Anda di halaman 1dari 7

D.

Rancanglah spesifikasi dan prosedur pengujian parameter standarisasi ba


han alam dan persyaratan mutu sediaan tersebut dilengkapi pustaka yang m
emadai!
 Spesifikasi dan prosedur pengujian parameter standarisasi bahan alam
a. Spesifikasi Standarisasi Bahan Baku (ekstrak)
N Pengujian Ekstrak lempuyang
o.

1. Pemerian Ekstrak kental berwarna coklat tua rasa pedas kelat


2. Kadar air Tidak lebih dari 13%

3. Abu total Tidak lebih dari 2,9%


4. Abu tidak lar Tidak lebih dari 1,0
ut asam
5. Kadar minyak Tidak kurang dari 3,5 b/v%
atsiri
6. Rendemen Tidak kurang dari 5, 2 %
7. Senyawa Falandren
identitas

 Spesifikasi Standarisasi Bahan Baku (Ekstrak)

No. Pengujian Ekstrak Jahe


1. Pemerian Pemerian Ekstrak kental; warna cokelat; bau khas; rasa pedas.
2. Kadar air Tidak lebih dari 10%
3. Abu total Tidak lebih dari 7,6%
4. Abu tidak l Tidak lebih dari 1,9%
arut asam
5. Kadar mengandung minyak atsiri tidak kurang dari 1,20% v/b.
minyak
atsiri
6. Rendemen Rendemen Tidak kurang dari 5,9%
ekstrak
7. Senyawa 6-Shogaol
identitas

b. Prosedur Standarisasi Bahan Baku


1) Kadar air
Prosedur Tetap Hal. 1
PT. Setia Budi
Jl. Mojosongo, PENGUJIAN KADAR AIR
Surakarta Departemen Seksi No. 1
Pengawasan Mutu Apt. Robayani S, Farm Tanggal berla
Disusun oleh Diperiksa oleh Disetujui oleh ku
Apt. Tatiana, S.Fa Apt. Wulan , S. Farm Apt. Agatha, S. Farm 10 November
rm 2021
Tanggal Tanggal
Tanggal 1 November 2021 1 November 2021
1 November 2021
1. TUJUAN
Untuk memberi petunjuk cara pengujian kadar air secara benar
2. RUANG LINGKUP
Prosedur ini berlaku untuk pengujian kadar air yang dirujuk pada Farmakope I
ndonesia Herbal II yang digunakan di laboratorium Pengawasan Mutu di Pabri
k PT. USB
3. TANGGUNG JAWAB
3.1 Kepala bagian pengawasan mutu bertanggung jawab menyusun, mengkaji
kembali secara berkala dan menyetujui
3.2 Supervisor pengawasan mutu bertanggung jawab untuk melatihkan protab
dan memastikan bahwa petugas melaksanakan pengujian sesuai dengan protab
ini.
3.3 Analis/petugas yang ditugaskan bertanggung jawab untuk melaksanakan p
engujian sesuai dengan protab ini
4. ALAT DAN BAHAN
4.1 Alat
4.1.1 Oven
4.1.2 Wadah
4.1.3 Timbangan
4.2 Bahan
4.2.1 Sampel ekstrak
5. PROSEDUR
5.1 Ditimbang 10 g sampel, dimasukkan kedalam wadah yang sudah ditara
5.2 Dikeringkan pada suhu 105°C selama 5 jam, dan ditimbang
5.3 Ditimbang kembali sampel setelah selang 1 jam sampai perbedaan antara
dua
penimbangan berturut-turut tidak lebih dari 0,25%
6. LAMPIRAN
6.1 Format Laporan Pengujian Kadar Air
7. RIWAYAT
Versi No Tanggal Berlaku Alasan
01 XXX …. Yang pertama
8. DISTRIBUSI
Asli : Kepala Bagian Pemastian Mutu
Kopi : Kepala Bagian Pengawasan Mutu

2) Kadar Abu Total


Prosedur Tetap Hal. 1
PT. Setia Budi
Jl. Mojosongo, PENGUJIAN KADAR ABU TOTAL
Surakarta Departemen Seksi No. 1
Pengawasan Mutu Apt. Robayani S, Farm Tanggal berla
Disusun oleh Diperiksa oleh Disetujui oleh ku
Apt. Tatiana, S.Fa Apt. Wulan , S. Farm Apt. Agatha, S. Farm 10 November
rm 2021
Tanggal Tanggal
Tanggal 1 November 2021 1 November 2021
1 November 2021
1. TUJUAN
Untuk memberi petunjuk cara pengujian kadar abu total secara benar
2. RUANG LINGKUP
Prosedur ini berlaku untuk pengujian kadar air yang dirujuk pada Farmakope I
ndonesia Herbal II yang digunakan di laboratorium Pengawasan Mutu di Pabri
k PT. USB
3. TANGGUNG JAWAB
3.1 Kepala bagian pengawasan mutu bertanggung jawab menyusun, mengkaji
kembali secara berkala dan menyetujui
3.2 Supervisor pengawasan mutu bertanggung jawab untuk melatihkan protab
dan memastikan bahwa petugas melaksanakan pengujian sesuai dengan protab
ini.
3.3 Analis/petugas yang ditugaskan bertanggung jawab untuk melaksanakan p
engujian sesuai dengan protab ini
4. ALAT DAN BAHAN
4.1 Alat
4.1.1 Furnace
4.1.2 Krus silikat
4.1.3 Penjepit krus
4.1.4 Timbangan
4.2 Bahan
4.2.1 Sampel ekstrak
5. PROSEDUR
5.1 Ditimbang seksama 2-3g sampel
5.2 Dimasukkan ke dalam krus silikat yang telah dipijar dan sudah diperoleh
bobot
konstan
5.3 Pijarkan pada suhu 500oC hingga arang habis dan terbentuk abu
5.4 Didinginkan krus silikat dan ditimbang hingga bobot konstan.
5.5 Dihitung kadar abu total yang dinyatakan dalam % b/b
6. LAMPIRAN
6.1 Format Laporan Pengujian Kadar Abu Total
7. RIWAYAT
Versi No Tanggal Berlaku Alasan
01 XXX …. Yang pertama
8. DISTRIBUSI
Asli : Kepala Bagian Pemastian Mutu
Kopi : Kepala Bagian Pengawasan Mutu

3) Kadar Abu Tidak Larut Air


PT. Setia Budi Prosedur Tetap Hal. 1
Jl. Mojosongo,
Surakarta PENGUJIAN KADAR ABU TIDAK LARU
T AIR
Departemen Seksi No. 1
Pengawasan Mutu Apt. Robayani S, Farm Tanggal berla
Farm ku
Disusun oleh Diperiksa oleh Disetujui oleh 10 November
Apt. Tatiana, S.Fa Apt. Wulan, S. Farm Apt. Aghata, S. Farm 2021
rm
Tanggal Tanggal
Tanggal 1 November 2021 1 November 2021
1 November 2021
1. TUJUAN
Untuk memberi petunjuk cara pengujian kadar abu tidak larut air secara benar
2. RUANG LINGKUP
Prosedur ini berlaku untuk pengujian kadar air yang dirujuk pada Farmakope I
ndonesia Herbal II yang digunakan di laboratorium Pengawasan Mutu di Pabri
k PT. USB
3. TANGGUNG JAWAB
3.1 Kepala bagian pengawasan mutu bertanggung jawab menyusun, mengkaji
kembali secara berkala dan menyetujui
3.2 Supervisor pengawasan mutu bertanggung jawab untuk melatihkan protab
dan memastikan bahwa petugas melaksanakan pengujian sesuai dengan protab
ini.
3.3 Analis/petugas yang ditugaskan bertanggung jawab untuk melaksanakan p
engujian sesuai dengan protab ini
4. ALAT DAN BAHAN
4.1 Alat
4.1.1 Furnace
4.1.2 Krus silikat
4.1.3 Penjepit krus
4.1.4 Timbangan
4.2 Bahan
4.2.1 Sampel ekstrak
5. PROSEDUR
5.1 Dididihkan sampel abu pada 25 mL asam klorida encer selama 5 menit
5.2 Disaring bagian yang tidak larut asam dengan kertas saring, dan dibilas de
ngan air
5.3 Filtrat dimasukkan dalam krus dan dipijarkan pada suhu 800±25 oC
5.4 Ditimbang dan dihitung kadar abu tidak larut asam nya dinyatakan dalam
% b/b
6. LAMPIRAN
6.1 Format Laporan Pengujian Kadar Abu Total
7. RIWAYAT
Versi No Tanggal Berlaku Alasan
01 XXX …. Yang pertama
8. DISTRIBUSI
Asli : Kepala Bagian Pemastian Mutu
Kopi : Kepala Bagian Pengawasan Mutu

4) Kandungan Kimia Ekstrak lempuyang wangi

Prosedur Tetap
PT. USB PT. USB
PENGUJIAN KANDUNGAN KIMIA
Jl.Setiabudi, EKSTRAK LEMPUYANG WANGI Jl.Setiabudi,
Surakarta Surakarta
Departemen Seksi
Pengawasan Mutu
Apt. Robayani S, Farm No. 1
Tanggal berlaku
10 November
Disusun oleh Diperiksa oleh Disusun oleh Apt. 2021
Apt. Tatiana , Apt. Wulan, M. Farm Apt.Agatha S.Farm,
S. Farm
Tanggal Tanggal
Tanggal
03 November 2021 03 November 2021
03 November 2021
1. TUJUAN
Untuk memberi petunjuk cara pengujian Kandungan Kimia Ekstrak Lengkuas Merah
secara benar
2. RUANG LINGKUP
Prosedur ini berlaku untuk pengujian kandungan kimia ekstrak lengkuas merah yang
dirujuk pada Farmakope Herbal Indonesia II yang digunakan di laboratorium
Pengawasan Mutu di Pabrik PT. USB.
3. TANGGUNG JAWAB
a. Kepala bagian pengawasan mutu bertanggung jawab menyusun, mengkaji kembali
secara berkala dan menyetujui
b. Supervisor pengawasan mutu bertanggung jawab untuk melatihkan protab dan
memastikan bahwa petugas melaksanakan pengujian sesuai dengan protab ini.
c. Analis/petugas yang ditugaskan bertanggung jawab untuk melaksanakan pengujian
sesuai dengan protab ini
4. ALAT DAN BAHAN
4.1 Alat
4.1.1 Timbangan
4.1.2 Beaker glass
4.1.3 Labu ukur 25 mL
4.1.4 Spekrtoforometri UV-VIS
4.1.5 Buret berskala
4.1.6 Labu dengan pendingin
4.2 Bahan
4.2.1 Sampel Ekstrak
4.2.2 Toluen
4.2.3 Kertas saring

5. PROSEDUR
5.1 Ditimbang ekstrak sebanyak 0,3 g ekstrak dan masukkan dalam alas bulat 1 L
5.2 Ditambahkan 200-300 ml akuades, hubungkan labu dengan pendingin dan buret
berskala

5) Kandungan Kimia Ekstrak Jahe

Prosedur Tetap
PT. USB PT. USB
PENGUJIAN KANDUNGAN KIMIA
Jl.Setiabudi, EKSTRAK JAHE Jl.Setiabudi,
Surakarta Surakarta
Departemen Seksi
Pengawasan Mutu
Apt. Robayani S, Farm No. 1
Tanggal berlaku
10 November
Disusun oleh Diperiksa oleh Disusun oleh Apt. 2021
Apt. Tatiana , Apt. Wulan, M. Farm Apt.Agatha S.Farm,
S. Farm
Tanggal Tanggal
Tanggal
03 November 2021 03 November 2021
03 November 2021
5. TUJUAN
Untuk memberi petunjuk cara pengujian Kandungan Kimia Ekstrak Lengkuas Merah
secara benar
6. RUANG LINGKUP
Prosedur ini berlaku untuk pengujian kandungan kimia ekstrak lengkuas merah yang
dirujuk pada Farmakope Herbal Indonesia II yang digunakan di laboratorium
Pengawasan Mutu di Pabrik PT. USB.
7. TANGGUNG JAWAB
a. Kepala bagian pengawasan mutu bertanggung jawab menyusun, mengkaji kembali
secara berkala dan menyetujui
b. Supervisor pengawasan mutu bertanggung jawab untuk melatihkan protab dan
memastikan bahwa petugas melaksanakan pengujian sesuai dengan protab ini.
c. Analis/petugas yang ditugaskan bertanggung jawab untuk melaksanakan pengujian
sesuai dengan protab ini
8. ALAT DAN BAHAN
4.3 Alat
4.3.1 Timbangan
4.3.2 Beaker glass
4.3.3 Labu ukur 25 mL
4.3.4 Spekrtoforometri UV-VIS
4.3.5 Buret berskala
4.3.6 Labu dengan pendingin
4.4 Bahan
4.4.1 Sampel Ekstrak
4.4.2 Toluen
4.4.3 Kertas saring

6. PROSEDUR
6.1 Ditimbang ekstrak sebanyak 0,3 g ekstrak dan masukkan dalam alas bulat 1 L
6.2 Ditambahkan 200-300 ml akuades, hubungkan labu dengan pendingin dan buret
berskala

Anda mungkin juga menyukai