Anda di halaman 1dari 5

macam-macam alat tangan (head tools) dan fungsinya

macam-macam alat tangan (head tools)- head tools adalah alat bantu kerja yang penggunaanya
menggunakan tenaga manusia. Dimana dalam hal ini membuutuhkanperan aktif dari tangan
pemakainya untuk melakukan fungsinya dengan baik. Ada banyak peran macam-macam alat tangan
yang bisa digunakan di bidang otomotif, dimana kebanyakan dari alat tangan tersebut biasa juga lita
pakai dalam kehidupan sehari hari, namunmungkin kita belum tau baha alat-alat tersebutmasuk ke
dalam jenis head tools.

Berikut merupakan beberapa macam alat tangan yang digunakan di bengkel otomotif
1. kunci-kunci
 Kunci pas (Open end wrench)
 Kunci ring (box wrench)
 Kunci kombinasi (combination wrench)
 Kunci soket (soclet wrench)
 Kunci T ( shock T handle)
 Kunci busi (spark plug wrench)
 Kunci roda (wheel nuts and bolts wrench)
 Kunci L (allen wrench)
 Kunci inggris(adjustable wrench)
 Kunci nipel (flare nut wrench)
2. Tang (pliers)
 Tang kombinasi (combination pliers)
 Tang snap-ring (circip pliers)
 Tang lancip
 Tang potong
 Tang sambung (slip joint pliers)
 Tang air
 Tang buaya (vice grip)
3. Palu (hammer)
 Palu konde
 Paluu kuningan
 Palu karet
 Palu plastik
 Palu kulit
4. Obeng-obeng
 Obeng biasa (obeng + dan obeng -)
 Obeng offset
 Obeng ketok (impact driver)
5. Gergaji tangan
 Handsaw
 Hacksaw
 Backsaw
 Cross cut saw
6. Ragum(vice)
 Ragumbiasa
 Ragum putar
 Ragum universal
7. skrap
8. pin punch
9. tap dan snei
1. sikat baja (wire brush)

Macam-macam alat tangan (head tools) dan fungsinya:


kunci (wrench)
Kunci adalah salah satu alattangan yang berfungsi untuk mengencangkan dan mengendurkan baut atau
mur. Pada kebanyakan alat-alat bengkel, kunci ini terbuat dari bahan logam paduan shrom dan
vanadium.

Berikut beberapa kunci yang biasanya dipakai di bengkel otomotif dan fungsinya:
1. Kunci pas (open end wrench)
fungsi membantu dalam proses kerja mengencangkan atau mengendurkan mur dan baut
terutama pada area-area sempit.
Kunci pas tidak cocok digunakan untuk mengendurkan mur/baut yang kencang karena bidang
cengkram yang minim pad kunci pas dapat membuat baut/mur bergesek dan membuat aus
2. Kunci ring (box wrench)
Fungsimembantu dalam proses kerjamengencangkan atau mengedurkan mur dan baut dengan
momen pengencangan yang cukup besar dan dapat dipakai untuk bekerja pad ruang yang
terbatas.
3. Kunci kombinasi (combination wrench)
Fungsi membantu dalam proses kerja mengencangkan atau mengendurkanmur atau baut
terutama pad tempat-tempat yang tidak terjangkau oleh kunci socket.
Momen/torsi pengencangan dari kunci kombinasi cukup kecil,namun tetap harus diperhatikan
dalam pengencangan kecil jangan menirsi terlalu kencang karena akan mengakibatkan
patahnya baut.
4. Kunci T
Fungsi untuk mengencangkan ataupun mengendurkan mur/baut pada daerah sempit dan jauh
dari jangkauan seperti pada baut bodi ataupun baut didaerah alternator.
5. Kunci busi
Fungsi untuk melepaskan dan memasang busi
kunci busi dibuat dengan ukuran standar mengikuti ukuran busi yang ada yaitu 10 mm,14 mm,
dan 18 mm.
6. Kunci roda (wheel nuts and bolts wrench)
Fungsi untuk mengencangkan dna mengendurkan mur roda
Ukuran kunci roda pada umumnya adalah 19 mm dan 21 mm
7. arus
Fungsi untuk mengencangkan dan mengendurkan baut yang ada pada bagian lepalanya
berbentuk lubang heksagonal atau bintang.
Ukuran kunci L antara 2-22 mm dan penampangya berbentuk segi enam (heksagonal) dan
berbentuk bintang (kunci L bintang).
8. Kunci inggris (adjustable wrench)
Fungsi: digunakan ketika tidak tersedia kunci (pas,ring,dan soket) yang sesuai dengan ukuran
mur/baut yang akan dikencangkan/dikendurkan.
Kunci inggris merupakan kunci yang ukuranya bisa diubah sesuai dengan besar kecilnya
mur/baut yang akan dikencangkan/dikendurkan dengan memutarkan penyetel rahangnya.
Kunci inggris tidak dirancang untuk pekerjaan service berat/ pekerjaan yang memerlukan
tenaga besar untuk mengencangkan/mengendurkan mur dan baut.
9. Kunci nipel (flare nut wrench)
Fungsi: mengencangkan dan mengendurkan baut pada sambungan pipa sepertipada injector
line dan saluran rem penggunaan kunci nipel hanya digunakan untuk
mengencangkan/mengendurkan baut-baut nipel. Penggunaan kunci nipel harus digunakan
secara hati-hati danperlahan karena baut nipel yang rawan patah

Berikut macam-macam kunci socket sebagai salah satu alat tangan (hand tools)
1. Rachel handele
Fungsi untuk mengencangkan/mengendurkan mur dan baut dengan cara menyetel arah putar
sesuai keperluan.
2. Kunci shock
Fungsi untuk mengencangkan/mengendurkan mur dan baut berbentuk heksagonal.
3. Sliding handle/sliding T
Fungsi untuk mengencangkan/mengendurkan mur dan baut dengan moment pengencangan
cukup tinggi.
4. L handle
Fungsi dipasang dengan kunci shock yang dapat bergerak bebas walaupun mur/baut dalam
posisi sulit dijangkau.
5. Extension bar
Funsi menyambungkan antara handle dengan kunci shock jika mur/baut sulit dijangkau oleh
tangkai yang ada.
6. Speed handle
fungsi untuk mengencangkan/engendurkan mur dan baut yang ulirnya cukup panjang dan
dalam.

Berikut jenis-jenis tang sebagai salah satu alat tangan (heand tools)
Tang(pliers)
Tang merupakan jenis alat tangan yang berfungsi untuk memegang benda kerja. Berikut merupakan
beberapa jenis tang yang banyak digunakan di bengkel otomotif.
1. Tang kombinasi (combination pliers)
Fungsi untuk memgang benda kerjarta dan silinder berukuran kecil,memotong kabel,melilitkan
kabel dan memotong logam tipis.
2. Tang snap-ring (circlip pliers)
Fungsi digunakan khusus untuk melepas dan memasang snap ring (circlip)
Ada 2 model snap ring yang digunakan yaitu snap ring berujunglurus dan bengkok. Berdasarkan
fungsinya tang sanp ring dibedakan menjadi tang snap ring dalam dan snap ring luar
2 jenis tang snap ring yaitu internal circip dan external ciricp.
3. Tang lancip(long nose pliers)
fungsi untuk menjepit atau membengkokkan kabel atau logam tipis di daerah/area sempit.
Bagian dalam rahang yang tajam pada tang lancip ini dapat digunakan untuk memotong kabel.
4. Tang pemotong (side cutting pliers)
Fungsi untuk memotong kawat dan mengelupas dan momotong kabel dengan diameter
tertentu.
Tang potong standart yang digunakan di bengkel otomotif biassanya memiliki ukuran 17 cm.
5. Tang sambung (slip joint pliers)
fungsi tang sambung slip memiliki lubang pin yang dapat bergeser (pivot pin) sehingga tang jenis
ini dapat dipakai untuk mencenkram komponen-komponen dengan cara menggeser rahangnya.
6. Tang air (interlocking joint pliers)
Fungsi mengencangkan benda-benda bundar atau bengkok dengan kuat
Pada dasarnya fungsi dari alat tangan jenis ini sama dengan tang sambung yaitu untuk
menengencangkan benda akan tetapi tang air dapat mengencangakan benda kerja dengan lebih
kuat.
7. Tang buaya (vice grip)/tang penjepit
Fungsi untuk menahan komponen atau benda kerja yang akan di las, dipotong maupun dibor.

Berikut jenis-jenis palu sebagai salah satu jenis alat tangan (hand tools)
Palu (hammer)
Dalam dunia otomotif palu merupakan salah satu alat tanggan yang banyak digunakan dan penting
keberadaanya untuk selalu siap pakaidi bengkel bengkel otomotif. Tetapi palu ini tidak
serbagun,sehingga dibuatlah berbagai macam palu dengan karakteristik khusus tang sesuai untuk
pekerjaan. Beberapa kimponen memiliki daya tahan yang kuat tetapi juga ada komponenyangriskan
mengalami jerusakan jika dipukul.
1. Palu konde
Fungsi: digunakan untuk memukul logam dan pahat,membulatkanpaku kelling dan membentuk
logam.
2. Palu kuningan
Fungsi: digunakan untuk memukul komponen-komponen dengan kekuatan sedang agar tidak
merusak komponenyang dipukul.
3. Palu karet
Fungsi digunakan untuk pekerjaan pemasangan ban.
4. Palu plastik
fungsi: digunakan untuk memukul komponen-komponen dengan kekuatan ringan agar tidak
merusak komponen yang dipukul.
5. Palu kulit
Fungsi: digunakan untuk memukul permukaan benda kerja yang sangat halus atau bahan-bahan
lunak tanpa mengakibatkan kerusakan.

Berikut jenis-jenis obeng sebagai salah satu jenis alat tangan (hand tools)
1. Obeng biasa (obeng + dan obeng -)
Fungsi digunakan untuk mengencangkan ataupun mengendurkan sekru[ sesuai ukuran.
2. Obeng offset
fungsi: digunakan untuk mengencangkan baut dengan kepala beralut atau sekrup yang letaknya
tidak dapat dijangakau oleh obeng biasa.
3. Obeng ketok (impact drive)
Fungsi: digunakan untuk mengencangakn ataupun mengendurkan bautkepala beralut atau
sekrup dengan moment pengencangan yang relatif lebih tinggi.
4. Ragum
Fungsi: digunakan untuk menahan/menjepit benda dengan kuat, contohnya digunakan untuk
menjepit bendakerjaketika proses mengeiki, memahat ataupun menggergaji.
5. Gergaji tangan
Fungsi: digunakan untuk momotong logom campur/plat maupun baja yang memiliki kandungan
karbon rendah.
6. Skrap (gasket scraper)
Fungsi: digunakan untuk melepaskan material gasket yang melekat pada komponen sebelum
dipasang kembali.
7. Pin punch
Fungsi: digunakan untuk membuka atau memasang pin.
8. Tap dan snei
Fungsi tap: digunakan untuk memotong ulir agar cocok dengan baut pasanganya dan
memperbaiki mur yang ulirnya rusak.
Fungsi snei: digunakan untuk membuat ulir baru pada sepotong besi bulat atau untuk
memperbaiki ulir yang sudah rusak.
9. Sikat baja
Fungsi: digunakan untuk menghilangkan karbon,bekas gasket dan kotoran atau karat dari
permukaan logam.

Anda mungkin juga menyukai