Anda di halaman 1dari 15

ASUHAN KEPERAWATAN PADA Tn,K

DENGAN GANGGUAN KEBUTUHAN TERMOLEGULASI

Disusun Dalam Rangka Memenuhi Tugas


Stase Keperawatan Dasar

OLEH

WULAN DWI LASTARI


14420212209

CI LAHAN CI INSTITUSI

PROGRAM STUDI PROFESI NERS


FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT
UNIVERSITAS MUSLIM INDONESIA
2022
PENGKAJIAN KEPERAWATAN KEPERAWATAN DASAR
PROGRAM STUDI PROFESI NERS FKM UMI

Nama Mahasiswa : Wulan Dwi Lastari NIM : 14420212209

No. RM : 703328
Tanggal : 17-03-2022
Tempat : Ruang Mawar

I. DATA UMUM
1. Identitas Klien

Nama : Tn.K Umur : 76 Tahun


Tanggal lahir : 27-03-1945 JK : Laki-laki
Status perkawinan : Sudah Menikah Agama : Islam
Pendidikan terakhir : Suku :
Pekerjaan : Lama bekerja :
Alamat : Kalukue
Tanggal masuk RS : 17-03-2022 Ruangan : Mawar
Golongan darah :- Sumber info : Anak

2. Penanggung jawab / pengantar


Nama : Erni Amir Umur : 40 thn
Pendidikan
terakhir :- Pekerjaan :
Hubungan dengan klien: Anak Klien
: Jl. Bersih Raya No.21,
Alamat Kel.Pannampa, Kec.Tallo
II. RIWAYAT KESEHATAN SAAT INI
1. Keluhan utama : Pasien mengeluh nyeri pada saat BAK
2. Alasan masuk RS : Kurang lebih 1 minggu pasien mengeluh nyeri
pada saat BAK
3. Riwayat Penyakit
Provocative : BPH
Quality : Nyeri tusuk
Region : Saluran Kencing
Severity : 4
Timing : Sehabis buang air kecil
4. Data Medik
a. Dikirim oleh :  IGD Dokter Praktek
b. Diagnosa medis : BPH

III. RIWAYAT KESEHATAN MASA LALU


1. Penyakit yang pernah dialami :
Saat Kecil/Kanak : Tidak ada riwayat penyakit saat kecil
Riwayat perawatan : Pasien mengatakan tidak pernah masuk rumah sakit
Riwayat operasi : Pasien mengatakan tidak pernah dioperasi
2. Riwayat alergi : Tidak ada riwayat alergi
3. Riwayat Imunisasi : Pasien mengatakan tidak mengetahui
I. RIWAYAT KESEHATAN KELUARGA

Keterangan :

: Laki-laki

: Perempuan : Klien

: Meninggal : Hidup bersama

II. RIWAYAT PSIKOSOSIAL SPIRITUAL


1. Harapan klien terhadap: Klien berharap bisa segera sembuh dari
penyakit yang diderita penyakitnya
III. K
2. Faktor stressor : E
B
3. Pengetahuan klien ttg: U
penyakitnya T
U
4. Hubungan dengan: Pasien mengatakan hubungan dengan
H
anggota keluarga keluarganya baik A
5. Hubungan dengan: Pasien mengatakan hubungan dengan N
masyarakat masyarakat disekitar baik

6. Aktifitas sosial :
7. Bahasa yang sering: Klien berkomunikasi dengan menggunakan
digunakan bahasa daerah
8. Kegiatan keagamaan /:
pola ibadah

DASAR/ POLA KEHIDUPAN SEHARI-HARI

1. Makan

Sebelum MRS : Pasien mengatakan sebelum sakit nafsu makannya baik


dan tidak ada makanan pantangan .
Setelah MRS : Pasien mengatakan nafsu makannya menurun karena
banyak pikiran
2. Minum

Sebelum MRS : Pasien mengatakan minumnya cukup

Setelah MRS : Pasien mengatakan selama sakit frekuensi minumnya


berkurang

3. Tidur

Sebelum MRS : Pasien mengatakan sebelum sakit tidurnya cukup


Setelah MRS : Pasien mengatakan selama sakit tidurnya terganggu

4. Eliminasi fekal/BAB

Sebelum MRS :

Setelah MRS :

5. Eliminasi urine/BAK

Sebelum MRS : Pasien mengatakan BAK nya 2-4x sehari

Setelah MRS :

6. Aktifitas dan latihan

Sebelum MRS : Pasien mengatakan sebelum sakit aktivitasnya baik

Setelah MRS : Pasien hanya terbaring di tempat tidur

7. Personal hygiene

Sebelum MRS : Mandi 2 kali sehari, tidak hambatan dalam personal


hygient

Setelah MRS : Pasien mengatakan belum pernah mandi selama di


rawat di rumah sakit

IV. PEMERIKSAAN FISIK


Hari : Kamis-Jumat
Tanggal : 17-18/03/2022

1. Keadaan Umum

Berat Badan : 60 Kg
Penurunan BB : Tidak Ya :
Kelemahan : Pasien tampak lemas
Vital Sign : TD : 100/70 mmHg
ND : 84 x/menit
RR : 20 x/ menit
S : 35o C

2. Head to toe

Kulit/integument : Kulit agak kering, tidak ada lesi pada


kulit, akral teraba dingin
Kepala & Rambut : Kepala: Bentuk simetris, tidak ada
benjolan
Rambut : warna rambut putih
Kuku : Kuku tampak bersih
Mata & Penglihatan : Mata simetris, reflex pupil normal,
sclera putih, konjungtiva merah mudah,
tidak menggunakan alat bantu, fungsi
penglihatan terganggu
Hidung & Penciuman : Bentuk simetris, tidak ada perdarahan
dan polip, tidak menggunakan alat
bantu, fungsi penciuman baik
Telinga : Bentuk simetris, pendengaran agak
terganggu
Mulut dan gigi : Bibir pucat, lidah agak berwarna putih,
Leher : Tidak ada pembengkakan
Dada : Inspeksi : gerakan dada simetris
Perkusi : Tidak Terkaji
Palpasi : Tidak Terkaji
Auskultasi : vesikuler
Abdomen : Inspeksi :
Auskultasi : Tidak terkaji
Perkusi : Tidak terkaji
Palpasi : Tidak terkaji
Perineum & Genetalia : Tidak Terkaji
Extremitas
Ekstremitas Atas : Simetris, tidak ada kekakuan, terpasang
terapi IV pada ekstrmitas atas
Ekstremitas Bawah : Simetris, tidak ada kekakuan,

3. Pengkajian Data Fokus

Data Subjektif Data Objektif


a. Pasien mengeluh sakit saat a. Pasien tampak lemas
BAK b. Kulit agak kering
b. Pasien sulit makan dan nafsu c. Akral teraba dingin
makannya menurun d. Bibir pucat, lidah agak
c. Pasien mengeluh nyeri pada berwarna putih
saluran kencingnya e. Klien tampak meringis
Provocative : BPH f. Terpasang Infus pada
Quality : Nyeri tusuk ekstremitas atas dextra
Region : Saluran Kencing g. TD : 100/70 mmHg
Severity : 4 ND : 84 x/menit
Timing : Sehabis buang air RR : 20 x/ menit
kecil S : 35o C
d. Pasien mengatakan selama
sakit frekuensi minumnya
berkurang
e. Pasien mengatakan belum
pernah mandi selama di
rawat di rumah sakit

Tes Hasil Unit Nilai Rujukan


Darah Rutin
Leukosit (WBC) 9,66 10^3/uL 3,80-10,60
Eritrosit (RBC) 3,77 10^6/uL 4,4-5,9
Hemoglobin (Hb) 11,6 g/dL 13,2-17,3
Hematokrit (Ht) 36,2 % 40,0-52,0
Tromobisit 202 10^3/uL 150-450
Imunologi
PSA 3.80 0.21-6.77 nl/ml
Hemotasis
PT 13.5 detik 10.4-14.4
INR 1.09
APTT 29.7 detik 26,4-6,77

4. Penatalaksanaan Medis/ Terapi


a. Ceftriason 2x 1gr
b. Keterolac 3x 1mg
V. PATOFISOLOGI KEPERAWATAN

Exogenus pyrogen
(seperti bakteri,virus,kompleks antigen-antibodi)

Sel Host Inflamasi


(Seperti : mikrofog,netrifil,sel kupper,makroflog
spanik,dan alveoler)
Perubahan Metabolisme

Memproduksi Endogen
Anoreksia, nafsu mkan menurun pyrogens

Sinetsis Postaglandin dalam hipotalamus

Pusat Termuregulator (neuron preoptik


pada hipotalamus anterior)
Perubahan fisiologi

Ketidaktahuan tentang proses Kurangnya pengetahuan


penyakit

Ansietas

Makassar, 18 Maret 2022


Yang mengkaji,

WULAN DWI LASTARI


NIM : 144 2021 2209
PROSES KEPERAWATAN

1. ANALISA DATA
Nama : Tn.K
Umur : 76 Tahun
Ruang Rawat : Mawar
Tangal Data Fokus Etiologi Problem
17/03/ DS : Ketidaktahuan Kurangnya
2022 tentang penyakit pengetahuan
a. Pasien mengeluh saat
BAK
DO :
b. Akral teraba dingin
c. Bibir pucat, lidah agak
berwarna putih, Suhu :
35oC
d. Pasien tampak lemas
17/03/ DS : Perubahan Ansietas
2022 fisiologi
a. Pasien sulit makan dan
nafsu makannya
menurun
b. Pasien mengelu nyeri
pada saluran kencing
c. Pasien mengatakan
selama sakit frekuensi
minumnya berkurang
DO :
d. Pasien tampak lemas
e. Bibir pucat, lidah agak
berwarna putih,

Prioritas Diagnosis
a. Kurangnya pengetahuan b.d kurangnya informasi
b. Ansietas b.d perubahan suhu tubuh

2. INTERVENSI
Nama : Tn K
Umur : 76 Tahun
Ruang Rawat : Mawar
Rencana
TTD
Tgl/Jam No. Dx
Tujuan/Kriteria Hasil Intervensi Rasional Nama

I Setelah dilakukan Manajemen Hipotermia


asuhan keperawatan Observasi :
selama 2 x 24 jam a. Identifikasi penyebab Mengetahui penyebab
diharapkan hiportermia(mis:terpapar hipotermia
termoregulasi membaik suhu lingkungan
dengan luaran : rendah,pakaian
a. Suhu tubuh membaik tipis,kerusakan hipotalamus)
b. Suhu kulit membaik b. Monitor suhu tubuh Mengetahui penurunan suhu
tubuh secara tiba-tiba
Terapiutik :
c. Sediakan lingkungan yang Perpindahak dingin secara
hangat konduksi
d. Lakukan penghatan Proses konfeksi akan
pasif(pakean tebal) terhalang oleh pakaan yang
tipis
e. Lakukan penghangatan Menormalkan suhu dengan
eksternal misalnya kompres teknik nonfarmakologi
dingin pada dahi, leher,
dada, abdomen atau axila
Edukasi :
f. Ajurkan makan/minum Meningkatkan suhu tubuh,
hangat dengan berkeringat
Kolaborasi :
g. Kolaborasi pemberian cairan Membantu menormalkan
dan elektrolit intravena suhu dengan farmakologi
II Setelah dilakukan Manajemen Kesehatan
asuhan keperawatan Observasi :
Selama 2 x 24 jam a. Identifikasi saat tingkat Membantu dalam
diharapkan ansietas berubah(mis: menghindari kecemasan
a. Ansietas berkurang kondis,waktu,stresor)
b. Monitor tanda-tanda Untuk mengetahui
ansietas(verbal nonverbal) karakteristik pemicu
kecemasan
Terapiutik :
c. Gunakan pendekatan yang Menghindari kecemsan
tenang dan meyakinkan berlebihan
Edukasi :
d. Ajarkan mengungkapkan Memudahkan pasien untuk
perasaan dan persepsi mengungkapkan perasaannya
Kolaborasi :
e. Kolaborasi pemberian obat Analgetik berfungsi
ansietas, jika perlu mengurangi ansietas

Anda mungkin juga menyukai