I. PENGKAJIAN
A. IDENTITAS
Pasien
Nama : Ny. C
Umur : 27 tahun
Pendidikan : SMK
Pekerjaan : Karyawan swasta
Status Perkawinan : Menikah
Agama : Hindu
Suku : Bali
Alamat : Br. Tengah Kauh, Peliatan Ubud
No. CM : 262013118
Tanggal MRS : 23 April 2022
Tanggal Pengkajian : 23 April 2022
Sumber informasi : Pasien, Suami Pasien dan Rekam Medis
Penanggung Jawab
Nama : Tn. S
Umur : 39 tahun
Pendidikan : Diploma
Jenis Kelamin : Laki-laki
Pekerjaan : Karyawan swasta
Alamat : Br. Tengah Kauh, Peliatan Ubud
Status Perkawinan : Menikah
Agama : Hindu
B. DATA KESEHATAN
1. Keluhan Utama :
Pasien datang dengan keluhan sakit pada bagian bawah perut hilang
timbul sejak pukul 02.00 wita, keluar lendir (+), gerak janin aktif (+)
2. Keluhan saat dikaji :
Pasien mengatakan merasa sakit pada bagian bawah perut yang
dirasakan hilang timbul dengan skala nyeri 8 (0-10) sejak pukul 02.00
wita
3. Riwayat keluhan (kaji data mulai dari timbulnya keluhan sampai dengan
dilakukan asuhan keperawatan)
Pasien datang ke UGD Rumah Sakit Umum Payangan pukul 05.00 wita
diantar oleh suami dengan keluhan nyeri perut hilang timbul dengan
skala nyeri 8 (0-10) sejak pukul 02.00 wita, sesampainya di UGD
dilakukan pemeriksaan TTV dan VT dengan hasil pemeriksaan TTV
yaitu TD = 120/80 mmHg, N = 80x/menit, S = 37,1 oC, RR = 20x/menit,
SPO2 = 100%, serta hasil pemeriksaan VT yaitu Pembukaan ø4 cm,
EFF 50%, ketuban (+), teraba kepala penurunan H1 ttbk/tp. Pada pukul
07.00 wita, lalu pasien dipindahkan ke ruangan VK untuk persiapan
persalinan. Setelah dilakukan pemeriksaan pukul 07.00 didapatkan hasil
TD = 120/80 mmHg, N = 86x/menit, S = 36,6 oC, DJJ : 136x/menit, HIS
= 4 x 10 menit selama 40-45 detik, VT : Pembukaan ø8 cm, EFF 75%,
ketuban (-), teraba kepala UUK kanan depan, HIII, tidak teraba bagian
kecil janin/tali pusat.
C. RIWAYAT OBSTETRI DAN GINEKOLOGI
1. Riwayat Menstruarsi :
Menarche : umur 14 tahun
Banyaknya : 2-3x ganti pembalut
Siklus : 28 hari teratur (√) tidak ( )
Lama : 4-5 hari
Keluhan : tidak ada
HPHT : 07 Juli 2021
2. Riwayat pernikahan
Menikah : 1 kali
Lama : 13 tahun
3. Riwayat kehamilan, persalinan, nifas yang lalu :
Umur kehamilan 39 minggu, persalinan normal, jenis kelamin anak
laki-laki dengan BB 2500 gram dan PB 50 cm
Anak ke Kehamilan Persalinan
No Tahun Umur kehamilan Penyulit Jenis Penolong Penyulit
1 12 tahun 39 minggu - pervaginam Bidan -
2 Hamil ini
D. RIWAYAT PENYAKIT
1. Klien :
Pasien mengatakan tidak mempunyai riwayat penyakit keturunan
seperti asma, hipertensi dan DM, serta tidak mempunyai riwayat
penyakit menular seperti hepatitis dan HIV
2. Keluarga :
Pasien mengatakan di keluarganya tidak mempunyai riwayat penyakit
keturunan seperti asma, hipertensi dan DM, serta tidak mempunyai
riwayat penyakit menular seperti hepatitis dan HIV
5. Oksigenasi
Pasien mengatakan tidak memiliki gangguan dalam bernapas selama
hamil sampai saat ini seperti merasa sesak.
6. Pola tidur dan istirahat
Pasien mengatakan tidur ± 10 jam/hari sebelum hamil dan tidur
dirasakan nyenyak. Pada saat hamil pasien sulit untuk tertidur lelap.
7. Pola perseptual :
Pasien mengatakan selama kehamilan tidak terdapat masalah dalam
kehamilannya, pasien hanya merasa takut apabila posisi bayinya
sungsang
8. Pola persepsi diri :
- Ideal diri :
Pasien mengatakan bahwa berharap bisa menjadi istri dan Ibu yang
baik.
- Citra diri :
Pasien mengatakan bahwa menerima kondisi fisiknya saat ini
dengan senang.
- Harga diri :
Pasien mengatakan bahwa selama hamil sampai saat ini selalu
dihargai oleh suaminya, keluarga, dan lingkungan sekitarnya.
- Peran diri :
Pasien mengatakan berperan sebagai seorang istri dan Ibu.
- Identitas diri :
Pasien mengatakan bahwa pasien berjenis kelamin perempuan.
9. Pola seksual dan reproduksi :
Pasien mengatakan mengurangi berhubungan seksual dengan
suaminya
10. Pola peran – hubungan :
Pasien adalah seorang istri dan ibu dari anak-anaknya, saat ini pasien
akan memiliki 2 anak. Pasien juga mengatakan berhubungan baik
dengan sanak keluarganya
11. Pola manajemen koping stress :
Pasien mengatakan bercerita dan bertukar pikiran dengan suaminya
apabila mempunyai masalah. Selama hamil pasien mengatakan tidak
merasa stress berlebih
12. Sistem nilai dan keyakinan :
Pasien mengatakan beragama Hindu dan rajin melakukan
persembahyangan di rumah maupun di Pura. Pasien sembahyang pada
sore menjelang malam hari, pasien juga mengatakan tetap menjalankan
persembahyangan di rumah maupun Pura dalam keadaan hamil.
F. PEMERIKSAAN FISIK
Keadaan umum :
GCS : E4M5V6
Tingkat kesadaran : Composmentis
Tanda – tanda vital :
• TD : 120/80 mmHg
• Nadi : 86x/menit
• Suhu : 36,6oC
• RR : 20x/menit
BB : 71 kg
TB : 153 cm
LILA : 28 cm
G. DATA PENUNJANG
7. Pemeriksaan Laboratorium : Darah Lengkap (DL)
Pemeriksaan Hasil Satuan Nilai Rujukan
Hemoglobin 9.5 g/dL 11.7 – 15.5
WBC 11.57 10^3/ul 3.80 - 10.60
Basofil 0.2 % 0.0 – 1.0
Eosinofil 1.1 % 2.0 – 4.0
Neutrofil 71.1 % 37.0 – 72.0
Limfosit 18.8 % 25.0 - 40.0
Monosit 8.8 % 2.0 – 8.0
Immature Granulosit 0.4 % 0.0 – 72.0
RBC 3.91 10^6/ul 4.40 – 5.90
Hematokrit 29.2 % 35.0 – 47.0
MCV 74.7 fL 80.0 – 100.0
MCH 24.3 Pg 26.0 – 34.0
MCHC 32.5 g/L 32.0 – 36.0
PLT 336 10^3/ul 150 – 440
RDW-SD 44.1 fL 37 – 54
RDW-CV 16.5 % 11.5 – 14.5
PDW 10.6 fL 9.0 – 17.0
MPV 9.5 fL 9.0 – 13.0
PLCR 21.4 % 13.0 – 43.0
PCT 0.32 % 0.17 – 0.35
NLR 3.8 <3.13
H. DIAGNOSA MEDIS
G2P1001 Uk 38 Mg 4 Hari T/H + Pk I Fase Aktif
I. PENGOBATAN
Nama Obat Dosis Rute Indikasi
Amoksisilin 500mg 3x1 PO Antibiotic
Sebagai pengganti cairan tubuh
RL 500mL 20 tpm IV saat mengalami keadaan yang
menyebabkan kehilangan darah
Mencegah demam dan
Parasetamol 500mg 3x1 tablet PO
meringankan nyeri
Mengobati atau mencegah kadar
SF 300 mg 2x1 PO
zat besi rendah dalam darah
Memicu kontraksi Rahim atau
meningkatkan intensitas pada
saat proses persalinan,
Oksitosin 1 mL IM
mengontrol perdarahan setelah
melahirkan dan membantu
keluarnya ASI
FORMAT OBSERVASI KALA I-KALA IV
KALA I
No Hasil Observasi Keterangan
1. Bukaan 8, mengobservasi DJJ :136x/menit 07.00
2. Mengobservasi TTV: 07.00
TD: 120/80 mmHg
S : 36,60 C
RR : 22 x/ Menit
Nadi : 86 x /menit
3. Mengobservasi kontraksi uterus dan DJJ 07.30
HIS (+) 4x10 menit durasi 40-45 detik
DJJ (+) 140x/menit
Hasil pemeriksaan TTV :
TD = 110/80 mmHg, N = 80x/menit, S =
36,8oC, RR = 20x/menit
KALA II
No Hasil Observasi Keterangan
1. Mengajarkan tehnik nafas dalam 07.35
2. Bukaan 10/lengkap 07.37
3. Kapala janin menonjol ibu ingin mengejan 07.37
4. Lahir bayi: Laki-laki 07.45
APGAR Skore:
A : 2 poin warna kulit pink pada tubuh dan
ekstremitas
P : 2 poin 140x/menit
G : 2 poin bayi menangis, batuk/ bersin
A : 2 poin bergerak aktif
R: 2 poin bernafas baik dan teratur, menangis kuat
BB: 2750gram
PB: 50 cm
LK/LD 32/30cm, keadaan umum ibu baik
5. Klem tali pusat 07.45
6. Memberikan injeksi oksitosin 07.45
KALA III
No Hasil Observasi Keterangan
1. Plasenta lahir : lengkap 07.47
2. Melakukan penegangan tali pusat terkendali (PTT) 07.48
3. Massage fundus uteri 07.58
4. Laserasi derajat II pada perineum ibu 08.00
KALA IV
No Hasil Observasi Keterangan
1. Kontraksi uterus : baik 08.42
1. Tidak ada perdarahan aktif, darah yang keluar dari 09.55
vagina ibu ± 100cc
2. Mengobservasi TTV 10.30
TD: 120/70 mmHg
S : 36,50 C
Nadi : 80 x /menit
KALA I
A. ANALISA DATA KALA I
DATA ETIOLOGI MASALAH
DS : Usia kehamilan 37- Nyeri Melahirkan
- Ibu mengatakan 42 minggu
nyeri dari
pinggang hingga Penurunan estrogen
perut bagian depan dan progesterone,
P : kontraksi uterus peningkatan
Q : seperti diremas oksitosin,
R : nyeri yang keregangan otot
dirasakan menjalar rahim, plasenta tua
dari pinggang ke perut
bagian depan HIS/kontraksi
S : 8 (0-10)
T : Hilang timbul Tekanan hidrostatik
naik dan tekanan
DO : intra uterus naik
- Ibu tampak
meringis Dilatasi serviks
- Hasil pemeriksaan
TTV : Kala I (kepala masuk
TD = 120/80 PAP, perut melebar,
mmHg fundus uteri
N = 86x/menit menurun, sakit perut,
S = 36,6oC ketuban pecah)
RR = 22 x/menit
- Abdomen : Kontraksi uterus
HIS (+) 4x10 menit semakin meningkat
durasi 40-45 detik
DJJ (+) 136x/menit Timbulnya nyeri
- VT : Pembukaan ø8 pada perut bagian
cm, EFF 75%, bawah dan jalan lahir
ketuban (-), teraba menjalar ke
kepala UUK kanan punggung
depan, HIII, tidak
teraba bagian kecil
janin/tali pusat
Pengaturan Posisi
(I.01019)
Observasi
monitor status
oksigenasi sebelum
dan sesudah
mengubah posisi
Terapeutik
Pilih posisi yang
meningkatkan
kenyamanan pasien
seperti miring kiri
Kontrol lingkungan
pasien dengan
membatasi jumlah
pengunjung pasien
di ruangan dan
memasang
pengaman bed
Tempatkan
pada
posisi terapeutik
Tempatkan bel
atau lampu
panggilan dalam
jangkauan
Atur posisi
mengurangi sesak
(mis. semi-Fowler)
Motivasi terlibat
dalam perubahan
posisi sesuai
kebutuhan
Ubah posisi
dengan teknik log
roll
Edukasi
Informasikan
saat akan
dilakukan perubahan
posisi
Ajarkan cara
menggunakan
postur yang baik
dan mekanika
melakukan
perubahan posisi
C. IMPLEMENTASI KALA I
Tgl/Jam No. Implementasi Evaluasi Proses Paraf/Nama
Dx
23/04/2022 I - Menerima pasien baru dari UGD DS :
07.00 wita - Mengobservasi TTV - Pasien mengatakan kehamilannya berumur 38
- Mengobservasi HIS minggu Riska
- Mengobservasi DJJ DO :
- Mengobservasi VT - Hasil pemeriksaan VT :
Pembukaan ø8 cm, EFF 75%, ketuban (-),
teraba kepala, penurunan HII, tidak teraba
bagian kecil atau tali pusat
- Hasil pemeriksaan abdomen :
HIS (+) 4x10 menit durasi 40-45 detik,
DJJ (+) 136x/menit
- Hasil pemeriksaan TTV :
TD = 120/80 mmHg, N = 86x/menit, S =
36,6oC, RR = 22 x/menit
07.10 wita I - Mengidentifikasi lokasi, karakteristik, durasi, DS :
frekuensi, kualitas dan intensitas nyeri - Pasien mengatakan perutnya nyeri karena
- Mengidentifikasi skala nyeri kontraksi, kualitas nyeri seperti diremas- Riska
remas, rasa nyeri yang dirasakan menjalar dari
punggung ke perut, skala 8 (0-10), nyeri
dirasakan hilang timbul
DO :
- Pasien tampak meringis
Melalui proses
hantaman nyeri
meliputi transmisi,
transduksi, modulasi
Persepsi korteks
serebri
Ajarkan cara
menggunakan postur
yang baik dan mekanika
melakukan perubahan
posisi
- IMPLEMENTASI KALA II
Tgl/Jam No.Dx Implementasi Evaluasi Proses Paraf/Nama
23/04/2022 I - Memilih posisi yang meningkatkan DS : -
07.35 wita kenyamanan pasien seperti posisi DO :
litotomi - Ibu tampak meringis Riska
- Mengajarkan teknik meneran - Ibu tampak mengikuti instruksi dan mampu
meneran dengan baik dan sesekali ibu beristirahat
di sela-sela konstraksi
Kelahiran plasenta
Diagnosa keperawatan berdasarkan prioritas :
1. Risiko perdarahan dibuktikan dengan trauma (pasien mengatakan merasa lega
karena bayi lahir dengan selamat, masih terasa mules dan merasakan adanya
pengeluaran darah melalui vagina, hasil pemeriksaan abdomen : TFU tampak
setinggi pusat, kontraksi uterus (+) baik, hasil pemeriksaan vagina : tali pusat
tampak di depan vagina, robekan perineum derajat II
Kolaborasi
Kolaborasi pemberian obat
pengontrol pedarahan
(suntikan oksitosin)
Kolaborasi pemberian
produk darah, jika perlu
Kolaborasi pemberian
pelunak tinja, jika perlu
D. IMPLEMENTASI KALA III
Tgl/Jam No. Implementasi Evaluasi Proses Paraf/Nama
Dx
23/04/2022 I - Memastikan tidak ada bayi kedua DS : -
07.45 wita DO :
- Tidak tampak bayi kedua Riska
Dilatasi serviks
Kala IV (pengeluaran
cairan/darah, post
partum)
Mengetahui,
Clinical Teacher/CT