PROGRAM

PEMBERDAYAAN
LANSIA
Bekti Amalia F (I24180011)
 “ GELASTRI “
(Gerakan Lansia Sehat Mandiri)
 LATAR
BELAKANG
 Lanjut usia (Lansia) atau
tahap menjadi tua,merupakan proses
alami yang dialami olah semua
makhluk. Pada manusia proses
tersebut ditandai oleh menurunnya
beberapa aspek, terutama aspek
fisiologis, psikis dan fungsi-fungsi
sensio motorik
Husodo (1991)
 TUGAS PERKEMBANGAN LANSIA

Menyesuaikan diri Menyesuaikan diri Menyesuikan

dengan menurunnya dengan masa pensiun diri dengan
kekuatan fisik dan dan berkurangnya kematian
kesehatan. penghasilan keluarga pasangan hidup.

Membentuk
Membentuk Menyesuaikan diri
hubungan dengan
pengaturan fisik dengan peran sosisl
orang-orang yang
yang memuaskan yang luas.
seusia.
 PERMASALAHAN LANSIA

Perasaan
Keterbatasan Ketergantungan Merasa
Kurang
fisik terisolasi
Berguna
 RINCIAN
PROGRAM
 “GELAS”
(Gerakan Lansia Sehat)

Jemput Lansia
Kegiatan ini dilakukan dengan
melakukan penjemputan lansia
yang pada umumnya memiliki
keterbatasan biaya dan
keterbatasan fisik untuk
melakukan pengobatan secara
gratis. Lansia yang dijemput
nantinya akan diantarkan ke
tempat layanan kesehatan seperti
puskesmas, rumah sakit, maupun
posyandu lansia setempat.
Penjemputan ini akan
menggunakan sarana ambulans
desa.
RINCIAN KEGIATAN
Pemeriksaan Senam Lansia Sehat
Kesehatan
Kegiatan ini bekerja sama
Kegiatan ini diadakan melalui
dengan pihak kader posyandu
kerja sama dengan pihak kader
lansia serta praktisi senam.
posyandu lansia untuk
Kegiatan ini dilakukan selama
melakukan pemeriksaan
seminggu sekali dengan
kesehatan lansia secara gratis,
harapan dapat menjaga kondisi
seperti melakukan pengukuran
fisik lansia serta menjadi sarana
antopometri (tinggi badan,
untuk rekreasi bagi lansia
berat badan, tebal lipatan
lemak) serta pengukuran
tekanan darah dan gula darah

Penyuluhan
Asuransi Kesehatan
Kegiatan ini bekerja sama
dengan pihak puskesmas maupun
dinas kesehatan setempat untuk
mensosialisasikan teknis
pendaftaran BPJS bagi para lansia
yang belum memiliki asuransi,
maupun teknis penggunaan
asuransi BPJS bagi para lansia
yang telah memiliki BPJS. Hal
tersebut diharapkan agar para
lansia dapat secara mandiri
menggunakan BPJS untuk
memperoleh akses pelayanan
kesehatan
RINCIAN KEGIATAN
Pemberian
Konseling
Makanan Tambahan
Kegiatan ini bekerja sama
Kegiatan ini bekerja sama
dengan pihak puskesmas
dengan pihak kader posyandu
setempat, terutama praktisi
lansia untuk memberikan
konsultan gizi dan konsultan
makanan, minuman, maupun
keluarga. Melalui kegiatan ini
suplemen tambahan bagi para
diharapkan lansia tidak hanya
lansia untuk menjaga kondisi
mencapai kesehatan secara
kesehatannya. Seperti, buah-
fisik tetapi juga dapat mencapai
buahan, jamu, atau susu.
kesehatan seacara psikis
 “GELARI”
(Gerakan Lansia Mandiri)
 RINCIAN KEGIATAN
Lansia Tani
Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan
kesempatan bagi lansia untuk dapat
produktif walaupun hanya beraktivitas di
rumah saja serta dapat juga digunakan
untuk konsumsi keluarga. Sistem
pertanian yang dibudidayakan yaitu
pertanian tabulampot yang nantinya akan
dihimpun dalam “KOSULA” (Koperasi
Usaha Lansia)
Lansia Terampil
Kegiatan ini bertujuan untuk memebrikan
kesempatan bagi lansia untuk dapat
produktif walaupun hanya beraktivitas di
rumah saja serta dapat menambahn
penghasilan lansia. Pelatihan
keterampilan yang diberikan yaitu
keterampilan menganyam dan
keterampilan membuat makanan dari
hasil “Lansia Tani”. Produk “Lansia
Terampil” nantinya akan dihimpun dalam
“KOSULA”

Pemberian Bibit dan
Alat Tabulampot
Lansia diberikan bibit serta
ALUR alat untuk keperluan
Tabulampot
TEKNIS
“LANSIA TANI”Pendaftaran Anggota
Penyetoran Hasil
Pertanian
Setelah panen, lansia
menyetorkan hasil panen
kepada KOSULA kemudian
menerima uang pembayaran
sesuai dengan harga pasar.
Pelatihan
Tabulampot
Setelah pendaftaran, lansia
diberikan pelatihan mengenai
bagaimana cara melakukan
pertanian Tabulampot

Lansia yang akan mendaftar

anggota “Lansia Tani”,
menuliskan identitas diri
kemudian menyetorkan uang
deposit sebanyak Rp 5000
 ALUR TEKNIS “LANSIA TERAMPIL”

01 02 03 04

Pendaftaran Pelatihan Pemberian bahan Penyetoran

Anggota Keterampilan dan alat-alat pokok Produk
Setelah produk
Lansia yang akan Setelah pendaftaran, Lansia diberikan dihasilkan, lansia
mendaftar anggota lansia diberikan bahan dasar untuk menyetorkan hasil panen
“Lansia Tani”, pelatihan mengenai menganyam serta kepada KOSULA
menuliskan identitas bagaimana cara alat-alat pokok untuk kemudian menerima uang
diri kemudian menganyam dan mengolah produk pembayaran sesuai
menyetorkan uang mengolah makanan makanan dengan harga pasar.
deposit sebanyak Rp dari hasil Tabulampot
Produk ini nantinya akan
5000
dipasarkan pada
swalayan-swalayan
terdekat
 DAFTAR PUSTAKA

Afrizal. 2018. Permasalahan yang dialami lansia dalam

menyesuaikan diri terhadap penguasaan tugas-tugas
perkembangannya. Jurnal Bimbingan dan Konseling
Islam. 2(2): 91-106

Listyarini AE. 2011. Usaha pemberdayaan lansia secara

fisik melalui program pelatihan senam lansia bugar
(SLB). Inotek. 15(1): 10-17
Thanks!
Do you have any questions?

CREDITS: This presentation template was created by Slidesgo,

including icons by Flaticon, and infographics & images by Freepik.

Please keep this slide for attribution.