A. Besaran Pokok Besaran pokok adalah besaran yang satuannya telah ditetapkan lebih dahulu dan tidak tersusun atas besaran lain. Berikut tabel besaran pokok : (catat tabel 1.2 LKS halaman 10). B. Besaran Turunan Besaran turunan adalah besaran yang diturunkan dari besaran pokok. Berikut tabel besaran turunan :
SATUAN BAKU DAN TAK BAKU
1. Satuan baku Satuan yang apabila digunakan dalam pengukuran maka hasil pengukurannya sama antara orang yang satu dengan orang yang lain. Contoh meter, kilogram, sekon, dll. Satuan baku atau satuan intemasional, berlaku dan diakui secara internasional. Suatu satuan dapat menjadi satuan baku memiliki beberapa syarat yang harus dipenuhi. antara lain: a. Tidak mengalami perubahan oleh pengaruh apapun b. Berlaku di semua tempat dan setiap saat c. Mudah ditiru 2. Satuan tak baku Satuan yang apabila digunakan dalam pengukuran, hasil pengukurannya berbeda antara orang yang satu dengan yang lain. Berikut merupakan berbagai contoh satuan yang digunakan, antara lain: a. Digit adalah pengukuran yang disesuaikan dengan lebar sebuah jari b. Jengkal adalah pengukuran yang disesuaikan dengan jarak paling panjang antara ujung jempol tangan dengan ujung kelingking tangan. c. Hasta adalah pengukuran yang disesuaikan ukuran sepanjang lengan bawah dari siku sampai ke ujung jari tengah. d. Depa adalah pengukuran yang disesuaikan dengan ukuran sepanjang kedua belah tangan dari ujung jari tengah kanan sampai ke ujung jari tengah kiri. e. Kaki adalah pengukuran yang disesuaikan ukuran panjang sebuah kaki.
NB : Silahkan ditulis di buku masing-masing. Tidak perlu dikumpulkan. Akan