara Mahasiswa terdiri
Pasal 6 dari:
Sifat 1. Anggota Senior terdiri dari Pembina dan Pengurus.
Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) PADUAN SUARA MAHASISWA 2. Anggota Junior adalah seluruh anggota UKM PSM.
diharapkan mampu memberikan nuansa di kampus dengan berpedoman pada
sifat :Artistik,Ilmiah, Sosial dan Demokratis.
BAB III
TUJUAN DAN USAHA
Pasal 7

7
BAB VI Pasal 16
KEDAULATAN Perubahan AD/ART dilakukan pada Musyawarah Tahunan (MUSTA) Unit
Pasal 11 Kegiatan Mahasiswa (UKM) Paduan Suara Mahasiswa.
Kedaulatan tertinggi ada pada seluruh anggota dalam Musyawarah Tahunan
(MUSTA) BAB XI
PERUBAHAN
Pasal 12 Pasal 17
Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Paduan Suara Mahasiswa dipimpin oleh Perubahan aturan atau pembaharuan kepengurusan bisa dilaksanakan pada
Ketua. MUSBAN yang dihadiri oleh sekurang-kurangnya 2/3 dari jumlah anggota dan
BAB VII disetujui oleh 2/3 dari jumlah aggota yang hadir.
KEUANGAN
Pasal 13 BAB XII
Keuangan diperoleh dari: PENUTUP
1. Berasal dari Kampus. Pasal 18
2. Usaha yang sah, halal dan tidak mengikat. 1. Hal-hal yang belum diatur dalam tata tertib ini akan diatur dikemudian hari.
2. Ketetapan ini akan ditinjau kembali dikemudian hari bilamana terdapat
BAB VIII kekeliruan.
PERBENDAHARAAN 3. Tata tertib ini berlaku sejak tanggal ditetapkan.
Pasal 14
Perbendaharaan UKM Paduan Suara Mahasiswa adalah segala sesuatu yang Wallahul Muwafiq Ila Aqwamithoriq
menjadi hak milik organisasi. Ditetapkan di :

BAB IX Pada tanggal :


QUORUM DAN PENGAMBILAN KEPUTUSAN
Pasal 15 Pukul :
1. Pengambilan keputusan dinyatakan sah apabila disetujui oleh sekurang-
kurangnya 2/3 dari suara yang hadir.
2. Apabila poin 1 tidak terpenuhi, maka keputusan diambil berdasarkan PRESIDIUM SIDANG
lobbying.
3. Apabila lobying tidak berhasil, maka keputusan diambil berdasarkan voting. Ketua
4. Apabila voting tidak berhasil, maka keputusan diambil berdasarkan
kebijakan quorum. Wakil ketua Sekertaris

BAB X
PERUBAHAN AD/ART

8
KETETAPAN MUSYAWARAH TAHUNAN
UNIT KEGIATAN MAHASISWA MEMPERHATIKAN :
PADUAN SUARA MAHASISWA Hasil pembahasan Anggaran Rumah Tangga (ART) UKM Paduan Suara
UNIVERSITAS PESANTREN TINGGI DARUL ‘ULUM Mahasiswa tahun 2017.
PETERONGAN – JOMBANG
MEMUTUSKAN :
No:16/MUSTA/UKM-PSM/XII/2017 Menetapkan :
TENTANG 1. Anggaran Dasar (AD) UKM Paduan Suara Mahasiswa tahun 2017.
ANGGARAN RUMAH TANGGA (ART) 2. Ketetapan ini akan ditinjau kembali dikemudian hari bilamana terdapat
UKM PADUAN SUARA MAHASISWA kekeliruan.
3. Ketetapan ini berlaku sejak tanggal di tetapkan.
Bismillahirrahmanirrahim
Pimpinan sidang Musyawarah Tahunan (MUSTA V) Unit Kegiatan Mahasiswa Wallahul Muwaffiq Ila Aqwamith Thorieq
Paduan Suara Mahasiswa Unipdu Peterongan Jombang setelah: Ditetapkan di :

MENIMBANG : Pada tanggal :


1. Bahwa, untuk ketertiban pelaksanaan kepengurusan Unit Kegiatan
Mahasiswa Paduan Suara Mahasiswa Unipdu selama satu masa khidmah, Pukul :
maka dipandang perlu adanya ketetapan Anggaran Rumah Tangga (ART)
Organisasi.
2. Bahwa, demi memberikan kepastian hukum, maka ketetapan ini menjadi PRESIDIUM SIDANG
acuan hukum pelaksanaan Kepengurusan Unit Kegiatan Mahasiswa Paduan
Suara Mahasiswa masa khidmah 2016-2017. Ketua
MENGINGAT Wakil ketua Sekertaris
1. UU RI No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Perguruan Tinggi
Nasional.
2. PP No. 60 Tahun 1999 tentang Pendidikan Tinggi.
3. PP No. 16 Tahun 2005 tentang Standar Nasional.
4. Keputusan Keputusan Menteri Pendidikan Dan Kebudayaan Republik
Indonesia Nomor 155 /U/1998, Tentang Pedoman Umum Organisasi
Kemahasiswaan Di Perguruan Tinggi
5. STATUTA Universitas Pesantren Tinggi Darul ‘Ulum.
6. Anggaran Dasar (AD) ORMAWA Unipdu.
7. Anggaran Rumah Tangga (ART) ORMAWA Unipdu.

9
ANGGARAN RUMAH TANGGA (ART) 4. Pita emas melambangkan impian Paduan Suara Mahasiswa Unipdu dapat
UNIT KEGIATAN MAHASISWA menciptkan suara-suara emas untuk menjunjung tinggi nama Unipdu dalam
PADUAN SUARA MAHASISWA kancah Dunia
UNIVERSITAS PESANTREN TINGGI DARUL ‘ULUM
PETERONGAN-JOMBANG Pasal 2
MOTTO
PENDAHULUAN UKM Paduan Suara Mahasiswa mempunyai motto: “ besuara dan menyalurkan
Organisasi merupakan kumpulan dari beberapa orang yang mempunyai tujuan bakat melalui Paduan Suara Mahasiswa ”
yang sama secara terpimpin dan terorganisir untuk mencapai tujuan tersebut.
Setiap organisasi yang ada butuh dikenal oleh orang lain untuk meningkatkan BAB II
daya saing dan menunjukkan eksistensi di khalayak umum. Dengan tetap SIFAT
berpegang teguh dengan nilai-nilai keislaman, serta selalu berupaya untuk Pasal 5
inovatif kami bermaksud untuk membuat aturan rumah tangga yang digunakan 1. Artistik: Kegiatan yang berorientasi pada pengembangan minat dan
sebagai salah satu pedoman pelaksanaan kegiatan-kegiatan Unit Kegiatan bakat kesenian anggota.
Mahasiswa (UKM) Paduan Suara Mahasiswa Unipdu Jombang. 2. Religius: Kegiatan pengembangan dan penerapan seni yang
mengandung nilai agama.
BAB I 3. Ilmiah: Kegiatan pengembangan kesenian dengan menggunakan daya
LOGO DAN MOTTO nalar yang sistematis, obyektif dan dapat diteliti kebenarannya sesuai ilmu
Pasal 1 pengetahuan.
Logo 4. Sosial: Kegiatan yang berorientasi pada kepedulian terhadap
kepentingan umum.
5. Demokratis: Kegiatan yang bersifat mengutamakan kebebasan dalam
berkreasi dan berpendapat dengan tetap berpegang pada azas kekeluargaan.

Logo UKM Paduan Suara Mahasiswa berbentuk persegilima sebagai wujud 5


Rukun Islam yang harus dijaga oleh setiap umat Islam, dan setiap warna dan BAB III
lambang memiliki arti sebagai berikut: KEANGGOTAAN
1. Warna dasar pitih diibaratkan kesucian yang melambangkan niat suci dalam Pasal 6
mejunjung tinggi nama baik Universitas Pesantren Tinggi Darul Ulum. Anggota Senior
2. Lingkaran merah melambangkan kesatuan suara dengan penuh semangat Anggota Senior terdiri dari Pembina dan Pengurus.
membara.
3. Kunci G melambangkan bahwa Paduan Suara Mahasiswa Unipdu bergerak
dalam bidang musikalisasi.

10
Pasal 7 1. Mengajukan usulan, pendapat, pertanyaan dan pernyataan pada Musyawarah
Anggota Junior Tahunan, rapat pengurus serta mengikuti kegiatan.
Anggota Junior adalah seluruh anggota UKM PSM. 2. Mendapatkan penghargaan atas prestasi yang telah diperoleh.
3. Menggunakan fasilitas yang ada dengan ketentuan yang ditetapkan dalam
BAB IV peraturan.
TATA CARA KEANGGOTAAN
Pasal 8 BAB VI
Syarat-Syarat Keanggotaan BERAKHIRNYA KEANGGOTAAN
Mendaftarkan diri sebagai anggota dan mengikuti semua kegiatan yang ada di Pasal 13
UKM PSM ini. Berakhirnya keanggotaan UKM Paduan Suara Mahasiswa bilamana anggota:
1. Mengundurkan diri secara tertulis pada pengurus dan disetujui oleh
Pasal 9 pengurus.
Status Keanggotaan 2. Tidak aktif selama tiga bulan secara berturut-turut dengan tanpa alasan
1. Mulai berlaku dan berakhirnya masa keanggotaan dapat dibuktikan yang jelas dan sesuai dengan kebijakan pengurus.
dengan catatan dalam daftar keanggotaan. 3. Dicabut hak dan kewajibannya sebagai anggota oleh pengurus.
2. Keanggotaan UKM Paduan Suara Mahasiswa tidak dapat dipindahkan
pada orang lain dengan alasan apapun.

BAB V BAB VII


KEWAJIBAN DAN HAK ANGGOTA PELANGGARAN DAN SANKSI
Pasal 11 Pasal 14
Kewajiban Anggota Pelanggaran
Semua anggota UKM Paduan Suara Mahasiswa mempunyai kewajiban: 1. Bertindak yang bertentangan dengan AD/ART dan peraturan-peraturan
1. Menjaga nama baik UKM PSM. yang telah ditetapkan.
2. Mentaati AD/ART, kode etik dan keputusan Musyawarah Tahunan 2. Bertindak yang merugikan nama baik organisasi.
(MUSTA V) dan ketentuan-ketentuan lain yang berlaku. 3. Tidak aktif maksimal tiga bulan secara berturut-turut tanpa alasan yang
3. Melaksanakan dan mengembangkan program kerja yang telah ditetapkan jelas.
pada periode yang berlaku.
4. Menjaga dan merawat fasilitas. Pasal 15
5. Membayar iuran wajib anggota. Sanksi
1. Jika anggota melanggar maka akan ditegur oleh pengurus, jika pengurus
Pasal 12 tidak diperhatikan maka akan ditegur oleh Pembina UKM.
Hak Anggota 2. Peringatan secara tertulis.
Seluruh anggota UKM Paduan Suara Mahasiswa berhak: 3. Dicabut hak dan kewajibannya sebagai anggota.

11
BAB VIII Pasal 21
STRUKTUR ORGANISASI Syarat
Pasal 16 Dewan Permusyawaratan adalah anggota biasa yang aktif selama minimal satu
Struktur kepengurusan UKM Paduan Suara Mahasiswa terdiri dari ketua,wakil periode dan dipilih oleh Tim Formatur.
ketua, sekretaris, wakil sekretaris, bendahara, wakil bendahara, departemen
pendidikan ,inventaris, dan minat bakat.
Pasal 22
Keanggotaan
BAB IX Dewan Permusyawaratan terdiri dari koordinator dan anggota
KEPENGURUSAN
Pasal 17 Pasal 23
Status Pengurus Tugas dan Wewenang
1. Pengurus merupakan pelaksana kebijakan-kebijakan organisasi. 1. Menyelenggarakan MUSTA.
2. Ketua hanya boleh menjabat selama satu periode. 2. Meminta Laporan Pertanggungjawaban Pengurus.
3. Mengawasi dan mengontrol kebijakan pengurus.
Pasal 18 4. Sebagai badan koordinatif dan konsultatif.
Tugas Dan Kewajiban Pengurus
1. Melaksanakan AD/ART, Peraturan Organisasi (PO), Garis-garis Besar BAB XI
Haluan Organisasi (GBHO) dan kode etik UKM. DEWAN PERADILAN
2. Melaksanakan garis-garis kebijakan yang ditetapkan oleh Musyawarah Pasal24
Tahunan. Pengertian
3. Bertanggung jawab pada para pimpinan dan anggota. Dewan Peradilan adalah Badan Yudikatif organisasi

Pasal 19 Pasal 25
Syarat-Syarat Pengurus Syarat
1. Pengurus dijabat oleh anggota. 1. Dewan Peradilan adalah Pimpinan atau Pembina UKM
2. Ketua tidak boleh menjabat pengurus inti pada organisasi lain. 2. Dewan Peradilan dan anggotanya dipilih oleh Tim Formatur
3. Memiliki loyalitas yang tinggi pada organisasi.
Pasal 26
BAB X Keanggotaan
DEWAN PERMUSYAWARATAN Dewan peradilan terdiri dari: pimpinan Universitas dan pembina UKM.
Pasal 20
Pengertian Pasal 27
Dewan Permusyawaratan adalah Badan Legislatif Organisasi. Tugas Dan Wewenang

12
1. Menangani perkara-perkara darurat yang tidak bisa diselesaikan oleh 5. Memilih dan mengangkat ketua UKM Paduan Suara Mahasiswa untuk
pengurus dan Dewan Permusyawaratan. satu periode.
2. Sebagai badan konsultasi UKM Paduan Suara Mahasiswa. 6. Membentuk tim formatur.

BAB XII Pasal 32


TIM FORMATUR Musyawarah Bulanan
Pasal 28 1. Musyawarah Bulanan UKM Paduan Suara Mahasiswa yang disingkat
Pengertian MUSBAN adalah Rapat Anggota Bulanan yang dilaksanakan dalam
Tim yang dibentuk dalam Musyawarah Tahunan untuk membentuk kerangka keadaan darurat sebagai sarana pelaksanaan kedaulatan tertinggi Paduan
awal kepengurusan dan dibubarkan secara otomatis setelah menyelesaikan Suara Mahasiswa.
tugasnya. 2. Penyelenggara Musyawarah Bulanan adalah dewan permusyawaratan
atas persetujuan dari dewan peradilan dan anggota.
Pasal 29 BAB XIV
Keanggotaan PERUBAHAN AD/ART
1. Ketua Demisioner. Pasal 33
2. Ketua Terpilih. 1. Perubahan AD/ART dilaksanakan pada Musyawarah Tahunan.
3. Dua Anggota biasa yang aktif minimal satu periode yang dipilih dalam 2. Keputusan perubahan AD/ART dinyatakan sah apabila disetujui
MUSTA. sedikitnya 2/3 peserta yang hadir pada Musyawarah Tahunan.
3. Rancangan perubahan AD/ART telah disosialisasikan selambat-
BAB XIII lambatnya 10 hari sebelum Musyawarah Tahunan dilaksanakan.
MUSYAWARAH TAHUNAN
Pasal 30 BAB XV
Ketentuan Musyawarah Tahunan PERUBAHAN ORGANISASI
1. Status Musyawarah Tahunan adalah pemegang kebijakan tertinggi Pasal 34
dalam UKM Paduan Suara Mahasiswa. 1. Perubahan organisasi dapat diputuskan dalam Musyawarah Bulanan.
2. Musyawarah Tahunan diadakan setiap satu periode. 2. Perubahan organisasi dilakukan oleh sekurang-kurangnya 2/3 dari
3. Musyawarah Tahunan diselenggarakan oleh Panitia. anggota.
4. Wajib diikuti oleh semua anggota. 3. Keputusan perubahan organisasi dinyatakan sah apabila disetujui oleh
sekurang-kurangnya 2/3 peserta yang hadir.
Pasal 31 4. Perbendaharaan UKM Paduan Suara Mahasiswa setelah perubahan
Tugas Dan Wewenang Musyawarah Tahunan menjadi hak milik Organisasi.
1. Meminta laporan pertanggungjawaban Pelaksana kebijakan organisasi. 5. Adanya kevakuman selama dua periode berturut-turut.
2. Mendemisionerkan pengurus.
3. Meninjau dan menetapkan AD/ART, PO dan GBHO.
4. Menetapkan kebijaksanaan umum organisasi.

13
BAB XVI KETETAPAN MUSYAWARAH TAHUNAN
PENUTUP UNIT KEGIATAN MAHASISWA
Pasal 35 PADUAN SUARA MAHASISWA
1. Hal-hal yang belum diatur dalam tata tertib ini akan diatur dikemudian hari. UNIVERSITAS PESANTREN TINGGI DARUL ‘ULUM
2. Tata tertib ini berlaku sejak tanggal ditetapkan. PETERONGAN – JOMBANG

Wallahul Muwafiq Ila Aqwamithoriq No:17/MUSTA/UKM-PSM/XII/2017


Ditetapkan di :
TENTANG
Pada tanggal : PERATURAN ORGANISASI (PO)
UKM PADUAN SUARA MAHASISWA
Pukul :
Bismillahirrahmanirrahim
Pimpinan sidang Musyawarah Tahunan (MUSTA V) Unit Kegiatan Mahasiswa
PRESIDIUM SIDANG Paduan Suara Mahasiswa Unipdu Peterongan Jombang setelah:

Ketua MENIMBANG :
1. Bahwa, untuk ketertiban pelaksanaan kepengurusan Unit Kegiatan
Wakil ketua Sekertaris Mahasiswa Paduan Suara Mahasiswa Unipdu selama satu masa khidmah,
maka dipandang perlu adanya ketetapan Peraturan Organisasi (PO).
2. Bahwa, demi memberikan kepastian hukum, maka ketetapan ini menjadi
acuan hukum pelaksanaan Kepengurusan Unit Kegiatan Mahasiswa Paduan
Suara Mahasiswa masa khidmah 2016-2017.
MENGINGAT :
1. UU RI No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Perguruan Tinggi
Nasional.
2. PP No. 60 Tahun 1999 tentang Pendidikan Tinggi.
3. PP No. 16 Tahun 2005 tentang Standar Nasional.
4. Keputusan Keputusan Menteri Pendidikan Dan Kebudayaan Republik
Indonesia Nomor 155 /U/1998, Tentang Pedoman Umum Organisasi
Kemahasiswaan Di Perguruan Tinggi.
5. STATUTA Universitas Pesantren Tinggi Darul ‘Ulum.
6. Anggaran Dasar (AD) ORMAWA Unipdu.
7. Anggaran Rumah Tangga (ART) ORMAWA Unipdu.

14
MEMPERHATIKAN :
Hasil pembahasan Peraturan Organisasi (PO) UKM Paduan Suara Mahasiswa
tahun 2017.

MEMUTUSKAN :
Menetapkan :
1. Peraturan Organisasi (PO) UKM Paduan Suara Mahasiswa tahun 2017.
2. Ketetapan ini akan ditinjau kembali dikemudian hari bilamana terdapat
kekeliruan.
3. Ketetapan ini berlaku sejak tanggal di tetapkan.

Wallahul Muwaffiq Ila Aqwamith Thorieq


Ditetapkan di :
Pada tanggal :
Pukul :

PRESIDIUM SIDANG
Ketua

Wakil ketua Sekertaris

15
PERATURAN ORGANISASI (PO)
UNIT KEGIATAN MAHASISWA
PADUAN SUARA MAHASISWA
UNIVERSITAS PESANTREN TINGGI DARUL ‘ULUM
PETERONGAN-JOMBANG

A. STRUKTUR ORGANISASI

PENANGGUNG JAWAB

PEMBINA

KETUA

SEKRETARIS 1 BENDAHARA
SEKRETARIS 2

Bidang Bidang Bidang Bidang


Pelatiahan Konsumsi Perlengkap Informasi &
an Komunikasi

ANGGOTA Ket:
: Garis Intruksi
: Garis Koordinasi

16
2. Peraturan peminjaman uang kas Paduan Suara
B. SURAT-MENYURAT Mahasiswa diserahkan kepada kebijakan pengurus atas sepengetahuan
a. Jenis Dan Kode Surat pembina.
Guna memperlancar dan mempermudah administrasi UKM Paduan 3. Pemeriksaan keuangan di laporkankan pada
Suara Mahasiswa, maka ada tiga jenis dan kode surat yang dipergunakan seluruh pengurus dan disosialisasikan pada seluruh anggota setiap 3
untuk kepentingan kepengurusan sebagai berikut: bulan sekali
1) Surat Keputusan
Digunakan untuk keputusan yang ditetapkan oleh pengurus. E. PEMBUATAN LAPORAN KEGIATAN
2) Surat Tugas Untuk setiap kegiatan yang diselenggarakan, yang bertanggung jawab harus
Digunakan untuk keperluan anggota yang menghadiri undangan di memberikan laporan tertulis dan mempresentasikan di depan anggota
instansi lain. dengan ketentuan sebagai berikut:
3) Surat Undangan 1. LAPORAN KEGIATAN
Digunakan untuk undangan baik ke dalam maupun ke luar. KEPENYELENGGARAAN
4) Surat Kepanitiaan a. SISTEMATIKA
Digunakan untuk acara tertentu. - Cover
- Kata Pengantar
C. KOLOM NOMOR SURAT - Daftar Isi
Guna terorganisirnya jumlah dan jenis surat, maka dibentuk kolom nomor BAB I. PENDAHULUAN
surat yang terdiri dari enam kolom yaitu: I/II/III/IV/V/VI A. Latar Belakang
Keterangan: B. Tujuan
I. Kolom diisi dengan nomor surat, biasanya disesuaikan nomor C. Bentuk Kegiatan
surat yang telah dikeluarkan.
II. Kolom kode jenis ORMAWA secara umum BAB II. HALAMAN PENGESAHAN
III. Kolom kode khusus cabang ORMAWA yang di bidangi BAB III. LAPORAN KEGIATAN
IV. Kolom kode kampus A. Hasil Koordinasi
V. Kolom bulan surat yang dikeluarkan dengan menggunakan
angka romawi No Koord Hari/Tanggal Hasil
VI. Kolom tahun saat surat dikeluarkan
Contoh: B. Job Description, Deadline dan Realisasi
01/UKM/PSM-CSB/Unipdu/XI/2016 No Job Dis Tiap Deadline Pj Realisasi
Seksi
D. PENDANAAN
1. Iuran wajib anggota diatur oleh bendahara
C. Kronologis
D. Analisis (terdiri dari penilaian umum atas kegiatan)

17
E. Laporan Keuangan BAB IV. LAPORAN KEGIATAN
BAB III. PENUTUP A. Raker (Tempat, Waktu, Tujuan, Analisis dan Jumlah Yang
A. Kendala Secara Umum Hadir)
B. Saran dan Solusi Secara Umum

Lampiran
i. Surat-surat
ii. Materi B. ProgramKerja Umum dan Job Description Pengurus Inti
iii. Daftar Peserta a. Program Kerja Umum
iv. Dokumentsi 1. Proker
v. Kwitansi No Program Tujuan dan Deadline Realisasi Ket
vi. Lain-lain Kerja Sasaran
b. ATURAN NASKAH LAPORAN
1. Laporan kegitan diketik dan dicetak pada kertas ukuran F4 dan
diberi pembatas dalam setiap bab serta dijilid dengan rapi. Keterangan:
2. Laporan kegiatan digandakan minimal 2 eksemplar. Tujuan : Hal-hal yang ingin dicapai dalam
3. Laporan kegiatan kepenyelenggaraan diserahkan kepada program kerja
pengurus paling lambat 20 hari setelah hari pelaksanaan, apabila Sasaran : Obyek program kerja
tidak bisa terpenuhi, maka kebijakannya diserahkan kepada Deadline : Batasan waktu pelaksanaan
pengurus. Realisasi : Pelaksanaannya terlaksana atau tidak. Jika
terlaksana, ada keterangan waktu dan lain-
2. LAPORAN PERTANGGUNGJAWABAN lain.Jika tidak, alasannya dijelaskan.
PENGURUS
a. SISTEMATIKA 2. Analisis (terdiri dari penilaian umum atas kegiatan)
- Cover 3. Kendala
- Kata Pengantar 4. Saran dan Solusi
- Daftar Isi
BAB I. PENDAHULUAN b. Job Description Pengurus Inti
A. Latar Belakang 1.
Job Description dan Realisasi
B. Dasar, Azas, Sifat 2.
Analisis
C. Tujuan dan Usaha 3.
Kendala
BAB II. HALAMAN PENGESAHAN 4.
Saran dan Solusi
BAB III. STRUKTUR PENGURUS c. Job Description dan Program Kerja Kabid,
A. Struktur Pengurus Pra Reshuffle Departemen, Biro, Divisi
B. Struktur Pengurus Pasca Reshuffle a. Nama (Kabid/…../…../…..)

18
1. Job Description 3. Surat Keluar Kabid/Dept./Biro/Divisi
No Job Descr Pra Reshuffle Pasca Reshuffle C. Kwitansi dan lain-lain.
PJ Realisasi PJ Realisasi
A. ATURAN NASKAH LAPORAN
1. Laporan diketik dan dicetak pada kertas ukuran F4
dan diberi pembatas dalam setiap babserta dijilid dengan rapi.
2. Laporan pertanggung jawaban pengurus diserahkan
2. Program Kerja kepada anggota paling lambat 10 hari sebelum MUSTA, apabila
tidak bisa terpenuhi, maka kebijakannya diserahkan kepada
Tujuan Pra Reshuffle Pasca Reshuffle
No Proker dan Ket Ket penyelenggara.
sasaran PJ Realisasi PJ Realisasi
F. INVENTARIS ORGANISASI
3. Analisis (masing-masing KABID)
1. Inventaris adalah barang-barang yang sudah
4. Kendala
diregistrasi oleh organisasi.
- Pra Reshuffle
2. Registrasi inventaris dengan label yang terdiri
- Pasca Reshuffle
dari enam kolom yaitu:
5. Saran dan Solusi
I/II/III/IV/V/VI
- Pra Reshuffle
Keterangan:
- Pasca Reshuffle
I : Kolom yang digunakan untuk kode berdasarkan jenis barang
6. Lampiran (Data pementasan, Inventaris, dan lain-
II : Kolom yang digunakan untuk nomor urut barang
lain)
III : Kolom nama ORMAWA yang bersangkutan
BAB V. LAPORAN KEUANGAN
IV : Kolom identitas kampus
A. Laporan Bendahara
V : Kolom kode bulan, barang diinventariskan
1. Pra Reshuffle
VI : Kolom tahun, barang diinventariskan
2. Pasca Reshuffle
Contoh: A/1/UKM-PSM-CSB/Unipdu/XI/13
BAB VI. PENUTUP
3. Peminjaman inventaris organisasi:
A. Kendala Secara Umum
i. Diutamakan bagi anggota
B. Saran dan Solusi
ii. Menggunakan tanda pengenal
Kata Penutup
iii. Khusus organisasi, disertai surat peminjaman.
Lampiran
iv. Apabila terjadi kerusakan dikenakan biaya perbaikan
A. Hasil Evaluasi
v. Apabila hilang, wajib mengganti barang yang sama atau
1. Pengurus secara umum
dengan pertimbangan lain
2. Kabid secara umum
B. Data Surat Keluar dan Masuk
G. ORIENTASI KEGIATAN
1. Surat Keluar
2. Surat Masuk

19
Guna meningkatkan profesionalisme anggota, maka dipandang perlu adanya
kegiatan yang dilaksanakan oleh anggota yang meliputi: PRESIDIUM SIDANG
1. Kegiatan ilmiah meliputi konservasi, penelitian,
seminar, pelatihan dan sebagainya. Ketua
2. Kegiatan sosial meliputi bakti sosial,
kepenyelenggaraan dan sebagainya. Wakil ketua Sekertaris

H. NOMOR INDUK ANGGOTA


1. NIA adalah nomor induk yang diberikan kepada
anggota baru ketika sah menjadi anggota.
2. Penyerahan NIAsetelah anggota mengikuti
pelatihan dasar. KETETAPAN MUSYAWARAH TAHUNAN
3. Kode NIA terdiri dari empat kolom, yaitu: UNIT KEGIATAN MAHASISWA
I : Kolom nama organisasi III: Kolom angkatan PADUAN SUARA MAHASISWA
II: Kolom tahun masuk IV: Kolom nomor urut anggota UNIVERSITAS PESANTREN TINGGI DARUL ‘ULUM
Contoh:UKM-PSM-CSB.05.VI.018 PETERONGAN – JOMBANG
4. Identitas nama dan NIA di cantumkan dalam
KTA. No:18/MUSTA/UKM-PSM/XII/2017
TENTANG
I. PENUTUP GARIS-GARIS BESAR HALUAN ORGANISASI (GBHO)
1. Hal-hal yang belum diatur dalam tata tertib ini akan diatur dikemudian UKM PADUAN SUARA MAHASISWA
hari.
2. Tata tertib ini berlaku sejak tanggal ditetapkan. Bismillahirrahmanirrahim
Pimpinan sidang Musyawarah Tahunan (MUSTA V) Unit Kegiatan Mahasiswa
Wallahul Muwafiq Ila Aqwamithoriq Paduan Suara Mahasiswa Unipdu Peterongan Jombang setelah:

Ditetapkan di : MENIMBANG :
1. Bahwa, untuk ketertiban pelaksanaan kepengurusan Unit Kegiatan
Pada tanggal : Mahasiswa Paduan Suara Mahasiswa Unipdu selama satu masa khidmah,
maka dipandang perlu adanya ketetapan Garis-garis Besar Haluan
Organisasi (GBHO).
Pukul :
2. Bahwa, demi memberikan kepastian hukum, maka ketetapan ini menjadi
acuan hukum pelaksanaan Kepengurusan Unit Kegiatan Mahasiswa Paduan
Suara Mahasiswa masa khidmah 2017-2018.

20
Wakil ketua Sekertaris
MENGINGAT :
1. UU RI No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Perguruan Tinggi
Nasional.
2. PP No. 60 Tahun 1999 tentang Pendidikan Tinggi.
3. PP No. 16 Tahun 2005 tentang Standar Nasional.
4. Keputusan Keputusan Menteri Pendidikan Dan Kebudayaan Republik
Indonesia Nomor 155 /U/1998, Tentang Pedoman Umum Organisasi
Kemahasiswaan Di Perguruan Tinggi
5. STATUTA Universitas Pesantren Tinggi Darul ‘Ulum.
6. Anggaran Dasar (AD) ORMAWA Unipdu.
7. Anggaran Rumah Tangga (ART) ORMAWA Unipdu.

MEMPERHATIKAN :
GARIS-GARIS BESAR HALUAN ORGANISASI (GBHO)
Hasil pembahasan Garis-garis Besar Haluan Organisasi (GBHO) UKM Paduan
UNIT KEGIATAN MAHASISWA
Suara Mahasiswa tahun 2015.
PADUAN SUARA MAHASISWA
UNIVERSITAS PESANTREN TINGGI DARUL ‘ULUM
MEMUTUSKAN :
PETERONGAN-JOMBANG
Menetapkan :
1. Garis-garis Besar Haluan Organisasi (GBHO) UKM Paduan Suara
BAB I
Mahasiswa tahun 2017.
PENDAHULUAN
2. Ketetapan ini akan ditinjau kembali dikemudian hari bilamana terdapat
kekeliruan.
A. PENGERTIAN
3. Ketetapan ini berlaku sejak tanggal di tetapkan.
Garis-garis Besar Haluan Organisasi UKM Paduan Suara Mahasiswa adalah
pernyataan yang dirumusan dalam MUSTA untuk menentukan haluan kerja
Wallahul Muwaffiq Ila Aqwamith Thorieq
anggota dan kegiatan UKM Paduan Suara Mahasiswa dalam satu rangkaian
Ditetapkan di :
yang menyeluruh dan berkesinambungan dengan memperhatikan anggota
Pada tanggal :
yang bertujuan mewujudkan tujuan organisasi.
Pukul :
B. MAKSUD DAN TUJUAN
PRESIDIUM SIDANG
Garis-garis Haluan Organisasi (GBHO) UKM Paduan Suara Mahasiswa
Ketua
ditetapkan dengan maksud memberi penjelasan, haluan dan pedoman bagi
kegiatanUKM Paduan Suara Mahasiswa dalam rangka menunjang
tercapainya tujuan anggota pada khususnya dan organisasi pada umumnya.
Untuk membentuk anggota yang berkualitas sesuai dengan nilai-nilai

21
keislaman dan AD/ART Paduan Suara Mahasiswa melalui kegiatan yang Untuk menunjang sasaran umum program kerja UKM Paduan Suara
berkesinambungan serta peningkatan fungsi dan peran serta organisasi Mahasiswa, maka diletakkan prioritas sesuai dengan program kerja sebagai
dalam menjalin kerja sama dengan civitas akademik Unipdu dan seluruh berikut:
organisasi yang bercirikan Budaya dan Seni serta pihak lain.

C. DASAR PEMIKIRAN ATAU LANDASAN


1. UKM Paduan Suara Mahasiswa sebagai salah satu wadah 1. Bidang Pendidikan
kegiatan mahasiswa serta kelembagaan yang melibatkan sebanyak a. Memaksimalkan daya kognitif, afektif, dan psikomotorik anggota
mungkin civitas akademik untuk pencapaian tujuan. dengan melaksanakan latihan rutin dan kegiatan lain yang bersifat
2. Aktivitas UKM Paduan Suara Mahasiswa ada di segala bidang. ilmiah.
Khususnya yang ada kaitannya dengan budaya seni islami, yang b. Mengarahkan kader sesuai kecenderungan yang dimiliki sehingga
dikoordinasikan sehingga dapat mencapai tujuan yang diharapkan. menunjang spesialisasi anggota dan mempersiapkan kader penerus.
3. AD/ART Paduan Suara Mahasiswa. 2. Bidang Humas
a. Menjalin hubungan dan kerja sama yang baik dengan pihak intern
BAB II maupun ekstern.
SASARAN DAN JANGKAUAN UMUM b. Mengikuti kegiatan diluar baik yang bersifat parsitipatif maupun
kompetitif.
Segala bentuk kegiatan yang dilaksanakan UKM Paduan Suara Mahasiswa 3. Bidang perlengkapan dan dokumentasi
harus dapat menopang pencapaian tujuan organisasi secara utuh, senantiasa a. Mengembangkan fasilitas organisasi.
berdasarkan asas mufakat dan kekeluargaan yang tinggi untuk b. Meningkatkan pengawasan, pemeliharaan dan kesadaran memiliki
pengembangan dan keutuhan anggota serta organisasi. Oleh karena itu terhadap fasilitas.
setiap program kegiatan harus dapat memberikan timbal balik yang c. Mengabadikan (memfoto) setiap ada kegiatan yang dilaksanakan.
memungkinkan adanya evaluasi dan penyempurnaan yang terus menerus d. Mengarsipkan semua berkas-berkas kegiatan.
terhadap kegiatan yang dilaksanakan. 4. Bidang Bakat Minat
a. Menyalurkan minat anggota agar dapat di kembangkan.
A. SASARAN UMUM b. Memfasilitasi bakat yang di miliki oleh anggota agar bisa
1. Membina dan mengembangkan potensi anggota UKM Paduan berkembang lebih maksimal.
Suara Mahasiswa dalam upaya pemantapan pengembangan yang
berhubungan dengan kesenian Islami dan kegiatan social. C. PELAKSANAAN
2. Pembinaan anggota yang diharapkan mampu menjadi sarjana Garis-garis Besar Program Kerja ditetapkan dalam Musyawarah Tahunan
siap pakai yang bermoral, disiplin dan bertanggung jawab. yang pelaksanaannya dituangkan dalam Peraturan Organisasi dan penjabaran
3. Menampung kreasi dan aktivitas serta menyalurkan aspirasi program kerja atau dalam kebijaksanaan pengurus. Untuk memenuhi saran-
anggotaUKM Paduan Suara Mahasiswa. saran yang diinginkan, perlu diperhatikan:

B. SASARAN POKOK

22
1. Perlunya tatanan organisasi, sistem dan prosedur hubungan antar Wakil ketua Sekertaris
Departemen atau personalia yang secara langsung mengenai kegiatan
yang telah diprogramkan.
2. Perlunya koordinasi dan konsolidasi, baik yang dilaksanakan
sesama pengurus, pengurus dan anggota maupun dalam kepanitiaan.
3. Persiapan, perencanaan yang terperinci, matang dan terarah
serta sistem penyelesaian yang efektif melalui evaluasi yang
berkesinambungan.
4. Mengusahakan, menghimpun serta memanfaatkan dana. Untuk
pelaksanaan kegiatan harus dilakukan dengan managemen dan
kepemimpinan yang terbuka.
5. Perlu dibuat program kerja suatu kepengurusan yang kemudian
dijabarkan setiap triwulan atau perbulan.
6. Perlu adanya kesadaran yang tinggi atas tanggung jawab dan
pengabdian terhadap Paduan Suara Mahasiswa serta pengertian atas
tujuan pengabdian yang tinggi terhadap Paduan Suara Mahasiswa.
7. Awal periode perlu ditinjau kembali untuk disesuaikan dengan
perkembangan Paduan Suara Mahasiswa.

D. PENUTUP KETETAPAN MUSYAWARAH TAHUNAN


1. Hal-hal yang belum diatur dalam tata tertib ini akan diatur dikemudian UNIT KEGIATAN MAHASISWA
hari. PADUAN SUARA MAHASISWA
2. Tata tertib ini berlaku sejak tanggal ditetapkan. UNIVERSITAS PESANTREN TINGGI DARUL ‘ULUM
PETERONGAN – JOMBANG
Wallahul Muwafiq Ila Aqwamithoriq
No:19/MUSTA/UKM-PSM/XII/2017
Ditetapkan di : TENTANG
Pada tanggal : TATA TERTIB PEMILIHAN KETUA
Pukul : UKM PADUAN SUARA MAHASISWA

PRESIDIUM SIDANG Bismillahirrahmanirrahim


Pimpinan sidang Musyawarah Tahunan (MUSTA V) Unit Kegiatan Mahasiswa
Ketua Paduan Suara Mahasiswa Unipdu Peterongan Jombang setelah:

MENIMBANG :

23
1. Bahwa, untuk ketertiban pelaksanaan sidang Musyawarah Tahunan Unit
Kegiatan Mahasiswa Paduan Suara Mahasiswa Unipdu, maka dipandang PRESIDIUM SIDANG
perlu adanya ketetapan tata tertib Pemilihan Ketua.
2. Bahwa, demi memberikan kepastian hukum, maka ketetapan ini menjadi Ketua
acuan hukum pelaksanaan sidang Musyawarah Tahunan Unit Kegiatan
Mahasiswa Paduan Suara Mahasiswa tahun 2016. Wakil ketua Sekertaris

MENGINGAT :
1. UU RI No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Perguruan Tinggi
Nasional.
2. PP No. 60 Tahun 1999 tentang Pendidikan Tinggi.
3. PP No. 16 Tahun 2005 tentang Standar Nasional.
4. Keputusan Keputusan Menteri Pendidikan Dan Kebudayaan Republik
Indonesia Nomor 155 /U/1998, Tentang Pedoman Umum Organisasi
Kemahasiswaan Di Perguruan Tinggi
5. STATUTA Universitas Pesantren Tinggi Darul ‘Ulum.
6. Anggaran Dasar (AD) ORMAWA Unipdu.
7. Anggaran Rumah Tangga (ART) ORMAWA Unipdu.

MEMPERHATIKAN : TATA TERTIB PEMILIHAN KETUA


Hasil pembahasan tata tertib pemilihan ketua MUSTA IV UKM Paduan Suara UNIT KEGIATAN MAHASISWA
Mahasiswa tahun 2017. PADUAN SUARA MAHASISWA
UNIVERSITAS PESANTREN TINGGI DARUL ‘ULUM
MEMUTUSKAN : PETERONGAN-JOMBANG
Menetapkan :
1. Tata tertib pemilihan ketua UKM Paduan Suara Mahasiswa masa khidmah BAB I
2017-2018. KETENTUAN UMUM
2. Ketetapan ini akan ditinjau kembali dikemudian hari bilamana terdapat Pasal 1
kekeliruan. 1. MUSTA adalah sarana pelaksana kedaulatan tertinggi
3. Ketetapan ini berlaku sejak tanggal di tetapkan. UKM Paduan Suara Mahasiswa.
2. MUSTA adalah untuk menentukan kebijakan-kebijakan
Wallahul Muwaffiq Ila Aqwamith Thorieq baru dalam AD/ART, PO, GBHO dan memilih Ketua.
Ditetapkan di :
Pada tanggal : Pasal 2
Pukul :

24
Pemilihan umum diselenggarakan berdasarkan asas Pemilihan Umum yang 3. Bila dari anggota mengajukan calon yang bersifat desakan sedangkan
demokratis yaitu langsung, umum, bebas, rahasia, jujur, adil, bertanggung calon tidak bersedia, maka harus disertai alasan yang disepakati oleh forum
jawab, edukatif dan efisien. berdasarkan pertimbangan yang ada
4. Bila calon ketua yang dipilih tidak hadir dalam pemilihan ketua, maka
BAB II dinyatakan gugur, kecuali jika calon mengalami keterlambatan datang.
MEKANISME PEMILIHAN
Pasal 3 BAB IV
1. Ketua dipilih secara langsung oleh anggota/peserta MUSTA. KRITERIA CALON KETUA
2. Ketua ditetapkan dalam MUSTA berdasarkan suara terbanyak hasil Pasal 6
akhir pemungutan suara. 1. Beragama Islam.
3. Apabila terdapat dua atau lebih calon ketua dan memiliki jumlah suara 2. Memiliki dedikasi dan loyalitas yang tinggi terhadap UKM Paduan
yang sama, maka diadakan pemilihan ulang. Suara Mahasiswa.
3. Memiliki integritas intelektual dan kepribadian yang demokratis.
BAB III 4. Memiliki kemampuan managerial yang tinggi.
HAK MEMILIH DAN DIPILIH 5. Memahami sejarah perkembangan UKM Paduan Suara Mahasiswa, visi
Pasal 4 dan misi serta dapat dipertanggung jawabkan.
Hak Memilih 6. Bukan pengurus inti dari organisasi lain.
1. Anggota UKM Paduan Suara Mahasiswa yang memiliki hak memilih 7. Telah menjadi anggota UKM Paduan Suara Mahasiswa.
adalah sebagai berikut: 8. Pernah menjabat kepengurusan selama minimal satu periode.
a. Seluruh anggota UKM Paduan Suara Mahasiswa, sesuai dengan
AD/ART.
b. Tidak dicabut keanggotaannya atau sedang menjalani sanksi
yang telah memperoleh ketetapan hukum. BAB V
2. Untuk dapat memperoleh hak pilihnya, anggota harus datang pada WAKTU DAN TEMPAT PEMILIHAN
tempat pemungutan suara. Pasal 7
3. Pemilih hanya berhak memilih maksimal dua suara pada pemilihan Waktu Pemilihan
bakal calon ketua dan satu suara pada pemilihan ketua. Waktu pemilihan dilaksanakan secara berkesinambungan.
Pasal 5 Pasal 8
Hak Dipilih Tempat Pemilihan
1. Calon ketua terpilih dipilih secara langsung oleh peserta MUSTA Pemilihan dilaksanakan di tempat yang telah ditentukan oleh Panitia MUSTA.
2. Calon yang dimaksud untuk menjadi ketua adalah Anggota yang sesuai
dengan AD/ART UKM Paduan Suara Mahasiswa dan memenuhi kriteria BAB VI
calon ketua. PENYAMPAIAN VISI DAN MISI
Pasal 9

25
1. Penyampaian visi dan misi dilakukan dalam ruangan atau tempat yang
telah ditentukan oleh penyelenggara. BAB VIII
2. Dalam penyampaian visi dan misi calon ketua, anggota mempunyai KETENTUAN SANKSI
kebebasan untuk berdialog dengan calon ketua. Pasal 13
3. Penyampaian visi dan misi disampaikan tidak dengan cara yang Barang siapa yang sengaja berusaha menghalangi atau menghambat jalannya
memanipulasi emosi melainkan menawarkan alternatif pemikiran dan pemilihan ketua baik pribadi maupun kelompok, maka hak memilih dan dipilih
program demi kebaikan UKM PSM. dicabut.

Pasal 10 BAB IX
Kampanye pemilihan ketua dilaksanakan dalam bentuk: PERATURAN PERALIHAN
1. Kampanye monologis. 1. Hal-hal yang belum diatur dalam tata tertib ini akan diatur dikemudian hari.
2. Kampanye dialogis. 2. Tata tertib ini berlaku sejak tanggal ditetapkan.
3. Pertemuan terbatas.
4. Kampanye dilakukan dalam ruang tertutup yang disesuaikan dengan Wallahul Muwafiq Ila Aqwamithoriq
kapasitas ruangan.
Ditetapkan di :
BAB VII
PEMUNGUTAN DAN PENGHITUNGAN SUARA Pada tanggal :
Pasal 11
Pemungutan Suara Pukul :
1. Setiap peserta MUSTA akan diberi kertas suara untuk keperluan
pemungutan suara sebagai tanda pemilihan yang sah.
2. Menunjuk dua orang saksi.
3. Jumlah surat suara harus sesuai dengan jumlah pemilih.
4. Pemilihan dilakukan dengan cara menulis nama calon yang telah dipilih PRESIDIUM SIDANG
oleh peserta sesuai dengan ketentuan penyelenggara MUSTA.
5. Pemilih memasukkan surat suara ke kotak suara yang telah disediakan.
Ketua
Pasal 12 Wakil ketua Sekertaris
Penghitungan Suara
1. Penghitungan suara dilakukan secara terbuka di tempat pemilihan suara
di depan dua saksi yang dapat dipertanggung jawabkan yang dilakukan
setelah pemungutan berakhir.
2. Ketua terpilih berdasarkan perolehan suara terbanyak.

26

Anda mungkin juga menyukai