PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Seorang teknisi auto bodi memerlukan berbagai macam alat bantu dalam
mengerjakan perbaikan kendaraan. Dalam bengkel bodi kendaraan (auto body)
biasanya memiliki peralatan kerja hidrolik, pneumatik, car lift, peralatan kelistrikan,
alat-alat tangan maupun alat-alat tenaga. Jumlah dari peralatan tidak hanya bijian,
namun kadang ratusan alat yang dimiliki. Namun demikian penataan alat sangat
diperhatikan dan dimasukkan dalam kategori tempat yang sudah ditentukan. Misalnya
saja, alat tangan dikumpulkan dan disimpan dalam kotak alat tertentu, alat-alat
pneumatik dalam kotak tersendiri dan lain sebagainya. Dengan penataan ini maka
dalam menggunakan maupun merawat alat akan lebih baik.
Perkakas tangan adalah alat untuk menunjang pekerjaan yang berhubungan
dengan pemahatan, penandaan atau pengerokan. Dan bagi seseorang yang memiliki
usaha bengkel, baik itu bengkel sepeda motor maupun mobil, tentu sangat
membutuhkan alat - alat bengkel untuk menunjang usahanya. Pada bengkel kecil tentu
yang dibutuhkan hanya alat - alat bengkel yang sifatnya dasar saja. Lain halnya
dengan bengkel besar apalagi bengkel yang milih salah satu merk sepeda motor atau
mobil yang ada di Indonesia tentu saja alat - alat bengkelnya lebih lengkap dan
canggih. Beberapa peralatan atau perkakas yang biasa digunakan di bengkel,
diantaranya 1) hand tools 2) power tools
BAB II
PEMBAHASAN
b. Kunci ring
Fungsi dari pada kunci ring
ialah untuk membuka baut /
mur dengan memutar ke arah kanan. Jika ingin mengencangkan maka
putarlah ke arah kiri.
d. Kunci L
Kunci allen, disebut
juga kunci inbus dibuat
dari baja heksagonal high tensile, seringkali dibengkokkan dengan
sudut yang tepat dan berbentuk huruf ”L” dan ada yang berbentuk
huruf ”T”. Ada juga kunci allen yang dioperasikan seperti kunci sock.
Kunci L digunalan untuk melepaskan dan mengganti mur / sekrup
dengan tengah kepala berbentuk segi enam. Kegunaan kunci ini ialah
untuk membuka / melepaskan baut yang kepalanya bautnya menjorok
ke dalam seperti di tang sepeda. Kelayakannya dilihat dari mata ujung
kunci L kalo patah atau aus maka tidak bisa di gunakan.
e.
Kunci
nipel
Kunci ini digunakan untuk mengencangkan / melepas baut pada
sambungan pipa yang serupa dengan sambungan-sambungan yang
digunakan pada injector line atau pipa rem.
f. Kunci inggris
Kunci inggris ini hanya
digunakan bila spanner
atau socket yang tepat
untuk pekerjaan tersebut
tidak tersedia.
Adjustable wrench secara umum dipergunakan pada bolt atau nut
ukuran tertentu (special) atau hanya ketika open end, box end atau
combination wrench tidak tersedia. Kegunaan kunci ini untuk
membuat baut / mur yang tidak bisa dilakukan oleh kunci pas/ring,
selain itu kunci ini lebih mudah dikarenakan tidak perlu menggunakan
tenaga yang tidak terlalu besar seperti kunci pas dan ring.
5. Thread gauge
Alat ini digunakan untuk
mengidentifikasi threat
pitch atau jenis ulir pada baut
yang tidak diketahui.
6. Feeler gauge
Feeler Gauge
digunakan untuk
mengukur celah atau
kerenggangan kecil di
antara dua komponen. Misalnya jarak di antara valve stem dan lengan
pemutus (rocker arm).
7. Tang (plier)
Macam-macam tang
yaitu :
a. Tang potong
Cutting jaw dibuat pada sudut di antara kedua pegangan. Tang potong
tersedia dengan berbagai macam ukuran dan yang paling sering
digunakan dengan ukuran panjang 7 inchi. Pivot pin telah dikunci
secara permanen dan tidak bisa diatur supaya tidak terjadi kelonggaran
pada jaw. Jaw mempunyai dua permukaan pemotong, tanpa jaw datar
ataupun gigi pencengkeram, dan bersudut sekitar 200 terhadap handle.
b. Tang kombinasi
Alat ini adalah jenis
pliers yang paling
berguna. Rahangnya mempunyai gerigi untuk memegang beda rata,
gerigi untuk memegang pipa, pemotong samping (side cutter) dan dua
sambungan atau pemotong kabel (wire cutter). Alat ini juga bisa
digunakan untuk melilit dan memotong kabel, menggenggam
komponen-komponen bulat berukuran kecil dan membengkokkan
logam yang tipis. Alat ini dikeahui dapat digunakan untuk berbagai
macam keperluan.
c. Tang cucut
Rahangnya berukuran
panjang dan
diruncingkan dengan permukaan penggenggam yang bergerigi tajam.
Alat ini digunakan dalam pekerjaan di ruangan-ruangan sempit, untuk
membengkokkan dan membentuk kabel atau lembaran besi lunak.
e. Tang air
Tang air ini cocok untuk membengkokkan kabel, melepas dan
memasang clip dan spring, dan cramping sambungan listrik. Untuk
pemakaian pada fastener, pastikan bahwa kedua jaw sejajar dan
bersentuhan dengan rata pada sisi-sisi nut atau bolt.
f. Tang buaya
Alat ini biasanya
digunakan sebagai
sekrup bangku (vice)
portabel berukuran kecil untuk menahan komponen yang dilas,
diruncingkan, dibor atau dipotong.
8. Palu
Macam-macam palu :
a. Palu konde
Alat ini mempunyai bola di salah satu ujung dan permukaan yang rata
pada ujung lainnya. Alat ini digunakan untuk membulatkan paku
keling (rivet), membentuk logam.
b. Palu tembaga
Alat ini digunakan
untuk pemukulan
berkekuatan sedang dan
mencegah agar tidak
rusak komponen-komponen yang dipukul.
c. Palu plastik
Alat ini juga digunakan
serupa dengan brass
hammer namun
ditujukan hanya untuk pemukulan ringan.
d. Palu kulit
Alat ini dibuat dengan
permukaan dari kulit.
Alat ini digunakan
untuk memukul
permukaan-permukaan
benda yang sangat halus atau bahan-bahan lunak tanpa mengakibatkan
kerusakan.
e. Palu karet
Bagian kepala dibuat
dari karet yang keras
yang membuatnya
sangat cocok untuk
pemakaian seperti
pemasangan ban.
9. Engkol percepatan
Alat ini digunakan untuk melepaskan dengan cepat baut atau mur yang
sudah kendor. Dibutuhkan ruang yang cukup untuk dapat mengaplikasikan
alat ini.
12. Ratchet
Ratchet adalah
kelengkapan kunci
socket yang digunakan
untuk melepas / memasang baut yang dalam keadaan longgar, tanpa harus
melepaskan kunci sock dari kepala baut atau mur. Selama proses melepas
atau memasang cukup dengan cara menarik dan mendorong batang
ratchetnya. Untuk mengubah arah putaran kunci sock, cukup dengan
memutar kunci pembalik.
b. Pin punch
Alat ini mempunyai
diameter yang sama
dari ujung hingga
kerangka/bodinya.
Alat ini digunakan
untuk melepaskan pin
yang menahan komponen pada sebuah shaft dari tempatnya, yang
sebelumnya telah diawali dengan starting punch.