Anda di halaman 1dari 1

Kelompok Usaha Siswa kelas XII di SMAN 1 Lembang memulai usaha produk olahan

susu, produk tersebut dijual oleh koperasi sekolah dengan harga jual Rp12.500,00 per
botol. Koperasi sekolah membeli produk dari Kelompok Usaha Siswa dengan harga
Rp10.000,00 per botol.

Berdasarkah deskripsi tersebut bahwa antara Kelompok Usaha Siswa dan koperasi
sekolah melakukan konsinyasi.Manakah resiko yang paling kecil bagi Kelompok Usaha
Siswa dengan menggunakan sistem penjualan di atas?

A. Ketika dititipkan, produk berada di luar kendali Kelompok Usaha Siswa. Ada
kemungkinan terjadi kerusakan yang disebabkan oleh Koperasi Sekolah atau
konsumen.
B. Koperasi sekolah dapat mengembalikan produk yang tidak laku terjual dan
menukarnya dengan produk lainnya
C. Kelompok Usaha Siswa tidak dapat menentukan di mana produknya akan dipajang
di counter Koperasi Sekolah.
D. Kelompok Usaha Siswa tidak mendapat keuntungan atau komisi sampai barang
titipan terjual
E. Kelompok Usaha Siswa perlu memberikan imbalan, hadiah, atau komisi yang
menarik kepada Koperasi Sekolah agar mempromosikan produknya. 

Kunci/Pedoman Penskoran : D

Keterangan:

 Soal ini mengukur kemampuan menelaah ide dan informasi secara kritis.
 Untuk dapat menjawab pertanyaan tersebut peserta didik harus memahami
keuntungan dan resiko dari sistem konsinyasi.
 Setelah tahu keuntungan dan resiko system konsinyasi siswa dapat menentukan
resiko paling kecil dari sistem konsinyasi

Anda mungkin juga menyukai