Anda di halaman 1dari 3

MAKALAH ASISTENSI PAI

Mata Kuliah: Pendidikan Agama Islam Dosen: Dr. Drh. Hasim, DEA
Hari,tanggal: Minggu, 13 September 2020

HUBUNGAN AGAMA DENGAN KEDOKTERAN HEWAN

Riza Biokta Putra Nugroha

B0401201009

DEPARTEMEN KEDOKTERAN HEWAN


FAKULTAS KEDOKTERAN HEWAN
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
BOGOR
2020
HUBUNGAN AGAMA DENGAN KEDOKTERAN HEWAN

Agama kontekstual yaitu mengaitkan sutau ajaran agama dengan ilmu yang dimiliki, yang
diterapkan dengan kehidupan sehari-hari. Hubungan dengan profesi veteriner ialah tindakan
medis tidak bertentangan dengan agama yang diyakini dan agama sebagai pedoman setiap
tindakan veteriner.

Peran dokter hewan dalam melakukan tugasnya, tentu juga tidak boleh melenceng dari hukum
agama terutama agama yang dianutnya.Hukum agama yang bersangkutan tentunya sudah
terkandung dalam etika profesi dan peraturan terkait lainnya. Dalam ajaran agama terdapat
ajaran mengenai perlakuan terhadap makhluk ciptaan Tuhan lainnya (hewan), otomatis dokter
hewan yang akan selalu berinteraksi dengan hewan harus mengamalkan ajaran tersebut, seperti
memperlakukan hewan sesuai yang terkandung dalam five freedom animal welfare karena
prinsip kesejahteraan hewan tersebut tidak lain merupakan ekstraksi ajaran agama secara umum.
Hal-hal yang harus dipertanggungjawabkan tersebut dalam beberapa hadist.

1. Allah menurunkan penyakit dan Dia juga menurunkan obatnya (HR Malik)
2. Barangsiapa yang mengobati namun tidak menguasai ilmu pengobatan maka ia harus
bertanggungjawab (HR: Abu Dawud)
3. Setiap penyakit ada obatnya, dan jika suatu obat mengena tepat pada penyakitnya, ia
akan sembuh dengan izin Alloh Ta‟ala (Shohih Al-Jami‟ Ash-shighir)
4. Jangan mencampur antara hewan yang sakit dengan yang sehat (HR:Bukhori dan
Muslim)
5. Jika kamu mendengar ia sedang mewabah di suatu daerah maka janganlah kamu
masuk ke sana, dan jika ia mewabah di daerah, sementara kamu ada di dalamnya
maka janganlah kamu keluar menghindarinya (HR: Bukhori dan Muslim)
6. Lalu Kami wahyukan kepadanya: buatlah bahtera di bawah penilikan dan petunjuk
Kami, maka apabila perintah Kami telah datang dan dapur telah memancarkan air,
maka masukkanlah ke dalam bahtera itu sepasang dari setiap jenis, dan juga
keluargamu, kecuali orang yang telah berlaku ketetapan (akan ditimpakan adzab) di
atara mereka (QS Al-Mukminun : 27)
Hewan dalam Islam

Binatang yang ada di muka Bumi (termasuk hewan temak) adalah makhluk ciptaan Allah.
Perhatian Tuhan terhadap hewan sebagai makhluknya tidak berbeda jauh dengan perhatian
terhadap manusia. Hewan merupakan umat seperti halnya manusia. Di dalam QS A1 An'am: 38
dijelaskan seperti berikut: "Dari tiadalah binatang-binatang yang ada di bumi dan binaatang-
binatang terbang dengan kedua sayapnya, melainkan umat-umat juga) seperti kamu,” Oleh
karenanya manusia juga harus menghormati keberadaan hewan dan hidup berdampingan.

Kemudian Allah menegaskan bahwa semua makhluk Allah beribadah kepada-Nya dan memuji-
Nya meskipun dengan bahasa yang manusia tidak memahaminya: "Langit yang tujuh, bumi dan
semua yang ada didalamnya bertasbih kepada Allah. Dan tak ada sesuatupun melainkan
bertasbih dengan memuji-Nya, tetapi kamu sekalian tidak mengerti tasbih mereka.
Sesungguhnya Dia adalah Maha Penyantun lagi Maha Pengampun." (QS Bani Israail: 43). Allah
mengatur rizki dan ketentuan atas hewan seperti halnya atas manusia. Hal ini dapat kita ketahui
dalam QS Huud ayat 6 berikut: "Dan tidak ada suatu binatang melata pun di bumi melainkan
Allah-lah yang memberi rezekinya, dan Dia mengetahui tempat berdiam binatang itu dan tempat
penyimpanannya. Semuanya tertulis dalam kitab yang nyata “(Lawh Mahfudz).

Islam membenarkan hak penggunaan hewan oleh manusia. Hewan-hewan di dunia telah
diciptakan Allah swt. untuk dimanfaatkan manusia memenuhi kebutuhan hidupnya. Namun,
dalam memanfaatkan alam, manusia liarus menjaganya dari kerusakan yang mungkin timbul,
sebab Allah tidak menyukai orang-orang yang berbuat kerusakan. Manusia dapat mengambil
manfaat yang banyak dari hewan ternak. Didalam ayat Al Quran, dijelaskan bahwa hewan
diciptakan dengan berjenis-jenis manfaat untuk kesejahteraaan manusia. Di antaranya disebutkan
bahwa hewan bermanfaat sebagai transportasi dan sumber pangan.

Anda mungkin juga menyukai