Anda di halaman 1dari 2

1.

Gunakan kurva penawaran dan permintaan untuk menggambarkan bagaimana masing-


masing peristiwa berikut akan mempengaruhi harga dan jumlah kopi susu yang dibeli dan
dijual:
a. kenaikan harga biji kopi
Kenaikan pada harga biji kopi menandakan adanya kenaikan harga raw material (bahan
pokok) untuk kopi susu. Dalam hal ini, maka kenaikan harga biji kopi akan memengaruhi
jumlah penawaran kopi susu menjadi menurun. Adapun pengaruh dari kenaikan harga biji
kopi pada permintaan dan penawaran kopi susu ditunjukkan dengan kurva berikut ini:

S’
P S

b. kenaikan harga susu


Kenaikan pada harga susu menandakan adanya kenaikan pada harga bahan pokok untuk
kopi susu. Dalam hal ini, maka kenaikan harga susu akan memengaruhi jumlah penawaran
kopi susu menjadi menurun. Adapun pengaruh dari kenaikan harga susu pada permintaan
dan penawaran kopi susu ditunjukkan dengan kurva berikut ini:

S’ S
P

c. penurunan rata rata pendapatan konsumen


Penurunan rata-rata pendapatan konsumen dapat memengaruhi jumlah permintaan
konsumsi kopi susu menjadi turun karena masyarakat akan cenderung mengurangi
konsumsinya. Adapun pengaruh dari penurunan rata-rata pendapatan konsumen pada
permintaan dan penawaran kopi susu ditunjukkan dengan kurva berikut ini:

P S

D’ D

d. penurunan drastis harga red velvet (subtitusi kopi susu)


penurunan drastic pada harga red velvet sebagai barang substitusi atas kopi susu dapat
memengaruhi permintaan kopi susu. Dalam hal ini, penurunan harga red velvet yang drastic
dapat menurunkan permintaan atas kopi susu yang cukup besar. Namun, masih terdapat
factor selera dimana masih akan tetap ada konsumen yang membeli kopi susu meskipun
harga red velvet turun. Hal ini dapat memengaruhi kurva permintaan dan penawaran
sebagai berikut:

P S

D
D’
Q

2. Jika kenaikan harga kinderjoy sebesar 3% menyebabkan penurunan jumlah yang diminta
sebesar 6%, berapakah elastisitas permintaan?
Elastisitas permintaan = Ep = (%∆Q)/(%∆P)
= -6% / 3%
= -2

Anda mungkin juga menyukai