Anda di halaman 1dari 15

DESAIN

EKSPERIMEN
ANIRAWILDA PURBA ST., M.Sc
● MATERI:
➢ WK01 - PENGERTIAN DAN DASAR EKSPERIMEN
➢ WK02 - METODE SAMPLING DAN PENENTUAN UKURAN SAMPLING
➢ WK03 - DASAR-DASAR DALAM DESAIN EKSPERIMEN
➢ WK04 - DASAR STATISTIK INFERENSIAL
➢ WK05 - KONSEP SINGLE FACTOR EXPERIMENT ON RANDOMIZATION
➢ WK06 - KONSEP SINGLE FACTOR EXPERIMENT BUJUR SANGKAR LATIN
➢ WK07 - KONSEP EKSPERIMEN FAKTORIAL
POPULASI DAN SAMPEL

METODE SAMPLING

TEKNIK PENGAMBILAN SAMPEL


POPULASI
Seluruh elemen atau obyek
dalam penelitian atau observasi

SAMPEL
Sebagian atau wakil dari
populasi yang diteliti oleh karena
tidak dimungkinkan mengambil
populasi secara keseluruhan
METODE SAMPLING

1. PROBABILITY SAMPLING
Teknik sampling yang memberikan peluang yang sama bagi
setiap unsur (anggota) populasi untuk dipilih menjadi
anggota sampel.

2. NON-PROBABILITY SAMPLING
Teknik sampling yang tidak memberikan peluang yang sama
bagi setiap unsur (anggota) populasi untuk dipilih menjadi
anggota sampel.
01 SIMPLE RANDOM SAMPLE
Pengambilan sampel dilakukan secara acak tanpa
memperhatikan strata dalam populasi sehingga setiap

PROBABILITY SAMPLING
unit memiliki peluang yang sama untuk menjadi sampel

02 STRATIFIED RANDOM SAMPLING


Teknik pengambilan sampel yang biasanya digunakan
pada populasi yang mempunyai susunan bertingkat

03 CLUSTER SAMPLING
Teknik pengambilan sampel digunakan jika populasinya
tidak terdiri dari individu-individu, tetapi terdiri dari
kelompok-kelompok individu atau cluster

04 SYSTEMATIC RANDOM SAMPLING


Teknik pengambilan sampel dengan mengambil elemen
elemen yang akan diselidiki berdasarkan urutan tertentu
dari populasi yang telah disusun
01
PURPOSIVE SAMPLING

NON-PROBABILITY SAMPLING
Teknik penentuan sampel dengan pertimbangan tertentu
atau ciri-ciri tertentu yang terkait erat dengan ciri-ciri
populasi

02 ACCIDENTAL SAMPLING
Teknik pengambilan sampel berdasarkan kebetulan atau
siapa saja yang secara kebetulan bertemu dengan peneliti

03 QUOTA SAMPLING
Teknik pengambilan sampel dari populasi yang mempunyai
ciri-ciri tertentu sampai jumlah (kuota) yang diinginkan.

04
SNOWBALL SAMPLING
Teknik pengambilan sampel yang awal mula jumlahnya
kecil, kemudian sampel memilih teman-temannya untuk
dijadikan sampel sehingga makin lama makin banyak.
FAKTOR YANG MEMPENGARUHI SAMPEL AGAR
MEWAKILI POPULASI

➢ Teknik Sampling
Teknik sampling yang tepat akan menghasilkan sampel yang baik
dan dapat mencerminkan karakteristik populasi

➢ Derajat Keseragaman Populasi


Jika populasi homogen dapat dilakukan dengan jumlah yang sedikit
dan jika populasi tidak homogen pengambilan sampel dilakukan
dalam jumlah yang besar
FAKTOR YANG MEMPENGARUHI SAMPEL AGAR
MEWAKILI POPULASI

➢ Presisi
Besar kecilnya ukuran atau jumlah sampel sangat ditentukan oleh
derajat presisi yang diinginkan

➢Biaya, Waktu, dan Tenaga yang tersedia


Makin sedikit waktu, biaya maupun tenaga yang dikeluarkan maka
makin sedikit juga sampel yang diperoleh.
FAKTOR YANG MEMPENGARUHI SAMPEL AGAR
MEWAKILI POPULASI

➢ Rencana Analisa
Seringkali besar sampel sudah cukup dengan presisi yang
dikehendaki tetapi, jika dihubungkan dengan kebutuhan analisa
maka jumlah sampel tersebut belum tercukupi.
TEKNIK PENGAMBILAN UKURAN
SAMPEL
Rumus:

Keterangan :
n = besarnya sampel
N = besarnya populasi Rumus SLOVIN
d = galat pendugaan/kesalahan
pengambilan sampel

*Populasi < 10.000


Tabel Isaac dan
Michael
(Sugiyono,2010)
Hal yang perlu diperhatikan dalam perhitungan
ukuran sampel

❑ Ukuran sampel tidak dihitung sebagai persentase tertentu


terhadap ukuran populasi.
❑ Tidak ada rumus ukuran sampel yang sederhana dan berlaku
secara universal untuk tiap rancangan studi.
❑ Tiap rancangan studi umumnya memiliki rumus perhitungan
ukuran sampel yang berbeda.
❑ Tidak semua rancangan studi memiliki rumus perhitungan
ukuran sampel yang sederhana dan mudah diaplikasikan
THANKYOU !

Anda mungkin juga menyukai