BAB 1

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Proses kehamilan merupakan suatu proses yang alami dan paling

mudah dalam melahirkan keturunan. Dalam sebuah hadits riwayat Imam

Muslim disebutkan bahwa Rasulullah shallallâhu ‘alaihi wa sallama

bersabda:

َ ِ‫ ثُ َّم يَ ُكونُ فِي َذل‬،‫ط ِن أُ ِّم ِه أَرْ بَ ِعينَ يَوْ ًما‬

َ‫ ثُ َّم يَ ُكونُ فِي َذلِك‬،َ‫ك َعلَقَةً ِم ْث َل َذلِك‬ ْ َ‫إِ َّن أَ َح َد ُك ْم يُجْ َم ُع َخ ْلقُهُ فِي ب‬

،‫ َوأَ َجلِ ِه‬،‫ب ِر ْزقِ ِه‬ ٍ ‫ َوي ُْؤ َم ُر بِأَرْ بَ ِع َكلِ َما‬،‫ك فَيَ ْنفُ ُخ فِي ِه الرُّ و َح‬
ِ ‫ بِ َك ْت‬:‫ت‬ ُ َ‫ ثُ َّم يُرْ َس ُل ْال َمل‬،َ‫ُمضْ غَة ِم ْث َل َذلِك‬

‫ َو َشقِ ٌّي أَو َس ِعي ٌد‬،‫َو َع َملِ ِه‬

“Sesungguhnya setiap orang di antara kalian dikumpulkan penciptaann
ya di dalam perut ibunya selama empat puluh hari (berupa sperma),
kemudian menjadi segumpal darah dalam waktu empat puluh hari pula,
kemudian menjadi segumpal daging dalam waktu empat puluh hari juga.
Kemudian diutuslah seorang malaikat meniupkan ruh ke dalamnya dan
diperintahkan untuk menuliskan empat hal; rejekinya, ajalnya, amalnya,
dan apakah dia menjadi orang yang celaka atau bahagia.” (Muslim bin
Hajjaj An-Naisaburi, Shahîh Muslim, Kairo: Darul Ghad Al-Jadid, 2008,
jil. VIII, juz 16, hal. 165)1.
Kehamilan adalah periode unik dalam kehidupan yang terkait dengan

perubahan hormonal dan fisiologis lainnya pada wanita hamil, Hal ini

dapat memicu atau mengubah jalannya gangguan neurologis dan

kejiwaan.2

1
Abul Husain muslim bin al-hajjaj l-naisaburi

2
Purnamasari, K. D. (2019). Nyeri Punggung Bawah Pada Ibu Hamil Trimester II
Dan III. 1, 9–15.
1
 2

Masa kehamilan dimulai dari konsepsi  sampai lahirnya janin.

Lamanya normal kehamilan adalah 280 hari (40 minggu atau 9 bulan 7

hari) dihitung dari hari  pertama haid terakhir. Kehamilan dibagi menjadi 3 

(tiga) trimester, yaitu trimester I (minggu ke 1-14), trimester II (minggu

14-28),  dan trimester III  (minggu ke 28-40).  Trimester  tersebut dibagi

berdasarkan perkembangan fetus (janin) didalam rahim juga

berdasarkan perubahan fisik dan psikis yang dialami oleh calon ibu.3

Masa kehamilan mengalami perubahan fisik dan psikologis yang

menimbulkan ketidaknyamanan, terutama trimester II dan III, diantaranya

dyspnea, insomnia, sering buang air kecil, ketidaknyamanan pada

perineum, nyeri punggung, konstipasi, varises, mudah lelah, kontraksi

Braxton hicks, kram kaki, edema pergelangan kaki (non pitting),

perubahan mood serta peningkatan kecemasan.4

Nyeri punggung pada kehamilan merupakan nyeri yang terjadi pada

area lumbosakral. Nyeri punggung biasanya akan meningkat intensitasnya

seiring pertambahan usia kehamilan karena nyeri ini merupakan akibat

pergeseran pusat gravitasi dan postur tubuh. Postur tubuh yang tidak tepat

akan memaksa peregangan tambahan dan kelelahan pada tubuh, terutama

pada bagian tulang belakang sehingga akan menyebabkan terjadinya sakit

atau nyeri pada bagian punggung ibu hamil.5

3
Widhayanti, R. (2019). KeLas Prenatal Yoga Mengatasi Nyeri Punggung Dan
Kram : Persepsi Ibu Hamil Trimester 3. 1–12.
4
Rafika. (2018). Efektivitas Prenatal Yoga terhadap Pengurangan Keluhan Fisik pada Ibu Hamil
Trimester III. 9(April), 86–92.
 3

Penelitian yang dilakukan di Amerika Serikat yang menyebutkan

bahwa sebanyak 50% - 60% ibu hamil akan mengalami nyeri punggung

dan  9% diantaranya tidak dapat mengatasi keluhan tersebut.6

Hasil penelitian membuktikan bahwa ibu hamil di Indonesia

menyatakan prevalensi back pain (nyeri punggung) mencapai 60-80%

pada wanita hamil, sedangkan di provinsi Jawa Timur mencapai 65 % dari

100% ibu hamil yang mengalami back pain (nyeri punggung.7 Sedangkan

di kabupaten jember Prevelensi Law back pain pada ibu hamil mencapai

(70% ).8 Berdasarkan hasil studi pendahuluan yang di lakukan pada

tanggal 9 Oktober 2019 di PONKESDES Gelang Sumber Baru Jember

hasil dari wawancara lansung kepada bidan setempat diketahui bahwa 7

dari 10 ibu hamil mengeluh sakit dibagian punggung bawah dengan skala

nyeri ringan hingga sedang bahkan sebagian mengalami nyeri yang berat

. Dampak negatif yang ditimbulkan nyeri punggung bawah yaitu dapat

menimbulkan dampak negatif pada kualitas hidup ibu hamil karena

terganggunya aktivitas fisik sehari-hari.9 Nyeri punggung ini dapat bersifat

5
Resmi. (2017). Pengaruh Yoga Terhadap Nyeri Punggung Bawah Pada Ibu Hamil Trimester Iii Di
Puskesmas Kalikajar I Kabupaten Wonosobo. Jurnal Ilmiah Kesehatan, 000, 1–10.
6
Puspitasari, R. S., & Ahmad, N. (2019). Pengaruh teknik akupresur terhadap penurunan nyeri
punggung bawah ibu hamil trimester iii di wilayah kerja puskesmas kasihan ii bantul. 09(1), 1–6.
7
Apriliyanti Mafikasari, R. I. K. (2015). Posisi Tidur Dengan Kejadian Back Pain (Nyeri
Punggung) Pada Ibu Hamil Trimester III
8
Dyah, R. S. P. (2017). Hubungan Keteraturan Senam Hamil Dengan Intensitas Nyeri Punggung
Pada Ibu Hamil Trimester Ketiga Di Rumah Sakit Jember Klinik. Journal of Chemical
Information

9
Fitriana Fauziah. (2017). Upaya Pemenuhan Rasa Nyaman Pada Ibu Hamil Trimester Iii Dengan
Nyeri Punggung. 6, 5–9.
 4

muskulosketal atau dapat berhubungan dengan gangguan panggul seperti

infeksi. Komplikasi lain dari nyeri pinggang adalah Perburukan mobilitas

yang dapat menghambat aktifitas seperti mengendarai kendaraan, merawat

anak dan mempengaruhi pekerjaan ibu, insomnia yang menyebabkan

keletihan dan iritabilitas.10

Upaya untuk mengurangi rasa nyeri yaitu menggunakan terapi

farmakologi dan non farmakologi. Terapi farmakologi dengan cara

memberikan obat anti nyeri dan relaksan otot. Sedangkan untuk terapi non

farmakologis yaitu dengan cara memberikan relaksasi seperti terapi

pilates.11 Terapi pilates merupakan bentuk latihan gerak tubuh yang

dikembangkan oleh josph pilates. Secara umum pilates merupakan bentuk

latihan utama untuk meningkatkan kesehatan fisik (kekuatan otot, daya

tahan stabilitas pernafasan) dan fungsi mutorik (kontrol otot keseimbangan

dan kordinasi.12

Pilates hamil adalah suatu teknik atau gerakan fisik yang dipadukan

dengan teknik pernafasan untuk merelaksasikan otot dan pikiran yang

tegang selama kehamilan. Masa kehamilan merupakan saat istimewa

seorang wanita. Latihan pilates pada masa ini merupakan salah satu solusi

self help yang akan menunjang proses kehamilan dan kelahiran. Pilates

10
Herawati, A. (2017). Upaya penanganan nyeri pinggang pada ibu hamil trimester iii.

11
Kartikasari, R. I., & Nuryanti, A. (2016). Pengaruh Endorphin Massage Terhadap Penurunan
Nyeri Punggung Ibu Hamil. (1), 297–304.
12
Syurrahmi, feni fatmawati. (2018). Perbedaan Pengaruh Senam Pilates dan Senam Body
Language terhadap Penurunan Persentase Lemak Tubuh Mahsiswi Overweight di Universitas
‘2(2), 20–31.
 5

merupakan keterampilan mengolah pikiran, berupa teknik pengembangan

kepribadian secara menyeluruh baik fisik, psikologis dan spiritual.13Sedang

kan Dalam penelitian (Khandekar & Mhase, 2018)14. ini pilates akan

dilakukan 2 kali dalam seminggu selama 2 minggu, dengan durasi 60

menit per sesi.

Berdasarkan  hasil  penelitian  (Brien, 2010)15. Menyatakan bahwa

Terdapat beberapa keuntungan dari pilates exercise seperti menguatkan

otot, mengurangi nyeri punggung bawah, meningkatkan fleksibilitas

dan koreksi postur serta keseimbangan. Penelitian ketiga yang di

lakukan oleh (Eyigor, et all 2010)16. Mengungkapkan bahwa senam pilates

bisa mengurangi rasa nyeri punggung, peningkatan mood, serta fungsi

ekstremitas  atas  dan  rentang gerak.  Hasil  penelitian   ( Destyaningrum, 

2017)17. Dalam penelitiannya mengungkapkan pilates Exercise efektif

dalam menurunkan nyeri dengan skala minimal 1 dan maksimal 6 (Eliks,

13
Namuri, L. (2011). Pilates Untuk Kehamilan.

14
Apriliyanti Mafikasari, R. I. K. (2015). Posisi Tidur Dengan Kejadian Back Pain (Nyeri
Punggung) Pada Ibu Hamil Trimester III Apriliyanti Mafikasari*, Ratih Indah
Kartikasari**.

Brien, C. O. (2010). Pilates can decrease chronic low back pain and related functional disability
15

Name of candidate :
16
Eyigor, S., Karapolat, H., Yesil, H., Uslu, R., & Durmaz, B. (2010). Effects of pilates exercises
on functional capacity, flexibility, fatigue, depression and quality of life in female breast cancer
patients: A randomized controlled study. European Journal of Physical and Rehabilitation
Medicine, 46(4), 481–487.

17
Apriliyanti Mafikasari, R. I. K. (2015). Posisi Tidur Dengan Kejadian Back Pain (Nyeri
Punggung) Pada Ibu Hamil Trimester III Apriliyanti Mafikasari*, Ratih
 6

et all, 2019.)18. Menyimpulkan bahwa senam Pilates mengaktifkan

Transversus Abdominis dan Obliquus Internus. Penggunaan pilates exercie

menghasilkan aktivasi Transversus Abdominis yang lebih besar dalam

beberapa latihan.

Berdasarkan fenomena di atas peneliti tertarik untuk melakkan

penelitian tentang “Pengaruh senam pilates terhadap Low Back Pain (nyeri

punggung bawah) pada Ibu Hamil Trimester III”

B. Rumusan Masalah

Kehamilan adalah suatu masa dimana seseorang ibu merasakan

banyaknya keluhan dan ketidaknyamanan pada perineum dan terjadinya

peningkatan nyeri punggung (low back pain) terutama pada trisemester III

karena adanya peningkatan perkembangan janin. Dari fenomena yang

disampaikan, peneliti berminat untuk menganalisis adakah Pengaruh

Pilates Exercise Terhadap Low Back Pain (Nyeri Punggung Bawah) Pada

Ibu Hamil Trimester III ?

C. Tujuan Penelitian

1. Tujuan Umum

Mengetahui Pengaruh Pilates Exercise terhadap low back pain (nyeri

punggung bawah) pada ibu hamil trimester III di PONKESDES

Gelang Sumberbaru Jember.

2. Tujuan Khusus

18
Eliks, M., Zgorzalewicz-Stachowiak, M., & Zeńczak-Praga, K. (2019). Application of Pilates-
based exercises in the treatment of chronic non-specific low back pain: State of the art.
Postgraduate Medical Journal, 95(1119), 41–45. https://doi.org/10.1136/postgradmedj-2018-
135920
 7

a. Mengidentifikasi karakteristik responden terhadap (usia,pendidikan

,agama, pekerjaan dan paritas)

b. Mengidentifikasi Pengaruh Pilates Exercise terhadap low back

pain Sebelum Dan Sesudah Perlakuan Pada Kelompok Ekperimen

c. Mengidentifikasi pengaruh Pilates Exercise Terhadap Nyeri Low

Back Pain Sebelum Dan Sesudah Pada Kelompok Kontrol.

d.  Menganalisis Pengaruh Pilates Exercise Terhadap Penurunan Nyeri

Low Back Pain Pada Ibu Hamil Trimester III.

D. Manfaat Penelitian

1. Bagi Penulis

Menambah pengetahuan dan wawasan penulis dan pengalaman

langsung dalam melakukan penelitian dan penulisan laporan penelitian

terutama tentang Pengaruh pilates terhadap low back pain (nyeri

punggung bawah) pada ibu hamil trimester III.

2. Bagi Klien

Sebagai bahan informasi pengetahuan dan memberi manfaat serta

alternatif solusi yang tepat bagi masyarakat untuk keluhan low back

pain (nyeri punggung bawah) pada ibu hamil trimester III.

3. Bagi Perawat

Hasil penelitian ini bisa digunakan sebagai salah satu intervensi

keperawatan dalam pengobatan pada kasus low back pain (nyeri

punggung bawah) pada ibu hamil.

4. Bagi Institusi Pendidikan

 8

Hasil penelitian ini diharapkan dapat membantu proses

pembelajaran, dapat mengaplikasikan ilmu pengetahuan khususnya

terhadap ilmu keperawatan maternitas dan sebagai tambahan data awal

untuk mengembangkan ilmu pengetahuan selanjutnya yang berkaitan

dengan Pengaruh Pilates terhadap low back pain (nyeri punggung

bawah) pada ibu hamil trimester III.

5. Bagi Pemerintah

Hasil penelitian ini dapat digunakan sebagai salah satu bahan

referensi untuk terapi non farmakogi berupa Pilates untuk keluhan

terhadap low back pain (nyeri punggung bawah) pada ibu hamil

trimester III.