Anda di halaman 1dari 27

LAPORAN ASUHAN KEPERAWATAN PADA IBU PERSALINAN NORMAL DI

RUANG VK RS TINGKAT II UDAYANA DENPASAR


TANGGAL 17 MARET 2021

OLEH :
NI LUH EVAYANI
NIM.P07120018019
KELAS 3.1

KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA


POLITEKNIK KESEHATAN DENPASAR
JURUSAN KEPERAWATAN
TAHUN AJARAN 2021
ASUHAN KEPERAWATAN PADA Ny. W
DENGAN G3P2A0 UK. 40 MINGGU
DI RUANG VK RS TK.II UDAYANA DENPASAR
TANGGAL 17 MARET 2021

I. PENGKAJIAN
A. IDENTITAS PASIEN
Penanggung Jawab
Nama : Ny. W Nama : Tn. N
Umur : 38 th Umur :38 th
Pendidikan : SMP Pendidikan : STM
Pekerjaan : IRT Jenis kelamin : Laki-laki
Status Perkawinan : Menikah Pekerjaan : Pegawai swasta
Agama : Hindu Alamat : Jl. Mekar,Kepaon
Suku : Bali Status perkawinan : Menikah
Alamat : Jl.Mekar, Kepaon Agama : Hindu
No CM : 199216
Tanggal MRS : 17 Maret 2021
Tanggal Pengkajian : 17 Maret 2021
Sumber informasi : Pasien dan suami

B. DATA KESEHATAN
a. Keluhan Utama : Pasien
mengatakan nyeri terasa hilang timbul
b. Keluhan saat dikaji : Pasien
mengatakan mulas seperti ingin melahirkan
c. Riwayat keluhan (kaji data mulai dari
timbulnya keluhan sampai dengan dilakukan asuhan keperawatan)
Pasien datang ke UGD RS TK.II Udayana dengan keluhan nyeri terasa hilang timbul
pukul 07.08 wita. Ada pengeluaran lendir bercampur darah dan terdapat pengeluaran
air ketuban pukul 07.35 wita dengan keadaan umum pasien baik yaitu dengan TD :
110/70 mmHg, N : 92 x/m, S : 36,5oc, TFU : 40 cm, DJJ : + 140 x/m. VT dilakukan
oleh bidan VT: V/V normal, porsio lunak O 10 cm, HIS + 5x10 ‘450”
C. RIWAYAT OBSTETRI DAN
GINEKOLOGI
1. Riwayat Menstruarsi :
a. Menarche : umur 12 th Siklus : teratur (√) tidak ( )
b. Banyaknya : 2-3 x ganti pembalut Lama : 3-5 hari
c. Keluhan : -
d. HPHT : 2 Juni 2020

2. Riwayat pernikahan
e. Menikah : 1 kali Lama : 8 tahun
f. Riwayat kehamilan dan persalinan, nifas yang lalu
Anak Ke Kehamilan Persalinan Komplikasi nifas Anak
N Thn Umur Pe jenis penol Pen Lase inf Perdara Jenis BB Pj
o kehamil ny ong yul rasi eks han Kela
an ulit it i min
1 2012 Aterm - Spo Bidan - Ada - Ada P 3600 32
ntan g cm
2 2016 Aterm - Spo Bidan - Ada - Ada P 3800 34
ntan g cm
g.Riwayat kehamilan saat ini
Status Obstetrikus :
1) G3A2P2A0H2 UK : 38 minggu 4 hari
2) TP : 27 Maret 2021
ANC kehamilan sekarang : sering memeriksakan kehamilannya
Trimester I: memeriksakan kehamilannya pada UK 7 minggu
Trimester II : memeriksakan kehamilannya pada UK 18 minggu
Trimester III : memeriksakan kehamilannya pada UK 29 minggu

h. Riwayat keluarga berencana


 Akseptor KB : ada Jenis:suntik Lama:3 bulan
 Masalah :-

D. RIWAYAT PENYAKIT
1. Klien : pasien tidak memiliki riwayat penyakit menular
2. Keluarga : keluarga pasien memiliki riwayat penyakit menular
E. POLA KEBUTUHAN SEHARI-HARI
1. Bernafas : Pasien mengatakan agak sulit bernafas
2. Nutrisi (makan/minum) : pasien tampak menghabiskan
makanannya dan diberikan minum air mineral oleh keluarganya
3. Eliminasi :
 BAK : Pasien mengatakan sudah buang air kecil
4. BAB : pasien mengatakan belum dapat BAB
5. Gerak Badan :
Pasien tampak melakukan gerak miring kiri dan miring kanan di tempat tidur
6. Istrirahat tidur :
pasien mengatakan tidak bisa tidur dengan nyenyak akibat kontraksi yang dialami
sejak semalam
7. Berpakaian :
pasien tampak mengenakan baju dan kain untuk menutupi daerah Generali. Pasien
tidak diperkenankan menggunakan cenala dalam.
8. Rasa Nyaman :
P : pasien mengatakan nyeri saat muncul kontraksi
Q : pasien mengatakan nyeri seperti tertusuk- tusuk
R : pasien mengatakan nyeri di bagian bawah perut menjalar ke pinggul
S : pasien mengatakan skala nyeri 7 (0-10)
T : pasien mengatakan nyeri dirasakan hilang timbul, nyeri dirasakan secara
bertahap
9. Kebersihan Diri :
Pasien mengatakan hanya di lap saja dan belum dapat mandi
10. Rasa Aman :
pasien merasa cemas dengan persalinan yang akan dijalani, pasien tampak ditemani
oleh suami

11. Pola Komunikasi/Hubungan Dengan Orang Lain :


pasien tambak tidak bisa berkomunikasi dengan lancar karena nyeri yang di alami
12. Ibadah :
Pasien mengatakan selama menjelang proses persalinan pasien selalu berdoa agar
persalinanya berjalan dengan lancar
13. Produktivitas :
Pasien tampak hanya berbaring di tempat tidur
14. Rekreasi :
-
15. Kebutuhan belajar :
Pasien mengatakan mengerti tentan tehnik mengedan yang diajarkan

F. PEMERIKSAAN FISIK
Keadaan umum :
 GCS : E=4, V=5, M=6
 Tingkat kesadaran : Compos mentis
 Tanda – tanda vital : TD : 110/70 mmHg N:80 x/m RR : T : 36,7oc
 BB : 160 TB :70 cm LILA : 34 cm

Head toe toe :


 Kepala
wajah : Bentuk simetris
Pucat (+)
Cloasma (-)
sklera : Putih
konjungtiva : : Merah muda
pembesaran limphe node : -
pembesaran kelenjar tiroid : -
telinga : Bentuk simetris, bersih, pendengaran baik
 Dada
Payudara
Areola :Kehitaman Putting : (menonjol / tidak )
Tanda dimpling / retraksi :-
Pengeluaran ASI :-
Jantung : Tungal reguler, tidak terdengar murmur
Paru : Tidak ada nyeri tekan, tidak ada suara nafas tambahan

 Abdomen
Linea : Nigra Striae :Albicans
Pembesaran sesuai UK : 40 cm
Gerakan Janin : Aktif Kontraksi : 4x/10’/50”
Luka bekas operasi : -

Ballottement : ………………………..
Leopold I : Kepala / bokong / kosong TFU: 40 cm
Leopold II : Kanan : punggung/bagian kecil/bokong /kepala
Kiri : punggung / bagian kecil /bokong/kepala
Leopold III : Presentasi kepala / bokong/kosong
Leopold IV : Bagian masuk PAP (konvergen/divergen/sejajar)
Penurunan kepala : 4/5 (penurunan bag.terbawah dengan metode lima jari )
Kontraksi : 3-4 kali per menit
DJJ : 140 kali per menit
Bising usus : 18 kali per menit

 Genetalia dan perineum :


Kebersihan : Bersih
Pengeluaran : Ada lendir bercampur darah, air ketuban
Karakteristik : Berbau khas darah
Hasil VT : kala II 10 cm
Hemoroid : tidak ada
 Ekstremitas
Atas :
Oedema : tidak ada
Varises : tidak ada
CRT : < 2 detik
Bawah :
Oedema : tidak ada
Varises : tidak ada
CRT : < 2 detik
Refleks : +/+
G. DATA PENUNJANG
 Pemeriksaan Laboratorium : DL Rapid Test
 Pemeriksaan USG : janin tunggal hidup

H. DIAGNOSA MEDIS
G3P2A0H2 UK 38 Minggu 4 hari
I. PENGOBATAN
Oxytosin 10 Iv Intramuskular

II. ANALISA DATA KALA I


DATA ETIOLOGI MASALAH
DS : Persalinan Nyeri melahirkan
Px mengeluh nyeri, P : pasien ↓
mengatakan nyeri di muncul pada saat Tanda inpartu
muncul kontraksi ↓
Q : pasien mengeluh nyeri seperti Dilatasi pembukaan serviks
tertusuk- tusuk ↓
R : pasien mengatakan nyeri di bagian Kala I
bawah perut ↓
S : pasien mengatakan skala nyeri 7 (0- Penurunan kadar
10) progesteron dan peningkatan
T : pasien mengeluh nyeri dirasakan kadar oksitosin
hilang timbul, nyeri dirasakan secara ↓
bertahap Kontraksi uterus

DO : Dilatasi dan penipisan


serviks
- ekspresi wajah pasien tampak

meringis,kontraksi kuat 4x/10’/50”,
TFU 40 Cm ,DJJ 140 kali/menit, Saraf spinal T XI dan T XII

tampak keluar lendir bercampur ↓

darah Korteks serebri

- VT : v/v normal, portio lunak Ө 10 ↓

cm Nyeri perut bagian bawah



Nyeri melahirkan

Diagnosa keperawatan berdasarkan prioritas :


Nyeri melahirkan berhubungan dengan dilatasi servis, dibuktikan dengan Px mengeluh
nyeri, pasien mengatakan nyeri di muncul pada saat muncul kontraksi, pasien mengatakan
nyeri seperti tertusuk- tusuk, pasien mengatakan nyeri di bagian bawah perut, pasien
mengatakan skala nyeri 7 (0-10), pasien mengatakan nyeri dirasakan hilang timbul, nyeri
dirasakan secara bertahap, ekspresi wajah pasien tampak meringis, kontraksi kuat
4x/10’/50”, TFU 40 Cm, DJJ 140 kali/menit, tampak keluar lendir bercampur darah, VT :
v/v normal, portio lunak Ө 10 cm.
III. RENCANA KEPERAWATAN KALA I
No DIAGNOSA TUJUAN INTERVENSI RASIONAL
KEPERAWATAN
1 Nyeri melahirkan Setelah dilakukan Manajemen Nyeri
berhubungan intervensi Observasi : 
dengan dilatasi keperawatan selama 1. Mengetahui penyebab nyeri
1. Identifikasi lokasi, karakteristik,
servis, dibuktikan kala 1, diharapkan 2. Mengetahui skala nyeri
durasi, frekuensi, kualitas, Intensitas
dengan Px
a) status intrapartum nyeri
mengeluh nyeri,
ibu membaik dengan 2. Identifikasi skala nyeri
pasien
mengatakan nyeri kriteria hasil :
di muncul pada Terapeutik : 3. Untuk mengurangi rasa nyeri pada
1. Dilatasi serviks
saat muncul pasien
meningkat 3. Berikan Teknik nonfarmakologis
kontraksi, pasien 4. Untuk mengontrol lingkungan dan
untuk mengurangi rasa nyeri
mengatakan nyeri 2. Frekuensi kontraksi membantu mengurangi rasa nyeri
4. Kontrol lingkungan yang
seperti tertusuk- uterus membaik
memperberat rasa nyeri
tusuk, pasien Intervensi Tambahan Kala I
3. Periode kontraksi
mengatakan nyeri 1. Mengetahui kondisi ibu saat proses
uterus membaik 1. Idenfikasi kondisi proses persalinan
di bagian bawah persalinan
perut, pasien 2. Mengetahui apakah ibu sudah
2. Dengar dan lihat adanya tanda
mengatakan skala memasuki tanda persalinan kala 2
persalinan kala dua
nyeri 7 (0-10), 3. Mengetahui kondisi ibu selama di
pasien b) Kontrol nyeri 3. Monitor kesejahteraan ibu kala 1
mengatakan nyeri meningkat dengan 4. Agar sebelum melakukan
dirasakan hilang kriteria hasil : 4. Bersihkan vulva dan perineum pemeriksaan dalam vulva sudah
timbul, nyeri dalam keadan bersih
1. Melaporkan nyeri
dirasakan secara
terkontrol meningkat
bertahap, ekspresi 5. Mengetahui bukaan yang dialami
3. Kemampuan 5. Lakukan pemeriksaan dalam (VT) ibu pada kala 1 dan kondisi selaput
wajah pasien
tampak meringis, menggunakan teknik ketubannya
non-farmakologis 6. Periksa denyut jantung janin setelah 6. Mengetahui apakah kondisi janin
kontraksi kuat
meningkat kontraksi uterus selesai dalam keadaan normal atau tidak
4x/10’/50”, TFU
40 Cm, DJJ 140 4. Keluhan nyeri
kali/menit, menurun 7. Agar mengetahui perkembangan
7. Monitor kemajuan persalinan
tampak keluar persalinan
8. Beritahu ibu pembukaan sudah
lendir bercampur 8. Agar ibu bisa bersiaga untuk
lengkap dan keadaan janin baik
darah, VT : v/v melakukan peneranan saat tanda-
normal, portio tanda kala 2 sudah muncul
lunak Ө 10 cm.
9. Agar kelurga ikut berperan
9. Minta bantuan keluarga untuk
membantu proses persalinan dan ibu
menyiapkan posisi ibu untuk
bisa nyaman pada saat persalinan
meneran
10. Membantu ibu agar mudah
10. Lakukan pimpinan meneran saat ibu
melakukan dorongan untuk meneran
mempunyai dorongan kuat untuk
meneran 11. Mengetahui skala nyeri yang
11. Monitor tingkat nyeri selama dirasakan ibu selama persalinan
persalinan 12. Membantu ibu untuk mengurangi
12. Berikan metode alternatif penghilang rasa nyeri yang dirasakannya
rasa nyeri 13. Agar ibu mengetahui kemajuan
13. Informasi kemajuan persalinan tentang persalinannya
14. Informasikan teknik meneran dan 14. Agar ibu bisa melakukan teknik
relaksasi meneran dan relaksasi secara
15. Anjurkan ibu untuk berjalan, mandiri
jongkok dan mengambil posisi 15. Membantu ibu agar mudah
nyaman, jika ibu merasa ada melakukan dorongan meneran
dorongan untuk meneran dalam 60 nantinya
menit 16. Agar ibu tidak kekurangan asupan
16. Anjurkan ibu cukup nutrisi nutrisi
17. Agar kelengkapan yang digunakan
17. Memastikan kelengkapan alat sudah siap selama proses persalinan
pertolongan persalinan
IV. IMPLEMENTASI KALA I
Tgl/Jam No.Dx Implementasi Evaluasi Proses Paraf/
Nama
Rabu,17- 1  mengidentifikasi lokasi, Ds : Px mengeluh nyeri di area bawah perut Eva
03-2021 karakteristik, durasi, frekuensi, P : pasien mengatakan nyeri saat muncul kontraksi
07.35 kualitas, Intensitas nyeri Q : pasien mengatakan nyeri seperti tertusuk- tusuk
 mengidentifikasi skala nyeri R : pasien mengatakan nyeri di bagian bawah perut Eva
S : pasien mengatakan skala nyeri 7 (0-10)
T : pasien mengatakan nyeri dirasakan hilang timbul
Do : pasien tampak meringis

Eva
Ds : pasien mengatakan nyeri nyeri yang dirasa
semakin sering timbul

 memberikan Teknik nonfarmakologis Do : pasien tampak melakukan relaksasi napas dalam


07.36
untuk meringankan nyeri Eva
untuk mengurangi rasa nyeri
07.36  mengontrol lingkungan yang Ds : suami pasien bersedia mendampingi pasien Eva
memperberat rasa nyeri Do : pasien tampak nyaman dengan didampingi suami
selama persalinan

07.36 Eva

 mengidenfikasi kondisi proses


Ds : pasien mengatakan perut terasa kencang, ingin
persalinan
mengedan
Eva
07.36 Do : kontraksi adekuat, DJJ 140x/ menit

 mendengar dan lihat adanya tanda Ds : pasien mengatakan perut terasa kencang, ingin
persalinan kala dua mengedan
Eva
07.37 Do : kontraksi adekuat, DJJ 140x/ menit,pembukaan
serviks 10 cm
 memonitor kesejahteraan ibu (mis tanda
vital,kontraksi :lama ,frekuensi dan Eva
Ds :pasien mengatakan kontraksi yang dialami lama,
kekuatan) frekuensi lebih sering, dan kontraksi pasien kuat
Do : pasien tampak meringis, TFU = 40 cm px, TTV : Eva
07.37
 membersihkan vulva dan perineum
TD = 100/70, s = 36,5, N= 92 x/menit, R=20x/menit
dengan kapas basah dengan gerakan
dari vulva ke perineum
Ds :-
 melakukan pemeriksaan dalam (VT), Do : vulva telah dibersihkan
07.37 pastikan pembukaan sudah lengkap dan Eva
selaput ketuban sudah pecah

Ds : -
 memeriksa denyut jantung janin setelah
07.37 Do ; VT portio lunak, pembukaan servis 10 cm
kontraksi uterus selesai, pastikan DJJ
Ds :- Eva
dalam batas normal (120-160 x/menit)
Do : DJJ 146x/menit, kondisi janin baik
 Memonitor kemajuan persalinan
07.37
Ds : pasien mengatakan nyeri semakin kuat, nyeri Eva
sering muncul, di bagian perut
Do : pasien tampak meneran ketika teradapat
kontraksi, penurunan kepala bayi 1/5

07.37  Memberitahu ibu pembukaan sudah


Eva
lengkap dan keadaan janin baik, Ds : -
meminta ibu untuk meneran saat ada his Do : pasien tampak meneran ketika teradapat
apabila ibu sudah merasa ingin meneran kontraksi, pasien tampak mengerti dengan teknik

07.38  memiinta bantuan keluarga untuk meneran yang telah di ajarkan


menyiapkan posisi ibu untuk meneran Ds : - Eva
(pada saat ada his, bantu ibu dalam Do : pasien tampak meneran
posisi setengah duduk dan pastikan ia Ds : - Eva
merasa nyaman Do : pasien tampak meneran ketika teradapat
 melakukan pimpinan meneran saat ibu kontraksi, pasien tampak mengerti dengan teknik
07.38 mempunyai dorongan kuat untuk meneran yang telah diajarkan
meneran Ds : pasien mengatakan nyeri semakin kuat, nyeri Eva
sering muncul, di bagian perut bawah
Do : pasien tampak meringis
 Memonitor tingkat nyeri selama
07.38 Ds : - Eva
persalinan
Do : pasien tampak bersiap untuk kontraksi
selanjutnya setelah diberi tahukan kemajuan persalinan

07.38 Ds : -
 menginformasi kemajuan persalinan
Do : pasien tampak mengerti dengan teknik meneran

Eva
07.38
 menginformasikan teknik meneran dan
relaksasi
V.EVALUASI KALA I
Tgl/Jam No Dx Evaluasi Hasil
Rabu,17/03/202 1 S : pasien mengeluh nyeri dari perut, pasien mengatakan ingin
1 mengejan, perut pasien terasa kencang
07.38 O:
 Dilatasi serviks meningkat
 Frekuensi kontraksi uterus membaik
 Periode kontraksi uterus membaik
 Melaporkan nyeri terkontrol meningkat
 Kemampuan menggunakan teknik non-farmakologis
meningkat
 Keluhan nyeri meningkat

A : nyeri melahirkan
P : lanjutkan intervensi kala II

KALA II
A. DATA FOKUS KALA II
pasien mengeluh nyeri, perinium terasa tertekan, pasien mengeluh ingin mengejan, perut
pasien terasa kencang di bagian bawah, nyeri yang dialami terus menerus, skala nyeri 7 dari
(0-10), pasien tampak meringis, kontraksi kuat 5x/10’/50”,VT :10 cm, penurunan kepala
bayi 5/5, keluar darah dan lendir dari vagina
B. ANALISA DATA KALA II
DATA ETIOLOGI MASALAH
DS : pasien mengeluh nyeri, Persalinan Nyeri melahirkan
pasien mengeluh ingin ↓
mengejan, perut terasa kencang Tanda inpartu
di perut bagian bawah, skala ↓
nyeri 7, nyeri terasa terus Dilatasi pembukaan
menerus serviks
DO : ↓

- Wajah pasien tamoak Kala II

meringis ↓

- Kontraksi adekuat Kontraksi uterus


- Periuneum menonjol ↓
- Pasien diposisikan Dorongan fetus ke
litotomi uterus dan serviks
- DJJ : 140x/ menit ↓
VT : Penegangan pada

- Pembukaan 10 cm uterus dan serviks

- Penurunan kepala bayi ↓

0/5 Perangsangan
- Keluar darah dan lendir reseptor nyeri pada
dari vagina uterus dan servis

Nyeri melahirkan

Diagnosa keperawatan berdasarkan prioritas :


1. Nyeri melahirkan berhubungan dengan pengeluaran janin
dibuktikan dengan pasien mengeluh nyeri terus menerus, perut
terasa kencang di bagian bawah perut, dengan skala nyeri 7,
pasien mengatakan ingin mengejan, wajah pasien meringis,
kontraksi adekuat, DJJ 140x/ menit, hasil VT pembukaan 10
cm, perineum menonjol, penurunan kepala bayi 0/5, tampak
keluar darah dan lendir dari vagina
C. RENCANA KEPERAWATAN KALA II
NO DIAGNOSA TUJUAN INTERVENSI RASIONAL
Perawatan persalinan
1 1Nyeri melahirkan setelah diberikan Intervensi Utama
berhubungan asuhan Manajemen nyeri (I.08238)
dengan keperawatan 1. Berikan Teknik nonfarmakologis
pengeluaran janin selama kala II, untuk mengurangi rasa nyeri 1. Mengelola rasa nyeri yang dirasakan

dibuktikan dengan maka diharapkan 2. Kontrol lingkungan yang memperberat 2. Mengurangi rasa nyeri

pasien mengeluh tingkat nyeri rasa nyeri


nyeri terus menurun dengan Edukasi 3. Membantu mengurangi rasa nyeri secara

menerus, perut kriteria hasil : 3. Ajarkan Teknik nonfarmakologis mandiri

terasa kencang di 1. Keluhan nyeri untuk mengurangi rasa nyeri


bagian bawah menurun (skor Langkah-Langkah Persalinan Normal
perut, dengan skala 5)
1. Meletakkan handuk bersih (untuk 1. untuk
nyeri 7, pasien 2. Meringis
mengeringkan bayi) di perut ibu, jika mengeringkan bayi jika sudah lahir
mengatakan ingin menurun (skor
kepala bayi telah membuka vulva
mengejan, wajah 5)
dengan diameter 5-6 cm
pasien meringis, 3. Ketegangan
2. Meletakkan kain bersih yang dilipat
kontraksi adekuat, otot menurun
1/3 bagian bawah bokong ibu 2. Memudahkan
DJJ 140x/ menit, (skor 5)
3. Membuka partus set dan untuk membersihkan bayi
hasil VT
memperhatikan kembali kelengkapan 3. Agar tidak
pembukaan 10 cm, Kontrol nyeri alat dan bahan kekurangan alat
perineum meningkat dengan 4. Memakai sarung tangan DTT pada
menonjol, kriteria hasil : kedua tangan
penurunan kepala 5. Saat kepala janin terlihat pada vulva 4. Melindungi
1. Melaporkan
bayi 0/5, tampak dengan diameter 5-6 cm, memasang diri dari tindakan persalinan
nyeri terkontrol
keluar darah dan handuk bersih untuk mengeringkan
meningkat
lendir dari vagina bayi pada perut ibu 5. Untuk
(skor 5)
6. Memeriksa adanya lilitan tali pusat mengeringkan bayi jika sudah lahir
2. Kemampuan
pada leher janin
mengenali
7. Menunggu hingga kepala janin selesai
penyebab nyeri
melakukan putar paksi luar secara 6. Agar bayi
meningkat
spontan terlahir dengan aman
(skor 5)
8. Setelah kepala melakukan putar paksi
3. Kemampuan
luar, pegang secara biparental.
menggunakan
Menganjurkan kepada ibu untuk 7. Mencegah
Teknik
meneran saat kontraksi, dengan lembut terjadinya kegagaln pada kelahiran bayi
nonfarmakolog
gerakan kepala ke arah bawah dan 8. Untuk
is meningkat
distal hingga bahu depan muncul di memudahkan mengeluarkan bayi
(skor 5)
bawah arkus pubis dan kemudian
1. Keluhan nyeri
gerakan ke arah atas dan distal untuk
menurun (skor
melakukan bahu belakang
5)
9. Setelah baru lahir, geser tangan bawah
kearah perineum ibu untuk
menyanggah kepala, lengan dan siku
sebelah bawah. Gunakan tangan atas
untuk menelusuri dan memegang 9. Memudahkan
tangan dan siku sebelah atas mengeluarkan bayi
10. Setelah badan dan lengan lahir, tangan
kiri menyusuri punggung ke arah
bokong dandan tungkai bawah janin
untuk memegang tungkai bawah
(selipkan jari telunjuk tangan kiri
diantara lutut janin) 10. Memudahkan
11. Melakukan penilaian selintas : mengeluarkan bayi
a. Apakah bayi menangis kuat
b. Apakah bayi bernafas tanpa
kesulitan? 11. Mengecek
c. Apakah bayi bergerak aktif? bayi apakah terlahir dengan normal atau
12. Mengeringkan tubuh bayi mulai dari tidak
muka, kepala dan bagian tubuh lainnya
kecuali bagian tangan tanpa
membersihkan verniks. Ganti handuk 12. Membersihka
basah dengan handuk/kain yang kering n bayi
dan membiarkan bayi di atas perut ibu
13. Memeriksa kembali uterus untuk
memastikan t idak ada lagi bayi dalam
uterus

13. Mengecek
Kembali bahwa persalinan berjalan dengan
baik atau tidak

D. IMPLEMENTASI KALA II
Tgl/Jam No.Dx Implementasi Evaluasi Proses Paraf/
Nama
Rabu 1 - Meletakkan handuk bersih (untuk Ds: - Eva
17/03/2021 mengeringkan bayi) di perut ibu, jika kepala Do : handuk sudah dipersiapkan, pembukaan 10
07.38 Wita bayi telah membuka vulva dengan diameter cm
5-6 cm
- Meletakkan kain bersih yang dilipat 1/3 Ds : - Eva
bagian bawah bokong ibu
07.39 Do : kain pasien diganti menggunakan underpad
- Membuka partus set dan memperhatikan
Ds : -
kembali kelengkapan alat dan bahan
07.39 Do : partus set telah dipersiapkan Eva
- Memakai sarung tangan DTT pada kedua
Ds: -
tangan
07.39 Do : sarungan tangan telah digunakan oleh Eva
penolong
- Saat kepala janin terlihat pada vulva
dengan diameter 5-6 cm, memasang
07.40 Ds : - Eva
handuk bersih untuk mengeringkan bayi
Do : kepala bayi muncul, dan pasien tampak
pada perut ibu
berusaha mengejan ketika kontraksi muncul
kembali, handuk untuk bayi telah dipersiapkan

07.40 - Memeriksa adanya lilitan tali pusat pada Eva


leher janin Ds : -
Do : petugas melakukan pengeluaran bayi Eva
- Menunggu hingga kepala janin selesai Ds : -
07.40 melakukan putar paksi luar secara spontan Do : kepala bayi tampak melakukan putar paksi
luar secara spontan

- Setelah kepala melakukan putar paksi luar,


07.40 Ds : - Eva
pegang secara biparental. Menganjurkan
Do :pasien kooperatif mengikuti intruksi
kepada ibu untuk meneran saat kontraksi,
dengan lembut gerakan kepala ke arah
bawah dan distal hingga bahu depan muncul
di bawah arkus pubis dan kemudian
gerakan ke arah atas dan distal untuk
melakukan bahu belakang
- Setelah baru lahir, geser tangan bawah Ds : - Eva
07.40 kearah perineum ibu untuk menyanggah Do : bayi Lahir normal dan sehat
kepala, lengan dan siku sebelah bawah.
Gunakan tangan atas untuk menelusuri dan
memegang tangan dan siku sebelah atas

07.41 - Setelah badan dan lengan lahir, tangan kiri Ds :-


menyusuri punggung ke arah bokong Do : bayi berjenis kelamin perempuan Eva
dandan tungkai bawah janin untuk
memegang tungkai bawah (selipkan jari
Ds : -
telunjuk tangan kiri diantara lutut janin)
Do : bayi menangis kuat, tidak terdapat kesulitan
- Melakukan penilaian selintas :
07.41  Apakah bayi menangis kuat bernapas pada bayi, Gerakan bayi aktif Eva
 Apakah bayi bernafas tanpa kesulitan?
 Apakah bayi bergerak aktif? Ds :-
07.42 - Mengeringkan tubuh bayi mulai dari muka, Do : bayi tampak kemerahan, bayi menangis kuat,
kepala dan bagian tubuh lainnya kecuali bayi dibersihkan
bagian tangan tanpa membersihkan verniks. Eva
Ganti handuk basah dengan handuk/kain
yang kering dan membiarkan bayi di atas Ds :-
perut ibu Do :
07.45
- Memeriksa kembali uterus untuk
-bayi lahir tunggal pada pukul 07.45
memastikan t idak ada lagi bayi dalam
-BB : 4100 gr Eva
uterus
- Anus (+)
-Lingkar kepala : 36 cm
-Lingkar dada : 35 cm
-Kelainan lain : tidak ad
E. EVALUASI KALA II
Tgl/Jam No Dx Evaluasi Hasil
Rabu , 1 S : pasien merasa lega setelah bayi lahir, pasien
17/03/2021 dan keluarga mengatakan bahagia bayi terlahir
07.45WIta sehat
O:
- Keluhan nyeri menurun
- Meringis menurun
- Ketegangan otot menurun
- Melaporkan nyeri terkontrol meningkat
- Kemampuan mengenali penyebab nyeri
meningkat
- Kemampuan menggunakan Teknik
nonfarmakologis meningkat
- Keluhan nyeri menurun
A : Nyeri Melahirkan teratasi
P : lanjutkan intervensi kala III
LEMBAR PENGESAHAN

Denpasar;17 Maret 2021

Nama Pembimbing / CI: Nama Mahasiswa

(NI Wayan Sudarni,Amd.Keb) (Ni Luh Evayani)


NIP. NIM : P07120018019

Nama Pembimbing / CT

Nengah Runiari, S.Kp.,S.Pd., M.Kep., Sp.Mat.)


NIP.197202191994012001

Anda mungkin juga menyukai