Anda di halaman 1dari 17

PENGKAJIAN KEPERAWATAN PADA KLIEN “An.

A” DENGAN PENYAKIT DIARE

OLEH:

Khusnul Khatimah

A.18.10.031

PEMBIMBING

Haerani, S.Kep, Ns, M.Kep

PROGRAM STUDI S1 KEPERAWATAN

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN (STIKES)

PANRITA HUSADA BULUKUMBA

T.A 2019/2020
FORMAT PENGKAJIAN RUANG PERAWATAN ANAK

No. RM :-
Tanggal : 07-7-2020
Tempat : Rumah Klien
I. DATA UMUM
1. Identitas Klien
Nama : An. A
Umur : 12 Th
Tempat/Tanggal lahir : Bulukumba, 19-11-2007 Jenis kelamin: L
Agama : Islam Suku: Bugis
Pendidikan : SMP Dx. Medis : Diare
Alamat : Desa Bijawang
Telp :-
Tanggal masuk RS :-
Ruangan :-
Sumber data : Klien

2. Identitas Orang tua


Ayah
Nama : Tn. M. Idris Umur : 46 Th
Pendidikan : SD Pekerjaan : Petani
Alamat : Desa Bijawang
Telp. : -
Ibu
Nama : Ny. Warda Umur : 45 Th
Pendidikan : SD Pekerjaan : IRT
Alamat : Desa Bijawang
Telp :-

II. ALASAN MASUK


Keluhan utama : Nyeri pada perut
Riwayat Keluhan Saat ini : Klien mengeluh bolak balik ke WC 4 kali sehari dan BAB nya
encer sejak 2 hari, ia merasakan nyeri pada perutnya.

III.RIWAYAT IMUNISASI
:
Belum TIdak
No Jenis Imunisasi 1 2 3 Reaksi
Pernah Tahu
1. BCG    Demam

2. DPT    Demam

3. Polio    -

4. Campak 9 bl -
5. Hepatitis B    -

6. Lain-lain

ASI : Ya/ Sampai Umur : 2 tahun

IV. RIWAYAT TUMBUH KEMBANG ANAK (Antropometri)

1. Pertumbuhan fisik

a. Berat badan : tidak melakukan pengukuran BB

b. Panjang badan :-

c. Lingkar kepaka :-

d. Waktu tumbuh gigi : 9 bulan

2. Perkembangan tiap tahap

Usia anak saat ini : 3 tahun

a. Berguling :

ibu pasien mengatakan pasien mampu berguling

b. Berjalan : pasien mampu berjalan sejak umur 9 bln

c. Senyum pertama pada orang :

Ibu pasien mengatakan anaknya sering tersenyum

kepada orang

d. Bicara pertama kali :


Ibu pasien mengatakan anaknya hanya mampu

mengucapkan kata mama, bapak, minum maupun

makan

e. Berpakaian sendiri : Ibu pasien mengatakan anaknya mampu berpakaian

sendiri sejak umur 3 tahun

V. RIWAYAT KESEHATAN

Penyakit yang pernah dialami :

 Cacar

Ibu pasien mengatakan pasien tidak pernah mengalami cacar

Riwayat perawatan :

 Pernah opname dengan penyakit : -

Riwayat operasi :-

Riwayat pengobatan (obat yang dibawa ke RS / sementara di konsumsi):

1. Terpasang infus

2. Vometa sirup

Riwayat alergi :

 Tidak ada: ibu pasien mengatakan pasien tidak mempunyai riwayat alergi baik

makanan maupun obat-obatan

VI. PENILAIAN NYERI: -

VI. RISIKO JATUH

VII. RISIKO DEKUBITUS: -


VIII. STATUS FUNGSIONAL :-

HUBUNGAN STATUS PSIKOLOGIS

- Status psikologis: -

- Status mental: -

- Sosial:

Hubungan pasien dengan anggota keluarga : Baik

Hubungan pasien dengan anggota keluarga baik

- Kebiasaan beribadah, teratur : Ya

VIII. PEMERIKSAAN FISIK

Hari selasa, tanggal 7 Juli 2020 jam 16:00 sore

1. Keadaan umum

a. Kesadaran :

Compos Mentis

b. Tanda-tanda vital:

TD : 110/80 mmhg

N : 70x/menit

S : 36,2˚C

P : 20 x/menit

2. Pengkajian Data Fokus

a. Sistem respiratory

1. inspeksi : pada saat dilakukan pengkajian kepala pasien normal


2. Palpasi : -

b. sistem respiratori

1. Jalan nafas: tidak ada hambatan apabila bernafas

2. Irama : irama berbicara bagus

3. Pola nafas : pola nafas baik

4. Batuk : pasien tidak mengalami batuk

5. Sianosis: -

6. Sputum : tidak terdapat sputum

7. Clubbing finger : tidak ada, tidak terdapat kelainan pada jari

8. Otot bantu nafas: tidak terlihat pada pasien alat atau otot bantu nafas.

9. Bentuk dada: bentuk dada normal

10. Ekspansi dada : ekspansi dada simetris

11. Auskultasi: tidak terdapat tambahan bunyi

c. sistem kardiovascular

1. Pucat: -

2. Irama jntung : irama jantung pada pasien teratur

d. sistem gastrointesinal

1. Mulut : -

2. Pembatasan makanan : ibu pasien mengatakan bahwa tidak ada pembatasan makanan

pada anaknya

3. Mual : -

4. Muntah : -
5. Asites : -

6. Sklera ikterus: -

e. sistem eliminasi

1. Defekasi : via anus, frekuensi lebih 3x sehari konsistensi cair dan berbusa

2. Urin : -

3. Kelainan : tidak terdapat kelainan pada bagian ekstremitas bawah.

4. Edema : tidak terdapat pembengkakan

f. sistem reproduksi : tidak ada kelainan pada bagian reproduksi pasien

g. sistem neurosensori

1. Pendengaran : normal, pendengaran pasien baik karena pasien nampak mencari sumber

suara dan saat dilakukan pengkajian pasien nampak mengerti dengan apa yang

disampaikan kepadanya

2. Penglihatan: mudah beralih/ terkadang tidak fokus

h. kulit dan kelamin

1. Warna kulit:

2. Turgor :

3. Resiko dekubitus:

-Terdapat luka: tidak terdapat luka

-lokasi luka/lesi : tidak terdapat luka/lesi

i. ekstremitas :

1. Kesulitan dalam bergerak : Tidak,pasien mampu bergerak

2. Edema kaki : tidak terdapat edema


IX. EDUKASI PASIEN KELUARGA

a. Kesiapan pasien keluarga menerima

informasi :

Ya, keluarga pasien sangat siap menerima informasi apapun tentang si pasien

b. Terdapat hambatan dalam edukasi :

 Tidak terdapat hambatan dalam memberikan edukasi kepada pasien.

c. Tingkat pendidikan:

-ayah : pendidikan terakhir ayah pasien yaitu SD

-ibu : pendidikan terakhir ibu pasien yaitu SD

d. Agama dan nilai kepercayaan pasien: islam

e. Dibutuhkan penerjemah: tidak, keluarga

mampu memahami bahasa yang digunakan.

f. Kebutuhan edukasi (pilih topic edukasi pada

kotak yag tersedia) :


DATA FOKUS

Nama / umur : An. A/ 12 th


Ruang / kamar : Rumah Klien

Data Fokus

1. Klien tampak meringis


2. Klien tampak bersikap protektif
3. Klien klien mengeluh gelisah
4. Klien mengeluh nyeri
5. Klien mengatakan defekasi lebih dari 3 kali dalam 24 jam
6. Klien mengatakan feses nya lembek atau cair
7. TTV:
o TD : 110/80 mmHg
o P : 20 kalipermenit
o N : 70 kalipermenit
o S : 36,2 ˚C
KLASIFIKASI DATA
Nama / umur : An. A/ 12 thn
Ruang / kamar : Rumah Klien

Data Objektif Data Subjketif

1. Klien tampak meringis 1.Klien mengeluh nyeri


2. Klien tampak bersikap protektif 2. Klien mengatakan defekasi lebih dari
3. Klien klien mengeluh gelisah 3 kali
4. TTV: dalam 24 jam

 TD : 110/80 mmHg 3.Klien mengatakan feses nya lembek


atau cair
 P : 20 kali permenit
 N : 70 kali permenit
 S : 36,2 ˚C
ANALISA DATA
N MASALAH
DATA PENYEBAB
O KEPERAWATAN
1. DS: Agen pencedera Nyeri akut
fisiologis
Klien mengeluh nyeri pada
abdomen

DO:

1.Klien tampak meringis


2.Klien tampak bersikap
protektif
3.Klien tampak gelisah
TTV:

 TD : 110/80 mmHg
 P : 20 kalipermenit
 N : 70 kalipermenit
 S : 36,2 ˚C
2.  Diare
Inflamasi
gastrointestinal
DS

1.Klien mengeluh nyeri


2. Klien mengatakan defekasi
lebih dari 3 kali
dalam 24 jam
3.Klien mengatakan feses nya
lembek atau cair

DO : -

RENCANA TINDAKAN KEPERAWATAN


Inisial klien : An. A Ruangan : Rumah Klien
No. RM :-

No Dx Tujuan Luaran Intervensi

1. Nyeri Kronis Setelah dilakukan intervensi Definisi

Ds:-Mengeluh keperawatn selama (waktu, Mengidentifkasi dan mengelola pengalaman

nyeri contoh 1x24 jam atau 8 jam) sensorik atau emoslonal yang berkaitan

Do:-Tampak maka tingkat nyeri menurun, dengan

bersikap protektif dengan kriteria Hasil: kerus akan jaringan atau fungsional dengan

-klien tampak 1) Meringis, menurun(5) onset mendadak atau lambat dan berintansitas

gelisah 2) Keluhan nyeri, menurun (5) ringan

-klien tampak 3) Sikap protektif, menurun (5) hingga berat dan konstan

meringis 4) Gelisah, menurun (5) Tindakan

Observasi

ldentifikasi lokasi, karakteristlk, durasi,

frekuensi, kualitas, intensitas nyer

-ldentifikasi skala nyeri

-ldentifikasi respons nyeri non verbal

-Identifikasi faktor yang memperberat dan


memperingan nyeri

-Identiflkasi pengetahuan dan keyaninan

tentang nyeri

-Identifikasi pengaruh budaya terhadap

respon nyeri

-Identifikasi pengaruh nyeri pada kualitas

hidup

-Monitor keberhasilan terapi komplementer

yang sudah diberikan

-Monltor efek samping peng9gunaan

analgetik

Terapeutik

-Berikan teknik nonfamakologis untuk

mengurangi rasa nyeri (mis. TENS,

hipnosis,akupresur, terapi musik,

biofeedback, terapi pjat, aromaterapi, teknik

imajlnasi terbimbing kompres hangat/dingin,

terapi bemain)

-Kontrol lingkungan yang memperberat rasa

nyeri (mis. suhu nuangan,

pencahayaan,kebisingan)

-Fasilitasi istirahat dan tidur

-Pertimbangkan jenis dan sumber nyeri dalam


pemilihan strategi meredakan nyeri

Edukasi

-Jelaskan penyebab, periode, dan pemicu

nyeri

-Jelaskan strategi meredakan nyeri

-Anjurkan memonitor nyeri secara mandiri

-Anjurkan menggunakan analgetik secara


Diare b/d
tepat
inflamasi
-Ajarkan teknik nonfamakologis untuk
gastrointestinal
mengurangi rasa nyeri

Kolaborasi

-Kolaborasi pemberian analgetik, jika perlu

Definisi

Mengidentifikasi dan mengelolah diare dan

dampaknya.

Tindakan

Observasi

-Identifikasi penyebab diare (mis, inflamasi

Setelah dilakukan intervensi gastrointestinal, iritasi gastrointestinal,

keperawatn selama (waktu, infeksi, malabsorbsi, ansietas, stress, efek

contoh 1x24 jam atau 8 jam) obat-obatan, pemberian botol susu)

maka eliminasi fekal membaik, -Idetifikasi riwayat pemberian makanan

dengan kriteria Hasil: -Idetifikasi gejala invaginasi (mis, tangisan


1)Kontrol pengeluaran feses, keras, kepucatan pada bayi)

membaik (4) -Monitor warna, volume, frekuensi dan

2)Konsistensi feses, membaik konsistensi tinja

(4) -Monitor tanda dan gejala hyvopolemia (mis,

3)Nyeri abdomen, membaik (4) takikardia, nadi terba lemah, tekanandarah

turun, turgor kulit turun, mukosa mulut

kering, CRT melambat, BB menurun)

-Monitor iritasi dan ulserasi kulit di daerah

perianal

-Monitor jumlah pengeluaran diare

-Monitor keamanan penyiapan makanan

Terpeutik

-Berikan asupan cairan oral (mis, larutan

garam gula, oralit, pedialyte, renalyte)

-Pasang jalur intravena

-Berikan cairan intravena (mis, ringer asetat,

ringer laktat), jika perlu

-Ambil sampel darah untuk pemeriksaan

darah lengkap dan elektrolit

-Ambil sampel feses untuk kultur, jika perlu

Edukasi

-Anjurkan makanan porsi kecil dan sering

secara bertahap
-Anjurkan menghindari makanan pembentuk

gas, pedas dan mengandung laktosa

Kolaborasi

-Kolaborasi pemberian obat antimotilitas

(mis, loperamide, difenoksilat)

-Kolaborasi pemberian obat

antispasmodic/spasmolitik (mis, papaverin

ekstak belladonna mebeverine)

-Kolaborasi pemberian obat pengeras feses

(mis, atapulgit, smektil, kaolin-pektin)

Anda mungkin juga menyukai