LATAR BELAKANG

Kabupaten Majalengka merupakan salah satu Kabupaten yang berada di Proinsi Jawa Barat,
memiliki 26 Kecamatan dan terdiri dari 13 Kelurahan dan 330 Desa. Dari ke 330 Desa ada
beberapa Desa yang masih mewariskan Budaya yang berbentuk kesenian maupun sebuah
konsep tradisi yang mengatur tatanan kehidupan masyarakatnya.
Budaya merupakan salah satu wujud konsep pemikiran Manusia, yang timbul dari
Cipta rasa, karsa manusia yang dijadikan sebuah kebiasaan dalam kehidupan
bermasyarakat. Menurut Maclver, pengertian masyarakat sama antara berbagai kelompok,
berbagai golongan dan pengawasan tingkah laku serta kebebasan-kebebasan individu
( manusia ). Sedangkan menurut Koentjaraningrat (2009,hal.144 ) ada tujuh unsur budaya
yang hidup di dalam system masyarakat yaitu (1) Sisitem kepercayaan, (2) Ilmu
pengetahuan, (3) Sistem Sosial dan Organisasi kemasyarakatan, (4) bahasa, (5) Kesenian, (6)
system pekerjaan, dan (7) system tekhnologi.
Kehidupan manusia di zaman yang serba modern ini semakin menunjukan bahwa pola hidup
harus sesuai dengan tuntutan zaman, dimana manusia-manusia telah meninggalkan adat
dan kebudayaan yang menjadi roh dalam tatanan masyarakat bangsa Indonesia. Dari abad
ke abad perubahan peradaban manusia sangat cepat, khususnya Indonesia mulai dari
belanda menjajah Indonesia. kebudayaan Indonesia umumnya sudah digeser dan diganti
oleh kebudayaan dan gaya barat yang secara busana berpenampilan vulgar. Ini adalah salah
satu contoh dimana kebudayaan itu terkikis mulai dari segi penampilan sehingga bergeser
ke adat istiadat yang menjadi kebiasaan, sampai pada segi kuliner.
Budaya adalah roh kehidupan yang harus dijaga, ini adalah himbauan yang secara etimologis
memiliki kekuatan spiritual yang perlu diberdayakan, maka secara terminologis kehidupan
ini harus memiliki kebudayaan yang jelas bukan budaya campuran apalagi budaya
cangkokan. Berikut Makanan Khas Daerah yang perlu di angkat agar peminat masyarakat
terhadap makanan Khas daerah tetap terjaga.
Desa Weragati salah satu desa yang terletak di Kecamatan Palasah Kabupaten Majalengka
adalah daerah yang memiliki banyak adat istiadat dan sejarah yang sangat banyak serta
memiliki tradisiyang masih sangat kental dalam kehidupan sehari-harinya, akan tetapi adat
istiadat dan makanan has tersebut sudah banyak yang ditinggalkan,bahkan bila kita telusuri
lebih jauh lagi Desa Weragati memiliki hubungan sejarah dengan kerajaan-kerajaan yang
ada di tanah Pasundan, diantaranya Sumedang Larang, Talaga Manggung dan Kesultanan
Cirebon.
 A.  TEMA KEGIATAN
“ Ngaguar Potensi, Inovasi Jeung Jatidiri, Ngawujudkeun Desa Mandiri Ngariksa Adat
Jeung Budaya Pikeun Majalengka Raharja ”

B. TUJUAN KEGIATAN
Tujuan yang hendak di capai dari Guar Bumi ini adalah:
B.1. Memotivasi pembentukan sikap terhadap Adat dan Seni Budaya
B.2. Untuk menggali dan mengembangkan UMKM supaya bisa bersaing pada era
Globalisasi sekarang ini.
B.3. Menerapkan pemahaman sejarah desa pada generasi muda supaya menjadi inspirasi dalam
kehidupan nyata.
B.4. Sebagai media kreatifitas, hiburan dan pemersatu masyarakat desa Weragati

C. PENGISI KEGIATAN
Dalam pagelaran ini, kami melibatkan instansi Pemerintahan, Unsur Desa, Tokoh
Masyarakat, OKP (Organisasi Kepemudaan ), Peserta Didik , dan Simpatisan.

D. HASIL YANG DIHARAPKAN

a. Masyarakat Desa Weragati dapat bersatu padu dari segala generasi sehingga
terbentuk sikap menghargai terhadap Adat Istiadat dan Seni Budaya serta dapat
memahami dan menerapkannya dalam kehidupan nyata.
b. Semakin terbukanya peluang untuk menggali dan mengembangkan UMKM yang ada
di Desa Weragati Kecamatan Palasah Kabupaten Majalengka dalam rangka
memulihkan ekonomi dimasa pendemi Covid-19 dan menghadapi era Globalisasi
saat ini.

E. PERENCANAAN PROGRAM PERGELARAN

E.1. NAMA KEGIATAN

        “ GUAR BUMI WERAGATI, DESA BERKAH MANDIRI “

E.2. BENTUK ACARA

 Pagelaran Seni Budaya
 Launching Peci Nasional Raharja
 Pameran UMKM ( Kerajinan Tangan, Produksi Pertanian, Makanan Olahan, Konveksi
)
 Parade Gugunungan
 Peresmian Taman Alun-Alun Desa Weragati sebagai Ikon kebanggaan masyarakat
 Sarana Pembinaan Petani oleh Lembaga berwenang dan produsen Sarana Produksi
Pertanian.
 Pagelaran Sandiwara sebagai hiburan warisan budaya bangsa.

E.3.PANITIA PENYELENGGARA
Gabungan Unsur Tokoh Masyarakat, Pemuda dan Tokoh Penggerak Perempuan.

F. ANGGARAN
F.1.      Anggaran didapat dari:
 PADes
 Partisipasi Masyarakat
 Sumbangan tidak mengikat
 Swadaya Panitia Penyelenggara
 Sponsorsip  

F.2.      Rincian Anggaran

Rincian Anggaran Terlampir

G. WAKTU DAN PELAKSANAAN PAGELARAN

Pagelaran dilaksanakan pada:

Hari : Senin sampai dengan Selasa
Tanggal : 26 – 27 Oktober 2020
Waktu : 07.00 WIB s/d selesai                        
Tempat      : Alun – alun Desa Weragati
Kecamatan Palasah Kabupaten Majalengka
H. PENUTUP

Demikian proposal  ini dibuat, semoga dapat memenuhi harapan kita semua, kami
sangat mengharapkan dukungan dan partisipasi semua pihak. Atas perhatian dan
dukungannya kamimengucapkan terima kasih.

Majalengka, 28 September 2020

Ketua Sekertaris

ENDANG WANDAR DADANG HERMAWAN

Mengetahui,
Kepala Desa Weragati

Drs. ADE DODI MARDIANTO