METODOLOGI PENELITIAN
A. Tujuan Penelitian
Adapun tujuan yang ingin dicapai penulis dalam penelitian ini adalah
untuk mengetahui apakah terdapat hubungan kecerdasan linguistik dengan
penguasaan kosa kata bahasa Arab pada siswa kelas VII MTs Al Amar
Legok Tangerang
B. Tempat dan Waktu penelitian
1. Tempat
Penelitian ini dilakukan di Madrasah Tsanawiyah Al Amar Legok
Tangerang. Mengingat sekolah ini adalah sekolah swasta yang sangat
mengedepankan pembelajaran yang berkualitas. Oleh karena itu peneliti
memilih sekolah ini sebagai tempat penelitian.
2. Waktu
Waktu penelitian ini dilakukan selama lima bulan terhitung sejak
penulisan proposal penelitian hingga terjun ke lapangan dan penulisan
secara utuh, yaitu mulai tanggal 3 Juni 2021 sampai 27 Oktober 2021.
C. Metode Penelitian
Jenis penelitian ini adalah penelitian asosiatif dengan pendekatan
kuantitatif dan metode survei. Penelitian asosiatif adalah penelitian yang
dimaksudkan untuk mengetahui hubungan dua variabel atau lebih. 1
Sedangkan penelitian kuantitatif adalah metode yang digunakan untuk
meneliti pada populasi atau sampel tertentu, teknik pengambilan sampel
dilakukan secara random, pengumpulan data menggunakan instrumen
penelitian, analisis data bersifat kuantitatif/ statistik dengan tujuan untuk
menguji hipotesis yang telah ditetapkan. 2 Purwanto mengungkapkan bahwa
penelitian kuantitatif menekankan objektivitas, bebas dari nilai, prasangka
1
Suharsimi Arikunto, Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik, (Jakarta: Rineka
Cipta, 2013), hlm. 3
2
Sugiyono, Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D,
(Bandung: Alfabeta, 2012), hlm. 103.
28
29
3
Purwanto, Metodologi Penelitian Kuantitatif untuk Psikologi dan Pndidikan,
(Yogyakarta: Pustaka Pelajar,2007), hlm. 16-17.
4
Sugiyono, Statistika untuk Penelitian, (Bandung: Alfabeta, 2006), hlm. 12
30
Kecerdasa
Uji Coba Uji Coba Tes
n
Angket
Linguistik Penguasaan
Kosa Kata
Bahasa Arab
Analisis
Analisis Instrumen
Instrumen Tes
Angket
Validitas
Validitas
Reliabilitas
Reliabilitas
Daya Pembeda
Tingkat
kesukaran Soal
Analisis menggunakan
Korelasi Product
Moment Lolos Tidak lolos
Hasil
1. Populasi
3. Sampel
Sampel adalah bagian dari sejumlah karakteristik yang dimiliki oleh
populasi yang digunakan untuk penelitian yang mewakili seluruh anggota
populasi.9 Dalam penelitian ini perhitungan sampel menggunakan Rumus
5
Sukardi, Metode Penelitian Pendidikan Kompetensi dan Praktiknya, (Jakarta: Bumi
Aksara, 2003), hal. 53
6
V. Wiratna Sujarweni, Metode Penelitian: Lengkap, Praktis, dan Mudah Dipahami,
(Yogyakarta: Pustaka Baru Press, 2014), hal. 65
7
Zainal Arifin, Penelitian Pendidikan: Metode dan Paradigma Baru, (Bandung: PT.
Remaja Rosdakarya, 2012), hal. 216
8
Sugiyono, Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D, (Bandung: Alfabeta,
2012), hlm. 134
9
Sugiyono, Metode Penelitian …, hal. 81
32
N
n= 2
1+ N (e)
Keterangan:
n = Ukuran sampel/jumlah responden
N = Ukuran Populasi
E = Presentase kelonggaran ketelitian kesalahan pengambilan sampel yang
masih ditolerir; e=0,1
Jumlah populasi dalam penelitian ini adalah sebanyak 135 siswa,
dengan derajat toleransi yang digunakan adalah 10% dan hasil perhitungan
dapat dibulatkan untuk mencapai kesesuaian. Maka untuk mengetahui
sampel penelitian, dengan perhitungan sebagai berikut:
135
n= =57.44681; disesuaikan oleh peneliti menjadi 60
1+135 X (0,1)2
responden.
Berdasarkan perhitungan di atas sampel yang mejadi responden dalam
penelitian ini disesuaikan menjadi sebanyak 60 orang atau sekitar 54% dari
seluruh total siswa kelas VII MTs Al Amar, hal ini dilakukan untuk
mempermudah dalam pengolahan data dan untuk hasil pengujian yang lebih
baik. Sampel yang diambil berdasarkan teknik probability sampling; simple
random sampling, dimana peneliti memberikan peluang yang sama bagi
setiap anggota populasi (siswa) untuk dipilih menjadi sampel yang
dilakukan secara acak tanpa memperhatikan strata yang ada dalam populasi
itu sendiri. Berikut adalah data persebaran sampel penelitian:
Tabel 3.1
Data Persebaran Sampel Penelitian
Kelas Jumlah Sampel Siswa
33
VII - 1 14
VII - 2 15
VII - 3 16
VII - 4 15
X Y
Gambar 3.2 Paradigma Penelitian
Keterangan :
X : kecerdasan linguistik
Y : penguasaan kosa kata bahasa Arab
2. Indikator Penelitian
Indikator penelitian ini didasarkan pada aspek-aspek yang dapat
diukur dari definisi konseptual dan operasional dari masing-masing
variabel.
a. Penguasaan kosa kata bahasa Arab (Variabel Y)
1) Definisi Konseptual
Penguasaan kosa kata bahasa arab adalah suatu keterampilan
dan pemahaman terhadap kata-kata yang terdapat dalam bahasa
Arab yang mengandung informasi makna baik.
2) Definisi Operasional
34
Tabel 3.2
Nomor
Bentuk
Variabel Indikator Deskripsi Soal Butir
Soal
Soal
Penguasaa 1. Mampu Menerjemahkan 1–5 Pilihan
10
Syaiful Mustofa, Strategi Pembelajaran ..., hlm. 60
35
berupa identitas siswa kelas VII Mts Al Amar tahun ajaran 2021/2022
sebagai acuan penentuan sampel. Data tersebut di ambil dari Guru mata
pelajaran bahasa arab kelas VII.
2. Tes
Tes adalah serentetan pertanyaan atau latihan serta alat lain yang
digunakan untuk mengukur keterampilan, pengetahuan inteligensi,
kemampuan atau bakat yang dimiliki oleh individu atau kelompok.12
Dalam penelitian ini digunakan dua bentuk tes yaitu tes objektif. Tes ini
digunakan untuk mengukur penguasaan kosa kata bahasa Arab.
Adapun penentuan kategori yang digunakan adalah dengan
membentuk lima kelas berdasarkan perhitungan berikut:
r
c=
k
Keterangan :
c : Panjang kelas
r : jangkauan, r= skor tertinggi – sekor terendah
k : jumlah kelas (dalam hal ini ditentukan terdapat lima kelas)
Adapun kriteria kelas tersebut adalah sebagai berikut:
Kelas pertama; sangat rendah
Kelas kedua; rendah.
Kelas ketiga; sedang.
Kelas keempat; tinggi.
Kelas kelima; sangat tinggi.
3. Angket (kuesioner)
Kuesioner merupakan teknik pengumpulan data yang dilakukan
dengan cara memberi seperangkat pertanyaan atau pernyataan tertulis
kepada responden untuk dijawabnya.13 Angket akan digunakan untuk
mengukur kecerdasan linguistic.
12
Suharsimi Arikunto, Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik, (Jakarta: Rineka
Cipta, 2013), hlm.193
13
Sugiyono, Metode Penelitian Kuantitatif …, hal. 142
38
M p−M t p
r bi =
Sd t √ q
Keterangan :
r bi : koefisien korelasi biserial
M p : rerata skor dari subjek yang menjawab benar bagi item yang
dicari validitasnya
M t : rerata skor total
Sdt : standar deviasi dari skor total
p : proporsi siswa yang menjawab benar;
banyaknya siswa yang menjawab benar
p=
jumlah seluruh siswa
q : proporsi siswa yang menjawab salah
q=1− p
Adapun interpretasi besarnya koefisien korelasi15 adalah sebagai
berikut:
Tabel 3.4
Interpretasi Besarnya koefisien Korelasi
Besarnya koefisien korelasi Interpretasi
0,800 < x ≤ 1,00 Sangat tinggi
0,600 < x ≤ 0,800 Tinggi
0,400 < x ≤0,600 Cukup
0,200 <x ≤ 0,400 Rendah
0,00 <x ≤ 0,200 Sangat rendah
b. Reliabilitas
Suatu instrumen dikatakan reliabel jika pengukurannya
konsisten dan cermat. Untuk soal pilihan ganda, analisis instrumen
15
Suharsimi Arikunto, Dasar-dasar Evaluasi …, hlm. 93.
40
Hasil Uji Validitas Butir Tes Penguasaan Kosa Kata Bahasa Arab
Item
No. Uji validitas digunak Uji Reliabilitas
Instrum an
en
rhitung rtabel Status Status
K-R 20
Sangat
1 0.490 0.444 Valid 1 0.903
tinggi
Sangat
2 0.574 0.444 Valid 2 0.903
tinggi
Sangat
3 0.689 0.444 Valid 3 0.903
tinggi
Sangat
4 0.517 0.444 Valid 4 0.903
tinggi
Sangat
5 0.560 0.444 Valid 5 0.903
tinggi
Tidak Tidak
6 0.170 0.444 - -
Valid diuji
Tidak Tidak
7 0.311 0.444 - -
Valid diuji
Tidak Tidak
8 0.282 0.444 - -
Valid diuji
Sangat
9 0.517 0.444 Valid 6 0.903
tinggi
Tidak Tidak
10 0.429991 0.444 - -
Valid diuji
Sangat
11 0.517 0.444 Valid 7 0.903
tinggi
Tidak Tidak
12 0.104 0.444 - -
Valid diuji
Sangat
13 0.490 0.444 Valid 8 0.903
tinggi
Sangat
14 0.689 0.444 Valid 9 0.903
tinggi
Sangat
15 0.595 0.444 Valid 10 0.903
tinggi
42
Sangat
16 0.636 0.444 Valid 11 0.903
tinggi
Sangat
17 0.601 0.444 Valid 12 0.903
tinggi
Sangat
18 0.592 0.444 Valid 13 0.903
tinggi
Sangat
19 0.471 0.444 Valid 14 0.903
tinggi
Sangat
20 0.505 0.444 Valid 15 0.903
tinggi
Sangat
21 0.601 0.444 Valid 16 0.903
tinggi
Sangat
22 0.689 0.444 Valid 17 0.903
tinggi
Sangat
23 0.505 0.444 Valid 18 0.903
tinggi
Sangat
24 0.470959 0.444 Valid 19 0.903
tinggi
Sangat
25 0.689 0.444 Valid 20 0.903
tinggi
17
Suharsimi Arikunto, Dasar-dasar Evaluasi …, hlm. 225.
18
Suharsimi Arikunto, Dasar-dasar Evaluasi…, hlm. 228.
44
Keterangan :
rxy : Koefisien korelasi antara variabel X dan Y
N : Jumlah responden
X : Jumlah Jawaban item
Y : Jumlah item keseluruhan
Perhitungan analisis uji validitas angket dapat dilihat di lampiran
b. Uji Reliabilitas
Uji reliabilitas angket menggunakan conbrach alpha dengan
rumus:
r 11 =
n
(1−
∑ Si )
n−1 St
r11 = reliabilitas
∑ S 1=¿ ¿ jumlah varians skor tiap – tiap item
St = Varians total
n = jumlah item
Kriteria yang digunakan dalam penelitian ini adalah :
0,00 < r 11 ≤ 0,20; sangat rendah
0,20 < r 11 ≤ 0,40; rendah
0,40 < r 11 ≤ 0,60; sedang
0,60 < r 11 ≤ 0,80; tinggi
0,80 < r 11 ≤ 1,00; sangat tinggi
Dalam mencari varians, penulis menggunakan Microsoft excel
dengan rumus var. Perhitungan analisis uji reliabilitas angket dapat
dilihat di lampiran.
c. Perhitungan Uji Validitas dan Reliabilitas Angket
45
Tabel 3.6
Hasil Uji Validitas Butir Angket Kecerdasan Linguistik
No. Uji validitas Item Uji Reliabilitas
Instrumen rhitung rtabel Status digunakan C-A Ket.
1 0.745 0.444 Valid 1 0.768 Tinggi
2 0.666 0.444 Valid 2 0.768 Tinggi
3 0.480 0.444 Valid 3 0.768 Tinggi
4 0.523 0.444 Valid 4 0.768 Tinggi
5 0.654 0.444 Valid 5 0.768 Tinggi
6 0.706 0.444 Valid 6 0.768 Tinggi
7 0.480 0.444 Valid 7 0.768 Tinggi
8 0.469 0.444 Valid 8 0.768 Tinggi
9 0.515 0.444 Valid 9 0.768 Tinggi
10 0.720 0.444 Valid 10 0.768 Tinggi
11 0.465 0.444 Valid 11 0.768 Tinggi
Tidak Tidak
12 -0.011 0.444 - -
valid diuji
13 0.501 0.444 Valid 12 0.768 Tinggi
Tidak Tidak
14 0.025 0.444 - -
valid diuji
15 0.676 0.444 Valid 13 0.768 Tinggi
16 0.513 0.444 Valid 14 0.768 Tinggi
17 0.451 0.444 Valid 15 0.768 Tinggi
18 0.504 0.444 Valid 16 0.768 Tinggi
19 0.581 0.444 Valid 17 0.768 Tinggi
20 0.539 0.444 Valid 18 0.768 Tinggi
Tidak Tidak
21 0.402 0.444 - -
Valid diuji
22 0.763 0.444 Valid 19 0.768 Tinggi
46
Keterangan:
r ∶ Koefisien korelasi product moment
n : number of class (jumlah responden)
xy : hasil kali skor variabel x dan y
x : skor variabel x
y : skor variabel y
Hipotesis yang diuji adalah sebagai berikut:
H0 : rhit < rtabel; tidak terdapat hubungan yang positif dan signifikan
antara kecerdasan linguistik dan penguasaan kosa kata bahasa Arab.
H1 : rhit > rtabel ; terdapat hubungan yang positif dan signifikan antara
kecerdasan linguistic dan penguasaan kosa kata bahasa Arab.
47
a. Uji Determinan
Untuk mencari besarnya pengaruh variabel X terhadap Y digunakan
koefisien determinasi (r2 ). Dan besarnya pengaruh variabel X
terhadap Y atau koefisien determinasinya yaitu r2 x 100 %
H. Hipotesis Statistik
Setiap hipotesis mempunyai data kemungkinan yaitu bisa benar dan
bisa salah. Oleh karena itu sebelum hipotesis diterima atau ditolak maka perlu
diadakan penelitian atau biasa disebut pengujian hipotesis. Adapun hipotesis
statistiknya yaitu :
1. Hipotesis Alternatif ( Ha ) : ρ ≠ 0, terdapat hubungan antara kecerdasan
linguistik yaitu variabel X dengan penguasaan kosa kata bahasa Arab
yaitu variabel Y,
2. Hipotesis Nihil ( H0 ) : ρ = 0, tidak terdapat hubungan antara
kecerdasan linguistik yaitu variabel X dengan penguasaan kosa kata
bahasa Arab yaitu variabel Y.