ESSAY FT.

NEURO PERIFER
PLEXUS BRACHIALIS INJURY
NAMA : Azzahra Anindya AisyaPutri
NIM : 201910490311068
Fiaioterapi B
Plexus brachialis merupakan salah satu saraf somatik yang mengatur persarafan hampir
keseluruhan otot-otot pada extremitas atas, dan plexus brachialis injury sendiri merupakan cidera
yang terjadi pada saraf dari C5-T1 pada daerah sekitar leher yang menjalar sampai pergelangan
tangan. Secara garis besar plexus brachialis dibagi menjadi 5b bagian ya itu akar saraf (C5-T1),
trunkus yang terdiri dari superior (C5-C6), middle (C7), dan inferior (C8-T1), kemudian divisi
yang terdiri dari divisi anterior dan posterior, korda yang terdiri dari medial (C8-T1), lateral (C5-
C7), dan posterior (C5-T1), kemudian yang terakhir ada percabangan kecil-kecil dari saraf tepi
yaitu muskulokutaneus, radialis, axillaris, ulnar, dan median
Etiologi dari PBI ialah yang paling umum terjadi karena trauma, penetrasi bahu/ leher,
luka tusukan dan luka tembak yang menyebabkan robeknya plexus brachialis, tumor, bisa juga
dipicu oleh radiasi terutama bagi pasien kanker pada thoraks, lalu ada entrapment dan idiopatik.
PBI juga diklasifikasikan jadi dua yaitu erbs palsy (C5-C7) kelompok saraf yang menyebabkan
lumpuh lengan, dan klumkes palsy (C8-T1) kelompok saraf yang menginervasi daerah jari-jari
tangan. Manifestasi klinik dari PBI diantaranya nyeri menjalar di daerah leher sampai telapak
tangan, gangguan sesnsorik pada daerah-daerah sesuai dermatomnya, dan atrofi atau penurunan
massa otot.