Anda di halaman 1dari 2

Nyeri :

Ketika mengkaji pasien sangat penting untuk mendengarkan pasien,


memperhatikan pada bahaa yang digunakan untuk mendeskripsikan nyeri
akan
membantu diagnosanya. Tipe nyeri dapat ditentukan dari obat apa yang
harus
digunakan.

Permasalahan perawatan paliatif yang sering digambarkan pasien yaitu


kejadian-
kejadian yang dapat mengancam diri sendiri eimana masalah yang seringkali di
keluhkan
pasien yaitu mengenai masalah seperti nyeri, masalah fisik, psikologi sosial, kultural
serta
spiritual (IAHPC, 2016).Permasalahan yang muncul pada pasien yang menerima
perawatan
paliatif dilihat dari persepktif keperawatan meliputi masalah psikologi, masalah
hubungan
sosial, konsep diri, masalah dukungan keluarga serta masalah pada
aspek spiritual atau
keagamaan (Campbell, 2013).
a.
Masalah Fisik
Masalah fisik yang seringkali muncul yang merupakan keluhan dari pasien paliatif
yaitu nyeri (Anonim, 2017).Nyeri merupakan pengalaman emosional dan sensori
yang
tidak menyenangkan yang muncul akibat rusaknya jaringan aktual yang terjadi
secara
tiba-tiba dari intensitas ringan hingga berat yang dapat diantisipasi dan
diprediksi.
Masalah nyeri dapat ditegakkan apabiladata subjektif dan objektif dari pasien
memenuhi
minimal tiga kriteria (NANDA, 2015).
1)
Problem Oksigenisasi
Respirasi irregular, cepat atau lambat, pernafasan cheyne stokes, sirkulasi
perifer
menurun, perubahan mental : Agitasi-gelisah, tekanan darah menurun,
hypoksia,
akumulasi secret, dan nadi ireguler.
2)
Problem Eliminasi
Konstipasi, medikasi atau imobilitas memperlambat peristaltic, kurang diet serat dan
asupan makanan jugas mempengaruhi konstipasi, inkontinensia fekal bisa
terjadi
oleh karena pengobatan atau kondisi penyakit (mis Ca Colon), retensi
urin,
inkopntinensia urin terjadi akibat penurunan kesadaran atau kondisi
penyakit
misalnya : Trauma medulla spinalis, oliguri terjadi seiring penurunan intake cairan
atau kondisi penyakit mis gagal ginjal.
3)
Problem Nutrisi dan Cairan
Asupan makanan dan cairan menurun, peristaltic menurun, distensi
abdomen,
kehilangan BB, bibir kering dan pecah-pecah, lidah kering dan membengkak, mual,
muntah, cegukan, dehidrasi terjadi karena asupan cairan menurun.
4)
Problem suhu
Ekstremitas dingin, kedinginan sehingga harus memakai selimut.
5)
Problem Sensori
Penglihatan menjadi kabur, refleks berkedip hilang saat mendekati
kematian,
menyebabkan kekeringan pada kornea, Pendengaran menurun, kemampuan
berkonsentrasi menjadi menurun, pendengaran berkurang, sensasi menurun.
6)
Problem nyeri
Ambang nyeri menurun, pengobatan nyeri dilakukan secara intra vena, klien harus
selalu didampingi untuk menurunkan kecemasan dan meningkatkan kenyamanan.
7)
Problem Kulit dan Mobilitas
Seringkali tirah baring lama menimbulkan masalah pada kulit sehingga
pasien
terminal memerlukan perubahan posisi yang sering
Tim interdisiplin
Tim ini termasuk profesional dari kedokteran, perawat, farmasi, pekerja sosial,
sukarelawan, koordinator pengurusan jenazah, pemuka agama, psikolog, asisten
perawat, ahli diet, sukarelawan terlatih

Anda mungkin juga menyukai