Anda di halaman 1dari 16

TATA TERTIB DAN JADWAL MUSPPANITERA

AGENDA
MUSYAWARAH PRAMUKA PENEGAK DAN PANDEGA PUTERI PUTERA
KWARTIR RANTING CIMALAKA
TAHUN 2010

WAKTU ACARA
Upacara Pembukaan
Istirahat
SIDANG PENDAHULUAN
1. Pernyataan Kuorum
2. Pengesahan Agenda dan Tata Tertib
Sidang dan Penetapan Pimpinan Sidang
Tetap
SIDANG PLENO I
1. Laporan aktivitas DKR Cimalaka tahun
2007-2010
2. Pandangan umum laporan aktivitas
DKR Cimalaka tahun 2007-2010
3. Penjelasan Sidang Komisi dan
Pembagian Anggota Sidang Komisi
Istirahat
SIDANG PLENO II
1. Sidang Komisi
2. Laporan Hasil Sidang Komisi
3. Pengesahan Hasil Sidang Komisi
4. Pengesahan Hasil-hasil
MUSPANITERA Cimalaka tahun 2010
5. Pemilihan Ketua DKR Cimalaka
Upacara penutupan
TATA TERTIB
MUSYAWARAH PRAMUKA PENEGAK DAN PANDEGA PUTERI PUTERA
KWARTIR RANTING CIMALAKA
TAHUN 2010

BAB I
PENGERTIAN
Pasal 1

Nama

Musyawarah Pramuka Penegak dan Pandega Puteri Putera Tahun 2010 yang disingkat
MUSPPANITERA 2010.

Pasal 2

Wewenang

Wewenang MUSPANNITERA adalah :

1. Merumuskan kegiatan-kegiatan Dewan Kerja Ranting tahun 2010-2013


2. Menyusun kebijakan dalam rangka pembinaan Pramuka Penegak dan Pandega sebagai
bahan kebijakan Kwartir Ranting Cimalaka masa bakti 2010-2013
3. Memilih Ketua Dewan Kerja Pramuka Penegak dan Pandega Kwartir Ranting Cimalaka
masa bakti 2010-2013
BAB II
PERSONIL SIDANG PARIPURNA
Pasal 3

Peserta

Peserta MUSPPANITERA 2010 terdiri dari :

1. Seluruh pengurus Dewan Kerja Ranting masa bakti 2007-2010


2. Perutusan DR, DA, DS se-Cimalaka, yang merupakan unsur pimpinan dan atau anggota
lainnya yang mendapat mandat dari Ketua Mabigus/Pimpinan Saka masing-masing
Pasal 4

Penasehat

Penasehat MUSPPANITERA 2010 terdiri atas unsur andalan dan atau staf kwartir
ranting yang mendapat mandat dari pimpinan Kwartir Ranting Cimalaka.

Pasal 5

Peninjau

Peninjau MUSPPANITERA 2010 adalah anggota dewasa atau Pramuka Penegak dan
Pandega yang mendapat izin dari Ketua Dewan Kerja Ranting Cimalaka.

BAB III
PELAKSANAAN MUSPPANITERA
Pasal 6

Kuorum

1. MUSPPANITERA 2010 dinyatakan sah apabila dihadiri ⅔ dari jumlah DR, DA, DS
2. Apabila pasal 6 ayat (1) tidak tercapai, maka sidang ditunda 1 x 15 menit dan
selanjutnya dianggap sah bila disepakati.
3. Sidang-sidang dalam MUSPPANITERA 2010 sah untuk dilaksanakan apabila dihadiri
oleh lebih dari ½ ditambah satu yang seharusnya hadir.
4. DR, DA dan DS yang tidak hadir pada MUSpPANITERA 2010 dianggap menyetujui
hasil MUSPPANITERA 2010.
Pasal 7

Jenis Sidang

Sidang-sidang dalam MUSPANNITERA 2010 terdiri atas :


1. Sidang Pendahuluan
2. Sidang Pleno
3. Sidang-sidang Komisi :
4. Komisi A : Konsepsional
5. Komisi B : Program Kerja
Pasal 8

Pimpinan Sidang

MUSPPANITERA 2010 ini dipimpin oleh pimpinan sidang yang diatur sebagai berikut
:

1. Sidang Pendahuluan dipimpin oleh 3 orang unsur pimpinan Dewan Kerja Ranting
Cimalaka
2. Sidang Pleno dipimpin oleh 3 orang unsur Dewan Kerja Ranting Cimalaka
3. Sidang Komisi dipimpin oleh seorang ketua dari unsur Dewan Kerja Ranting Cimalaka
dan satu orang sekretaris merangkap pelapor yang dipilih dari dan oleh peserta sidang
komisi
Pasal 9

Peserta Sidang

Peserta MUSPPANITERA 2010 ini diatur sebagai berikut :

1. Sidang Pendahuluan MUSPPANITERA 2010 diikuti oleh seluruh peserta, penasehat


dan peninjau MUSPPANITERA 2010
2. Sidang Pleno MUSPPANITERA 2010 diikuti oleh seluruh peserta, penasehat dan
peninjau MUSPPANITERA 2010
3. Sidang Komisi MUSPPANITERA 2010 diikuti oleh seluruh peserta, penasehat dan
peninjau MUSPPANITERA 2010 yang mendapat pengesahan dari Sidang Pleno
BAB IV
HAK DAN KEWAJIBAN
Pasal 10

Hak Suara dan Hak Bicara


1. Hak suara adalah hak untuk diperhitungkan dalam perhitungan suara apabila
dilaksanakan pemungutan suara
2. Hak bicara adalah hak untuk menyampaikan saran, usul atau pendapat
3. Dewan Kerja Ranting mempunyai hak bicara dan satu hak suara
4. Peserta sidang dari DR, DA dan DS memiliki satu hak suara
5. Penasehat memiliki hak bicara atas permintaan sidang atau apabila penasehat
menganggap perlu dengan seizin pimpinan sidang dan tidak memiliki hak suara
6. Peninjau memiliki hak bicara atas seizing pimpinan sidang
Pasal 11

Hak Pilih

Hak pilih adalah hak yang dimiliki peserta MUSPPANITERA 2010 untuk dipilih dan
memilih.

Pasal 12

Kewajiban

Seluruh peserta, penasehat serta peninjau berkewajiban mematuhi tata tertib


MUSPPANITERA 2010.

BAB V
PENGAMBILAN KEPUTUSAN
Pasal 13

Pengambilan Keputusan

1. Pengambilan keputisan dalam MUSPPANITERA 2010 diusahakan agar dicapai atas


dasar Musyawarah Untuk Mufakat
2. Apabila tidak tercapai mufakat, maka sidang ditunda 1 x 15 menit untuk mengadakan
pembicaraan informal (lobbying)
3. Apabila keputusan tidak tercapai melalui musyawarah, maka pengambilan keputusan
diperoleh melalui pengambilan suara terbanyak.
BAB VI
LAIN – LAIN
Pasal 14

Masa Berlaku

Tata tertib MUSPPANITERA 2010 ini berlaku sejak disahkan oleh MUSPPANITERA
2010 sampai berakhirnya MUSPPANITERA 2010.

Pasal 15

Aturan Tambahan

Hal-hal yang belum diatur dalam tata tertib ini, maka akan diatur kemudian atas
persetujuan sidang pleno.

Diputuskan di : Cimalaka
Pada tanggal : 06 Juni 2010

PIMPINAN SIDANG PENDAHULUAN

Sekretaris

Ketua
Wakil Ketua

Dodi Partawijaya, SMM Iis Rahmayanti, S.Pd, SMM 1. Maemun, SMM

KOMISI A
KONSEPSIONAL

MUSYAWARAH PRAMUKA PENEGAK DAN PANDEGA PUTERI PUTERA

DEWAN KERJA PRAMUKA PENEGAK DAN PANDEGA


KWARTIR RANTING CIMALAKA
MASA BAKTI 2007-2010
DEWAN KERJA PRAMUKA PENEGAK DAN PANDEGA
KWARTIR RANTING CIMALAKA TAHUN 2010-2013

RENCANA SIDANG KOMISI A


“KONSEPSIONAL”

1. PENDAHULUAN
Komisi ini merupakan bidang merumuskan konsepsional yang bertujuan untuk
menyusun berbagai rancangan kebijakan yang bersifat konsep untuk upaya-upaya
pengembangan pola pembinaan yang sesuai dengan keperluan dan kepentingan
Pramuka Penegak dan Pandega di lingkungan Kwartir Ranting Cimalaka yang menuju
kepada pencapaian tujuan Gerakan Pramuka.

Golongan Pramuka Penegak dan Pandega merupakan aktualitas dari pencapaian


Golongan Siaga sebagai wadah pendidikan dasar dan Golongan Penggalang sebagai
wadah pendidikan praktis. Pramuka Penegak dan Pandega sebagai satu kesatuan yang
mengimplementasikan pengetahuan, wawasan dan pengalamannya, patut mendapat
perhatian yang besar dikarenakan fungsinya yang sangat signifikan sebagai salah satu
penggerak kemajuan Gerakan Pramuka.

Berdasarkan pengamatan dan masukan dari berbagai lingkungan Pramuka maupun


lintas sektoral luar Pramuka, Golongan Pramuka Penegak dan Pandega mengalami
suatu hambatan yang berimplikasi pada kurangnya minat terhadap organisasi ini.
Dewan Kerja Ranting Cimalaka sebagai badan kelengkapan Kwartir Ranting yang
berperan sebagai pengelola pembinaan Penegak dan Pandega mencoba merumuskan
dan menawarkan konsepsi pembinaan dan pengembangan Pramuka Golongan Penegak
dan Pandega sebagai jalan keluar terhadap hambatan-hambatan tersebut melalui
pertemuan koordinasi antara Dwan Kerja Ranting dengan Dewan Racana, Dewan
Ambalan dan Dewan Saka secara berkala dan teragenda.

1. DASAR PELAKSANAAN
2. Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 34 Tahun 1999 tentang Anggaran Dasar
Gerakan Pramuka
3. Keputusan Kwartir Nasional Gerakan Pramuka Nomor 107 Tahun 1999 tentang
Anggaran Rumah Tangga Gerakan Pramuka
4. Keputusan Kwartir Nasional Gerakan Pramuka Nomor 080 Tahun 1988 tentang Pola
dan Mekanisme Pembinaan Gerakan Pramuka Penegak dan Pandega
5. Keputusan Kwartir Nasional Gerakan Pramuka Nomor 022 Tahun 1991 jo. Keputusan
Kwartir Nasional Nomor 214 Tahun 2007 tentang Petunjuk Penyelenggaraan Dewan
Kerja

1. MAKSUD DAN TUJUAN


2. Menginventarisir permasalahan yang dialami DR, DA dan DS secara berkala dan
bersama-sama mencari solusi serta rencana tindak lanjut
3. Mengaktifkan Gerakan Pramuka melalui satuan gerak dan bina yang berada di DR, DA,
dan DS yang sempat mengalami stagnasi akibat dari adanya permasalahan yang tidak
dikoordinasikan dengan Dewan Kerja Ranting
4. Memberikan koorinasi dan penyampaian materi-materi organisasi yang berhubungan
dengan Pramuka Penegak dan Pandega yang bekerjasama dengan andalan ranting,
andalan cabang atau Lemdikkacab
5. Meningkatkan silaturahmi antar DKR dengan DR, DA dan DS se-Ranting Cimalaka
6. Mengefisienkan dan mengefektifkan alur informasi dan koordinasi dari Dewan Kerja
Ranting ke DR, DA dan DS se-Ranting Cimalaka

1. SASARAN
Pengurus Dewan Racana, Dewan Ambalan dan Dewan Saka sebagai satuan Gerak dan
satuan Bina di lingkungannya masing-masing.

1. RENCANA KEGIATAN OPERASIONAL


2. Kegiatan Intern Dewan Kerja Ranting Cimalaka
3. Rapat Pleno
4. Maksud
Merupakan rapat tertinggi Dewan Kerja untuk menentukan segala bentuk kebijakan
yang menyangkut pembinaan dan pengembangan Pramuka Penegak dan Pandega di
lingkungan Kwartir Ranting Cimalaka

1. Waktu pelaksanaan : Sesuai keperluan


2. Rapat Koordinasi Anggota DKR
3. Maksud
Merupakan rapat koordinasi antar pimpinan dan anggota DKR untuk merumuskan
segala bentuk kebijakan dan informasi kegiatan di dewan kerja

1. Waktu pelaksanaan : satu minggu sekali setiap hari Rabu


2. Rapat Pimpinan
3. Maksud
Merupakan rapat unsur pimpinan (Ketua, Wakil ketua, Sekretaris dan Bendahara) untuk
merampungkan kebijakan-kebijakan pimpinan mengenai Dewan Kerja Ranting

1. Waktu pelaksanaan : Sesuai keperluan


2. Rapat Bidang
3. Maksud
Merupakan rapat tiap-tiap bidang untuk merumuskan kebijakan-kebijakan di tingkat
bidang masing-masing

1. Waktu pelaksanaan : Sesuai keperluan


2. KEGIATAN ANGGOTA PRAMUKA PENEGAK DAN PANDEGA
3. Rapat Koordinasi (RAKOR) DKR dengan DR, DA dan DS
4. Maksud
Merupakan wahana koordinasi dan konsultasi antara DKR dengan DR, DA dan DS
dalam segala bentuk pembinaan dan pengembangan Pramuka yang bersifat pengarahan,
pengembangan, pemberitahuan, konsultasi dan evaluasi

1. Waktu pelaksanaan : Enam bulan sekali


2. Pembenahan Administrasi Satuan
3. Maksud
Untuk membenahi tata administrasi yang belum rapi dan merata di seluruh satuan
Pramuka T dan D yang berada di lingkungan Kwartir Ranting Cimalaka

1. Waktu pelaksanaan : PM
2. Supervisi, Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan (SMEP)
3. Maksud
Merupakan suatu sistem untuk mengukur kemajuan gerak dan langkah Gugus Depan
yang berada di wilayah Kwaran Cimalaka

1. Waktu pelaksanaan : Setiap tahun pada bulan Desember


2. Penelitian Kepramukaan Penegak dan Pandega
3. Maksud
Merupakan salah satu kegiatan yang diorientasikan pada proses pengumpulan data
potensi anggota, permasalahan yang terjadi seputar anggota T dan D, dan meneliti
peluang, hambatan, kelebihan dan kekurangan serta mencari strategi untuk solusi
terbaiknya.

1. Waktu pelaksanaan : PM
2. Sidang Paripurna Ranting
3. Maksud
Sebagai wahana untuk melaporkan dan merumuskan kegiatan dalam jangka waktu satu
tahun.

1. Waktu pelaksanaan : setiap bulan Juni 2010, 2011, 2012


2. PENUTUP
Demikian rencana bahan sidang Komisi A ini dibuat untuk dapat dijadikan
pertimbangan dalam pelaksanannya. Kami berharap banyak keluar gagasan, ide, saran
dan pendapat sebagai bentuk kepedulian kakak terhadap perkembangan Pramuka T dan
D di lingkungan Kwartir Ranting Cimalaka yang kita cintai ini.

Semoga segala amal usaha kita mendapat ridho dari Allah SWT.

Salam Satria Srikandi Malaka Muda dan Salam Pramuka …!!!

Dewan Kerja Pramuka Penegak dan Pandega

Kwartir Ranting Gerakan Pramuka Cimalaka

Ketua,

Iis Rahmayanti, S.Pd, SMM

KOMISI B
PROGRAM KERJA

MUSYAWARAH PRAMUKA PENEGAK DAN PANDEGA PUTERI PUTERA


DEWAN KERJA PRAMUKA PENEGAK DAN PANDEGA
KWARTIR RANTING CIMALAKA
MASA BAKTI 2007-2010
DEWAN KERJA PRAMUKA PENEGAK DAN PANDEGA
KWARTIR RANTING CIMALAKA TAHUN 2010-2013

RENCANA SIDANG KOMISI B


“PROGRAM KERJA”

1. PENDAHULUAN
Komisi ini merupakan bidang merumuskan program kerja yang bertujuan untuk
menyusun berbagai rancangan kebijakan yang bersifat kegiatan operasional untuk
upaya-upaya pengembangan pola pembinaan yang sesuai dengan keperluan dan
kepentingan Pramuka Penegak dan Pandega di lingkungan Kwartir Ranting Cimalaka
yang menuju kepada pencapaian tujuan Gerakan Pramuka.

Berdasarkan pengamatan dan masukan dari berbagai lingkungan Pramuka maupun


lintas sektoral luar Pramuka, Golongan Pramuka Penegak dan Pandega mengalami
suatu hambatan yang berimplikasi pada kurangnya minat terhadap organisasi ini.
Dewan Kerja Ranting Cimalaka sebagai badan kelengkapan Kwartir Ranting yang
berperan sebagai pengelola pembinaan Penegak dan Pandega mencoba merumuskan
dan menawarkan konsepsi pembinaan dan pengembangan Pramuka Golongan Penegak
dan Pandega sebagai jalan keluar terhadap hambatan-hambatan tersebut melalui
kegiatan operasional secara berkala dan teragenda.

1. RANCANGAN PROGRAM KERJA TAHUN 2010-2013


KEGIATAN POKOK
1. Pembentukan Satuan Karya Pramuka WIRA KARTIKA
2. Maksud
Merupakan pembentukan angkatan pertama Saka Wira Kartika dalam upaya
meningkatkan pengetahuan dasar, keterampilan, kemahiran, kemampuan serta
kecakapan dalam bidang kemiliteran

1. Peserta : Perwakilan DR, DA, dan DS se-Cimalaka dan pemuda umumnya


2. Waktu : PM
3. Tempat : PM
4. Upacara Peringatan HUT Pramuka
5. Maksud
Merupakan kegiatan tahunan untuk memperingati HUT Gerakan Pramuka

1. Peserta : Anggota Pramuka S, G, T dan D se-Ranting Cimalaka


2. Waktu : 14 Agustus
3. Tempat : PM
4. Kemah Terpadu
5. Maksud
Merupakan kegiatan rutin 2 tahunan dalam bentuk kegiatan perkemahan terpadu.

1. Peserta : Anggota Pramuka S, G, T dan D se-Ranting Cimalaka


2. Waktu : 30, 31 Juli dan 1 Agustus 2010
3. Tempat : PM
4. Pojok Alun-alun Cimalaka
5. Maksud
Sebagai wahana Pramuka dalam mengetahui berbagai masalah sosial dan cara
antisipasinya dari narasumber terkait.

1. Peserta : Anggota Pramuka T dan D Ranting Cimalaka


2. Waktu : dua minggu sekali
3. Tempat : Alun-alun Cimalaka
4. Gema Ramadhan 1431 H
5. Maksud
Merupakan aneka bentuk kegiatan untuk memperingati dan mengagungkan bulan suci
Ramadhan 1431 H
1. Peserta : Perwakilan anggota Pramuka S, G, T/D se-Ranting Cimalaka
2. Waktu : PM
3. Tempat : PM
4. Pendidikan Dasar SAKA
5. Maksud
Merupakan kegiatan rutin tahunan dalam rangka penerimaan anggota baru Satuan Karya
Wanabhakti, Bhayangkara, Taruna Bumi, Bhakti Husada, Kencana dan Wira Kartika di
lingkungan Kwartir Ranting Cimalaka dan sekitarnya.

1. Peserta : anggota Pramuka T dan D se-Ranting Cimalaka dan sekitarnya


2. Waktu : PM
3. Tempat : PM
4. Lomba Melintasi Halang Rintang (LMHR)
5. Maksud
Merupakan kegiatan aneka lomba dalam melintasi haling rintang sebagai sarana
apresiasi, prestasi dan penyegaran diri anggota Pramuka

1. Peserta : angggota Pramuka T/D se-Kwarcab Sumedang


2. Waktu : 2011
3. Tempat : PM
4. Gladian Pimpinan satuan (Dianpinsat)
a. Maksud
Upaya pemberian dan penyegaran bagi anggota Pramuka T dan D untuk meningkatkan
pengetahuan, pemahaman, keterampilan dan kecakapan dalam mengelola Gudep atau
Saka

1. Peserta : perwakilan DR, DA, dan DS se-Cimalaka


2. Waktu : PM
3. Tempat : PM

KEGIATAN PARTISIPAN
1. JAMBOREE CABANG SUMEDANG
Waktu : Juli
Tempat : Buper Kiara Payung

2. KURSUS PENGELOLA DEWAN KERJA (KPDK)


Waktu : September

Tempat : Gedung Kwarcab Sumedang

3. SCOUTING SKILL
Waktu : PM

Tempat : PM

1. PENUTUP
Demikian rancangan Program Kerja Komisi B dalam rangka pembinaan dan
pengembangan Pramuka Penegak T dan D ini kami susun dan sampaikan pada
Musyawarah Pramuka Penegak dan Pandega Puteri Putera Kwartir Ranting Cimalaka
Masa Bakti Tahun 2010-2013 untuk dijadikan pedoman dan acuan dalam
pelaksanaannya. Kami berharap banyak keluar gagasan, ide, saran dan pendapat sebagai
bentuk kepedulian kakak terhadap perkembangan Pramuka T dan D di lingkungan
Kwartir Ranting Cimalaka yang kita cintai ini.

Semoga segala amal usaha kita mendapat ridho dari Allah SWT. Aamiin yaa Robbal
‘alamiinn… Terima kasih atas segala perhatiannya.

Salam Satria Srikandi Malaka Muda dan Salam Pramuka …!!!

Dewan Kerja Pramuka Penegak dan Pandega


Kwartir Ranting Gerakan Pramuka Cimalaka

Ketua,

Iis Rahmayanti, S.Pd, SMM

Anda mungkin juga menyukai