No. RM : 392467
Tanggal : 25 mei 2023
Tempat : RUANG MERPATI RS BHAYANGKARA MAKASSAR
I. DATA UMUM
1. Identitas klien
Nama : An.A
Umur : 15 thn
Tempat/Tanggal lahir : Makassar, 02-08-2007
Jenis kelamin : Perempuan
Status pernikahan : Belum Menikah
Agama : Islam
Pendidikan terakhir : SMP
Suku : Makassar
Pekerjaan : Barista
Lama bekerja : 3 bulan
Alamat : Jl.Dahlia
Telp : -
Tgl masuk : 23 Mei 2023
Ruangan : Merpati B3
Golongan darah :O
Sumber info : Klien
2. Penanggung Jawab
Nama : Ny.R
Usia : 17 thn
Pendidikan terakhir : SMP
Pekerjaan : Pelajar
Hubungan dengan klien : Kakak kandung
Alamat : JL.Dahlia
Telp : 081241201236
3. Riwayat Penyakit
Provocative/Pallative : klien mengatakan nyeri pada area perut
Quality :Seperti di tusuk tusuk
Region :Peut sebelah kiri
Severity : Nyeri pada skala 4 (tingkat nyeri sedang)
Timing : Tidak menentu, hilang timbul
4. Data Medik
A. Dikirim oleh : IGD
B. Diagnosa Medik
Saat masuk : Infeksi Saluran Kemih
Saat pengkajian : Infeksi Saluran Kemih
G1
G2
G3
16
Ket :
Orang tua dari ayah klien meninggal di karenakan factor usia
Ibu dari ibu klien meninggal di karenakan sakit jantung
Garis putus-putus adalah yang tinggal bersama
: Laki-Laki
: Perempuan
X : Meninggal dunia
RIWAYAT PSIKO-SOSIO-SPIRITUAL
1. Pola koping : Klien mengatasi masalahnya dengan
berdikusi dengan keluarga
2. Harapan klien terhadap keaadaan penya-nya : klien berharap cepat sembuh dan
kembali beraktivitas seperti biasanya
3. Faktor stressor : Klien tidak merasa stress
4. Konsep diri : Klien merasa percaya diri
5. Pengetahuan klien ttg penyakitnya : klien tidak mengetahui penyakit yang
dialaminya
6. Adaptasi : Klien beradaptasi dengan baik dengan
lingkungan sekitarnya
7. Hubungan dengan anggota keluarga : Hubungan klien dengan keluarga
sangat baik
8. Hubungan dengan masyarakat : Hubungan klien dengan masyarakat
sangat baik
9. Perhatian thd orang lain dan lawan bicara : Klien menggunakan Bahasa Indonesia
pada percakapan sehari-sehari
10. Aktivitas social :Klien sering beradaptasi dalam
kegiatan masyarakat
11. Bahasa yang sering digunakan : Klien menggunakan Bahasa Indonesia
pada percakapan sehari-hari
12. Keadaan lingkungan : Klien berada di lingkungan yang
positif
13. Kegiatan keagamaan / pola ibadah : Klien tidak pernah sholat semenjak
masuk rumah sakit
14. Keyakinan tentang kesehatan : Klien yakin cepat sembuh
4. Pemeriksaan Diagnostik
Pemeriksaan Laboratorium
Parameter Hasil Satuan Nilai Rujukan
Urine lengkap
Urobilinogen Normal mg/dl Normal
Bilirubin Negatif mg/dl Negatif
Keton Negatif mg/dl Negatif
Eritrosit Negatif ul Negatif
Protein +/- mg/dl Negatif
Nitrit Negatif Negatif
Leukosit Negatif Negatif
Glukosa Negatif mg/dl Negatif
BJ 1.025 1.015-1.035
PH 6.0 4.5-8.0
Sedimen Urine
Epitel 3-5 LPB 0-10
Leukosit 4-5 LPB 0-5
Eritrosit 4-5 LPB 0-5
5. Penatalaksanaan Medis/Terapi
- Infus RL 20 TPM
- Ranitine 1gr/12jam/IV
- Amlodipine 10mg/1x1/oral
- Santagesic/ 1 amp/IV/8 jam
- Ketorolac/ 1 amp/IV/8 jam
VII. PATOFISIOLOGI KEPERAWATAN
Yang Mengkaji
Nurjannatul ma’wa
14220210007
ANALISA DATA
DATA ETIOLOGI MASALAH
KEPERAWATAN
DS:
- Klien mengatakan nyeri Bakteri E Coli Gangguan pola eliminasi urin
perut tembus ke pinggang ↓
- Klien mengatakan nyeri ISK
saat BAK/disuria ↓
- Klien mengatakan sering Mikroorganisme
BAK ↓
Mukosa yang rusak
DO :
mengalami inflamasi
- Klien tampak meringis
↓
- Klien tampak
Pelepasan sel-sel inflamasi,
memenagn perut bagian
sel darah merah dan fibrin
yang nyeri
↓
Dysuria, hematuria, leukosit
meningkat dan obstruksi
↓
Gangguan pola eliminasi
urin
DS : -
DO : Adanya luka pada Risiko infeksi
bagian kaki
RENCANA ASUHAN KEPERAWATAN
NO. DIAGNOSA TUJUAN DAN INTERVENSI RASIONAL TINDAKAN
KEPERAWATAN KRITERIA HASIL KEPERAWATAN
1. Gangguan pola Setelah dilakukan Manajemen eliminasi urine Menajemen eliminasi
eliminasi intervensi - Untuk mengetahui
urine: keperawatan selama Observasi masalah yang terjadi
3x24 jam maka - Identifikasi tanda dan pada klien
eliminasi urin gejala retensi atau - Untuk mengetahui faktor
membaik dengan inkontinensia urine pencetus pada masalah
kriteria hasil: - Identifikasi faktor yang klien
- Sensasi menyebabkan retensi - Mengetahui karateristik
berkemih atau inkontinensa urine urine
membaik - Monitor eliminasi urine - Mengetahui jadwal
- Frekuensi BAK (frekuensi, konsistensi, waktu berkemih pasien
membaik aroma, volume, dan - Memberikan informasi
warna) kepada klien terkait
Terapeutik masalah yang dialami
- Catat waktu-waktu dan klien
haluran berkemih - Memberikan informasi
Edukasi kepada klien kapan
- Ajarkan tanda dan gejala tanda-tanda dan waktu
infeksi saluran kemih untuk berkemih yang
- Ajarkan mengenali baik
tanda berkemih dan - Agar kebutuhan cairan
waktu yang tepat untuk terpenuhi
berkemih
- Anjurkan minum yang
cukup (1,5-2 liter), jika
tidak ada kontraindikasi
2. Risiko infeksi Setelah dilakukan Pencegahan Infeksi - Mengetahui tanda dan
d/d intervensi gejala infeksi
peningkatan keperawatan selama - Mencegah terjadinya
paparan 3x24 jam maka Observasi infeksi yang berulang
organismes tingkat infeksi - Monitor tanda dan - Dengan cukup minum air
patogen menurun dengan gejala infeksi putih, produksi urine
kriteria hasil: Terapeutik akan meningkat,
- Nyeri menurun - Berikan perawatan kulit sehingga bakteri di dalam
Edukasi saluran kencing pun
- Anjurkan meningkatkan dapat lebih banyak
asupan cairan dibuang ke luar dari
tubuh.
CATATAN PERKEMBANGAN PASIEN
Risiko infeksi S:
- Klien mengatakan
08.55 - Memonitor tanda dan gejala nyeri ringan skala 2
infeksi: nyeri skala 4 - Klien mengatakan
09.00 - Memberikan perawatan kulit memahami anjuran
dengan mengajarkan pasien yang diberikan
untuk membersihkan perawat
kemaluan dari arah depan ke O:
belakang dan menjaga - Suhu: 36
kemaluan tetap kering A : Masalah teratasi
09.05 - Menganjurkan meningkatkan sebagian
asupan cairan sebanyak 2
liter/hari P: Lanjutkan intervensi
- Memonitor tanda dan
gejala infeksi