Anda di halaman 1dari 7

Daftar Isi

Daftar Isi
LEMBAR RINGKASAN KEGIATAN
Abstrak
BAB I PENDAHULUAN
A.     Judul Kegiatan
B.     Latar Belakang Kegiatan
BAB II SASRAN, TUJUAN, URGENSI, DAN SIGNIFIKANSI KEGIATAN
A.     Sasaran Kegiatan
B.     Tujuan Kegiatan
C.     Urgensi dan Signifikasi Kegiatan
BAB III PELAKSANAAN KEGIATAN
A.     Pelaksanaan Kegiatan
B.     Waktu dan Tempat Kegiatan
C.     Metode Pelaksanaan Kegiatan
D.     Langkah Kegiatan
E.     Kendala yang Dihadapi
F.      Proposal Dana Kegiatan
BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN
A.     Kesimpulan
B.     Saran
Lampiran 1. Rundown Acara
Lampiran 2. Dana Anggaran

 
LEMBAR RINGKASAN KEGIATAN

 
Abstrak
Masyarakat etnis Tionghoa pastinya sudah tidak asing lagi dengan istilah lampion dan kue
bulan. Kue bulan dan lampion biasanya digunakan bagi masyarakat Tionghoa di Indonesia
dalam rangka merayakan Tahun Baru Imlek. Menurut asal-usulnya, kue bulan hanya dibuat
saat perayaan bulan purnama di musim gugur. Setelah etnis Tionghoa mulai menetap di
Indonesia, kue bulan mulai diproduksi sebagai makanan saat Tahun Baru Imlek. Begitu pula
lampion, lampion merupakan hiasan penerangan yang tidak asing di telinga lagi.

BAB I PENDAHULUAN
A.           Judul Kegiatan

Festival Lampion dan Kue Bulan


B.            Latar Belakang Kegiatan

Universitas Sanata Dharma Yogyakarta sering dikatakan sebagai “Indonesia Mini.”


Maksud dari “Indonesia Mini” itu sendiri adalah tempat berkumpulnya orang yang terdiri dari
berbagai macam ras, warna kulit, jenis kelamin bahkan agama. Universitas Sanata Dharma
keberagaman menjunjung tinggi keberagaman yang dimiliki setiap mahasiswa.
Dihadapkan dengan perbedaan yang luas, ada perlunya setiap mahasiswa menanamkan
sikap pluralisme dan membuang paham etnosentrisme. Etnosentrisme merupakan paham
dimana seseorang atau kelompok menganggap ras dan budayanya lah yang paling benar.
Dengan sikap etnosentrisme yang besar, tentu saja persatuan dalam perbedaan tidak akan
pernah tercapai.
Dapat dilihat sendiri bahwa semua ras dan suku ada di Sanata Dharma, termasuk
masyarakat Tionghoa. Salah satu kegiatan masyarakat Tinghoa saat Imlek adalah pulang
kampung dan merayakan Tahun Baru Imlek. Berbagi kebahagiaan dan membangun relasi
kekeluargaan juga menjadi tujuan utama. Kegiatan ini, yakni festival membuat lampion dan
makan kue bulan bersama bisa menjadi kesempatan yang tepat untuk membangun relasi
kekeluargaan saat Hari Raya Imlek. Kegiatan ini ditujukan bagi semua orang. Tidak hanya
ras Tionghoa saja, tetapi semua tanpa melihat ras dan agama.

BAB II SASRAN, TUJUAN, URGENSI, DAN SIGNIFIKANSI KEGIATAN


A.           Sasaran Kegiatan
Sasaran peserta kegiatan ini seluruh mahasiswa, dosen dan karyawan Fakultas Sastra
Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.
B.            Tujuan Kegiatan
Tujuan kegiatan ini adalah:
1.             Membangun ikatan kekeluargaan melalui acara makan bersama.
2.             Merayakan Hari Raya Imlek bagi mahasiswa yang tidak bisa pulang ke kampung halaman.
3.             Membangun sikap pluralisme dan anti-etnosentrisme.
4.             Mempelajari budaya lain dengan cara yang berbeda.
C.           Urgensi dan Signifikasi Kegiatan

Dalam keberagaman, ada kalanya kita sebagai mahluk sosial mau dan bersedia untuk
menanamkan sikap pluralisme dalam kehidupan sosial. Kita sering menemukan kasus-kasus
yang berkaitan dengan rasisme, dan hal tersebut tentu saja tidak baik. Perbedaan yang ada
memang tidak bisa disamakan. Tapi, masalah tersebut dapat diantisipasi apabila ada
penyampaian yang baik pula.
Kegiatan ini ditujukan bagi semua orang tanpa melihat ras, suku dan agama. Dalam hal
ini, kegiatan tersebut dapat membangun relasi yang baik antar sesama. Tidak ada yang lebih
tinggi dan tidak ada yang lebih rendah. Kegiatan ini juga ditujukan bagi mahasiswa yang
tidak bisa pulang ke kampung halaman saat Tahun Baru Imlek.

BAB III PELAKSANAAN KEGIATAN


A.           Pelaksanaan Kegiatan

Pelaksana kegiatan festival ini adalah:


-                 Ketua                              :
-                 Sekretaris                        :
-                 Bendahara                       :
-                 Divisi Acara                    :
-                 Divisi Perlengkapan        :
-                 Divisi Konsumsi              :
-                 Divisi Keamanan             :
-                 Divisi Dekorasi               :
B.            Waktu dan Tempat Kegiatan

Waktu        : Jumat, 8 Februari 2019


Tempat       : Student’s Hall Kampus 1
                     Universitas Sanata Dharma Yogyakarta
C.           Metode Pelaksanaan Kegiatan
Pelaksanaan kegiatan akan dilakukan dengan beberapa metode. Secara umum, kegiatan
festival ini direncanakan dengan melakukan:
-                 Sosialisasi tentang pluralisme dan anti-etnosentrisme
-                 Perlombaan membuat dan menghias lampion
-                 Lampion yang sudah jadi dapat diserahkan kepada Divisi Dekorasi untuk hiasan pada lokasi
festival
-                 Sebelum festival makan bersama dimulai, MC akan membacakan pemenang lomba
membuat dan menghias lampion.
-                 Penyelenggaraan malam puncak dilaksanakan pada malam hari dengan dibukanya stand-
stand kue bulan berdasarkan halal dan non-halal dan disertai alunan live music dari atas
panggung
Pembagian tugas sesuai dengan divisi yang telah ditentukan. Divisi Konsumsi dapat survey
harga kue bulan. Apabila harga yang diperoleh sudah pasti, Divisi Konsumsi segera memesan
kue bulan dengan jumlah yang telah ditentukan. Divisi Acara akan merancangkan kegiatan
termasuk pemilihan MC, konsep lomba membuat dan menghias lampion, Divisi
Perlengkapan akan segera mencari vendor panggung dan lightning serta meminjam tempat
untuk pelaksanaan festival. Divisi Dekorasi akan merancang dekorasi di lokasi festival.
Divisi Dekorasi juga akan bertanggung jawab akan lampion karya dari mahasiswa yang
berpartisipasi. Divisi Dekorasi akan memilih 1 lampion terbaik untuk menjadi pemenang
pada perlombaan membuat dan menghias lampion. Tidak hanya menjuri, divisi ini akan
menghias lokasi festival dengan lampion yang telah diserahkan tanpa terkecuali. Selanjutnya,
Divisi Keamanan akan membagi tugas untuk setiap anggotanya. Setiap anggota keamanan
akan menjaga lokasi festival, pintu masuk serta pintu keluar. Beberapa anggota Divisi
Keamanan juga akan stand by di belakang layar.

D.           Langkah Kegiatan

Festival ini akan dilakukan dengan beberapa langkah. Langkah-langkah tersebut adalah
sebagai berikut:
Pertama, briefing sebelum acara dimulai
Kedua, setiap divisi akan bertugas di tempat atau bagian yang sudah dipaparkan
Ketiga, divisi konsumsi menyiapakan kue bulan
Keempat, festival makan kue bulan bersama dilaksanakan
E.            Kendala yang Dihadapi

Kegiatan festival ini akan menghadapi beberapa kendala yang harus diantisipasi. Pertama,
kurangnya kue bulan yang telah disediakan . Kendala ini dapat diatasi dengan membatasi
dengan peraturan setiap orang hanya dapat mengambil 4 kue bulan saja. Bagi umat non-
Muslim, diharapkan untuk mengambil kue bulan pada stand non-halal agar pembagian kue
bulan dapat terbagi dengan rata. Kedua, kendala perihal tempat duduk yang terbatas. Kendala
ini dapat diantisipasi dengan menambah jumlah kursi dengan mengambil kursi dari ruang
tertentu. Saat festival makan dimulai, kursi dapat diletakkan mengelilingi pilar
pada Student’s Hall. Ketiga, mahasiswa peserta lomba membuat dan menghias lampion tidak
memenuhi kuota. Hal ini dapat diantisipasi dengan mewajibkan setiap kelas untuk membuat
minimal 3 lampion gantung. Apabila hal tersebut tetap tidak memenuhi, kelas tersebut akan
dikenai denda berupa uang.
F.            Proposal Dana Kegiatan

Lihat di lampiran

BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN

A.             Kesimpulan

Rangkaian kegiatan ini merupakan kegiatan perlombaan dan juga festival makan bersama.
Kegiatan ini akan berfokus dalam membangun pemahaman mahasiswa tentang pentingnya
menghargai keberagaman yang ada. Secara khusus, serangkaian acara ini bertujuan untuk
membangun rasa toleransi dan kekeluargaan dalam menerapkan paham pluralisme dan anti-
etnosentrisme.

B.            Saran

Serangkaian acara ini dapat berjalan dengan lancar apabila dana yang dibutuhkan dapat
terpenuhi. Tidak hanya dana, setiap divisi dapat melaksanakan tugasnya masing-masing
dengan baik akan menghasilkan serangkaian acara yang menarik pula. Dengan adanya
antusias dari setiap mahasiswa yang bergabung dalam serangkaian acara ini, kegiatan akan
dapat berjalan sesuai dengan apa yang sudah dirancangkan.
  

Lampiran 1. Rundown Acara

 
Lampiran 2. Dana Anggaran

Anda mungkin juga menyukai