Anda di halaman 1dari 5

LAPORAN PRAKTIKUM JARINGAN KOMPUTER PERTEMUAN KE-1

NAMA : Triyanda Putra Destia


NPM : 2006151

SUSUNAN KABEL STRAIGHT DAN CROSS DALAM JARINGAN

Dalam jaringan, salah satu kabel yang menjadi favorit untuk dalam jaringan adalah Twisted
pair model UTP (Unshielded Twisted Pair). Kabel UTP merupakan kabel yang digunakan untuk
menghubungkan berbagai perangkat keras jaringan kepada komputer. Kabel UTP adalah suatu
jenis kabel yang dapat dipakai untuk membuat jaringan komputer, berupa kabel yang di bagian
dalamnya berisikan 4 pasang kabel. Kabel Twisted Pair Cable ini terbagi kedalam 2 jenis
diantaranya, Shielded dan Unshielded. Shielded adalah jenis dari kabel UTP yang memiliki
selubung pembungkus, sedangkan unshielded adalah jenis yang tidak mempunyai selubung
pembungkus. Untuk koneksinya kabel jenis ini memakai konektor RJ-45 atau RJ-11.
Selain itu kabel UTP juga biasa digunakan dalam membangun jaringan LAN, ini dipilih
karena kabel UTP memiliki harga yang murah dengan kemampuan transfer data hingga 100 Mbps.
Jika kita membuka kabel UTP, kita akan menemui 8 kabel dengan warna yang berbeda-
beda. Urutannya warna pada kabel UTP seperti berikut:
 Putih orange
 Orange
 Putih biru
 Biru
 Putih hijau
 Hijau
 Putih coklat
 Coklat

Dalam pemasangan kabel UTP terdapat dua jenis pemasangan kabel yang sering digunakan
dalam jaringan internet, yaitu Straight Through Cable dan Cross Over Cable.
1. Kabel Straight
Kabel straight merupakan jenis kabel yang memiliki cara pemasangan yang sama antara
ujung satu dengan ujung lainnya. Fungsi kabel straight ini biasanya digunakan untuk
pemasangan device yang berbeda. Kabel tipe straight ini paling banyak digunakan sampai saat
ini karena fungsinya. Untuk susunan warna kabel straight ujung satu dengan ujung lainnya
sama. Urutannya seperti berikut:
 Putih Orange
 Orange
 Putih Hijau
 Biru
 Putih Biru
 Hijau
 Putih Coklat
 Coklat

2. Kabel Cross
Kabel cross merupakan kabel dengan susunan warna yang berbeda setiap ujungnya. Fungsi
kabel cross ini digunakan untuk menghubungkan device yang sama. Ini merupakan kebalikan
dari kabel straight. Kabel cross ini lebih sedikit penggunaannya jika dibandingkan dengan
straight, tetapi Anda perlu tahu juga untuk urutan warna kabel cross. Kabel cross memiliki
warna yang berbeda pada setiap ujungnya. Untuk itu, urutan warna pada kabel cross berikut
ini:
Warna kabel cross ujung A:

 Putih Orange
 Orange
 Putih Hijau
 Biru
 Putih Biru
 Hijau
 Putih Coklat
 Coklat

Warna kabel cross ujung B:


 Putih Hijau
 Hijau
 Putih Orange
 Biru
 Putih Biru
 Orange
 Putih Coklat
 Coklat

3. Contoh Penggunaan Kabel Straight dan Kabel Cross


a. Kabel Straight
 Menghubungkan komputer dengan switch jaringan
 Menghubungkan komputer dengan hub jaringan
 Menghubungkan komputer dengan router jaringan
 Menghubungkan komputer dengan LAN
 Menghubungkan switch dengan hub jaringan
 Menghubungkan switch dengan router jaringan

b. Kabel Cross
 Menghubungkan komputer dengan komputer
 Menghubungkan switch dengan switch
 Menghubungkan hub dengan hub
 Menghubungkan router dengan router

4. Langkah-langkah Crimping Kabel UTP


Sebelum masuk ke langkah-langkah crimping, kita bahas terlebih dahulu apa itu crimping?
Crimping adalah proses dimana sebuah kabel jaringan di proses agar mampu menjadi sebuah kabel
jaringan yang utuh atau sempurna, atau singkatnya crimping adalah cara membuat kabel jaringan.
Untuk melakukan crimping, dibutuhkan tang crimping yang berfungsi untuk memotong kabel,
mengelupas kulit kabel, dan memasang konektor. Berikut langkah-langkah crimping:
a. Siapkan peralatan crimping
Ada beberapa peralatan yang diperlukan saat melakukan crimping kabel diantaranya kabel
UTP sesuai dengan keperluan, konektor RJ45 secukupnya, pemotong crimping untuk
membuka kabel LAN, tang crimping dan terakhir LAN tester.
 Konektor RJ-45

 Pemotong

 Tang Crimping
 LAN Tester

b. Potong isolator kabel UTP


Selanjutnya lakukan pemotongan pada isolator kabel UTP bagian luar, potong kira-kira 3-4
cm. Kemudian pisahkan antara satu kabel dengan kabel lainnya sekalian diluruskan.
Jika sudah urutkan sesuai dengan keperluan apakah mau membuat kabel straight atau cross,
lalu silahkan potong secara lurus semua kabel tersebut agar nantinya saat pemasangan pada soket
RJ45 tidak ada masalah.
c. Pasang kabel UTP
Pastikan pemasangannya jangan sampai terbalik, cara mengenalinya untuk kunci konektor
RJ45 berada di bawah dan juga bisa dilihat bagian atasnya ada yang garis-garis yang berwarna
kuning, kemudian masukan dan pastikan semuanya sudah lurus.
d. Kunci RJ45
Selanjutnya tinggal mengunci konektor RJ45 dengan menggunakan tang crimping, pastikan
hingga terdengar suara klik pada konektor RJ45.
e. Pengetesan
Langkah terakhir adalah melakukan pengetesan dengan menggunakan LAN tester apakah
sudah benar atau belum. Jika semua lampu pada LAN tester menyala berarti sudah berhasil
membuat pengkabelan jaringan.

Anda mungkin juga menyukai