/Statistika Dasar
( ) ( )( )
( ) ( )
( )
Maka persamaan regresi liniernya yaitu: ̂
2. Melakukan uji linieritas regresi sebagai berikut:
a. Menentukan jumlah kuadrat regresi a (JKa)
(∑ )
( )( )
* +
( )
( ) ( ) ( ) ( )
Kriteria pengujian:
Jika maka regresi linier sedangkan jika maka regresi tidak
linier.
Berdasarkan hasil analisis di atas karena maka pada taraf kepercaryaan
99% dapat disimpulkan regresinya linier.
Korelasi Linier
Korelasi mempelajari tingkat hubungan antara variabel-variabel secara
kuantitatif. Berdasarkan analisis korelasi dapat diketahui arah hubungan yang terjadi
dalam dua variabel tersebut. Jika kolerasinya bernilai positif maka hubungannya
berbanding lurus dan jika korelasinya bernilai negatif maka berbanding terbalik.
Pada modul ini yang akan dipelajari yaitu korelasi dengan Product Moment Pearson.
Untuk menentukan koefisien korelasi r Product Moment Pearson berdasarkan
sekumpulan data (Xi dan Yi) maka dapat menggunakan rumus berikut:
∑ (∑ )(∑ )
√{ ∑ (∑ ) }{ ∑ (∑ ) }
Korelasi Negatif
korelasi negatif sempurna
korelasi negatif tinggi sekali
korelasi negatif tinggi
korelasi negatif sedang
korelasi negatif rendah
korelasi negatif rendah sekali
dengan N adalah jumlah sampel dan nr adalah banyak variabel yang dikorelasikan.
6. Jika pada langkah 3 diketahui regresinya tidak linier maka dilakukan uji korelasi
dengan statistik nonparametrik.
Contoh:
Diketahui data banyak pengunjung (X) dan yang berbelanja (Y) di sebuah toko selama
30 hari yang ada di halaman 316 buku metoda statistika Prof. Sudjana telah dihitung
persamaan linier X atas Y (halaman 320) sehingga diperoleh persamaan:
̂
̂
Selanjutnya dilakukan uji kelinieran regresi (halaman 334) diperoleh hasil bahwa
regresinya linier sehingga dapat dilakukan uji korelasi linier menggunakan persamaan
Product Moment Pearson. Berdasarkan perhitungan yang ada di halaman 370 maka
diperoleh nilai r yaitu 0,8758 atau . Dari hasil tersebut maka dapat
disimpulkan bahwa korelasi positif tinggi sekali antara banyak pengunjung (X) dan yang
berbelanja (Y). Ini berarti hubungannya berbanding lurus antara variabel X dan Y.
Untuk KD diperoleh 76,7%. Jadi, variabel X berkontribusi terhadap variabel Y sebesar
76,7%. Langkah selanjutnya yaitu menentukan .
( )( ) ( )( ) ( )( )
Yanti Sofi Makiyah, S. Pd., M. Pd./Statistika Dasar