Anda di halaman 1dari 4

Mata Pelajaran : PKN

PJJ ke 6
Nama Chiyara Maharani
Kelas : 9.3
Absen : 8

Pertanyaan
1. Tuliskan masing-masing bunyi alinea pembukaan beserta maknanya
Alinea I
Bunyi : Bahwa sesungguhnya kemerdekaan adalah hak segala bangsa dan oleh sebab itu,
maka penjajahan di atas dunia harus dihapuskan, karena tidak sesuai dengan peri
kemanusiaan dan peri keadilan.
Makna : Pengakuan terhadap prinsip universal yang berupa hak kemerdekaan sebagai hak
asasi setiap bangsa yang harus dijunjung tinggi. Menunjukkan keteguhan dan kuatnya
pendirian bangsa Indonesia dalam menentang penjajahan atau imperialisme di mana saja
karena bertentangan dengan perikemanusiaan dan rasa keadilan.
Alinea II
Bunyi : Dan perjuangan pergerakan kemerdekaan Indonesia telah sampailah kepada saat
yang berbahagia dengan selamat sentausa mengantarkan rakyat Indonesia ke depan pintu
gerbang kemerdekaan Negara Indonesia yang merdeka, bersatu, berdaulat, adil dan makmur.
Makna : Pengakuan dan penghargaan secara obyektif bahwa kemerdekaan Negara Indonesia
adalah hasil perjuangan dan pergerakan bersama seluruh bangsa Indonesia. Pengakuan akan
kesadaran bahwa kemerdekaan Negara Indonesia bukanlah akhir perjuangan melainkan
merupakan pintu masuk bagi terwujudnya sebuah Negara Indonesia yang merdeka, bersatu,
berdaulat, adil dan makmur.
Alinea III
Bunyi : Atas berkat rahmat Allah Yang Maha Kuasa dan dengan didorong oleh keinginan
luhur, supaya berkehidupan kebangsaan yang bebas, maka rakyat Indonesia menyatakan
dengan ini kemerdekaanya.
Makna : Pengakuan yang didasarkan atas keyakinan yang kuat bahwa pada hakekatnya
kemerdekaan Negara Indonesia adalah takdir, kehendak, rahmat, dan sekaligus amanat dari
Tuhan Yang Maha Kuasa yang harus dijaga dan dipertahankan. Kesadaran bahwa disamping
takdir, kehendak, dan rahmat Tuhan Yang Maha Kuasa, kemerdekaan Negara Indonesia juga
merupakan cita-cita luhur yang telah sejak lama diperjuangkan.
Alinea IV
Bunyi : Kemudian dari pada itu untuk membentuk suatu Pemerintahan Negara Indonesia
yang melindungi segenap bangsa Indonesia dan seluruh tumpah darah Indonesia dan untuk
memajukan kesejahteran umum mencerdaskan kehidupan bangsa dan ikut melaksanakan
ketertiban dunia yang berdasar kemerdekaan, perdamaian abadi dan keadilan sosial. Maka
disusunlah kemerdekaan Kebangsaan Indonesia itu dalam suatu Undang-Undang Dasar
Negara Indonesia, yang terbentuk dalam suatu susunan Negara Republik Indonesia yang
berkedaulatan rakyat dengan berdasar kepada Ketuhanan Yang Maha Esa, kemanusian yang
adil dan beradap, persatuan Indonesia, kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan
dalam permusyawaratan /perwakilan, serta dengan mewujudkan suatu keadilan sosial bagi
seluruh rakyat Indonesia.
Makna : Tujuan Negara yang harus menjadi acuan bagi penyelenggaraan pemerintahan:
melindungi segenap bangsa Indonesia dan seluruh tumpah darah Indonesia dan untuk
memajukan kesejahteran umum mencerdaskan kehidupan bangsa dan ikut melaksanakan
ketertiban dunia yang berdasar kemerdekaan, perdamaian abadi dan keadilan sosial. Negara
Konstitusional, yaitu negara yang berdasarkan Undang-Undang Dasar. Negara Republik
Demokrasi dengan dasar kedaulatan rakyat. Dasar Negara: Ketuhanan Yang Maha Esa,
Kemanusian yang adil dan beradap, Persatuan Indonesia, Kerakyatan yang dipimpin oleh
hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan /perwakilan, Keadilan sosial bagi seluruh
rakyat Indonesia; yang lazim disebut dengan PANCASILA.
Pertanyaan :
2. Tuliskan tujuan negara yang terdapat pada pembukaan UUd1945 alinea ke IV UUD
RI 1945

Tujuan negara dalam pembukaan UUD 1945 tersebut berbunyi; "Melindungi segenap bangsa
Indonesia dan seluruh tumpah darah Indonesia, memajukan kesejahteraan umum,
mencerdaskan kehidupan bangsa, melaksanakan ketertiban dunia yang berdasarkan
kemerdekaan, perdamaian abadi dan keadilan sosial." Dapat disimpulkan bahwa tujuan
negara dalam pembukaan UUD 1945 ini adalah tujuan perlindungan, kesejahteraan,
pencerdasan, dan juga perdamaian. 

 Tujuan perlindungan negara terdapat dalam pembukaan UUD 1945 alinea keempat
yang berbunyi “Melindungi setiap bangsa dan seluruh tumpah darah Indonesia”. 
Hal-hal yang dimaksudkan untuk wajib dilindungi adalah semua komponen yang
membentuk bangsa Indonesia mulai dari rakyat, kekayaan alam, serta nilai-nilai
bangsa. Parameter atau ukuran subyek hukum warga negara yang sudah terlindungi
adalah jika hak-haknya telah terpenuhi, berdasarkan hukum negara. Hak warga negara
Indonesia telah tercantum dalam UUD 1945. Hak-hak tersebut antara lain adalah hak
asasi manusia, hak mendapatkan pekerjaan, hak perlindungan hukum yang sama, hak
memperoleh pendidikan, dan sebagainya.
 Tujuan kesejahteraan bangsa terdapat dalam pembukaan UUD 1945 alinea keempat
yang berbunyi “Untuk memajukan kesejahteraan umum”. Parameter kesejahteraan di
negara Indonesia memiliki 3 unsur dan merupakan syarat yang paling minimal dan
subjektif. Unsur-unsur tersebut adalah sandang (pakaian), pangan (makan), dan papan
(tempat tinggal). Apabila ketiganya terpenuhi, maka masyarakat dapat dikatakan telah
hidup dengan sejahtera. Kesejahteraan umum juga tidak hanya mencakup tentang
kesejahteraan ekonomi dan materi, namun juga kesejahteraan lahir dan batin.
kesejahteraan lahir dan batin antara lain adalah terciptanya rasa aman, gotong royong,
saling menghormati dan menghargai hak dan kewajiban masing-masing individu,
masyarakat yang makmur, adil dan setara.
 Tujuan negara selanjutnya ialah pencerdasan bangsa terdapat dalam pembukaan UUD
1945 alinea keempat yang berbunyi: “…mencerdaskan kehidupan bangsa…”. Tujuan
pencerdasan bangsa adalah untuk memastikan seluruh masyarakat Indonesia
memperoleh kesempatan mengenyam pendidikan yang layak dan berkualitas. Sejak
masa kemerdekaan, pemerintah telah mengupayakan agar seluruh masyarakat
Indonesia bebas dari buta huruf dan terus meningkatkan kualitas pendidikan.
Mencerdaskan bangsa merupakan tugas negara, pemerintah, dan masing-masing
individu untuk berusaha meraih jenjang pendidikan yang terbaik. Dengan adanya
masyarakat yang cerdas, pembangunan dan kemajuan negara akan semakin mudah
dicapai. Yang dapat dilakukan oleh warga Negara Indonesia untuk mencapai tujuan
pencerdasan ini adalah dengan mengejar pendidikan hingga jenjang yang setinggi-
tingginya.
 Tujuan negara yang terakhir ialah ketertiban dan perdamaian terdapat dalam
pembukaan UUD 1945 alinea keempat yang berbunyi: “… dan ikut melaksanakan
ketertiban dunia yang berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi dan keadilan
sosial …”. Perdamaian merupakan cita-cita umum semua negara.  Istilah “damai”
dalam ilmu politik terdapat 2 macam, yaitu perdamaian di dalam negeri dan
perdamaian di luar negeri. Tujuan negara Indonesia akan perdamaian di dua
situasinya tercantum secara jelas dalam UUD 1945. Hal ini diharapkan dapat
diterapkan dalam pelaksanaan pemerintahan Indonesia yang sedang dan terus
berjalan. Untuk mencapai perdamaian di dalam negeri, pemerintah dapat membuat
kebijakan-kebijakan yang pro rakyat. Hal ini agar rakyat Indonesia dapat merasakan
kesejahteraan di dalam negara Indonesia dan benar-benar tercipta pemerintahan dari
rakyat, oleh rakyat, dan untuk rakyat.

Anda mungkin juga menyukai