Anda di halaman 1dari 3

LECTURE NOTES PBO

MATA KULIAH : PEMROGRAMAN BERORIENTASI OBJEK


SESI PERTEMUAN : IV (EMPAT)
MATERI : KONDISI PERULANGAN
DOSEN : ALUN SUJJADA, S.KOM., M.T

A. KONDISI PERULANGAN

Perulangan atau yang lebih dikenal dengan istilah looping adalah sebuah metode
yang digunakan oleh komputer untuk menjalankan baris program secara
berulang-ulang sesuai dengan scope dan batasan perulangan. Misal ketika
program mampu untuk mencetak output “Apa Kabar Teman-teman?” sebanyak
5(lima) kali, maka kode program dapat ditulis seperti berikut ini

System.out.println(“Apa Kabar Teman-teman?”);


System.out.println(“Apa Kabar Teman-teman?”);
System.out.println(“Apa Kabar Teman-teman?”);
System.out.println(“Apa Kabar Teman-teman?”);
System.out.println(“Apa Kabar Teman-teman?”);

Hal tersebut dapat dilakukan jika jumlah perulangannya masih sedikit.


Bagaimana jika tulisan tersebut dicetak sebanyak 1000 kali, maka akan terasa
tidak efisien jika kode program ditulis secara berulang-ulang seperti itu. Sebagai
contoh lain, masih ingatkah kita, ketika sekolah dan dihukum untuk menulis
1(satu) buku penuh dengan tulisan yang sama “Saya berjanji tidak akan bolos
lagi”, betapa capeknya kita menuliskannya. Looping menawarkan sebuah solusi
untuk mengatasi hal-hal tersebut. Sintaks looping memiliki berbagai jenis,
diantaranya adalah:

A. LOOPING FOR

Looping for digunakan ketika sebuah permasalahan telah diketahui batas awal
dan batas akhirnya (counted loop). Secara umum looping for mempunyai 3 (tiga)
parameter yang diisikan, yaitu inisialisasi batas awal, batas akhir dan proses
looping secara naik atau turun yang dikenal dengan increment atau decrement.
Sebagai contoh permasalahan, misal panggilkan taksi sebanyak 10 kali, maka
batas awal nilai inisialisasi adalah 1 dan batas akhirnya adalah 10, kemudian
prosesnya secara naik (increment). Gambar 4.1 berikut ini adalah sintaks
penulisan looping for

Gambar 4.1 sintaks penulisan looping for


LECTURE NOTES PBO

Contoh penggunaan pada source code 4.1 digunakan untuk mencetak angka 1
sampai 10.

Source code 4.1 Mencetak angka 1 sampai 10

B. LOOPING WHILE

Looping while digunakan ketika sebuah permasalahan tidak diketahui batas


akhir selesainya sebuah perulangan. Misalkan ketika kita bermain game, sistem
tidak pernah berapa lama permainan berakhir, karena semuanya bergantung
pada kemahiran seseorang dalam bermain game. Tetapi sistem hanya
mengetahui persyaratan selesainya permainan, misal yaitu ketika jumlah nyawa
habis maka permainan game over. Perulangan ini melakukan pengecekan kondisi
di awal langkah, ketika kondisinya masih memenuhi persyaratan, maka
pernyataan akan dikerjakan, seperti pada Gambar 4.2 berikut ini.

Gambar 4.2 Sintaks while

Contoh penggunaan looping while seperti pada source code 4.2 berikut ini.

Gambar 4.3 Penggunaan looping while


LECTURE NOTES PBO

Program akan melakukan pengecekan apakah variabel ulang bernilai “N”, jika ya
maka program akan mencetak ini adalah perulangan ke 1, kemudian nilai I
dinaikkan menajadi 2 dan ada sebuah permintaan apakah mau keluar dari
program, jika dijawab “N” maka program akan terus berjalan, jika dijawab selain
“N” maka program akan berhenti.

C. LOOPING DO WHILE
Looping do while sama dengan looping while, tetapi pengecekan ada dibagian
akhir setelah pernyataan

Anda mungkin juga menyukai