Anda di halaman 1dari 27

ASUHAN KEPERAWATAN INTRANATAL PADA NY.

A DENGAN G1P0000
UK 39 MINGGU PRESKEP Ʉ PUKA T/II PK 1 FASE AKTIF
DI RUANG VK RS TINGKAT II UDAYANA
TANGGAL 18 MARET 2021

OLEH:

PUTU EGA ANDARI


P07120018017

KELAS 3.1

PRODI DIII KEPERAWATAN

KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA


POLITEKNIK KESEHATAN DENPASAR
JURUSAN KEPERAWATAN
TAHUN 2021
ASUHAN KEPERAWATAN INTRANATAL PADA NY.A DENGAN G1P0000
UK 39 MINGGU PRESKEP Ʉ PUKA T/II PK 1 FASE AKTIF
DI RUANG VK RS TINGKAT II UDAYANA
TANGGAL 18 MARET 2021

I. PENGKAJIAN
A. IDENTITAS PASIEN
Penanggung Jawab
Nama : Ny. A Nama : Tn. F
Umur : 28 tahun Umur : 27 tahun
Pendidikan : Sarjana Pendidikan : SMA
Pekerjaan : Swasta Jenis kelamin : Laki - laki
Status Perkawinan : Menikah Pekerjaan : wiraswasta
Agama : Islam Alamat : Jl. Tukad Bayu Sari Gg
16 No. 4
Suku : Jawa Status perkawinan : Menikah
Alamat : Jl. Tukad Bayu Sari Gg 16 No. 4 Agama : Islam
No CM : 199237
Tanggal MRS : 17 Maret 2021
Tanggal Pengkajian : 18 Maret 2021
Sumber informasi : Rekam medik dan pasien
DATA KESEHATAN
a. Keluhan Utama : pasien mengatakan keluar air ketuban pukul 15.00
wita (17-03-2021)
b. Keluhan saat dikaji : Pasien mengeluh nyeri dan perut terasa kencang
ingin mengedan
c. Riwayat keluhan (kaji data mulai dari timbulnya keluhan sampai dengan dilakukan
asuhan keperawatan)
Pasien mengatakan mulai kontraksi pada tanggal 17 Maret 2021 dan mengalami
pecah ketuban pada pukul 15.00 Wita. Kemudian oleh keluarga pasien dibawa
langsung ke IGD RSAD Tk. II Udayana.
C.RIWAYAT OBSTETRI DAN GINEKOLOGI
1.Riwayat Menstruarsi :
 Menarche : umur 15 tahun Siklus : teratur
 Banyaknya : 500 cc Lama : 4 hari
 Keluhan : disminore
 HPHT : 17 Juni 2020

2.Riwayat pernikahan
 Menikah : 1 kali Lama : 1 Tahun

b. Riwayat kehamilan, persalinan, nifas yang lalu :


Anak Kehamilan Persalinan Komplikasi nifas Anak
Ke
N Th Umur Pen jen penol Pen Lase infe Perdara Jenis B P
o n keha yulit is ong yuli rasi ksi han Kela B j
milan t min
- - - - - - - - - - - - -
c. Riwayat kehamilan saat ini
Status Obstetrikus :
 G1 A0 P0 A0 H0 UK : 39 minggu
 TP : 24 Maret 2021
 ANC kehamilan sekarang : pasien mengatakan rutin melakukan
pemeriksaan
Trimester I: memeriksakan kehamilannya pada UK 16 minggu
Trimester II :memeriksakan kehamilannya pada UK 24 minggu
Trimester III:memeriksakan kehamilannya pada UK 34 minggu
d. Riwayat keluarga berencana
 Akseptor KB :- Jenis:- Lama:-
 Masalah :-

D. RIWAYAT PENYAKIT
1. Klien : pasien mengatakan belum pernah diopname
sebelumnya, pasien tidak memiliki penyakit keturunan maupun
penyakit menular
2. Keluarga : keluarga pasien mengatakan tidak memiliki penyakit
keturunan maupun penyakit menular

E. POLA KEBUTUHAN SEHARI-HARI

1. Bernafas : Pasien tampak tidak mengalami gangguan pernapasan,


respirasi 20x/ menit.
2. Nutrisi(makan/minum): Pasien tampak tidak menghabiskan makanannya,
pasien diberikan minum air mineral oleh keluarga.
3. Eliminasi :
BAB : pasien mengatakan belum BAB
BAK : pasien mengatakan sudah buang air kecil.
4. Gerak Badan : pasien tampak melakukan gerakan miring ke kanan- dan
ke kiri
5. Istrirahat tidur: pasien mengatakan tidak bisa tidur dengan nyenyak akibat
kontraksi yang dialami sejak semalam
6. Berpakaian: pasien tampak mengenakan baju dan kain untuk menutupi
daerah Generali. Pasien tidak diperkenankan menggunakan cenala dalam.
7. Rasa Nyaman: pasien mengeluh nyeri
P : pasien mengatakan nyeri saat muncul kontraksi
Q : pasien mengatakan nyeri seperti tertusuk- tusuk
R : pasien mengatakan nyeri di bagian bawah perut menjalar ke pinggul
S : pasien mengatakan skala nyeri 7 (0-10)
T : pasien mengatakan nyeri dirasakan hilang timbul, nyeri dirasakan
secara bertahap
8. Kebersihan Diri:
Pasien mengatakan belum mandi, hanya di Lap oleh keluarga

9. Rasa Aman : pasien merasa cemas dengan persalinan yang akan dijalani,
pasien tampak ditemani oleh keluarga
10. Pola Komunikasi/Hubungan Dengan Orang Lain: pasien tidak mampu
berkomunikasi dengan baik akibat nyeri yang dirasakan
11. Ibadah : Pasien mengatakan terus berdoa agar diberikan keselamat dan
kelancaran saat persalinan
12. Produktivitas :Pasien tampak berbaring di Bed karena nyeri
13. Rekreasi: -
14. Kebutuhan belajar : Pasien tampak mengerti dengan teknik mengedan dan
relaksasi yang dijelaskan oleh petugas
F.PEMERIKSAAN FISIK
Keadaan umum :
 GCS :E4 V5 M6
 Tingkat kesadaran : compos mentis
 Tanda – tanda vital : TD 100/70 mmhg ; N 80 x / menit RR 20x/
menit T: 36,7oC
 BB : 58kg TB:150 cm LILA :25 cm

Head toe toe :


 Kepala
wajah :simetris, bersih, bentuk kepala mesochepal
Pucat ( + )
Cloasma ( - )
sklera : tidak ikterik
konjungtiva :tidak anemis
pembesaran limphe node : -
pembesaran kelenjar tiroid : -

telinga : simetris, tidak ada cairan keluar dari telinga,


tidak terdapat alat bantu dengar
 Dada Payudara
Areola : hitam Putting : menonjol
Tanda dimpling / retraksi :-
Pengeluaran ASI : sedikit
Jantung : tidak terdengar mumur, detak jantung
reguler
Paru: tidak ada suara napas tambahan
 Abdomen
Linea : nigra Striae : lividae
Pembesaran sesuai UK : pembesaran sesuai usia kehamilan
Gerakan Janin : aktif Kontraksi : 4x/10’/50”
Luka bekas operasi : -.

Ballottement : +
Leopold I : Kepala / bokong / kosong TFU: 28 cm
Leopold II : Kanan : punggung/ bagian kecil/ bokong / kepala
Kiri : punggung / bagian kecil /bokong/kepala
Leopold III : Presentasi kepala / bokong/kosong
Leopold IV : Bagian masuk PAP (konvergen/divergen/sejajar)
Penurunan kepala : 2/5 (penurunan bag.terbawah dengan metode lima
jari )
Kontraksi : 4x/10’/50”
DJJ : 140x/ menit Bising usus : -

 Genetalia dan perineum :


Kebersihan : terdapat lendir bercampur darah (Shaw)
Pengeluaran : darah Karakteristik : gelap, kental, berbau amis
Hasil VT : v/v normal porto lunak Ө 5 cm, penurunan kepala bayi
H/III, ketuban pecah 15.00 wita (17-03-2021)
Hemoroid :-
 Ekstremitas
Atas :
Oedema :-
Varises :-
CRT : < 2 detik
Bawah :
Oedema :-
Varises :-
CRT : < 2 detik
Refleks : +/+

G.DATA PENUNJANG
 Pemeriksaan Laboratorium : DL CT BT Rapid
 Pemeriksaan USG :-

H.DIAGNOSA MEDIS
G1P0A0 UK 39 minggu T/H + KPD <24 jam
I.PENGOBATAN
- Amoxilin 500 mg @ 8 jam
- Asam mefenamat 500 mg @ 8 jam
- Bledtop 125 mg @ 8 jam

II. ANALISA DATA KALA I


DATA ETIOLOGI MASALAH
DS : Persalinan Nyeri melahirkan
Px mengeluh nyeri, P : pasien ↓
mengatakan nyeri saat muncul kontraksi Tanda inpartu
Q : pasien mengatakan nyeri seperti ↓
tertusuk- tusuk Dilatasi pembukaan serviks
R : pasien mengatakan nyeri di bagian ↓
bawah perut menjalar ke pinggul Kala I
S : pasien mengatakan skala nyeri 7 (0- ↓
10) Penurunan kadar
T : pasien mengatakan nyeri dirasakan progesteron dan peningkatan
hilang timbul, nyeri dirasakan secara kadar oksitosin
bertahap ↓
Kontraksi uterus

DO : ↓
Dilatasi dan penipisan
- ekspresi wajah meringis, pasien
serviks
berposisi miring ke kiri untuk

meringankan nyeri, pasien berfokus Saraf spinal T XI dan T XII
pada diri sendiri, kontraksi kuat ↓
4x/10’/50”, TFU 28 Cm (3 jari Korteks serebri
dibawah PX), tampak keluar lendir ↓
bercampur darah Nyeri perut bagian bawah
- VT : v/v normal, portio lunak Ө 5 ↓
cm, Penurunan kepala H/III Nyeri melahirkan

Diagnosa keperawatan berdasarkan prioritas :


Nyeri melahirkan berhubungan dengan dilatasi servis, dibuktikan dengan Px
mengeluh nyeri, pasien mengatakan nyeri saat muncul kontraksi, pasien mengatakan nyeri
seperti tertusuk- tusuk, pasien mengatakan nyeri di bagian bawah perut menjalar ke pinggul,
pasien mengatakan skala nyeri 7 (0-10), pasien mengatakan nyeri dirasakan hilang timbul,
nyeri dirasakan secara bertahap, ekspresi wajah meringis, pasien berposisi miring ke kiri
untuk meringankan nyeri, pasien berfokus pada diri sendiri, kontraksi kuat 4x/10’/50”, TFU
28 Cm (3 jari dibawah PX), tampak keluar lendir bercampur darah, VT : v/v normal, portio
lunak Ө 5 cm, Penurunan kepala H/III
III. RENCANA KEPERAWATAN KALA I
No DIAGNOSA TUJUAN INTERVENSI RASIONAL
KEPERAWATAN
1 Nyeri melahirkan Setelah dilakukan Manajemen Nyeri
berhubungan intervensi keperawatan
Observasi : 
dengan dilatasi selama kala 1, 1. Mengetahui penyebab nyeri
diharapkan 1. Identifikasi lokasi, karakteristik,
servis, dibuktikan 2. Mengetahui skala nyeri
durasi, frekuensi, kualitas, Intensitas
dengan Px a) status intrapartum
nyeri
mengeluh nyeri,
ibu membaik dengan 2. Identifikasi skala nyeri
pasien mengatakan
nyeri saat muncul kriteria hasil :

kontraksi, pasien Terapeutik : 3. Untuk mengurangi rasa nyeri pada


1. Dilatasi serviks
mengatakan nyeri meningkat pasien
3. Berikan Teknik nonfarmakologis
seperti tertusuk- 4. Untuk mengontrol lingkungan dan
2. Frekuensi kontraksi untuk mengurangi rasa nyeri
tusuk, pasien membantu mengurangi rasa nyeri
uterus membaik 4. Kontrol lingkungan yang
mengatakan nyeri
memperberat rasa nyeri
di bagian bawah 3. Periode kontraksi
Intervensi Tambahan Kala I
perut menjalar ke uterus membaik 1. Mengetahui kondisi ibu saat proses
pinggul, pasien 1. Idenfikasi kondisi proses persalinan persalinan
mengatakan skala 2. Mengetahui apakah ibu sudah
b) Kontrol nyeri 2. Dengar dan lihat adanya tanda
nyeri 7 (0-10), memasuki tanda persalinan kala 2
meningkat dengan persalinan kala dua
pasien mengatakan 3. Mengetahui kondisi ibu selama di
nyeri dirasakan kriteria hasil : 3. Monitor kesejahteraan ibu kala 1
hilang timbul, nyeri 4. Agar sebelum melakukan
1. Melaporkan nyeri
dirasakan secara terkontrol meningkat
4. Bersihkan vulva dan perineum pemeriksaan dalam vulva sudah
bertahap, ekspresi dalam keadan bersih
3. Kemampuan
wajah meringis,
menggunakan teknik
pasien berposisi 5. Mengetahui bukaan yang dialami
non-farmakologis
miring ke kiri 5. Lakukan pemeriksaan dalam (VT) ibu pada kala 1 dan kondisi selaput
meningkat
untuk meringankan ketubannya
nyeri, pasien 4. Keluhan nyeri 6. Periksa denyut jantung janin setelah 6. Mengetahui apakah kondisi janin
berfokus pada diri menurun kontraksi uterus selesai dalam keadaan normal atau tidak
sendiri, kontraksi
kuat 4x/10’/50”, 7. Agar mengetahui perkembangan
7. Monitor kemajuan persalinan
TFU 28 Cm (3 jari persalinan
8. Beritahu ibu pembukaan sudah
dibawah PX), 8. Agar ibu bisa bersiaga untuk
lengkap dan keadaan janin baik
tampak keluar melakukan peneranan saat tanda-
lendir bercampur tanda kala 2 sudah muncul
darah, VT : v/v
normal, portio 9. Agar kelurga ikut berperan
9. Minta bantuan keluarga untuk
lunak Ө 5 cm, membantu proses persalinan dan ibu
menyiapkan posisi ibu untuk
Penurunan kepala bisa nyaman pada saat persalinan
meneran
H/III 10. Membantu ibu agar mudah
10. Lakukan pimpinan meneran saat ibu
melakukan dorongan untuk meneran
mempunyai dorongan kuat untuk
meneran 11. Mengetahui skala nyeri yang
11. Monitor tingkat nyeri selama dirasakan ibu selama persalinan
persalinan 12. Membantu ibu untuk mengurangi
12. Berikan metode alternatif penghilang rasa nyeri yang dirasakannya
rasa nyeri 13. Agar ibu mengetahui kemajuan
13. Informasi kemajuan persalinan tentang persalinannya
14. Informasikan teknik meneran dan 14. Agar ibu bisa melakukan teknik
relaksasi meneran dan relaksasi secara
15. Anjurkan ibu untuk berjalan, mandiri
jongkok dan mengambil posisi 15. Membantu ibu agar mudah
nyaman, jika ibu merasa ada melakukan dorongan meneran
dorongan untuk meneran dalam 60 nantinya
menit 16. Agar ibu tidak kekurangan asupan
16. Anjurkan ibu cukup nutrisi nutrisi
17. Agar kelengkapan yang digunakan
17. Memastikan kelengkapan alat sudah siap selama proses persalinan
pertolongan persalinan
IV. IMPLEMENTASI KALA I
Tgl/Jam No.Dx Implementasi Evaluasi Proses Paraf/
Nama
18-03-2021 1  mengidentifikasi lokasi, karakteristik, Ds : Px mengeluh nyeri, Ega
07.00 durasi, frekuensi, kualitas, Intensitas nyeri P : pasien mengatakan nyeri saat muncul kontraksi
 mengidentifikasi skala nyeri Q : pasien mengatakan nyeri seperti tertusuk- tusuk
R : pasien mengatakan nyeri di bagian bawah perut Ega
menjalar ke pinggul
S : pasien mengatakan skala nyeri 7 (0-10)
T : pasien mengatakan nyeri dirasakan hilang timbul,
nyeri dirasakan secara bertahap
Do : pasien tampak meringis Ega

 memberikan Teknik nonfarmakologis Ds : pasien mengatakan nyeri perut semakin sering,


07.00
untuk mengurangi rasa nyeri hilang timbul
Do : pasien tampak melakukan relaksasi napas dalam
untuk meringankan nyeri, pasien tampak diberikan Ega
masase oleh ibu pasien
 mengontrol lingkungan yang
Ds : keluarga pasien bersedia mendampingi pasien
07.05 memperberat rasa nyeri
Do : pasien tampak nyaman dengan didampingi
keluarga selama persalinan Ega

07.10 Ds : ibu mengatakan perut terasa kencang, iin


 mengidenfikasi kondisi proses
mengejan
persalinan
Do : kontraksi adekuat, penurunan kepala bayi 2/5,
DJJ 140x/ menit Ega

07.15
 mendengar dan lihat adanya tanda Ds : ibu mengatakan perut terasa kencang, iin
persalinan kala dua mengejan
Ega
Do : kontraksi adekuat, penurunan kepala bayi 2/5,
DJJ 140x/ menit, pembukaan servis lengkap
07.16
 memonitor kesejahteraan ibu (mis tanda
vital,kontraksi :lama ,frekuensi dan Ds :pasien mengatakan kontraksi lama, frekuensi lebih
kekuatan) sering, dan kontraksi kuat
Ega
Do : pasien tampak meringis, TFU = 3 jari dibawah
px, TTV : TD = 100/70, s = 36,7, N= 80 x/menit,
07.17
R=20x/menit, His : -, DJJ 140x/menit, ketuban pecah
 membersihkan vulva dan perineum
<24 jam Ega
dengan kapas basah dengan gerakan
Ds :-
dari vulva ke perineum
Do : vulva telah dibersihkan
 melakukan pemeriksaan dalam (VT),
07.18 pastikan pembukaan sudah lengkap dan Ega
selaput ketuban sudah pecah Ds : -
 memeriksa denyut jantung janin setelah Do ; VT portio lunak, perineum kaku, pembukaan
07.22 kontraksi uterus selesai, pastikan DJJ servis 5cm, selaput ketuban pecah <24 jam
dalam batas normal (120-160 x/menit) Ds :-
 Memonitor kemajuan persalinan Ega
Do : DJJ 146x/menit, kondisi janin baik
07.25
Ds : pasien mengatakan nyeri semakin kuat, nyeri
sering muncul, di bagian perut bawah sampai ke
pinggul
Ega
 Memberitahu ibu pembukaan sudah Do : pasien tampak meneran ketika teradapat

07.27 lengkap dan keadaan janin baik, kontraksi, penurunan kepala bayi 1/5
meminta ibu untuk meneran saat ada his
apabila ibu sudah merasa ingin meneran Ds : - Ega
 memiinta bantuan keluarga untuk Do : pasien tampak meneran ketika teradapat
menyiapkan posisi ibu untuk meneran kontraksi, pasien tampak mengerti dengan teknik
07.30
(pada saat ada his, bantu ibu dalam meneran yangbaik
posisi setengah duduk dan pastikan ia Ds : keluarga pasien mengatakan akan membantu ibu
merasa nyaman dalam persalinan Ega
 melakukan pimpinan meneran saat ibu Do : pasien dan keluarga tampak mengerti
mempunyai dorongan kuat untuk
07.35 meneran
Ds : -
 Memonitor tingkat nyeri selama Do : pasien tampak meneran ketika teradapat
Ega
persalinan kontraksi, pasien tampak mengerti dengan teknik
07.40 meneran yangbaik
Ds : pasien mengatakan nyeri semakin kuat, nyeri Ega
 memberikan metode alternatif
sering muncul, di bagian perut bawah sampai ke
penghilang rasa nyeri (mis ,pijat,
07.45 pinggul
aromaterapi, hypnosis)
Do : pasien tampak meringis
 menginformasi kemajuan persalinan Ega
Ds : ibu mengatakan nyeri sehingga meminta suami
untuk melakukan pijatan pada punggung
07.45
Do ; pasien tampak mengambil posisi relaksasi
 menginformasikan teknik meneran dan
Ds : - Ega
relaksasi
Do : pasien tampak bersiap untuk kontraksi
07.48
selanjutnya setelah diberi tahukan kemajuan persalinan
 menganjurkan ibu untuk berjalan, Ega
jongkok dan mengambil posisi nyaman, Ds : -

jika ibu merasa ada dorongan untuk Do : pasien tampak mengerti dengan teknik meneran

meneran dalam 60 menit dan relaksasi


Ds : pasien meminta suami untuk diberikan masase
pada punggung
Do: pasien Tampak mengerti dengan instruksi
penolong
V.EVALUASI KALA I
Tgl/Jam No Dx Evaluasi Hasil
18/03/2021 1 S : pasien mengeluh nyeri dari perut sampai ke pinggul, pasien
07.48 mengatakan ingin mengejan, perut terasa kencang
O:
- Dilatasi serviks meningkat
- Frekuensi kontraksi uterus membaik
- Periode kontraksi uterus membaik
- Melaporkan nyeri terkontrol meningkat
- Kemampuan menggunakan teknik non-farmakologis meningkat
- Keluhan nyeri meningkat

A : nyeri melahirkan
P : lanjutkan intervensi kala II

KALA II
A. DATA FOKUS KALA II
pasien mengeluh nyeri, perinium terasa tertekan, pasien mengeluh ingin mengejan, perut
terasa kencang di bagian bawah, nyeri terus menerus, skala nyeri 7, ekspresi wajah pasien
meringis, pasien fokus pada diri sendiri, kontraksi kuat 5x/10’/50”
VT : pembukaan lengkap, ketuban pecah <24 jam, penurunan kepala bayi 5/5, keluar darah
dan lendir dari vagina
B. ANALISA DATA KALA II
DATA ETIOLOGI MASALAH
DS : pasien mengeluh nyeri, Persalinan Nyeri melahirkan
perinium terasa tertekan, pasien ↓
mengeluh ingin mengejan, Tanda inpartu
perut terasa kencang di perut ↓
bagian bawah, skala nyeri 7, Dilatasi pembukaan
nyeri terasa terus menerus serviks
DO : ↓

- Ekspresi wajah meringis Kala II

- Fokus pada diri sendiri ↓

- Kontraksi adekuat Kontraksi uterus


- Periuneum menonjol ↓
- Pasien diposisikan Dorongan fetus ke
litotomi uterus dan serviks
- DJJ : 140x/ menit ↓
VT : Penegangan pada

- Pembukaan lengkap uterus dan serviks

- Ketuban pecah ↓

- Penurunan kepala bayi Perangsangan


0/5 reseptor nyeri pada
- Keluar darah dan lendir uterus dan servis
dari vagina ↓
Nyeri melahirkan

Diagnosa keperawatan berdasarkan prioritas :


1. Nyeri melahirkan berhubungan dengan pengeluaran janin
dibuktikan dengan pasien mengeluh nyeri terus menerus, perut
terasa kencang – kencang di bagian bawah, skala nyeri
7pasienm mengatakan ingin mengejan, ekspresi wajah
meringis, fokus pasien pada diri sendiri, kontraksi adekuat, DJJ
140x/ menit, hasil VT pembukaan lengkap, ketuban pecah <24
jam, perineum menonjol, penurunan kepala bayi 0/5, tampak
keluar darah dan lendir dari vagina
C. RENCANA KEPERAWATAN KALA II
NO DIAGNOSA TUJUAN INTERVENSI RASIONAL
Perawatan persalinan
1 Nyeri melahirkan setelah diberikan Intervensi Utama
berhubungan dengan asuhan keperawatan Manajemen nyeri (I.08238)
pengeluaran janin selama kala II, 1. Berikan Teknik nonfarmakologis untuk
1. Mengelola rasa nyeri yang
dibuktikan dengan maka diharapkan mengurangi rasa nyeri
dirasakan
pasien mengeluh tingkat nyeri 2. Kontrol lingkungan yang memperberat rasa
2. Mengurangi rasa nyeri
nyeri terus menerus, menurun dengan nyeri
perut terasa kencang kriteria hasil : Edukasi
3. Membantu mengurangi rasa
– kencang di bagian 1. Keluhan nyeri 3. Ajarkan Teknik nonfarmakologis untuk
nyeri secara mandiri
bawah, skala nyeri 7 menurun (skor mengurangi rasa nyeri
pasienm mengatakan 5) Langkah-Langkah Persalinan Normal
ingin mengejan, 2. Meringis 1. Meletakkan handuk bersih (untuk mengeringkan 1. U
ekspresi wajah menurun (skor bayi) di perut ibu, jika kepala bayi telah ntuk mengeringkan bayi jika
meringis, fokus 5) membuka vulva dengan diameter 5-6 cm sudah lahir
pasien pada diri 3. Ketegangan otot 2. Meletakkan kain bersih yang dilipat 1/3 bagian
sendiri, kontraksi menurun (skor bawah bokong ibu 2. M
adekuat, DJJ 140x/ 5) 3. Membuka partus set dan memperhatikan kembali emudahkan untuk
menit, hasil VT kelengkapan alat dan bahan membersihkan bayi
pembukaan lengkap, Kontrol nyeri 4. Memakai sarung tangan DTT pada kedua tangan 3. A
meningkat dengan gar tidak kekurangan alat
ketuban pecah <24 kriteria hasil : 5. Saat kepala janin terlihat pada vulva dengan 4. M
jam, perineum 1. Melaporkan diameter 5-6 cm, memasang handuk bersih elindungi diri dari tindakan
menonjol, penurunan nyeri terkontrol untuk mengeringkan bayi pada perut ibu persalinan
kepala bayi 0/5, meningkat (skor 6. Memeriksa adanya lilitan tali pusat pada leher 5. U
tampak keluar darah 5) janin ntuk mengeringkan bayi jika
dan lendir dari 2. Kemampuan 7. Menunggu hingga kepala janin selesai sudah lahir
vagina mengenali melakukan putar paksi luar secara spontan
penyebab nyeri 8. Setelah kepala melakukan putar paksi luar, 6. A
meningkat (skor pegang secara biparental. Menganjurkan kepada gar bayi terlahir dengan aman
5) ibu untuk meneran saat kontraksi, dengan lembut
3. Kemampuan gerakan kepala ke arah bawah dan distal hingga
menggunakan 7. M
bahu depan muncul di bawah arkus pubis dan
Teknik encegah terjadinya kegagaln
kemudian gerakan ke arah atas dan distal untuk
nonfarmakologi pada kelahiran bayi
melakukan bahu belakang
s meningkat 8. U
9. Setelah baru lahir, geser tangan bawah kearah
(skor 5) ntuk memudahkan
perineum ibu untuk menyanggah kepala, lengan
1. Keluhan nyeri mengeluarkan bayi
dan siku sebelah bawah. Gunakan tangan atas
menurun (skor untuk menelusuri dan memegang tangan dan
5) siku sebelah atas
10. Setelah badan dan lengan lahir, tangan kiri
menyusuri punggung ke arah bokong dandan
9. M
tungkai bawah janin untuk memegang tungkai
bawah (selipkan jari telunjuk tangan kiri diantara emudahkan mengeluarkan bayi
lutut janin)
11. Melakukan penilaian selintas :
a. Apakah bayi menangis kuat
b. Apakah bayi bernafas tanpa kesulitan? 10. M
c. Apakah bayi bergerak aktif? emudahkan mengeluarkan bayi
12. Mengeringkan tubuh bayi mulai dari muka,
kepala dan bagian tubuh lainnya kecuali bagian
tangan tanpa membersihkan verniks. Ganti
handuk basah dengan handuk/kain yang kering 11. M
dan membiarkan bayi di atas perut ibu engecek bayi apakah terlahir
13. Memeriksa kembali uterus untuk memastikan t dengan normal atau tidak
idak ada lagi bayi dalam uterus

12. M
embersihkan bayi

13. M
engecek Kembali bahwa
persalinan berjalan dengan baik
atau tidak

D. IMPLEMENTASI KALA II
Tgl/Jam No.Dx Implementasi Evaluasi Proses Paraf/
Nama
18/03/2021 1 - Meletakkan handuk bersih (untuk Ds: - Ega
07.48 Wita mengeringkan bayi) di perut ibu, jika kepala Do : handuk sudah dipersiapkan, pembukaan 5 cm
bayi telah membuka vulva dengan diameter
5-6 cm
07.50 - Meletakkan kain bersih yang dilipat 1/3 Ds : - Ega
bagian bawah bokong ibu Do : kain diganti menggunakan underpad
07.52 - Membuka partus set dan memperhatikan Ds : -
kembali kelengkapan alat dan bahan Do : partus set telah dipersiapkan dengan lengkap Ega
07.56 - Memakai sarung tangan DTT pada kedua Ds: -
tangan Do : sarungan tangan telah digunakan Ega
08.00 - Saat kepala janin terlihat pada vulva Ds : -
dengan diameter 5-6 cm, memasang Do : kepala bayi muncul, pasien tampak berusaha Ega
handuk bersih untuk mengeringkan bayi mengejan ketika kontraksi muncul, handuk untuk
pada perut ibu bayi telah dipersiapkan
08.02
Ds : - Ega
- Memeriksa adanya lilitan tali pusat pada Do : bayi mengalami 2 kali lilitan tali pusat
leher janin Ds : - Ega
08.05 Do : kepala bayi tampak melakukan putar paksi
- Menunggu hingga kepala janin selesai luar secara spontan
melakukan putar paksi luar secara spontan
08.07 Ds : -
Do : ibu tampak mengikuti instruksi untuk Ega
- Setelah kepala melakukan putar paksi luar, mengeran lembut
pegang secara biparental. Menganjurkan
kepada ibu untuk meneran saat kontraksi,
dengan lembut gerakan kepala ke arah
bawah dan distal hingga bahu depan muncul
di bawah arkus pubis dan kemudian
gerakan ke arah atas dan distal untuk Ds : -
08.10 Ega
melakukan bahu belakang Do : bayi Lahir normal dan sehat
- Setelah baru lahir, geser tangan bawah
kearah perineum ibu untuk menyanggah
kepala, lengan dan siku sebelah bawah.
08.11 Gunakan tangan atas untuk menelusuri dan
memegang tangan dan siku sebelah atas Ds :-
- Setelah badan dan lengan lahir, tangan kiri Do : bayi berhasil dilahirkan, berjenis kelamin Ega
menyusuri punggung ke arah bokong perempuan
dandan tungkai bawah janin untuk
08. 12 memegang tungkai bawah (selipkan jari Ds : -
telunjuk tangan kiri diantara lutut janin) Do : bayi menangis kuat, tidak terdapat kesulitan Ega
- Melakukan penilaian selintas : bernapas, bayi bergerak aktif
 Apakah bayi menangis kuat
08.12  Apakah bayi bernafas tanpa kesulitan? Ds :-
 Apakah bayi bergerak aktif? Do : bayi tampak kemerahan, bayi menangis kuat,
- Mengeringkan tubuh bayi mulai dari muka, bayi dibersihkan Ega
kepala dan bagian tubuh lainnya kecuali
bagian tangan tanpa membersihkan verniks.
Ganti handuk basah dengan handuk/kain Ds :-
08.14 yang kering dan membiarkan bayi di atas Do : bayi lahir tunggal
perut ibu Ega
- Memeriksa kembali uterus untuk
memastikan t idak ada lagi bayi dalam
uterus
E. EVALUASI KALA II
Tgl/Jam No Dx Evaluasi Hasil
Kamis, 1 S : pasien merasa lega setelah bayi lahir, pasien
18/03/202 dan keluarga mengatakan bahagia bayi terlahir
1 sehat
08.15 WIta O:
- Keluhan nyeri menurun
- Meringis menurun
- Ketegangan otot menurun
- Melaporkan nyeri terkontrol meningkat
- Kemampuan mengenali penyebab nyeri
meningkat
- Kemampuan menggunakan Teknik
nonfarmakologis meningkat
- Keluhan nyeri menurun
A : Nyeri Melahirkan teratasi
P : lanjutkan intervensi kala III

Denpasar, 19 Maret 2021


Mengetahui
Pembimbing Klinik/ CI Mahasiswa

(……………………….) (Putu Ega Andari)


NIP: NIM. P07120018017
Clinical Teacher/CT 1

(Nengah Runiari, S.Kp.,S.Pd., M.Kep., Sp.Mat.)


NIP.197202191994012001

Anda mungkin juga menyukai