Anda di halaman 1dari 3

MAKALAH ASISTENSI PAI

Mata Kuliah: Pendidikan Agama Islam Dosen: Dr. Drh. Hasim, DEA
Hari,tanggal: Minggu, 22 Desember 2020

TAFSIRAN IBNU KATSIR SURAT ALI IMRAN AYAT 104

Riza Biokta Putra Nugroha

B0401201009

DEPARTEMEN KEDOKTERAN HEWAN


FAKULTAS KEDOKTERAN HEWAN
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
BOGOR
2020
“Tafsir Ibnu Katsir Ali Imran, ayat 104

)104( َْ‫َر َوأُولئِكَْ هُ ُْم ْال ُم ْف ِل ُحون‬


ِْ ‫ن ْال ُم ْنك‬ َ َْ‫ن مِ ْن ُك ْْم أ ُ َّمةْ يَدْعُونَْ إِلَى ْال َخي ِْْر َويَأْ ُم ُرونَْ بِ ْال َم ْع ُروفِْ َويَ ْن َه ْون‬
ِْ ‫ع‬ ْْ ‫َو ْلت َ ُك‬

Dan hendaklah ada di antara kalian segolongan umat yang menyeru kepada kebajikan, menyuruh
kepada yang makruf, dan mencegah dari yang mungkar; merekalah orang-orang beruntung.
Allah Subhanahu wa Ta'ala berfirman bahwasanya hendaklah ada dari kalian sejumlah orang
yang bertugas untuk menegakkan perintah Allah, yaitu dengan menyeru orang-orang untuk
berbuat kebajikan dan melarang perbuatan yang mungkar; mereka adalah golongan orang-orang
yang beruntung. Ad-Dahhak mengatakan, mereka adalah para sahabat yang terpilih, para
mujahidin yang terpilih, dan para ulama.

ُْ ‫ ْال َخي‬: "‫ل‬


ِْ َ‫ْر اتِب‬
‫اع‬ ِْ ‫ن مِ ْن ُك ْْم أ ُ َّمةْ يَدْعُونَْ إِلَى ْال َخي‬
َْ ‫ْر }ث ُ َّْم قَا‬ ْْ ‫ َو ْلْت َ ُك‬: {‫سلَّ َْم‬
َ ‫علَ ْي ِْه َو‬ َّْ ‫صلَّى‬
َ ُ‫ّللا‬ َِّْ ‫ل‬
َ ‫ّللا‬ ُ ‫قَ َرْأ َ َر‬: ‫ل أَبُو َج ْعفَرْ ْالبَاق ُِْر‬
ُْ ‫سو‬ َْ ‫قَا‬
‫سنَّتِي‬ ِْ ُ‫"الق‬
ُ ‫رآن َو‬

Abu Ja'far Al-Baqir meriwayatkan bahwa Rasulullah Shallallahu'alaihi Wasallam membacakan


firman-Nya: Dan hendaklah ada di antara kalian segolongan umat yang menyeru kepada
kebajikan. (Ali Imran: 104) Kemudian beliau bersabda: Yang dimaksud dengan kebajikan ini
ialah mengikuti Al-Qur'an dan sunnahku. Hadis diriwayatkan oleh Ibnu Murdawaih. Makna yang
dimaksud dari ayat ini ialah hendaklah ada segolongan orang dari kalangan umat ini yang
bertugas untuk mengemban urusan tersebut, sekalipun urusan tersebut memang diwajibkan pula
atas setiap individu dari umat ini. Sebagaimana yang disebutkan di dalam kitab Sahih Muslim
dalam sebuah hadis dari Abu Hurairah. Disebutkan bahwa Rasulullah Shallallahu'alaihi
Wasallam pernah bersabda:

َْ ‫ َولَي‬: "ْ‫" َوفِي ِر َوايَة‬. ‫ان‬


"‫ْس‬ ِْ ‫ف اإلي َم‬ ْ ‫ َوذَلِكَْ أ‬،ِ‫إن لَ ْْم يَ ْستَطِ ْْع فَبِقَ ْلبِه‬
ُْ َ‫ضع‬ ْْ َ‫ ف‬،ِ‫سانِه‬ ْْ َ‫ ف‬،‫ن َرأَى مِ ْن ُك ْْم ُم ْنك ًَرا فَ ْليُغَيِ ْر ْهُ بِيَده‬
َ ‫إن لَ ْْم يَ ْستَطِ ْْع فَبِ ِل‬ ْْ ‫َم‬
‫ان َحبَّ ْةُ خ َْردَ ْل‬
ِْ ‫" َو َرا َْء ذَلِكَْ مِ نَْ اإلي َم‬
Barang siapa di antara kalian melihat suatu kemungkaran, hendaklah ia mencegahnya dengan
tangannya; dan jika ia tidak mampu, maka dengan lisannya; dan jika masih tidak mampu juga,
maka dengan hatinya, yang demikian iiu adalah selemah-lemahnya iman. Di dalam riwayat lain
disebutkan: Dan tiadalah di belakang itu iman barang seberat biji sawi pun.

ْ‫ع ْب ِد‬
َ ‫ْن‬ َِّْ ‫ع ْب ِْد‬
ِْ ‫ّللا ب‬ ْْ ‫ع‬
َ ‫ن‬ َ ،‫ع ْمرو‬ َ ‫ن أ َ ِبي‬ َ ‫ أ َ ْخبَ َرنِْي‬،‫ن َج ْعفَر‬
ُْ ‫ع ْمرو ْب‬ ُْ ‫ل ْب‬ ُْ ‫ أ َ ْخبَ َرنَا ِإ ْس َماعِي‬،‫ي‬ ُّ ِ‫ن ْال َهاشِم‬ ُ ‫ َحدَّثَنَا‬: ُ‫اإل َما ُْم أ َ ْح َم ْد‬
ُْ ‫سلَ ْي َما‬ ِْ ‫ل‬ َْ ‫قَا‬
‫ن‬ َّْ ‫ َوالَّذِي نَ ْفسِي ِب َيدِه لَتَأْ ُم ُر‬: "‫ل‬
َّْ ‫ن ِب ْال َم ْع ُروفِْ ولَتَ ْن َه ُو‬ َْ ‫سلَّ َْم قَا‬
َ ‫علَ ْي ِْه َو‬ َّْ ‫صلَّى‬
َ ُ‫ّللا‬ َ ‫ي‬ َّْ ‫ن النَّ ِب‬ ِ ‫ْن ْال َي َم‬
َّْ َ ‫ أ‬،‫ان‬ ِْ ‫ن ُحذَ ْيفَةَْ ب‬ْْ ‫ع‬َ ،ِ‫ن ْاْل َ ْش َهلِي‬ ِْ ‫الر ْح َم‬
َّ
ُ ْ‫ ث ُ َّْم لَتَد‬،ِ‫ن ِع ْن ِده‬
ْ‫عنَّ ْهُ فَال يَ ْست َِجيبُْ لَ ُك ْم‬ ْْ ِ‫علَ ْي ُك ْْم ِعقَابًا م‬ ْْ ُ‫للا‬
َْ َ‫أن يَ ْبع‬
َ ‫ث‬ ْ ‫َن‬َّْ ‫ أ َ ْْو لَيُو ِشك‬،‫ن ْال ُم ْنك َِر‬
ِْ ‫ع‬
َ ".

Imam Ahmad mengatakan, telah menceritakan kepada kami Sulaiman Al-Hasyimi, telah
menceritakan kepada kami Ismail ibnu Ja'far, telah menceritakan kepadaku Amr ibnu Abu Amr,
dari Abdullah ibnu Abdur Rahman Al-Asyhal, dari Huzaifah ibnul Yaman, bahwa Nabi
Shallallahu'alaihi Wasallam pernah bersabda: Demi Tuhan yang jiwaku berada di dalam
genggaman kekuasaan-Nya, kalian benar-benar harus memerintahkan kepada kebajikan dan
melarang perbuatan mungkar, atau hampir-hampir Allah akan mengirimkan kepada kalian siksa
dari sisi-Nya, kemudian kalian benar-benar berdoa (meminta pertolongan kepada-Nya), tetapi
doa kalian tidak diperkenankan. Imam Turmuzi dan Imam Ibnu Majah meriwayatkannya melalui
hadis Amr ibnu Abu Amr dengan lafaz yang sama. Imam Turmuzi mengatakan bahwa hadis ini
hasan. Hadis-hadis mengenai masalah ini cukup banyak, demikian pula ayat-ayat yang
membahas mengenainya.

Anda mungkin juga menyukai