Anda di halaman 1dari 7

Accelerat ing t he world's research.

Penyakit parkinson dan peningkatan


risiko stroke Parkinson's desease and
increasing risk of stroke
Nasrul Musadir

Medicus Darussalam

Cite this paper Downloaded from Academia.edu 

Get the citation in MLA, APA, or Chicago styles

Related papers Download a PDF Pack of t he best relat ed papers 

2.docx
Sat ria Ananda

PENYAKIT SARAF
Yuda Alhabsy

Andy Tampubolon Tesis


Rooney Canliber
Medicus Darussalam VOL. 1, NO 2, MARET 2019
Jurnal Ilmiah Kedokteran P-ISSN : 2655-4259 E-ISSN : 2655-8521

Penyakit parkinson dan peningkatan risiko stroke

Parkinson’s desease and increasing risk of stroke

Nasrul Musadir

Bagian/SMF Neurologi Fakultas Kedokteran Universitas Syiah Kuala/RSUD dr. Zainoel Abidin
Banda Aceh

Abstrak
Penyakit Parkinson merupakan salah satu manifestasi dari gangguan neurodegeneratif pada orang
usia tua. Adanya kerusakan neuron di daerah substansia nigra pars compacta yang menjadi pemicu
terjadinya gejala klinis Penyakit Parkinson juga mempunyai hubungan dengan kemungkinan
terjadinya stroke iskemik. Berbagai penelitian untuk mencari hubungan keduanya juga
menunjukkan hasil yang berbeda-beda. Namun secara teoritis dapat dikemukakan hubungan antara
kedua penyakit tersebut dan mempunyai kaitan sama sama lain. Demikian juga definisi radiologi
yang bisa menunjukkan gambaran perubahan vaskularisasi otak pada penderita Penyakit
Parkinson bisa memberikan petunjuk tentang hubungan antara keduanya.
Kata kunci: parkinson, iskemik

Abstract
Parkinson's disease is a manifestation of neurodegenerative disorders in older people. The presence
of damage to neurons in the substantia nigra pars compacta which triggers clinical symptoms of
Parkinson's disease also has a relationship with the possibility of ischemic stroke. Various studies
to find the relationship between Parkinson Desease and Stroke also showed different results. But
theoretically it can be stated the relationship between the two diseases and has a relationship with
each other. Likewise radiological definitions that can show a picture of changes in brain
vascularization in patients with Parkinson's disease can provide clues about the relationship
between Parkinson Desease and Stroke.
Keyword : parkinson, ischemic

PENDAHULUAN komponen dari Penyakit Parkinson


Penyakit Parkinson sebagai suatu sindrom neurologi pada
merupakan suatu gejala klinis yang tahun 1817. Kemudian Jean-Martin
bersifat progresif akibat gangguan Charot menyempurnakan dan
neurodegenerative yang memperluas deskripsi awal ini dan
bermanifestasi pada gangguan menyebarkan secara internasional.
gerakan atau gangguan kontrol Dia memisahkan Penyakit Parkinson
terhadap gerakan terutama dari Multiple Sclerosis dan gangguan
mempengaruhi koordinasi otak lainnya yang ditandai dengan gejala
dengan berbagai gerakan otot di tremor. Dan juga mengenalkan kasus-
tubuh.1,2. Penyakit Parkinson kasus yang kemudian nantinya
merupakan penyakit neurodegeneratif diklasifikasikan di antara Sindrom
yang paling sering ditemui setelah Parkinsonisme-plus. 4
Demensia Alzhermer.3 Onset Iskemik Stroke dan Penyakit
penyakit ini bersifat insidious yaitu Parkinson merupakan gangguan yang
tidak diketahui dengan pasti kapan umum terjadi pada usia tua dan
dimulai gejalanya. terkadang susah membedakan secara
James Parkinson merupakan klinis manifestasi aterosklerosis
orang yang pertama kali serebral dengan Penyakit Parkinson.
menggambarkan komponen- Aterosklerosis juga dianggap sebagai

Ikatan Alumni Kedokteran Unsyiah 111


Medicus Darussalam VOL. 1, NO 2, MARET 2019
Jurnal Ilmiah Kedokteran P-ISSN : 2655-4259 E-ISSN : 2655-8521

salah satu penyebab yang abnormal disebabkan terjadinya


memungkinkan timbulnya Penyakit penurunan neurotransmitter dopamin.
Parkinson.5 Kerusakan neuron yang
Tulisan ini akan menyebabkan kadar dopamin menjadi
menggambarkan beberapa aspek dari berkurang hingga di bawah batas
Penyakit Parkinson dan hubungannya fisiologis, maka gejala klinis dari
dengan Stroke Iskemik. Penyakit Parkinson akan muncul. 7,8
Dopamin merupakan
EPIDEMIOLOGI neurotramitter utama yang ada di
Penyakit Parkinson tersebar dalam substansia nigra yang
secara luas di seluruh dunia dan memainkan peranan penting dalam
mengenai berbagai etnik dan kultur pergerakan otot-otot tubuh dan
dengan perkiraan prevalensi kekurangan dopamin menyebabkan
mencapai 6,3 juta orang.1 Penyakit berbagai gejala pada Penyakit
Parkinson diperkirakan mengenai 1 % Parkinson. Kekurangan dopamin
dari populasi yang berusia di atas 60 membuat kesulitan dalam melakukan
tahun.2,6 Gejala Penyakit Parkinson kontrol terhadap pergerakan dan
biasanya dimulai pada usia 60-an bergerak bebas.1
tahun, meski bisa juga terjadi lebih Disamping itu, lokasi dimana
awal. Sekitar 5-10 % dari penderita terjadinya kerusakan neuron juga bisa
Penyakit Parkinson mulai mengalami mempengaruhi secara klinis.
gejala sebelum usia 50 tahun. Misalnya pada kerusakan neuron di
Penyakit ini mengenai lelaki 50 % daerah ventrolateral substansia nigra,
lebih banyak dari perempuan.1 maka terjadi gejala tipe akinetik-rigid.
Neuron pada area ini berproyeksi
ETIOLOGI terutama ke putamen bagian dorsal.
Penyebab yang pasti belum Tipe tremor berkaitan dengan lesi
sepenuhnya diketahui. Namun yang terletak di daerah median
diyakini bahwa Penyakit Parkinson substansia nigra. Neuron
disebabkan oleh faktor terpapar racun dopaminergik di area ini diproyeksi
dari lingkungan dan genetik. ke nukleus kaudatus dan putamen
Pengaruh lingkungan mendominasi anterior. Selain daerah substansia
pembicaraan sebagai penyebab nigra, struktur lain di otak yang ikut
Parkinson pada abad ke-20. mempengaruhi penyakit Parkinson
Kemudian penemuan genetik pada adalah area tegmentum ventral, lokus
Penyakit Parkinson telah cereleus dan nukleus basalis.8
memperbaharui kemungkinan faktor
hereditas sebagai faktor penyebab. GEJALA KLINIS
Kemungkinan kedua hal tersebut Sebenarnya banyak gejala dari
mempunyai peranan masing-masing.7 Penyakit Parkinson yang dapat
digolongkan dalam gangguan
PATOFISIOLOGI motorik dan non-motorik dan gejala
Adanya kerusakan yang pada setiap individu bisa berbeda.
sifatnya progresif pada neuron Ada empat gejala “kardinal” motorik
dopaminergik substansia nigra pars yang digunakan untuk menegakkan
compacta merupakan faktor dasar diagnosis. Sementara gejala non-
muncunya gejala Penyakit Parkinson. motorik merupakan tantangan
Timbulnya respon motorik yang tersendiri bagi pasien dalam

Ikatan Alumni Kedokteran Unsyiah 112


Medicus Darussalam VOL. 1, NO 2, MARET 2019
Jurnal Ilmiah Kedokteran P-ISSN : 2655-4259 E-ISSN : 2655-8521

menjalani kehidupan sehari-hari. ketidakseimbangan (jatuh) yang


Empat gejala motorik utama dari berulang-ulang dan bisa
Penyakit Parkinson yaitu tremor, mengakibatkan cedera. Pada awalnya
bradikinesia, Rigiditas dan bisa berupa keadaan yang agak flexi
instabilitas postural.1 Namun dari leher atau badan yang agak
umumnya tidak semua gejala tersebut menyamping ke satu sisi.1
muncul secara bersamaan. Awalnya
mungkin hanya satu atau dua gejala KRITERIA DIAGNOSTIK
yang dikeluhkan oleh pasien.8 Untuk menegakkan diagnosis
Beberapa gejala non-motorik yang Penyakit Parkinson didasarkan pada
sering dialami penderita Penyakit gejala klinis penyakit, riwayat
Parkinson yaitu depresi, ansientas, perjalanan penyakit, pemeriksaan
gangguan kognitif dan psikosis.2 fisik neurologi dan respon terhadap
Gejala non-motorik lain juga bisa terapi pengganti dopamin.10 Scan otak
terjadi seperti disfungsi otonom, mungkin bisa bisa membantu
termasuk ortostatik hipertensi, menggambarkan area yang
disfungsi sweating, disfungsi kehilangan dopalamin di otak dan
sphincter dan disfungsi ereksi.9 bisa membantu mengurangi
Gejala lain yang juga sering dialami ketidaktepatan diagnosis. MRI bisa
oleh pasien Penyakit Parkinson yaitu menggambarkan daerah otak yang
gangguan sensorik dan nyeri yang lebih dalam. Scan otak biasanya
mengenai ektremitas.8 memberikan gambaran yang normal
Tremor unilateral merupakan namun dapat membantu
gejala yang paling sering dialami oleh mengindentifikasi daerah otak yang
pasien Penyakit Parkinson, terutama menyerupai Parkinson dan dapat
resting tremor utamanya pada membedakan dengan gambaran lain
ektremitas atas pada daerah distal. yang menyerupai Parkinsonisme.1
Frekuensi tremor berkisar antara 4
dan 6 Hz.1,9 Tremor pada tangan SEBAGAI RISIKO STROKE
menyerupai supination-pronation ISKEMIK
(pill-rolling) dan dapat menyebar dari Sebagaimana Penyakit
satu tangan ke tangan yang lain.9 Parkinson, penyakit serebrovaskular
Bradikinesia merupakan kelambanan seperti lesi iskemik serebral juga
dalam memulai gerakan dimana umumnya terjadi pada populasi orang
gerakan fisik lebih lamban dari tua dan outcomenya juga tergantung
biasanya dalam keadaan normal atau pada usia.11 Namun sampai saat ini
memulai langkah dalam gerakan- berbagai penelitian yang
gerakan kecil. Rigiditas merupakan menghubungkan keduanya masih
bentuk kekakuan tendon. Ketegangan tidak konsisten untuk mencari
dan kekakuan otot yang dapat keterkaitan antara kedua penyakit
mengakibatkan kesulitan untuk tersebut. Sebagai gambaran; pada
bergerak dan memperlihatkan suatu penelitian menunjukkan
ekspresi wajah. Instabilitas postural kematian akibat stroke 1,5 sampai 3,6
seringnya dialami pada tahap akhir kali lebih besar pada pasien Penyakit
dari perjalanan Penyakit Parkinson Parkinson, namun pada penelitian lain
dan merupakan penanda perjalanan justru menunjukkan perbedaan dalam
penyakit yang progresif. Instabilitas menggambarkan hubungan antara
postural sering mengakibatkan kematian stroke pada pasien yang

Ikatan Alumni Kedokteran Unsyiah 113


Medicus Darussalam VOL. 1, NO 2, MARET 2019
Jurnal Ilmiah Kedokteran P-ISSN : 2655-4259 E-ISSN : 2655-8521

juga mengalami Penyakit Parkinson. Faktor lain, terjadinya


Beberapa penelitian justru utamanya neuroinflamasi merupakan hal
hanya menghubungkan Penyakit tersendiri yang memberikan
Parkinson dengan faktor-faktor risiko kontribusi terhadap iskemik serebral
penyakit vaskular seperti diabetes dan pada pasien-pasien Penyakit
hipertensi.12 Parkinson, disamping neuroinflamasi
Beberapa gambaran berikut itu sendiri merupakan juga sebuah
mungkin bisa mengaitkan hubungan patogenesis yang menyebabkan
antara Penyakit Parkinson dengan aterosklerosis vaskular.12 Cerebral
terjadinya peningkatan risiko stroke artery stenosis dan stroke iskemik
iskemik. Pada pasien dengan penyakit ditandai dengan keadaan inflamasi
Parkinson umumnya mengalami dan peningkatan tingkatan penanda
supine dan ortostatik hipertensi yang inflamasi.14
diakibatkan oleh disfungsi otonom
sebagai salah satu gejala non-motorik. CEREBRAL MICROBLEEDS
Pada suatu penelitian menunjukkan Ada peningkatan pemahaman
bahwa 48% pasien Penyakit bahwa spektrum patologi Penyakit
Parkinson mengalami hipertensi Parkinson semakin berkembang dan
ortostatik.12 komplek; termasuk tauopathy,
Hipertensi supine dan amyloidopathy, vascular-origin
ortostatik merupakan faktor risiko pathology dan rentang proses
bagi terjadinya kerusakan-iskemik neuroinflamasi yang menggambarkan
pada white matter.12 Dari hal tersebut heterogenitas klinis dari Penyakit
dapat dikatakan bahwa Penyakit Parkinson.3
Parkinson yang berkorelasi dengan Berkaitan dengan hal tersebut,
munculnya supine hipertensi dan ada istilah radiologi yaitu Cerebral
ortostatik hipertensi merupakan risiko Microbleeds (CMBs) yang
bagi iskemik stroke. 12,13 menggambarkan lesi hipointens kecil
Kemudian, meskipun dan bulat pada pemeriksaan T2 MRI.
penyebab dari Penyakit Parkinson CMBs ini diyakini diakibatkan oleh
belum sepenuhnya jelas, namun dapat proses mikrohemoragik kronis yang
dibuktikan bahwa stres oksidatif berasal dari kebocoran pembuluh
berkontribusi terhadap degenerasi darah kecil di serebral dan distribusi
dopamin. Stres oksidatif sendiri secara radiologis dari CMBs ini
memainkan peranan penting bagi menunjukkan kaitan dengan
disfungsi endotel dan pada patogenesis histologinya. CMBs pada
patogenesis aterosklerosis yang daerah otak yang dalam seperti basal
selanjutnya meningkatkan risiko ganglia dan Talamus serta daerah
kejadian kardiovaskular. Sehingga infratentorial (brainstem dan
dapat dikatakan bahwa hubungan cerebellar) menunjukkan kaitan
antara Penyakit Parkinson dengan dengan hypertensive lipohyalinotic
stroke iskemik sebagai suatu jalur vasculopathy; sementara CMBs pada
patogenesis yang umum yaitu adanya daerah lobus dan area periventrikular
Penyakit Parkinson mengindikasikan berkaitan dengan keberadaan
penumpukan stres oksidatif yang cerebrovaskular amyloid.
dapat memicu peningkatan risiko Sebelumnya, CMBs dianggap
stroke iskemik.13 berkaitan dengan beberapa penyakit
seperti hipertensi, stroke iskemik,

Ikatan Alumni Kedokteran Unsyiah 114


Medicus Darussalam VOL. 1, NO 2, MARET 2019
Jurnal Ilmiah Kedokteran P-ISSN : 2655-4259 E-ISSN : 2655-8521

intracerebral hemorrhage spontan, supine dan hipertensi ortostatik


gangguan kognitif, cerebral amyloid mengakibatkan peningkatan risiko
angiophaty dan Alzhermer Desease. stroke. Tambahan lagi dengan faktor
Namun beberapa penelitian terbaru neuroinflamasi yang mempunyai
berusaha mencari hubungan antara peranan penting pada aterosklerosis
CMBs dengan gejala dan tipe serebral. Serta kemungkinan CMBs
Penyakit Parkinson dan masih belum mempunyai hubungan dengan
ada kejelasan apakah CMBs heterogenitas Penyakit Parkinson
mempengaruhi gambaran klinis pada semakin menunjukkan adanya
pasien Parkinson Desease. Namun hubungan antara Penyakit Parkinson
diyakini bahwa pengetahuan tentang dan stroke.
CMBs pada pasien Penyakit
Parkinson semakin membaik dan DAFTAR PUSTAKA
semakin menunjukkan bukti kaitan 1. Rewar S. A Systemic review on
antara CMBs dengan heterogenitas Parkinson’s Desease. Indian
dan patogenesis Penyakit Parkinson.3 Journal of Research in Pharmacy
and Biotechnology. 2015, p.176-
185
KESIMPULAN
2. Dodel R. Dementia In
Penyakit Parkinson Parkinson’s Desease. Orphanet
merupakan suatu kondisi klinis Encyclopedia, 2004. P.1-5,
neurologis degeneratif yang diunduh dari :
disebabkan oleh kekurangan dopamin http://www.orpha.net/data/patho
di substansia nigra pars compacta dan /GB/uk-PDD.pdf
umumnya terjadi pada usia tua. 3. Yang HJ. Cerebral Microbleeds
Stroke iskemik yang salah satu and The Heterogeneity of
penyebabnya adalah aterosklerosis Parkinson’s Desease. J Korean
juga umumnya terjadi pada kelompok Med Sci. 2018, 33(46), e293
usia tua. Berbagai penelitian yang 4. Goetz CG. The Hystory of
telah dilakukan selama untuk Parkinson’s Desease : Early
Clinical Description and
mengetahui keterkaitan antara
Neurological Therapies. Cold
Penyakit Parkinson dan stroke Spring Harb Perfect Med,2011,
iskemik justru memberikan hasil yang 1;a008862
bervariasi. Namun secara teori dapat 5. Levine RL, Jones JC, Bee N.
dikatakan bahwa Penyakit Parkinson Stroke And Parkinson Desease.
meningkatkan risiko kejadian stroke; Stroke, 1992, 6(23), p.839-842
hal tersebut berkaitan dengan 6. Fritsch T, Smyth KA, Wallendal
beberapa hal yaitu dalam kaitan MS, Hyde T, Leo G, Geldmacher
dengan stres oksidatif, keduaya DS. Parkinson Desease :
memiliki jalur patogenesis yang Research Update and Clinical
Management. Southern Medical
secara umum sama sehingga dapat
Journal, 2012, 105(12), p.650-
dkatakan mempunyai keterkaitan; 656
dimana stres oksidatid memempunyai 7. Dauer W. Parkinson’s Desease :
kaitan dengan degenrasi dopamin Mechanisms and Models.
pada Penyakit arkinson dan juga Neuron, 2003, 39, p.889-909
mempunyai peranan terhadap 8. Zigmond M, Burke RE.
disfungsi endotel pada aterosklerosis. Pathophsiology of Parkinson
Selain itu, gejala non-motorik pada Desease. Diunduh dari :
Penyakit Parkinson seperti hipertensi

Ikatan Alumni Kedokteran Unsyiah 115


Medicus Darussalam VOL. 1, NO 2, MARET 2019
Jurnal Ilmiah Kedokteran P-ISSN : 2655-4259 E-ISSN : 2655-8521

https://acnp.org/wp- Desease Might Increase The


content/uploads/2017/11/C123_ Risk of Cerebral Ischemic
1781-1794.pdf Lesions. International Journal of
Medical Sciences. 2017; 14(4),
p.319-322
9. Jankovic J. Parkinson’s Desease: 13. Huang YP, Chen LS, Yen MF,
Clinical Feature and Diagnosis. J Fann CY, Chiu YH, Chen HH et
Neurol Neurosurg Psychiatry, al. Parkinson’s Desease Is
2008, 79, p.368-376 Related to an Increase Risk of
10. Fernandez HH. Update in The Ischemic stroke – A Population-
Medical Management of Based Propensity Score-
Parkinson’s Desease. Cleveland Matched Follow-Up Study.
Clinic Journal Of Medicine, Journal of Neuroinflammation.
2012, 79 (1), p.28-35 2013, 8(9), e68314, p.1-6
11. Chen RL, Balami JS, Esiri MM, 14. Liu D, Zhao Z, Wang A, Ge S,
Chen LK, Buchan AM. Ischemic Wang H, Zhang X et al. Ischemic
Stroke in The Erdely: An stroke is Associated with The
overview of Evidence. Pro-inflammatory Potential of
Neurology, 2010, 6, p.256-265 N-glycosylated Immunoglobulin
12. Song IU, Lee JE, Kwon DY, G. Journal of Neuroinflmmation,
Park JH, Ma HI. Parkinson’s 2018, 15(123), p.1-10

Ikatan Alumni Kedokteran Unsyiah 116

Anda mungkin juga menyukai