Anda di halaman 1dari 5

BAB

IPENDAHULUA

A. LatarBelakang

High alert medication adalah obat yang harus diwaspadai karena

seringmenyebabkandampakyangtidakdiinginkan(adverseoutcome)olehkarenait

u rumah sakit perlu mengembangkan kebijakan obat untuk

meningkatkankeamanan, khususnya high-alert medications. Macam-macam

obat high alertantaralain Elektrolit konsentrat tinggi, Look Alike Sound Alike

(LASA) danSitostatik / Obat kanker. (PMK No 72, 2017). Instalasi Farmasi

rumah sakitadalah unitpelaksana fungsionalyang menyelenggarakan seluruh

kegiatanpelayanankefarmasianmeliputiPengelolaanAlatKesehatan,BahanMedi

sHabisPakai(BHP),danpengelolaanobatsecarakeseluruhan(Kemenkes,2014)

Pengelolaan Obat adalah rangkaian kegiatan yang meliputi

perencanaan,pemilihanobat,pengadaan,distribusi,penyimpanan,penggunaanda

npengawasan.Salahsatubagianterpentingdaripengelolaanobatadalahpenyimpan

an, tahap penyimpanan merupakan suatu kegiatan menyimpan

danmemeliharamutuobat-

obatan,menjagakelangsunganpersediaan,memudahkan pencarian dan

pengawasan, memberikan informasi kebutuhanobat yang akan datang, serta

mengurangi resiko kerusakan, kehilangan

dankesalahanpemberianobat(MedicationError)

(Kemenkes,2014).MetodepenyimpananmenurutDirjenBinakefarmasiandanAla

tKesehatan2010dapatdilakukanberdasarkankelasterapi,menurutbentuksediaand

an
alfabetis dengan menerapkan prinsip FEFO dan FEFO serta disertai

sisteminformasiyangselalumenjaminketersediaanperbekalanfarmasisesuaikebu

tuhan.

Penyimpanan obat high alert yang masih belum sesuai dapat

menimbulkanrisiko kesalahan distribusi obat ke pasien, kekeliruan dalam

pengambilan

obathighalertsehinggadapatmembahayakankeselamatanpasien(Saputera,2019).

Kesalahandalampemberianobatumumnyadisebabkanprosedurpenyimpanan

obat yang kurang tepat khususnya untuk obat Look Alike SoundAlike (LASA)

yaitu obat-obatan yang bentuk atau rupanya dan pengucapannyaatau namanya

mirip (Bayang, 2014). Konsekuensi dari kesalahan pemberianobat-obat ini

dapat mengakibatkan cedera pasien yang signifikan dan tindakanpencegahan

khusus harus diterapkan (WHO, 2019). Cara yang paling efektifuntuk

menangani permasalahan kesalahan pemberian obat yaitu dengan

caramemperbaikisistempenyimpanannya,dengancaramengurangiataumengelim

insi kejadian tersebut dan meningkatkan proses penyimpanan obat-obat high

alert dengan cara memisahkan obat-obat high alert tersebut

denganobatlainagartidakterjadikesalahansaatpengambilanobat.Pemberianpena

ndaankhusussangatpentinguntukobat-

obatyanghighalertuntukmencegahterjadinyakesalahanpengambilanobat(Depart

emenKesehatan,2016).

Hasil penelitian yang dilakukan oleh Aditya tahun 2016 di RSUD

RatuZalecha Martapura menyatakan bahwa penyimpanan obat high alert

untukelektrolitkonsentrasitinggididapatkesesuaian100%

(pemisahandenganobat
lain), 96,95% (pemberian stiker warna merah bertuliskan obat high alert),

dan63,96%(pemberianselotipmerah).Penyimpananobathighalertdengankriteria

look alike didapat kesesuaian 100% (penempatan tidak berdekatan),100%

diselingi minimal dua obat lain), dan 47,03% (pemberian stiker

LASA).Penyimpananobathighalertdengankriteriaobatsoundalikedidapatkesesu

aian78,21%(penempatanobatyangpengucapannyamiriptidakberdekatan),

96,50% (penempatan obat diselingi minimal dengan dua obatlain),dan 55,64%

(pemberian stikerLASA).

Penelitian yang dilakukan Liana Tusholihah (2018) tentang

penyimpananobat-

obathighalertdiInstalasiFarmasiRSUDKanjuruhanKepanjenKabupaten Malang

termasuk dalam kriteria baik sekali dengan prosentase

skorkumulatifsebesar439,63%danprosentasiskorrata-

ratasebesar87,93%.Tempatpenyimpanansemuaobatyangmasukgolonganhighal

ertmendapatkan presentase sebesar 92,85%; Kegiatan pelabelan semua obat

yangmasukgolonganhighalertmendapatprosentasesebesar87%;Kegiatanpenyi

mpanan sistem FIFO dan FEFO mendapat prosentase sebesar

84,78%;Kegiatan penyusunan obat secara alfabetis dan menurut jenis sediaan

semuaobat mendapat prosentase sebesar 75%; Kegiatan penulisan sistem

TallmanuntukgolonganLASA sebesar 100%.

Penyimpanan obat high alert khususnya untuk obat LASA

berdasarkanhasil penelitian diatas adalah, bahwa di rumah sakit masih banyak

kekurangandan ketidaksesuaiannya dengan standar penyimpanan high alert

medication.Ketidaksesuaianprosedurataukondisipenyimpanandapatberakibatpa

da
ketidakefektifan obat bahkan sampai menyebabkan kerusakan obat yang

dapatmerugikanbagiperusahaandantentunyabagipasienyangakanmengkonsums

iobat tersebut. (BPOM, 2012).

Berdasarkan latar belakang diatas serta dari analisis jurnal dan

analisisartikelpenelitianyangdilakukan,penulistertarikuntukmengkajisecarame

nyeluruhdanmendalamterkaitprosespengelolahanpadatahappenyimpananobath

ightalertmedicationkategoriLASAsertauntukmemberikan informasi terkait

manajemen penyimpanan hight alert medicationkategodiLASAsesuai

standaryangberlaku.

B. RumusanMasalah

Berdasarkan latar belakang diatas dapat diambil rumusan masalah

sebagaiberikut:

BagaimanaSistemPengelolahanPadaTahapPenyimpananHighAlertMedications

KategoriLookAlikeSoundAlikeberdasarkanKesesuaianPenataan atau

Penempatan Obat, Penandaan Obat dan Penulisan

ObatLASAdenganSistemTallman Latering?

C. Tujuan

Mengetahui Sistem Pengelolahan Pada Tahap PenyimpananHigh

AlertMedicationsKategoriLookAlikeSoundAlikeberdasarkanKesesuaianPenataa

n atau Penempatan Obat, Penandaan Obat dan Penulisan

ObatLASAdenganSistemTallman Latering

D. Manfaat.

1. BagiPeneliti
Dapatmenambahpengetahuan,wawasandanpemahamanpenulismengenaipr

osespengelolahanobathightalertmedicationpadatahappenyimpanan.

2. BagiPenelitiLain

Dapat menjadi sumber pemahaman peneliti serta sebagai sumber

informasibagi peneliti selanjutnya yang akan melakukan penelitian yang

berkaitandenganpengelolahanobatkhususnyapenyimpananobathightalertm

edication

3. BagiAkademik

Dapat menjadi bahan pembelajaran,tambahan informasi dan referensi

ataukepustakaan bagi peneliti Universitas Ngudi Waluyo ungaran

yangakanmelakukan penelitian dengan judul atau topik yang berhubungan

denganjudul ini.

4. BagiInsitusiKesehatan

Dapat menjadi bahan masukan yang positif dalam upaya

meningkatkankesesuaian standar penyimpanan obat yang benar serta dapat

memotifasipihak-

pihakyangbertanggungjawabdalamprosespenyimpananobathightalertagarm

ampumeningkatkankualitaspenyimpananataupengelolahanobatdanterhinda

rdarimasalahakibatkesalahanpenyimpanan.

Anda mungkin juga menyukai