Nama Mahasiswa Yang Mengkaji : Wawan Adi Saputra Samsul NIM : 144 2020 2173
No. RM : 298625
Tanggal: 30 mei 2021
Tempat: Ruang Walet
I. DATA UMUM
1. Identitas Nama : Tn.H Umur : 47 tahun
Tempat/Tanggal lahir : Makassar 11-12-2013 Jenis kelamin :l
Status perkawinan : cerai Agama : Islam
Pendidikan terakhir : SMA Suku : Bugis
Pekerjaan : Wiraswasta Lama bekerja :-
Alamat : Gebangrejo, poso
Tanggal masuk RS : 30 mei 2021 Ruangan : walet
Golongan darah :A Sumber info : Adiknya
2. Penanggung jawab / pengantar
Nama : Tn.H Umur : 36 Ttahun
Pendidikan terakhir : SMA Pekerjaan : Wiraswasta
Hubungan dengan klien: Anak
Alamat : Gebangrejo, poso
3. Data Medik
a. Dikirim oleh : UGD
b. Diagnose medik : Diabetes Militus tipe II dan ulkus diabetikum
III.RIWAYAT KESEHATAN MASA LALU
1. Penyakit yang pernah dialami
Saat kecil / kanak-kanak : Klien mengatakan tidak pernah sakit saat kecil
Penyebab : Tidak ada
Riwayat perawatan : Klien mengatakan pernah masuk rumah sakit sebelumnya
Riwayat operasi : klien mengatakan bahwa ia tidak memiliki riwayat operasi
Sebelumnya.
Riwayat pengobatan : tidak ada
Riwayat alergi : Klien mengatakan tidak ada riwayat alergi
2. Riwayat immunisasi : klien mengatakan tidak mengingat riwayat imunisasai yang
pernah dilakukannya.
G1
? ? ? ? ?
?
? ?
G2
G3 60 57 47 45 34 ?
50 ?
Keterangan :
: laki-laki : klien
V. RIWAYAT PSIKO-SOSIAL-SPRITUAL
2. Minum
Sebelum MRS (Sehat)
a. Frekuensi : klien mengatakan 6 gelas/hari
b. Volume : klien mengatakan tidak mengetahui volume air yang klien
konsumsi
c. Minuman yang disukai : klien mengatakan suka minum teh
d. Minuman pantangan : klien mengatakan memiliki minuman pantangan yang manis-manis
Saat MRS
a. Frekuensi : klien mengatakan 5 gelas/hari
b. Volume : ibu klien mengatakan tidak mengetahui volume air yang klien
konsumsi
3. Tidur
Sebelum MRS (sehat)
a. Kebiasaan tidur malam/siang : klien mengatakan tidurnya baik di siang atau malam
b. Kesulitan tidur : klien mengatakan tidak sering begadang
c. Lama tidur : klien mengatakan waktu tidur kadang 3 jam/hari
d. Cara mengatasinya : klien mengatakan jika anaknya dia sesak maka dia akan
duduk.
4. Eliminasi fekal/BAB
Sebelum MRS (Sehat)
a. Frekuensi : klien mengatakan BAB bisa 2x dalam 1 hari
b. Konsistensi : klien mengatakan konsistensi fesesnya lembek
c. warna : klien mengatakan berwarna coklat kekuningan
d. penggunaan pencahar : klien mengatakan tidak pernah menggunakan obat pencahar
e. bau : klien mengatakan feses nya berbau khas
Saat MRS (sakit)
Terpasaang popok
a. Frekuensi : klien mengatakan BAB baik selama masuk di rs
b. Konsistensi : klien mengatakan konsistensi fesesnya normal
c. Warna : klien mengatakan berwarna coklat kekuningan
f. Penggunaan pencahar : klien mengatakan tidak menggunakan obat pencahar
d. Bau : klien mengatakan feses nya berbau khas
5. Eliminasi urine/BAK
Sebelum MRS (Sehat)
a. Frekuensi : klien mengatakan frekuensi BAK nya 5-6x/hari
b. Warna : klien mengatakan warnya urine nya berwarna kuning pucat
c. Bau : klien mengatakan urine nya berbau amoniak
h. Dada:
1) Paru-paru
a) Inspeksi : Dada klien Barel chast, pengerakan dada normal,
tidak ada terlihat bekas luka atau lecet, terdapat
b) Palpasi : Tidak ada pembengkakan pada sekitar dada, pergerakan dada sama
ketika klien mengucapkan 6666, getaran dinding dada sama.
c) Perkusi : Terdengar bunyi sonor pada kedua lapang paru.
d) Auskultasi : Tidak terdapat Bunyi nafas tambahan , whezing(- ), rhonki(-).
2) Jantung
a) Inspeksi : Ictus kordis tidak terlihat ,tidak terdapat sianosis
b) Palpasi : Ictus kordis teraba di ICS 4 linea medio clavicularis sinistra.
c) Perkusi : tidak Terdengar bunyi redup ketika di perkusi.
d) Auskultasi : Bunyi jantung klien regular (I lup II dup), tidak terdapat suara
murmur (suara gemuruh,)
i. Abdomen:
1) Inspeksi : Tidak adanya pembengkakan (swelling) di rongga perut
2) Palpasi : Terdapat nyeri tekan pada abdomen.
3) Perkusi : Ada terdengar suara hiper timpani ketika di perkusi.
4) Auskultasi : Di dengarkan dengan stetoskop bising usus klien 9x/menit
j. Genetalia
Terpasang popok, dan kateter urine.
1) Inspeksi : terdapat kemerah-merahan pada kulit dan kulit yang dikerlupas di
area
Buah zakar.
k. Ekstermitas atas dan bawah
Kekutan otot
5 5
5 3
1) Pemeriksaan ekstremitas atas : Kuku pada tangan pasien panjang dan kotor, tangan kanan
terpasang infus dengan cairan RL 20 tpm dengan kekuatan otot normal, fungsi motorik
normal dengan interprestrasi klien mampu mengangkat kedua tangan , mampu menahan
beban dan gravitasi. Sedangkan tangan bagian kiri terdapat fraktur radius ulna post op
pelepasan orif (pen) dengan kekuatan otot 3 dimana pasien mampu menggerakan
ekstremitas namun mampu melawan gravitasi dengan tahanan ringan.
2) Pemeriksaan ekstremitas bawah : dengan kekuatan otot bagian kanan normal (5) dan
bagian kaki kiri dimna pasien hanya mampu menahan gravitasi tapi tidak mampu
melawan tahanan (3), pada kaki bagian kiri pasien terdapat luka dengan luas 6 cm beserta
push.
3. Pemeriksaan diagnostik
a. Pemeriksaan Laboratorium
No.RM : 298625 JK :L
Nama : Tn.H Tgl periksa : 03-05-2021
4. Penatalaksanaan/terapi
a. Ceftriaxone 2x 1 injeksi / 12 jam adalah obat yang digunakan untuk mengatasi berbagai
infeksi bakteri yang terjadi pada tubuh.
b. Santagesik 3 x 1 injeksi/ 8 jam adalah obat untuk mengatasi nyeri akut atau kronik.
KLASIFIKASI DATA
Nama : Tn.H
Umur : 47 Tahun
No. RM : 298625
TGL/JAM DATA FOKUS ETIOLOGI PROBLEM
Senin Ds : Agen pencedera fisiologis Nyeri Akut
02/ juni /2021 / 11.00 - P : klien mengatakan nyeri
WITA bagian kaki kiri ketika
bergerak
- Q : klien mengatakan nyeri
hilang timbul
- R: Klien mengatakan nyeri pada
kaki bagian kiri
- S : Klien mengatakan skala nyeri
5
- T : Klien mengatakan rasa nyeri
yang di rasakan sekitar 5 menit
- Do :
- Klien tampak meringis kesakitan
- Nadi : 112 x/m
- TD : 120/80 mmHg
Senin Ds : Rusaknya Kerusakan integritas
02/ mei /2021 / 11.05 WITA - Klien mengatakan terdapat kapiler kulit
pengelupasan kulit pada
daerah punggung, dan area Kerusakan jaringan
genetalia
Do : Kekeringan kulit
- Kulit mengelupas
Kerusakan integritas kulit
- Kulit berwarna kemerahan dan
terkelupas dibagian punggung
dan sekitaran area genetalia.
- Terdapat luka di bagian kaki
PRIORITAS KASUS
1. Nyeri Akut b/d Agen pencedera fisiologis
2. Gangguan integritas kulit berhubungan dengan DM
3. Deficit perawatan diri b/d kelemahan
INTERVENSI KEPERAWATAN
Nama : An.N
Umur : 7 Tahun
No. RM : 360382
kamis,03 /06/ 2021 Gangguan integritas kulit Setelah dilakukan PERAWATAN LUKA
jam 09.00 berhubungan dengan DM intervensi keperawatan Observasi
selama 1 x 8 jam 1. Monitor karakteristik luka (mis.
diharapkan integritas Warna, drainase, ukuran, bau)
kulit pasien membaik Terapeutik
dengan kriteria hasil : 2. Lepaskan balutan dan plester
- Nyeri menurun secara perlahan
- Peradangan luka 3. Bersihkan dengan cairan NaCl
menurun atau pembersih nontoksik, sesuai
- Nekrosis kebutuhan
menurun 4. Bersihkan jaringan nekrotik
senin,03 /juni/ 2021 Deficit perawatan diri Setelah dilakukan Dukungan perawatan diri
jam 09.00 berhubungan dengan intervensi keperawatan Observasi
kelemahan. selama 1x8 jam 1. Monitor tingkat kemandirian
diharapkan deficit Terapeutik
perawatan diri pasien 2. Fasilitasi kemandirian, bantu jika
membaik dengan kriteria tidak mampu melakukan
hasil : perawatan diri.
- Kelemahan fisik 3. Sediakan alat bantu (popok)
menurun Edukasi
4. Anjurkan melakukan perawatan
diri secara konsisten sesuai
kemampuan.
Kolaborasi
5. Kolaborasi pemberian cairan
intravena, jika perlu
IMPLEMENTASI KEPERAWATAN
Nama : Tn.H
Umur : 47 Tahun
No. RM : 298625
Tgl/hari Implementasi pukul Evaluasi
Jum’at 04/06/2021 Perawatan Luka Senin S : pasien mengatakan kakinya masih sakit.
15.00 1. Memonitor karakteristik luka mulai dari Warna, 07/06/21 O :
ukuran, bau. 10.00 - Luka berwarna putih
15.02 2. Penatalaksanaan lepaskan balutan dan plester secara - Area luka melebar dari 6 cm ke 6,5 cm
perlahan. - luka pasien terdapat push/nanah
15.09 3. Penatalaksanaan bersihkan dengan cairan NaCl atau - terdapat jaringan nekrotik
pembersih nontoksik, sesuai kebutuhan
A : Gangguan integritas kulit belum teratasi.
15.15 4. Penatalaksanaan pemberisihan jaringan nekrotik
15.20 5. Penatalaksanaan pemasangan balutan sesuai jenis P : intervensi lanjutkan, point 2 – 5 dan 7
luka.
6. Memberikan edukasi kepada pasien mengenai tanda
15.23 dan gejala infeksi
22.00 7. Penatalaksanaan pemberian ceftriaxone iv/12 jam