W DENGAN DIAGNOSA
MEDIS APENDISITIS AKUT DI RUANGAN
BAJI KAMASE RSUD LABUANG BAJI
OLEH
HASBIBI
NO. RM : 397943
Tanggal : 26 Oktober 2021
Tempat : Baji Kamase
I. DATA UMUM
1. Identitas Klien
Nama : Tn. W
Tempat / tanggal lahir : 05 Februari 2021
Status perkawinan : Menikah
Pendidikan terakhir : SD
Pekerjaan : Tukang Kayu
Alamat : Rappocini Raya
Tanggal masuk RS : 26 Oktober 2021( Di UGD)
Umur : 33 tahun
Jenis kelamin : Laki-laki
Agama : Islam
Suku : Makassar
Ruangan : Ruang Perawatan Bedah Baji Kamase
Sumber info : Pasien,Keluarga, Buku RM
? ? ? ?
G1
G2 35 ? ? 28 35 33
G3 12 9
Keterangan :
: Laki-laki
: Perempuan
: Laki-laki meninggal
: Perempuan meninggal
: Klien
G1 : Ayah dan Ibu klien masih hidup dan ibu klien memiliki riwayat penyakit
asma
G2 : Klien anak kedua dari dua bersaudara. Dan istri klien adalah anak
keempat dari empat bersaudara
G3 : Klien memiliki satu anak laki-laki dan satu anak perempuan keadaannya
sehat
2. Minum
Sebelum MRS : Pasien mengatakan minum 5/6 gelas perhari
Saat MRS : Pasien mengatakan minum jika haus
3. Tidur
Sebelum MRS : Pasien mengatakan tidurnya kurang
Saat MRS : Pasien mengatakan tidurnya bagus
4. Eliminasi Fekal / BAB
Sebelum MRS : Pasien mengatakan BAB lancar 1x / hari setiap pagi
Saat MRS : Pasien mengatakan BAB 6 hari sekali dengan
konsistensi keras, mengejan dan nyeri pada abdomen pada saat defekasi
5. Eliminasi Urine / BAK
Sebelum MRS : Pasien mengatakan BAK lancar
Saat MRS : Pasien mengatakan BAK lancar
6. Aktivitas dan Latihan
Sebelum MRS : Pasien mengatakan mandi, berpakaian, berpindah,
dilakukan secara mandiri
Saat MRS : Pasien mengatakan mandi, berpakaian, berpindah, ke
kamar mandi bisa dilakukan secara mandiri
7. Personal Hygiene
Sebelum MRS : Pasien mengatakan mandi, menggosok gigi secara
rutin
Saat MRS : Pasien mengatakan belum mandi hanya di lap, belum
gosok gigi, dan belum keramas
2. Head To Toe
- Kulit / Integument
I : Warna kulit sawo matang
- Kepala dan Rambut
I : Kulit kepala bersih, rambut hitam, rambut merata
P : Tidak ada nyeri tekan
- Wajah
I : Wajah tampak meringis
- Kuku
I : Kuku Pasien tampak panjang dan sedikit kotor
- Mata
I : Simetris kiri dan kanan, fungsi penglihatan baik
- Hidung / Penghiduan
I : Simetris kiri dan kanan, tidak ada secret
P : Tidak ada nyeri tekan dan tidak teraba benjolan
- Telinga / Pendengaran
I : Simetris kiri dan kanan, telinga tampak bersih dan pendengaran
baik
P : Tidak ada nyeri tekan
- Mulut
I : Simetris kiri dan kanan
- Dada
I : Bentuk dada simetris, gerakan dada bebas
P : Tidak terdapat benjolan dan nyeri tekan
P : Resonan
A : Normal
- Abdomen
- I : Pasien tampak sering mengubah posisi untuk menghindari nyeri
P : Nyeri tekan pada abdomen
P : Normal
- Perineum dan Genitalia
Tidak dilakukan pemeriksaan karena tidak ada keluhan
- Extremitas Atas
I : Terpasang infus di tangan kanan, akral hangat
- Extremitas Bawah
I : Tidak terdapat edema, akral hangat
Data Objektif
- Ku : Sedang
- Vital sign :
TD : 120/80 mmHg
N : 92x/menit
S : 37 ºC
P : 20X/menit
- Skala nyeri 5
- Pasien tampak meringis
- Bising usus tidak terdengar
- Nyeri tekan pada abdomen
- Pasien tampak sering mengubah posisi untuk menghindari nyeri
- Latar belakang pendidikan SD
- Pasien tampak selalu bertanya kepada perawat tentang penyakitnya
ANALISA DATA
No. DATA FOKUS ETIOLOGI MASALAH
KEPERAWATAN
1. DS : Fekalit, bolus Nyeri Akut
- Pasien mengatakan nyeri ascaris, benda asing,
abdomen bagian kanan jaringan perut
bawah sejak seminggu
yang lalu Obstruksi pada
- Pasien mengatakan nyeri lumen appendiks
menjalar ke punggung
bagian belakang sebelah ketidakseimbangan
kanan antara produksi dan
- Pasien mengatakan nyeri ekskresi mucus
dirasakan hilang timbul
DO : terhambatnya aliran
- Ku sedang limfe
- Pasien tampak meringis
- Pasien tampak sering edema dan ulserasi
mengubah posisi untuk
menghindari nyeri nyeri epigastrium
- Skala nyeri 5
Nyeri Akut
2. DS : Fekalit, bolus Konstipasi
- Pasien mengatakan pola ascaris,benda asing,
defekasi 6 hari sekali jaringan perut
dengan konsistensi feses
keras Obstruksi pada
- Pasien mengatakan lumen appendiks
mengejan dan nyeri pada
abdomen saat defekasi ketidakseimbangan
DO : antara produksi dan
- Bising usus tidak ekskresi mucus
terdengar
- Nyeri tekan pada terhambatnya aliran
abdomen limfe
infeksi
konstipasi
3. DS : Fekalit, bolus Defisiensi
- Pasien mengatakan tidak ascaris,benda asing, pengetahuan
mengetahui tentang jaringan perut
penyakitnya
DO : Obstruksi pada
- Latar belakang lumen appendiks
pendidikan SD
- Pasien nampak selalu Pembedahan
bertanya kepada perawat
tentang penyakitnya Cemas pasien dan
keluarga,
pengungkapan
cemas,
pengungkapan
pertanyaan
Defisiensi
pengetahuan
RENCANA TINDAKAN KEPERAWATAN
Diaforesis
Mengekspresikan
perilaku (mis., gelisah,
merengek, menangis)
Perubahan posisi untuk
menghindari nyeri
Melaporkan nyeri
secara verbal.
Gangguan tidur
2. Konstipasi NOC NIC
Defenisi : Penurunan Bawel elemination Canstipation /
pada frekuensi normal Hydration impaction
defekasi yang disertai oleh Kriteria hasil : management
kesulitan atau Mempertahankan - Monitor tanda
pengeluaran feses yang bentuk feses lunak dan gejala
tidak lengkap feses atau setiap 1-3 hari konstipasi
pengeluaran feses yang Bebas dari - Monitor bising
kering, keras dan banyak ketidaknyamanan usus
Batasan karakteristik : dan konstipasi - Monitor feses :
Nyeri abdomen Mengidentifikasi frekuensi dan
Nyeri tekan abdomen indikator untuk konsistensi
dengan teraba mencegah - Anjurkan pasien
resistensi otot konstipasi makan makanan
Anoreksia Feses lunak dan tinggi serat
defekasi cairan
Penurunan volume
feses
Keletihan umum
Feses keras dan
berbentuk
Bising usus hiperaktif
Bising usus hiposktif
Peningkatan tekanan
abdomen
Nyeri pada saat
defekasi
Mengejan pada saat
defekasi
- Diskusikan
perubahan gaya
hidup yang
mungkin
diperlukan untuk
mencegah
komplikasi
dimasa
mendatang/prose
s pengontrolan
penyakit.
IMPLEMENTASI DAN EVALUASI
26 Oktober 2021
DIAGNOSA HARI / IMPLEMENTASI EVALUASI
KEPERAWATAN TANGGAL JAM
Nyeri Akut Selasa - Melakukan pengkajian nyeri secara komprehensif, S:
26 Oktober 2021 termasuk lokasi, karakteristik, durasi, frekwensi, - Pasien mengatakan masih
08.00 kualitas dan faktor presipitasi nyeri pada abdomen
Hasil : sebelah kanan bawah
P : Nyeri dibagian abdomen sebelah kanan bawah - Pasien mengatakan nyeri
Q : Nyeri menjalar ke punggung bagian belakang masih menjalar ke
sebelah kanan punggung bagian belakang
R : Daerah abdomen sebelah kanan
S : Skala nyeri 5 - Pasien mengatakan nyeri
T : Nyeri hilang timbul masih hilang timbul
09.00 - Menggunakan tekhnik komunikasi terapeutik O:
untuk mengetahui pengalaman nyeri pasien - Pasien tampak meringis
Hasil : Pasien dapat memberitahukan nyeri yang - Pasien tampak sering
dirasakan mengubah posisi untuk
09.15 - Mengkaji kultur yang mempengaruhi respon nyeri menghindari nyeri
Hasil : Pasien mengatakan nyeri dirasakan hilang - Skala nyeri 5
timbul A : Masalah belum teratasi
12.00 - Melakukan penanganan nyeri (farmakologi, non P : Lanjutkan intervensi
farmakologi) - Menggunakan tekhnik
Hasil : Pasien dapat melakukan tekhnik relaksasi komunikasi terapeutik untuk
napas dalam mengetahui pengalaman
15.00 - Memberikan analgetik untuk mengurangi nyeri nyeri pasien
Hasil : Injeksi Ketorolac / 8 jam - Mengkaji kultur yang
mempengaruhi respon nyeri
- Melakukan penanganan
nyeri (farmakologi, non
farmakologi)
- Memberikan analgetik untuk
mengurangi nyeri
Konstipasi Selasa - Memonitor tanda dan gejala konstipasi S : Pasien mengatakan masih
26 Oktober 2021 Hasil : Pasien mengatakan mengejan saat defekasi mengejan saat defekasi
09.00 dan feses nampak kering O:
12.00 - Memonitor bising usus - Bising usus tidak terdengar
Hasil : Bising usus tidak terdengar - Masih terasa nyeri tekan pada
15.00 - Memonitor feses : Frekuensi dan konsistensi abdomen
Hasil : Frekuensi 6 hari sekali dengan konsistensi A : Masalah belum teratasi
Feses keras P : Lanjutkan intervensi
- Anjurkan Klien makan makanan tinggi serat - Memonitor bising usus
Hasil : Pasien tampak memakan makanan yang - Memonitor feses : Frekuensi
sudah disediakan di RS dan konsistensi
- Dukung intake cairan - Anjurkan pasien makan
Hasil : Pasien tampak minum air putih yang makanan tinggi serat
disediakan keluarganya - Dukung intake cairan
Defisiensi Selasa S:
Pengetahuan 26 Oktober 2021 - Berikan penilaian tentang pengetahuan pasien - Pasien mengatakan belum
08.00 tentang proses penyakit yang spesifik terlalu mengetahui tentang
penyakitnya
Hasil : Pasien mengatakan tidak mengetahui
O : Pasien tampak bertanya-tanya
tentang penyakitnya
- Pasien tampak bertanya-tanya
09.00 - Jelaskan patofisologi dari penyakit dan bagaimana A : Masalah belum teratasi
hal ini berhubungan dengan anatomi dan fisiologi P : Lanjutkan intervensi
dengan cara yang tepat - Berikan penilaian tentang
- Gambarkan tanda dan gejala yang biasa muncul - Jelaskan patofisologi dari
12.00
pada penyakit dengan cara yang tepat penyakit dan bagaimana hal ini
berhubungan dengan anatomi
Hasil : Pasien tampak berusaha untuk memahami dan fisiologi dengan cara yang
penjelasan dari perawat tepat
- Diskusikan perubahan gaya hidup yang mungkin - Gambarkan tanda dan gejala
diperlukan untuk mencegah komplikasi dimasa yang biasa muncul pada
14.
mendatang/proses pengontrolan penyakit. penyakit dengan cara yang
tepat
Hasil : Pasien tampak kooperatif